Anda di halaman 1dari 4

PEMASANGAN AKDR

(ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM)

Berikut ini adalah resume yang dibuat dalam rangka memenuhi tugas Praktikum
Kesehatan Reproduksi

MARCELLINA PUTRI SIRAIT


211101061

Program Studi Ilmu Keperawatan Tahap Sarjana


Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera UtaraMedan,
Maret 2023
Tujuan Praktikum :
Setelah mengikuti kegiatan praktikum ini diharapkan mahasiswa mampu dan terampil
dalam melakukan konseling dan penyuluhan terkait dengan Program KB.

Apa itu AKDR/IUD?


Merupakan suatu alat yang dimasukan ke dalam rahim wanita untuk tujuan kontrasepsi. AKDR
atau IUD atau Spiral adalah suatu benda kecil yang terbuat dari plastik yang lentur, mempunyai
lilitan tembaga atau juga mengandung hormon dan dimasukkan ke dalam rahim melalui vagina
dan mempunyai benang(BKKBN,2003).

Tugas Praktikum : Membuat resume dari video

Judul Video : Pemasangan IUD | Keterampilan Klinis | FK Unand


Link video : https://youtu.be/Jld6yUW7x3c

Standar Operasional Prosedur

1. Persiapan Alat :
IUD TCu 380 A
Sym Speculum
Tenaculum
Sonde
Gunting benang
Bengkok
Betadine
Kapas cebok
Kom steril
Kain steril
Sarung tangan steril
Larutan klorin

Pasien :
1.Berikan salam, perkenalkan diri, dan identifikasi klien dengan
memeriksa identitas klien dengan cermat.
2. Jelaskan tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan, berikan
kesempatan kepada
3. Minta pengunjung untuk meninggalkan ruangan, beri privasi
kepada klien.
4. Atur posisi klien sehingga merasakan aman dan nyaman
5. Pasien dianjurkan posisi litotomi
Perawat :
1. Memahami anatomi dan fisiologi sistem reproduksi
2. Salam terapeutik dan menjelaskan prosedur pemasangan
3. Jaga privasi klien

2. Pelaksanaan

Fase 1. Berikan salam, perkenalkan diri, dan identifikasi klien dengan


orientasi memeriksa identitas klien dengan cermat.
2. Jelaskan tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan, berikan
kesempatan kepada klien dan keluarga untuk bertanya dan jawab
setiap pertanyaan jika ada.
3. Telaah aspek bio, psiko, sosial, dan spiritual pasien: Tinjauan
aspek sosial, budaya, dan keyakinan yang dianut pasien
berkenaan dengan prosedur/tindakan yang akan dilakukan :
disebutkan 1 contoh.

Fase Kerja Pengkajian :


a. mengkaji riwayat kehamilan klien.
b. identifikasi apakah klien memiliki gangguan kesehatan reproduksi.
c. identifikasi apakah klien sedang haid/tidak.
Tindakan :
Pemeriksaan pada TTV klien.
Menganjurkan klien untuk berkemih terlebih dahulu
Klien diarahkan ke tempat tidur.
Perawat mencuci tangan dan memakai handscoon
Posisikan pasien secara litotomi dan ditutupi dengan kain steril
Membersihkan bagian vulva dan vagina menggunakan kapas cebok
Melakukan Vaginal Toucher secara manual untuk menilai posisi
uterus
Perawat melakukan pemasangan speculum (cocor bebek) hingga
mendapatkan portio
Dilanjutkan dengan penjepitan portio menggunakan tenaculum,
penjepitan dilakukan pada pukul 11 atau pukul 1
Masukkan sonde untuk menentukan ukuran dan posisi uterus
Setelah didapatkan ukuran dan posisi uterus, masukkan inserta yang
sudah berisi IUD kedalam uterus
Lalu AKDR didorong hingga ke fundus, sampai IUD di dalam inserter
keluar
Tarik perlahan AKDR keluar, secara withdrawal
Setelah AKDR keluar, lakukan pemotongan benang IUD sepanjang 1
cm didepan portio
Tenaculum dilepas, dilanjutkan dengan pelepasan speculum, sambil
mendorong benang IUD
Alat yang sudah digunakan direndam di dalam larutan klorin
Bereskan alat
Melepaskan handscoon
Cuci tangan

c. Fase 1. Ucapkan salam terapeutik


terminasi 2. Memberikan antinyeri apabila pasien merasa nyeri
3. Menghimbau klien untuk kontrol apabila terjadi perdarahan

3 3. Evaluasi

3. Evaluasi setelah melakukan tindakan kepada pasien.


Apakah hasil yang diaharapkan tercapai?

Anda mungkin juga menyukai