Anda di halaman 1dari 4

Nama : Indah Trinita Amelia

Nim : 22004018
Tugas :4

RASIONAL PENGEMBANGAN KURIKULUM 2013 DAN KURIKULUM


MERDEKA

A. Rasional pengembangan kurikulum 2013


Kurikulum 2013 adalah pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi yg
sudah dirintis dalam tahun 2004 & KTSP 2006. Para pengajar wajib mempunyai
kesiapan yg memadai & matang, mulai menurut kesiapan menurut segi kualifikasi,
kompetensi dan pula siap pada hal kecenderungan pemahaman & mindset (pola pikir)
terhadap kurikulum baru tersebut. Proses pembelajaran yg mendorong murid buat aktif
hanya mungkin terwujud jika mindset pengajar sudah berubah, sudah berjalan sinkron
menggunakan arah & perubahan Kurikulum 2013; Kegagalan mengganti mindset
pengajar akan sebagai asal kegagalan implementasi Kurikulum 2013. Persoalannya
merupakan bahwa perubahan mindset pengajar nir sanggup dilakukan pada ketika
singkat; Tulisan ini membahas tiga hal terkait menggunakan implementasi kurikulum
2013:rasional, eleman & perlunya perubahan mindset pengajar pada implementasinya.
Pengembangan kurikulum perlu adanya pembaharuan dikarenakan munculnya
tantangan internal maupun eksternal, tantangan internal diantaranya terkait dengan
kondisi pendidikan dengan tuntutan pendidikan yang mengacu pada 8 standar nasional
pendidikan yang meliputi pengelolaan, biaya, sarana prasarana, pendidik, dan
kependidikan, isi, proses , penilaian dan lulusan.tantangan internal lainnya terkait
dengan sisial akibat perkembangan penduduk Indonesia dilihat dari pertumbuhan
penduduk di usia produktif
Terkait dengan tantangan internal pertama berbagai kegiatan dilaksanakan
untuk mengupayakan agar penyelenggaraan pendidikan dapat mencapai standar yang
telah ditetapkan di dalam standar pengelolaan hal yang harus dikembangkan antara lain
manajemen berbasis sekolah rehabilitasi gedung sekolah dan penjajahan laboratorium
serta perpustakaan sekolah terus dilaksanakan agar sekolah dapat yang ada di Indonesia
mencapai standar sarana pelaksanaan yang telah ditetapkan dalam mencapai standar
pendidik dan tenaga kependidikan berbagai upaya dilakukan diantaranya yaitu
peningkatan kualifikasi dan sertifikasi guru pembayaran tunjangan sertifikasi serta uji
kompetensi dan pengukuran kinerja guru standar isi standar proses standar penilaian
dan standar kompetensi lulusan adalah merupakan standar yang terkait dengan
kurikulum yang perlu secara terus-menerus dikaji agar peserta didik dapat melalui
proses penyidik dapat memiliki kompetensi yang telah ditetapkan
Terkait dengan perkembangan penduduk dengan jumlah penduduk Indonesia
usia produktif dari 15 sampai 64 tahun lebih banyak dari usia tidak produktif yaitu
antara anak-anak berusia 0 sampai 14 tahun dan orang tua yang berusia 65 tahun keatas
jumlah penduduk usia produktif yang akan mencapai puncak pada tahun 2020 sampai
2035 pada saat angka mencapai 70% ini berarti bahwa pada tahun 2020 sampai 2035
sumber daya manusia Indonesia usia produktif akan melimpah SDM yang melimpah
ini Apabila memiliki kompetensi dan keterampilan yang akan menjadi modal
pembangunan yang luar biasa besarnya Namun apabila tidak memiliki kompetensi dan
keterampilan tentu akan menjadi beban pembangunan Oleh sebab itu tentang besar
terhadap yang harus dihadapi oleh pemerintah adalah bagaimana mengupayakan agar
SDM usia produktif yang melimpah dapat ditransformasikan menjadi SDM yang
memiliki kompetensi dan keterampilan pendidikan agar tidak menjadi beban
Di era globalisasi akan terjadi perubahan-perubahan yang cepat dunia akan
semakin transparan terasa sempit dan seakan Tanpa Batas hubungan komunikasi
informasi dan transportasi menjadikan salah satu lain menjadi dekat sebagai akibat dari
revolusi industri dan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi arus
globalisasi juga akan menggeser pola hidup masyarakat dari agraris dan perniagaan
tradisional menjadi masyarakat industri dan perdagangan modern seperti dapat terlihat
dari WTO ASEAN community epec dan AFTA tentang masa depan juga terkait dengan
pergeseran kekuatan ekonomi dunia pengaruh dan imbas tekno sains serta mutu
investasi dan transformasi pada sosial pendidikan keikutsertaan Indonesia dalam studi
internasional TIMSS sejak tahun 99 juga menunjukkan bahwa kecapean anak-anak
Indonesia tidak menggembirakan dalam beberapa kali laporan yang dikeluarkan
TIMSS dan visa yang hanya menduduki peringkat empat besar dari bawah

Tantangan eksternal yang dihadapi dunia pendidikan yaitu berkaitan dengan


masa depan, kompetensi yang diperlukan di masa depan, persepsi masyarakat,
perkembangan pengetahuan dan pedagogi serta berbagai fenomena ocialt yang
mengemuka.tantangan masa depan diantaranya terkait dengan arus globalisasi dan
berbagai isu tentang masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi dan informasi,
kebangkitan industri kreatif dan budaya dan perkembangan pendidikan di tingkat
internasional.

1. Elemen perubahan kurikulum 2013


Dalam kurikulum 2013 hanya ada 4 elemen perubahan yang mendasar yaitu
standar kompetensi lulusan standar proses standar isi dan standar penilaian untuk
elemen SKL semua jenjang pendidikan mulai dari SD sampai SMA atau SMK
menuntut adanya peningkatan dan keseimbangan soft skill dan hard skill yang
meliputi aspek kompetensi sikap dan pengetahuan. Upaya mewujudkan tujuan
pendidikan nasional diperlukan profil kualifikasi kemampuan lulusan yang
dituangkan dalam standar kompetensi lulusan dalam pasal 2 36 UU nomor 20 tahun
2003 disebutkan bahwa standar kompetensi lulusan merupakan kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap pengetahuan dan keterampilan peserta
didik yang harus dipenuhi atau dicapainya dari suatu pendidikan pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah

Standar kompetensi lulusan digunakan sebagai acuan utama dalam


pengembangan standar 8 yang ada pada standar tersebut
A. Dimensi sikap
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman berakhlak mulia
berilmu percaya diri dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam di lingkungan rumah sekolah ataupun tempat
bermain
B. Dimensi pengetahuan
Memiliki pengetahuan sosial dan konseptual berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan seni teknologi dan budaya dalam wawasan kemanusiaan
kebangsaan kenegaraan dan peradaban terkait fenomena kejadian di lingkungan
rumah sekolah dan tempat bermain
C. Dimensi keterampilan
Memiliki kemampuan sosial dan tindak yang produktif dan kreatif dalam
ranah abstrak dan konkret sesuai

B. Rasional pengembangan kurikulum merdeka


Kementerian Pendidikan Kebudayaan riset dan teknologi meluncurkan
kurikulum merdeka mendikbudristrack Nadim Makarim menjelaskan beberapa alasan
hadirnya kurikulum tersebut yang pertama yaitu kurikulum 13 atau kurikulum saat ini
sangat tidak fleksibel mengingat saat ini terjadi pandemi covid 19 kemudian menteri
pembelajaran di Kurikulum 2013 terlalu padat padanya materi membuat pembelajaran
tidak maksimal akhirnya materi yang ada tidak dapat diperdalam kurikulum 2013 juga
kurang mampu mengakomodir kemampuan anak yang berbeda-beda selain itu materi
pembelajaran di kurikulum tersebut membosankan manfaat dari teknologi dalam
kurikulum 2013 juga belum digunakan optimal untuk pembelajaran sedangkan
kurikulum Merdeka justru memberikan inovasi di tengah keterbatasan akibat pandemi
guru dapat menentukan model pembelajaran serta guru dapat diberikan memilih
mengajar ketertinggalan dahulu atau mematangkan kompetensi anak jadi kurikulum
mereka itu adalah kurikulum darurat yang dikembangkan supaya lebih optimal lagi jika
kita fokus pada materi yang esensial pihak memberikan keleluasaan pada guru untuk
mengembangkan berbagai perangkat aja sesuai kebutuhan dan karakteristik peserta
didik dan memberikan dukungan digital suatu aplikasi Merdeka mengajar sebagai
referensi bagi guru untuk mengembangkan praktik secara mandiri dan berbagi praktek
baik
Orientasi kurikulum Merdeka belajar adalah OBE adalah proses pendidikan yang
berfokus pada pencapaian hasil konkrit yang ditentukan yaitu pengetahuan yang
berorientasi pada hasil kemampuan dan perilaku OBE adalah proses yang melibatkan
pendataan kurikulum penilaian dan praktik laporan dalam pendidikan yang
mencerminkan pencapaian pembelajaran dan pengawasan tingkat tinggi daripada
akumulasi kredit terdapat 5 prinsip OBE yaitu
1. fokus pada CP
2. rancangan kurikulum menyeluruh
3. memfasilitasi kesempatan belajar
4. sesuai dengan pembelajaran konstruktif
5. menggunakanplan do check action

Anda mungkin juga menyukai