Anda di halaman 1dari 5

The Changer

SMA Prosperous 1,disanalah sekolah dengan karakter siswa yang beragam.terdapat banyak aksi disana
dari aksi prestasi akademis,non akademis hingga aksi perundungan ,kekerasan.Dan disanalah terdapat
siswa yang akan menghentikan aksi di bagian perundungan,dia adalah seorang anak yang tak suka
dengan Dia adalah seorang yang berprestasi dan disukai oleh banyak guru. Dia seorang pemikir didalam
pikirannya dia memikirkan banyak hal ,terutama memikirkan hal yang seharusnya dilakukan jika ia
melihat Devino dan geng nya mulai mencari tumbal baru untuk dicaci.

Devino:Hola halo!!! Doni apa kabarr bencongg kesayangannya gua hahaha

Doni hanya bisa diam dengan kepala menunduk kearah Devino . Disitulah karakter utama kita
muncul,bersama dengan temannya Rio,Steven dan Argan.Lalu apa yang karakter utama kita dan
temannya lakukan ?....Mereka hanya melewatk Doni yang sedang dirundung oleh Devino dan geng nya

Rio: Bang Depino numpang lewat ya coy

Devino:Ngapain lu jalan sama 3 banci ?

Rio:Aih lu mah udah sikat aja kalian dah

Akhirnya sang karakter utama kita dan temannya pergi melewati mereka. Dia pun sepanjang perjalanan
menggengam tangannya , menahan emosi besar dan ngamuk dengan Rio

Reynard:Maksut lu apa? Lu bergaul gitu ya sama bajingan bajingan kayak mereka ha?.....jujur gua
rasanya mau mukul tu Devino bajingan

Rio:kalo gitu kenapa gak lu pukul itu orang ?? ohh iyaaa gua hapal sama sifat lu emang ,lu mikir kan kalo
dia itu bawa orang selusin? Yang ada nanti lu 1 dus vs 1 lusin??
Reynar:…

:Kita itu harus pura pura bargaul sama semua orang biar kita itu ga dapet masalah ,biarin aja orang
orang yang jadi korban,asalkan bukan kita. Prinsip gua adalah:hindari semua masalah

Rio:Iya Rey,udah biarin aja asalkan itu ngga merugikan kita

Reynar:Ngga merugikan giamansih? Gua udah muak, gua ngerasa bersalah,ngga enak bener kita Cuma
bisa diem kayak patung ngeliat orang-orang dicaci!!

Argan:Terserah…

Reynar pun hanya bisa menahan amarah dan melannjutkan sisa jam pelajaraan secara tidak fokus.

Keesokan harinya ia pun pergi kesekolah dengan mood yang buruk dikarnakan ia sudah muak untuk
mellihat dan melewati aksi perundungan dari Devino dan para Gengnya.Namun kali ini Reynar disajikan
dengan suatu yang baru.Sesuatu yang membuatnya membeku.

Devino:Wehh haloo Diki yatimm eh salah,sorry Dik sorry maksut gua halo Diki si yatim piatu!! Hahahah

Lalu Devino menarik narik kerah baju Diki dan lagi lagi sang korban pun hanya bisa terdiam mendengar
ejekan dari Devino.

Namun secara mendakak munculah seorang siswi yang membela Diki

Diki:Woi! Maksut lo apa ngomong kayak gitu hah,ada masalah apa lo hah ?

Semua orang pun seketika langusung membeku mendengar perkataan siswi tersebut
Devino: Wah besar juga nyali lu cewe yatim .Mendengar omongan itu sang siswi tersebut langsung
menarik kerah baju Devino den berkata

Maya: Punya mulut sampah banget ,semua yang lu lakuin ini sampah!! Mending lu berenti dari
sekarang buat lakuin ini ,minta maaf sama orang orang sebelum lu tau akibatnya

Devino:Ohoho anak cewe yatim bisa apa emangnya ?Asal lu tau ya disini posisi lu yang terancam ,lu
berani banget ngomong kayak gitu sama gua.Liat aja yang bakal gua lakuin ke lu

Maya:Lakuin!!! Ayo lakui sekarang juga lo dasar mulut sampah,gua gak takut sama orang yang
ngerundung kayak lo.Gua janji gua bakal ngilangin orang kayak lo dari sekolah ini

Devino: Awas lu ya

Devino dan geng nya pun akhirnya pergi meninggalkan mereka dan orang orang masih saja tercengang
dengan pemandangan yang baru saja mereka lihat.Lalu sang siswi tersebut akhirnya berbicara dengan
Diki ,dan bilang ke Diki jika itu semua tidak lah apa-apa suatu saat kita akan menjatuhkan orang yang
sukanya menjatuhkan.Saat siswi tersebut mukai balik berjalan ke kelasnya,Reynar pun langsung berlari
menghampirinya

Reynar:Tunggu!!

Maya:Ya ada apa

Reynar:Namamu….Siapa…

Maya:Aku Maya salam kenal

Reynar: Makasih

Maya:Hmm…Untuk apa?
Reyar: Makasih udah menyadarkanku.Aku ngerasa malu sama diriku sendiri selama ini .Aku benar benar
malu ,aku seharusnya bertindak dari dulu namun aku selalu mementingkan urusanku sendiri ,padahal
aku selalu menyakisannya namun aku tidak berbuat apa.Sekali lagi makasih Maya,mulai sekarang aku
aku akan bergerak ,sejujurnya aku sangat muak dengan mereka.

Maya:Baiklah,kita pasti berhasil menjatuhkankan mereka .Bersama kita pasti bisa!

Reynar pun semalaman memikirkan ide,memikirkan strategi ,bagaimana caranya ia menjatuhkan Devino
dan para geng nya ini.Sampai dia memiliki ide cemerlang, karena kedeketannya dengan para guru l di
SMA Prosperous 1.”Selama ini para perundung aksinya tidak pernah dilihat oleh guru guru dan
sepertinya tak pernah ada yang melaporkan aksi mereka jadi dia kali ini akan memberikan kejutan
kepada semua orang.

Keesokan paginya ,Reynar pun kesekolah, lalu ia bertemu dengan kepala sekolah ,”perfect timing ada
kepsek” Ucapnya

Reynar:Selamat pagi pak Aerox!!

Pak Aerox:Pagi Reynar anakku,gimana sekarang kamu ingin mengikuti lomba apa ? LDBI,Lomba Debat
Inggris,LCT IPS? Sini bilang ke Bapak ,Bapak tentu dukung semua untuk semua orang yang ingin
mengharumkan nama sekolah kita ini

Reynar:Menarik pak!! Gimana kalau kita sambil jalan jalan mengelilingi sekolah ini sambil mendiskusikan
lomba

Pak Aerox:Bapak tentu punya waktu kalau untuk ini ,lagi pula pagi pagi kita perlu menghiduo udara
segar.

Reynar pun membuat Pak Aerox berjalan sampai ke tempat tongkrongan Devino dan Geng nya yang ada
di lorong sekolah lantai pertama.Disitu terdapat kelas 10 IPA 1 hinggal 10 IPA 4. Dan disana terlihat jika
Devino dan geng telah menyirami air ke Maya dan korban-korban lainnya .
Melihat hal itu Pak Aerox sang kepala sekolah dengan rasa terkejutnya lagsung mencoba unti
menghampiri mereka. Namun Reynard mencoba untuk menghentikannya

Reynar:Tunggu pak!! Maaf atas kelancangan saya ,tapi mohon bapak untuk melihat sampai titik puncak

Pak Aerox:Apa maksutmu? Saya sudah emosi ,hal seperti ini tidak bisa dibiarkan ,siapa nama pembuat-
pembuat onar ini ? Sudah berapa lama seperti ini kejadian? Mengapa tidak ada yang melaporkan?

Reynar:Namanya Devino,tidak ada yang berani melaporkan karena Devino dan geng nya selalu
mengancam mereka mengawasi semua orang.Dan untuk mereka yang tidak menjadi korbannya ,
sepertinya mereka hanya mementingkan diri mereka sendiri.Mohon untuk tetap mengintip dari sini dulu
pak ,dan lihat apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.Setelah itu Devino mengejek ejek mereka
sampai membuat Maya menangis hal itupun langsung membuat kepsek sudah tak tahan dan mengamuk
langsung.

Anda mungkin juga menyukai