BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
di Malang Corruption Watch (MCW), karena pada waktu itu banyak hasil
riset dan catatan advokasi yang hanya sebatas numpuk dan tidak bisa
dibaca oleh orang lain. Hanya sebatas selesai di laporan dan kemudian di
berkeadilan.
kesepakatan untuk mendirikan sebuah unit usaha bagi MCW agar dari sisi
pendanaan MCW tidak lagi kesulitan dan tidak selalu bergantung kepada
63
lembaga donor dan jaringan NGO yang berada di Jakarta. Dari situlah
kemudian dirumuskan bagaimana posisi unit usaha ini bagi MCW. Sangat
membutuhkan pembiayaan yang tidak sedikit dan upaya ini adalah untuk
melalui sebuah rapat tim yang akirnya telah diambil kata sepakat oleh
kelompok usaha dengan nama Cita Intrans Selaras (CIS) dengan badan
hukum CV. Meskipun dalam badan hukum telah menggunakan nama CV.
Publishing. Hal ini dilakukan adalah tak lain untuk tetap menjaga
publik.
64
karena tidak ada maksud lain yaitu Intrans Publishing telah berkomitmen
melakukan sebuah proses ikhtiar dengan melebarkan isu atau tema yang
advokasi rakyat, isu pertanahan maupun tentang motivasi dan gaya hidup.
Kesemua isu tersebut dapat berupa buku non fiksi maupun fiksi. Itulah
kami berharap dan berkomitmen bahwa melalui buku kami ingin untuk
selalu belajar bersama dan berbagi demi harkat dan martabat manusia.
Nomor : 385/CV/2009
NPWP : 02-104-755-0-541-000
SIUP : 517/442/35.73.407/2011
Email : redaksi.intrans@gmail.com /
Intrans_malang@yahoo.com
b. Area Distribusi
a) Jakarta:
• TB. Gramedia Pejaten Village, Jl. Warung Jatibarat No. 39, Jati
Padang,
• TB. Gapura Mitra Sejati, Jl. Pal Putih No. 25, Kramat Raya, Jakpus,
b) Sukabumi:
Sukabumi
67
c) Bandung:
• TB. Gramedia
o TB. Achmad,
o TB. Mandala
d) Depok:
e) Bogor:
f) Cirebon:
68
g) Purwokerto:
447
h) Tangerang:
• TB. Gramedia Plasa Bintaro Jaya, Jl. Bintaro Utama Sektor III A
i) Bekasi:
j) Yogyakarta:
k) Surakarta Solo:
l) Semarang:
• TB. Gramedia:
m) Surabaya:
• TB. Fenross, Jl. Kertajaya Indah Timur Gg.XVI No.12 Blok P-460,
No.97-99
71
n) Jember:
• TB Toga Mas Campus centre unej Jl. Kalimantan kav. 1 tegal boto
• TB Toga Mas
o) Malang:
• TB Gramedia Matos
• TB UIN Bookstore I
• TB UIN Bookstore II
• TB UMM Bookstore
• TB Siswa
• CV Sibuk Maind
p) Pasuruhan:
q) Denpasar:
• TB. Gramedia
r) Makassar:
72
s) Lombok:
a) Lini Produk
Intrans Publishing
maupun social
Setara Press
dan hukum
Madani
73
agama-an
Empat Dua
tentang ekonomi
Selaksa Media
Beranda
Intimedia
sifatnya umum
b) Proses Produksi
Gambar 4.1
a) Struktur Perusahaan
Derektur Utama
Staf Sales
Keterangan:
Orang
1) Bagian Produksi
(SPK).
kepada direksi/pimpinan .
marketing.
79
pimpinan perusahaan.
ulang.
pendistribusian/penjualan buku ke
took/perorangan/langsung, dll.
80
proses pencetakan.
2) Bagian Keuangan
Perusahaan
melakukan penagihan.
menguntungkan.
82
dijual.
melakukan penagihan.
direksi/pimpinan.
dilakukan pencatatan.
persetujuan pimpinan.
4) Penggunaan Peralatan
Perusahaan
persetujuannya.
84
keuangan.
internal.
bon.
6) Waktu Kerja
minggunya.
perusahaan.
perusahaan
Tabel 4.2
Tingkat Pendidikan
No. Tingkat Pendidikan Jumlah Presentase (%)
1. S2 2 9.5%
2. S1 9 42.9%
3. Diploma 3 14.3%
4. SMA 5 23.8%
5. SMP 2 9.5%
Jumlah 21 100.00%
86
Jenis Kelamin
No. Jenis Kelamin Jumlah Presentase (%)
1. Pria 15 71.4%
2. Wanita 6 28.6%
Jumlah 21 100.00%
87
Status Perkawinan
No. Status Perkawinan Jumlah Presentase (%)
Jumlah 21 100.00%
Tabel 4.3
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
X1.1 Pemberian laporan kepada atasan
a. Selalu 5 23.8%
b. Sering 3 14.3%
c. Kadang-kadang 9 42.9%
d. Jarang 4 19.0%
e. Tidak pernah 0 0.00%
Jumlah 21 100,00%
X1.2 Kesempatan menyampaikan saran, ide
atau gagasan
a. Selalu 2 9.5%
b. Sering 11 52.4%
c. Kadang-kadang 2 9.5%
d. Jarang 4 19.0%
e. Tidak pernah 2 9.5%
Jumlah 21 100,00%
88
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
X1.3 Permohonan petunjuk
a. Selalu 5 23.8%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 6 28.6%
d. Jarang 1 4.8%
e. Tidak pernah 2 9.5%
Jumlah 21 100,00%
X1.4 Pemberian petunjuk, bimbingan dan
pengarahan dari atasan
a. Selalu 5 23.8%
b. Sering 5 23.8%
c. Kadang-kadang 5 23.8%
d. Jarang 6 28.6%
e. Tidak pernah 0 0.0%
Jumlah 21 100,00%
X1.5 Instruksi dan perintah dari atasan
a. Selalu 3 14.3%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 5 23.8%
d. Jarang 6 28.6%
e. Tidak pernah 0 0.0%
Jumlah 21 100,00%
X1.6 Pemberian informasi
a. Selalu 4 19.0%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 6 28.6%
d. Jarang 3 14.3%
e. Tidak pernah 1 4.8%
Jumlah 21 100,00%
X1.7 Pemberian teguran
a. Selalu 0 0.0%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 4 19.0%
d. Jarang 6 28.6%
e. Tidak pernah 4 19.0%
Jumlah 21 100,00%
X1.8 Pemberian pujian
a. Selalu 1 4.8%
b. Sering 4 19.0%
c. Kadang-kadang 5 23.8%
d. Jarang 6 28.6%
e. Tidak pernah 5 23.8%
Jumlah 21 100,00%
Sumber: Data Primer diolah (2012)
89
kepada atasan (X1.1), jawaban yang paling sering muncul adalah kadang-
dengan cepat.
ide atau gagasan kepada atasan (X1.2), jawaban sering mempunyai tingkat
perusahaan.
hari tidak dapat berjalan dengan baik dan juga hubungan antara atasan
dengan bawahan berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dengan
Pada item pemberian teguran dari atasan bila telah dilakukan suatu
mereka menurun.
Tabel 4.4
DISTRIBUSI FREKUENSI ITEM
VARIABEL KOMUNIKASI HORISONTAL (X2)
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
X2.1 Komunikasi dan Interaksi dengan teman
sekerja
a. Selalu 3 14.3%
b. Sering 8 38.1%
c. Kadang-kadang 4 19.0%
d. Jarang 4 19.0%
e. Tidak pernah 2 9.5%
Jumlah 21 100,00%
X2.2 Saling membantu dalam melaksanakan
tugas
a. Selalu 0 0.0%
b. Sering 8 38.1%
c. Kadang-kadang 8 38.1%
d. Jarang 5 23.8%
e. Tidak pernah 0 0.0%
Jumlah 21 100,00%
X2.3 Membagi informasi
a. Selalu 3 14.3%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 5 23.8%
d. Jarang 5 23.8%
e. Tidak pernah 1 4.8%
Jumlah 21 100,00%
X2.4 Memecahkan masalah bersama
a. Selalu 2 9.5%
b. Sering 13 61.9%
c. Kadang-kadang 0 0.0%
d. Jarang 5 23.8%
e. Tidak pernah 1 4.8%
92
Jumlah 21 100,00%
X2.5 Koordinasi tugas antar bagian/departemen
a. Selalu
b. Sering 10 47.6%
c. Kadang-kadang 3 14.3%
d. Jarang 2 9.5%
e. Tidak pernah 6 28.6%
0 0.00%
Jumlah 21
100,00%
X2.6 Frekuensi pertemuan (rapat bersama) antar
bagian/departemen
a. Selalu 4 19.0%
b. Sering 9 42.9%
c. Kadang-kadang 3 14.3%
d. Jarang 4 19.0%
e. Tidak pernah 1 4.8%
Jumlah 21 100,00%
Sumber: Data Primer diolah (2012)
dan interaksi dengan teman sekerja (X2.1), jawaban yang muncul adalah
karyawan berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dengan saling
(33.3%), dimana ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang cukup baik
(61.9%). Hal ini menunjukkan bahwa setiap ada masalah yang harus
selesai dan selain itu hubungan antar karyawan juga semakin erat.
Tabel 4.5
DISTRIBUSI FREKUENSI ITEM
VARIABEL KOMUNIKASI DIAGONAL (X3)
94
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
X3.1 Mencari informasi kepimpinan bagian lain
a. Selalu
b. Sering 0 0.0%
c. Kadang-kadang 8 38.1%
d. Jarang 7 33.3%
e. Tidak pernah 6 28.6%
0 0.0%
Jumlah 21 100,0%
X3.2 Peran antar staf bagian lain dalam
membantu melaksanakan tugas
a. Selalu 1 4.8%
b. Sering 8 38.1%
c. Kadang-kadang 7 33.3%
d. Jarang 2 9.5%
e. Tidak pernah 3 14.3%
Jumlah 21 100,0%
X3.3 Mengeluhkan pekerjaan kepada karyawan
bagian lain
a. Selalu 0 0.0%
b. Sering 7 33.3%
c. Kadang-kadang 7 33.3%
d. Jarang 6 28.6%
e. Tidak pernah 1 4.8%
Jumlah 21 100,0%
Sumber: Data Primer diolah (2012)
terselesaikan.
95
dekat dan terbuka dengan pimpinan mereka sendiri, hal ini dapat dilihat
orang (23.8%).
Tabel 4.6
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
X4.1 Berbincang saat istirahat
a. Selalu 2 9.5%
b. Sering 14 66.7%
c. Kadang-kadang 0 0.0%
d. Jarang 5 23.8%
e. Tidak pernah 0 0.0%
Jumlah 21 100,00%
X4.2 Memecahkan masalah keluarga dengan
rekan kerja
a. Selalu 10 4.6%
b. Sering 3 14.3%
c. Kadang-kadang 3 14.3%
d. Jarang 4 19.0%
e. Tidak pernah 1 4.8%
Jumlah 21 100,00%
X4.3 Melakukan kegiatan bersama rekan kerja
diluar jam kerja
a. Selalu 4 19.0%
b. Sering 9 42.9%
c. Kadang-kadang 4 19.0%
d. Jarang 3 14.3%
e. Tidak pernah 1 4.8%
96
Jumlah 21 100,00%
Sumber: Data Primer diolah (2012)
akan lebih mendekatkan lagi dengan karyawan lain dan termotivasi untuk
akan tetapi dilihat dari hasil data diatas karyawan intrans publishing
mampu menciptakan kerjasama yang lebih tinggi pula. Dan dilihat dari
97
Tabel 4.7
Jumlah
Item Keterangan
Orang Prosentase
Y1 Setruktur sesuai dengan keinginan
karyawan
a. Sangat setuju 2 9.5%
b. Setuju 13 61.9%
c. Netral 0 0.0%
d. Tidak setuju 3 14.3%
e. Sangat tidak setuju 3 14.3%
Jumlah 21 100,00%
Y2 Fasilitas sudah menunjang produktifitas
kerja
a. Sangat setuju 10 47.6%
b. Setuju 3 14.3%
c. Netral 2 9.5%
d. Tidak setuju 4 19.0%
e. Sangat tidak setuju 2 9.5%
Jumlah 21 100,00%
Y3 Kebijakan perusahaan meningkatkan
produktifitas
a. Sangat setuju 4 19.0%
b. Setuju 9 42.9%
c. Netral 3 14.3%
d. Tidak setuju 0 0.0%
e. Sangat tidak setuju 5 23.8%
Jumlah 21 100,00%
Sumber: Data Primer diolah (2012)
yang sangat layak, sehingga para karyawan dapat bekerja dengan baik.
Tabel 4.8
X1.7 0,000
X1.8 0,000
X2.1 0,000
X2.2 0,000
Komunikasi
X2.3 0,000 Valid dan
Horisontal 0,9376
X2.4 0,000 Reliabel
(X.2)
X2.5 0,000
X2.6 0,000
Komunikasi X3.1 0,000
Valid dan
Diagonal X3.2 0,000 0,9048
Reliabel
(X.3) X3.3 0,000
X4.1 0,000
Desas-desus Valid dan
X4.2 0,000 0,9135
(X.4) Reliabel
X4.3 0,000
Sumber: Data primer diolah, 2012 (lampiran 1)
sampai X yang terdiri dari X.1, X.2, X.3, dan X.4 dapat dikatakan valid
Tabel 4.9
1. Uji Normalitas
tidak.
Tabel 4.10
Uji Normalitas
Unstandardi
zed Residual
N 21
Normal Mean ,0000000
Parameters(a,b) Std. Deviation ,99724097
Most Extreme Absolute ,106
Differences Positive ,069
Negative -,106
Kolmogorov-Smirnov Z , 485
Asymp. Sig. (2-tailed) ,973
Sumber: Data primer diolah, 2012 (lampiran 3)
2. Uji Multikolinieritas
Tabel 4.11
Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
variabel bebas (X.1, X.2, X.3, dan X.4) bernilai tidak lebih melebihi
3. Uji Autokorelasi
Tabel 4.12
Uji Autokorelasi
Model Summary(b)
Adjusted R Std. Error of Durbin-
Model R R Square Square the Estimate Watson
1 .969(a) .939 .924 1.115 1.376
a Predictors: (Constant), Kom Informal, Kom Vertikal, Kom Diagonal, Kom Horisontal
b Dependent Variable: Lingkungan kerja produktif
103
Tabel 4.13
Coefficients Coefficients
Error
R : .969
R Square : .939
Fhitung : 61.389
Sig. F : .000
α : 5%/0.05
lingkungan kerja dianggap ada pengaruh dengan (X1, X2, X3, X4)
naik sebesar 0.041 kali, dalam hal ini faktor lain yang mempengaruhi
akan naik sebesar 0.433 kali, dalam hal ini faktor lain yang
turun sebesar 0.195 kali, dalam hal ini faktor lain yang
sebesar 0.510 kali, dalam hal ini faktor lain yang mempengaruhi
1) Uji Hipotesis
diperusahaan.
a) Uji t (Parsial)
Tabel 4.14
Dari hasil uji t pada tabel 4.14, dapat disimpulkan bahwa secara
Uji F (Simultan)
Tabel 4.15
ANOVA(b)
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 305.253 4 76.313 61.389 .000(a)
Residual 19.890 16 1.243
Total 325.143 20
Sumber: Data primer diolah peneliti (2012)
Dari hasil uji F pada tabel 4.15 di dapat nilai Fhitung sebesar
61.389 sedangkan Ftabel yaitu F(4,16) sebesar 3.01. Maka dapat diketaui
bahwa nilai Fhitung > Ftabel signifikansi pada tingkat 0,000 pada taraf
kerja.
b) Uji Dominan
diteliti.
Tabel 4.16
Tabel 4.17
2
Koefisien Determinasi (R )
Adjusted R Std. Error of Durbin-
Model R R Square Square the Estimate Watson
1 .969(a) .939 .924 1.115 1.376
Sumber: primer diolah peneliti (2012)
menjelaskan.
109
yaitu :
1) Komunikasi Vertikal
desain.
formalistic.
2) Komunikasi Horisontal
dalam bentuk :
produktif.
3) Komunikasi Diagonal
oleh karyawan kepada karyawan lain dan mereka cenderung tidak melihat
jabatan mereka, hal ini biasanya dilakukan pada saat istirahat dan diluar
jam kerja. Adapun tema yang disampaikan adalah terkait dengan isu-isu
114
yang beredar pada saat itu, baik isu lingkungan internal mereka maupun
isu yang lain semisal dunia politik, hukum, sampai hal pribadi mereka.
Ftabel yaitu F(4,16) sebesar 3.01. Maka dapat diketaui bahwa nilai Fhitung >
Ftabel signifikansi pada tingkat 0,000 pada taraf 5% (p > 0,05). Hasil
tersebut membuktikan bahwa variabel bebas (X1, X2, X3, X4) secara
Perspektif Islam
yang lebih tua, orang tua berbicara dengan anak mudan dan bagaimana cara
Jurusan Ilmu Agama Islam FIS UNJ tentang komunikasi efektif dalam
tulisan beliau juga hasil kutipan dari buku Harun Yahya, “Nilai-Nilai
lembut (halus), jelas, jujur, tepat, baik, dan adil. Jika diartikan dalam
Jelas mengandung arti terang sehingga ucapan itu tak ada penapsiran
dan sesuai pula dengan situasi dan kondisi. Baik sesuai dengan nilai-
berilah mereka belanja dan Pakaian (dari hasil harta itu) dan
Secara bahasa arti ma’rufa adalah baik dan diterima oleh nilai-nilai
Dengan kata lain menurut beberapa ahli baik ahli tafsir seperti Hamka
dalam hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan
dari segi kata. Dan apabila dilihat dari segi sasaran atau ranah yang
ayat 26, Maka Katakanlah kepada mereka perkataan yang baik agar
kamu. Dari pada itu kamu berusaha untuk mendapat rezki (rahmat)
hak mereka.
lembut dan bagus, serta memberikan rasa optimis bagi orang yang
Sedangkan yang lemah lembut adalah ucapan yang baik dan halus
Qaulan layyina dari segi bahasa berarti perkataan yang lemah lembut.
Secara lebih jelas bahwa qaulan layyina adalah ucapan baik yang
diajak bicara. Ucapan yang lemah lembut dimulai dari dorongan dan
yang tulus dan memandang orang yang diajak bicara sebagai saudara
yang dicintai, maka akan lahir ucapan yang bernada lemah lembut.
yang akan berdampak pada tercerapnya isi ucapan oleh orang yang
tetapi jua akan berubahnya pandangan, sikap dan prilaku orang yang
diajak bicara.
menyembah selain dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu
121
Al-Isra: 23)
Dalam hal ini bisa juga diartikan mengucapkan kata kasar kepada
Lebih lanjut apabila kita tinjau dari segi derajatnya, maka akan kita
urutkan menjadi karima atau mulia, ma’rufa atau baik, layyina atau
lemah lembut, baligha atau tepat, maysura atau mudah, dan sadida
atau benar