Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PROGRAM KULIAH KERJA NYATA

DESA REJOSARI KECAMATAN BANTUR

PENGEMBANGAN UMKM BATIK NDHIL KORO DI DESA REJOSARI


MELALUI KATALOG PRODUK, PACKAGING, SERTA PERBAIKAN LOGO”

OLEH
KETUA:

Dr. Aman Santoso M.si (NIP 196511101992031006)

Anggota

1. Kirana Azzahra Maheswari (NIM 190214613218)


2. Oktavianus (NIM 190621642481)
3. Wahyu Indah Saputri (NIM 190212614021)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LP2M)
2022
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul pengabdian kepada Masyarakat : PENGEMBANGAN UMKM BATIK NDHIL


KORO DI DESA REJOSARI MELALUI KATALOG PRODUK, PACKAGING,
SERTA PERBAIKAN LOGO

2. Lokasi : Rejosari/Bantur/Malang/Jawa Timur

3. Ketua Tim

a. Nama : Dr. Aman Santoso, M.Si.

b. NIP : 196511101992031006

c. Jabatan/Golongan :

d. Program Studi : Kimia

e. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Malang

f. Bidang Keahlian :

g. Alamat Kantor : Jl. Semarang No. 5 Malang

4. Anggota Tim Dosen

a. Jumlah Anggota : 1 orang

h. Nama : Dr. Aman Santoso, M.Si.

5. Anggota Tim Mahasiswa

a. Jumlah Anggota Mahasiswa : Mahasiswa 3 orang

b. Nama Mahasiswa I/Prodi : Kirana Azzahra Maheswari/Ilmu Perpustakaan

c. Nama Mahasiswa II/Prodi : Oktavianus/Ilmu Keolahragaan

d. Nama Mahasiswa III/Prodi : Wahyu Indah Saputri/ Bahasa dan Sastra


Indonesia

6. Lembaga/Institusi Mitra I (Jika Ada)

a. Nama Lembaga : Aparatur Desa Rejosari, Kecamatan Bantur

b. Penanggung Jawab : Juri


c. Alamat/Telp : Desa Rejosari Kec. Bantur Kab. Malang

d. Bidang Kerja/Usaha : Kepala Desa

7. Biaya Pelaksanaan : Rp 350.000,-

8. Periode Pelaksanaan : 10 Hari

Malang, 25 Juli 2022


ABSTRAK

Pengembangan UMKM batik Ndhil Koro dan pembaruan logo telah di lakukan.
Kegiatan ini dilaksanakan di rumah ibu Riyani Ambarwati selaku owner dari Batik Ndhil Koro.
Tujuan dari pengadaan pengembangan UMKM ini agar batik Ndhil Koro tetap terus
berkembang maju dan bisa dikenali oleh masyarakat luas. Tahapan dalam kegiatan ini
dilaksanakan dalam beberapa metode diantaranya 1). Melakukan observasi terlebih dahulu
guna untuk mengetahui bagaimana teknik pengemasan dan logo yang harus diperbaharui , serta
membahas tentang waktu pelaksanaan kegiatan tersebut 2). Mengindentifikasi logo dan
mencari tahu tempat percetakan guna untuk mencetak atribut Packaging 3). Mengambil gambar
dari logo Batik Ndhil Koro yang lama untuk diperbaiki dengan diperbarui dengan Canva,
mengumpulkan data harga percetakan 4) Mencetak atribut packaging yang baru untuk segera
memperbarui teknik pengemasan yang lama 5). Melakukan evaluasi sebagai bentuk tidak
lanjut. Pelaksanaan program pengembangan UMKM Batik ini diharapkan dapat menambah
minat dari masyarakat desa Rejosari maupun masyarakat luar Desa Rejosari, dan diharapkan
juga batik Ndhil Koro ini semakin berkembang setelah diperbarui

Kata Kunci: Batik Ndhil Koro, UMKM

ABSTRACT

The development of Ndhil Koro batik SMEs and logo updates have been carried out.
This activity was carried out at the house of Riyani Ambarwati's mother as the owner of Batik
Ndhil Koro. The purpose of the procurement of MSME development is so that Ndhil Koro batik
continues to develop and can be recognized by the wider community. The stages in this activity
are carried out in several methods including 1). Conduct observations beforehand in order to
find out how packaging and logo techniques must be updated, and discuss the timing of the
implementation of these activities 2). Identify the logo and find out where the printer is to print
the Packaging attribute 3). Taking a picture of the old Batik Ndhil Koro logo to be repaired by
updating it with Canva, collecting printing price data 4) Printing new packaging attributes to
quickly update old packaging techniques 5). Conduct evaluation as a form of follow-up. The
implementation of the Batik UMKM development program is expected to increase the interest
of the Rejosari village community and people outside the Rejosari Village, and it is also hoped
that Ndhil Koro batik will continue to develop after being updated.

Keywords: Ndhil Koro Batik, MSME


BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan budaya dari masing-masing
pulaunya. Salah satunya adalah batik. Batik merupakan warisan budaya tak benda dari
Indonesia yang telah ditetapkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural
Organization (UNESCO) sejak tahun 2009. Batik ini juga telah menjadi identitas budaya
bangsa Indonesia sejak lama.

Seperti pada batik pesisir Indonesia khususnya Pulau Jawa, terdapat macam-macam
corak yang dipengaruhi oleh beragam budaya. Hampir seluruh Pulau Jawa menciptakan motif
khas daerah masing-masing. Contohnya pada Provinsi Jawa Timur. Awal mula dikenalnya
batik di daerah Jawa Timur adalah motif batik khas Tuban, Tulungagung, Pacitan, Tanjung
Bumi Bangkalan, Banyuwangi, Sekardangan Sidoarjo. Sampai saat ini, beberapa wilayah di
Jawa Timur bahkan sudah menjadikan batik sebagai produk UMKM. Salah satunya di
Kabupaten Malang, lebih tepatnya di Desa Rejosari, Kecamatan Bantur.

Produk UMKM batik dari Desa Rejosari ini, bernaung dalam satu usaha milik
perseorangan yang diprakarsai oleh Ibu Riyani Ambarwati, perempuan yang sangat aktif
dengan berbagai kegiatan sosial serta pemberdayaan perempuan. Beliau menjadikan rumah
pribadinya sebagai tempat produksi batik yang dinamai "Griya Batik Ndhil Koro". Motif yang
paling khas adalah motih Ndhil Koro. Selain batik bermotif Ndhil Koro, beliau juga membuat
berbagai motif batik dengan tema kekayaan alam Malang Selatan seperti pohon kelapa, porang,
bambu, biota laut, tanaman lindung, hingga tanaman hias.

Motif Batik Ndhil Koro ini terinspirasi dari sebuah legenda berdirinya Desa Rejosari
yang sebelumnya disebut dengan Desa Ndhil Koro. Ndhil Koro berasal dari kata bendhil dan
koro (buncis) yang konon adalah nama desa Rejosari. Zaman dahulu, saat kawasan desa ini
masih berupa hutan belantara, ada seorang tokoh masyarakat bernama Mbah Singo Plendik.
Di tengah kesibukannya membuka hutan, Mbah Singo Plendik menemukan sebuah pohon
besar yang diketahui sebagai pohon Bende. Pada pohon yang berusia puluhan tahun itu,
merambat tanaman koro yang begitu banyak buahnya. Konon buah tersebut tidak habis
walaupun diambil setiap hari. Mungkin karena di bawah pohon bende tersebut terdapat dua
ekor rusa yang kotorannya membuat tanah di bawahnya subur sehingga berbuah banyak dan
tidak habis walaupun diambil setiap hari. Sejarah itulah yang menginspirasi lahirnya batik
Bendhil Koro.

Beberapa motif batik seperti motif ndhil koro, berasal dari sebuah cerita rakyat unik
dengan beragam budaya, tetapi tetap satu tujuan dan harapan yang kuat untuk sebuah
kemakmuran rakyat. Motif Porang diambil dari tanaman porang yang menjadi sumber daya
alam khas desa ini. Umbinya bersifat gatal untuk dikonsumsi, tetapi setelah difermentasi akan
menjadi mahal harganya karena mengandung serat yang tinggi dan bagus untuk kesehatan.

Dalam sebuah brand atau merek, logo menjadi salah satu bagian penting di dalamnya.
Logo merupakan identitas dari sebuah brand. Pada logo Batik Ndhil Koro yang berbentuk rusa,
memiliki arti rusa di bawah pohon bende seperti pada legenda berdirinya Desa Rejosari.
Menurut Rustan (2009:12), istilah logo baru muncul tahun 1937 dan kini justru lebih populer
daripada logotype. Logo biasanya menggunakan elemen, antara lain: tulisan, logogram,
gambar, ilustrasi, dan lain-lain. Banyak yang mengatakan logo adalah elemen gambar/simbol
pada identitas visual.

Pada dasarnya pengemasan merupakan kunci utama dari sebuah produk. Sebaliknya
apabila sebuah produk telah dikemas dengan menarik maka konsumen akan datang sendiri
untuk membeli produk tersebut. Syarief et al. (1989) menyatakan kemasan yang baik harus
mempunyai fungsi efisien dan ekonomis. Efisien maksudnya penggunaan kemasan pada
produk memberikan kemudahan kepada konsumen.

Selain teknik pengemasan, katalog produk juga dapat dimanfaatkan untuk membantu
calon pembeli dalam memilih produk mana yang akan dibeli. Sebab, di dalam katalog produk
memuat daftar motif Batik Ndhil Koro sehingga menghemat waktu calon pembeli dalam
memilih produk tersebut. Oleh karena itu, tim KKN 2022 Universitas Negeri Malang yang
ditempatkan di Desa Rejosari membuat program kerja untuk mengembangkan produk UMKM
ini dalam pembuatan katalog produk, packaging, dan perbaikan logo.

B. Tujuan

Agar kerajinan Batik Ndhil Koro tetap terus berkembang dan semakin maju dengan
pembaruan-pembaruan yang telah dibuat. Hal ini dapat membuktikan bahwa UMKM Batik
Ndhil Koro selalu berprogres dengan memperhatikan perkembangan dunia kewirausahaan
yang semakin hari semakin menunjukkan banyak kreativitas dari masing-masing bentuk usaha.

C. Manfaat

Manfaat dari kegiatan ini diperuntukan untuk berbagai pihak, diantaranya:

a. Bagi Perguruan Tinggi

Membantu mempererat hubungan kerjasama antara pihak universitas dengan pihak


desa selaku mitra universitas dalam pengamalan tridharma perguruan tinggi.

b. Bagi Pemerintahan Desa

Membantu pihak desa dalam mengembangkan dan memaksimalkan potensi UMKM


Batik Ndhil Koro

c. Bagi Masyarakat Desa

Mempermudah masyarakat Desa Rejosari dalam pemilihan pembelian Produk


BAB II

METODE PELAKSANAAN

A. Tahapan
Metode kegiatan pengembangan UMKM Batik Ndhil Koro pada packaging dan
perbaikan logo dilakukan dalam beberapa tahapan untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.
1. Tahap Persiapan
a. survey
Pada tahap perencanaan, penanggung jawab program terdiri dari 2 orang mahasiswa
melakukan survey lapangan atau observasi sederhana ke kediaman Ibu Riyani Ambarwati yang
juga lokasi Batik Ndhil Koro. Di kediaman beliau kami mengamati dan berdiskusi dengan Ibu
Riyani Ambarwati terkait logo apa saja yang perlu diubah dan bagaimana teknik pengemasan
yang perlu diperbarui untuk Batik Ndhil Koro serta motif batik apa saja yang dapat dimasukkan
ke dalam katalog
b. Diskusi Perencanaan
Diskusi perencanaan meliputi pembahasan mengenai langkah-langkah yang perlu
ditempuh untuk melaksanakan program kerja dan waktu untuk pelaksanaan program kerja ini.
Selain itu, kami juga mendiskusikan faktor-faktor yang menjadi pendukung maupun
penghambat dalam pelaksanaan program kerja.
2. Tahap Persiapan

a. Pada tahap persiapan, dimulai dengan melakukan identifikasi dan mencari tahu bersama
sie publikasi dan dokumentasi untuk memperbarui logo Batik Ndhil Koro agar lebih
menarik dan mudah dibaca.
b. Selanjutnya mencari tahu tentang percetakan untuk mencetak atribut packaging yang
baru. Untuk pembuatan katalog, memerlukan proses foto produk beberapa motif batik.
Perlu disiapkan terlebih dahulu tempat pengambilan gambar agar kualitas foto tampak
tidak jauh berbeda dengan warna asli produk.

3. Tahap Pelaksanaan

a. Pada tahap ini, yang pertama dilakukan adalah mengambil gambar dari logo Batik
Ndhil Koro yang lama untuk diperbarui dengan aplikasi Canva
b. Mencari percetakan dan mengumpulkan data harga dari masing-masing percetakan
untuk mencetak atribut packaging yang baru.
c. Setelah logo diperbarui, lalu mencetak atribut packaging yang baru untuk segera
memperbarui teknik pengemasan yang lama.
d. Terakhir proses pengeditan katalog produk Batik Ndhil Koro.

4. Tahap Evaluasi

Tahapan terakhir adalah tahap evaluasi sebagai tindak lanjut dari program kerja ini. Di
tahap evaluasi ini adalah memastikan katalog produk, logo, dan packaging yang sudah
diperbarui disetujui oleh Ibu Riyani Ambarwati dan menarik.

B. Lokasi

Kegiatan Pengembangan UMKM Batik ini dilaksanakan di rumah ibu Riyani


Ambarwati yang bertempat di Desa Rejosari kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa
Timur

C. Durasi Waktu

N Tahapan Jenis kegiatan Tanggal


o Pelaksanaan

1 Persiapan

Studi Pendahuluan 5 Juli 2021

Identifikasi masalah 5 Juli 2021

Menentukan tujuan 6-7 Juli 2021


perancangan
2 Pengumpulan Data

Mengumpulkan data primer 9 Juli 2021

Mengumpulkan data 10-11 Juli 2021


sekunder

3 Perancangan
Desain

Menentukan konsep 13 Juli 2021


rancangan

Pengembangan desain 14-15 Juli 2021

Pembuatan desain 17-20 Juli 2021

4 Finalisasi Konsultasi ke pemilik 23 Juli 2021


UMKM

Penyerahan hasil 25 Juli 2021


pengembangan UMKM
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Hasil Pelaksanaan Kegiatan

Selama masa KKN semester antara tahun 2022, kelompok KKN yang ditempatkan di
desa Rejosari, kec. Bantur, kab. Malang, dalam pelaksanaan Proker Pengembangan UMKM
Batik, Berdasarkan perencanaan yang telah disiapkan, didapatkan hasil berupa buku katalog
yang telah disusun, packaging yang lebih mengikuti perkembangan zaman, serta logo yang
diperbaharui dari segi warna dan tata letak.

Setelah pelaksanaan pengembangan UMKM Batik ini, Diharapkan batik Ndhil Koro
ini bisa menjadi suatu ikon Identias Desa Rejosari dan juga bisa menarik para calon pembeli
baik dalam Desa Rejosari maupun luar setelah melihat pembaruan-pembaruan yang telah
dihasilkan. Juga diharapkan UMKM Batik Ndhil Koro dapat menjadi penggerak untuk UMKM
lainnya di desa ini. Mengingat pentingnya pengemasan pada sebuah produk maka perlulah
setiap UMKM memperhatikan perkembangan kreativitas yang ada di era globalisasi. Dengan
begitu, ide-ide yang tercipta dapat pula mengikuti selera pasar.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengembangan UMKM Batik
Ndhil Koro di Desa Rejosari, memiliki beberapa tahapan yang harus dikerjakan. Mulai dari
observasi ke lokasi UMKM, persiapan untuk berdiskusi mengenai bagaimana logo dan teknik
pengemasan yang menarik di pasaran di era perkembangan zaman ini, pengambilan foto
produk batik dan desain logo melalui aplikasi Canva, sampai dengan tahapan evaluasi bersama
pemilik UMKM.

B. Saran

Setelah adanya perbaikan pada logo dan pengemasan produk, diharapkan UMKM Batik
Ndhil Koro dapat menjadi penggerak untuk UMKM lainnya di desa ini. Mengingat pentingnya
pengemasan pada sebuah produk maka perlulah setiap UMKM memperhatikan perkembangan
kreativitas yang ada di era globalisasi. Dengan begitu, ide-ide yang tercipta dapat pula
mengikuti selera pasar.
LAMPIRAN

1. Foto Kegiatan

Observasi sederhana Batik Mengumpulkan data primer Pengambilan gambar untuk


Ndhil Koro katalog produk

Pengambilan gambar untuk Pelatihan membatik di Sampul katalog produk


katalog produk rumah Ibu Riyani
Ambarwati
Logo Batik Ndhil Koro yang
baru

Gambar batik untuk katalog Gambar batik untuk katalog


produk produk

2. Address URL Publikasi Media Massa baik Online/Offline

https://www.kompasiana.com/wahyuindahsaputri1159/62df2fb9a51c6f380e5b5626/m
engenal-umkm-batik-ndhil-koro-mahasiswa-kkn-2022-universitas-negeri-malang-
membuat-katalog-batik-untuk-calon-pembeli

3. Bukti Screenshot/Foto Publikasi Media Massa baik Online/Offline

Anda mungkin juga menyukai