LAPORAN PRAKTIKUM PENILAIAN KONSUMSI PANGAN

PENGENALAN ALAT

Disusun oleh:
Nama :Brilian Fatahillah
NIM : J310210169
Shift :E

Dosen Pengampu:
Firmansyah M.Gz

Asisten Pengampu:
Nain Azizah

PROGRAM STUDI ILMU GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2023
 I. Pendahuluan
Kegiatan praktikum sebagai salah satu metode yang mengedepankan proses
dan kerja untuk menemukan sendiri sebuah konsep ilmiah berdasarkan suatu
proses, pengamatan, analisis, pembuktian dan menarik kesimpulan dari suatu objek.
Melalui kegiatan kegiatan praktikum, mempermudah mahasiswa untuk memperoleh
pengetahuan baru, memahami konsep dan menjadikan pembelajaran lebih mudah
diingat serta dapat menjadi sarana untuk mengembangkan keterampilan proses dan
memupuk sikap ilmiah. Pengetahuan mahasiswa terhadap alat praktikum merupakan
salah satu faktor yang penting untuk mendukung kegiatan praktikum di kampus,
mahasiswa akan terampil dan lancar dalam suatu percobaan, apabila mengetahui
dan menggunakan alat-alat dengan benar sehingga memperoleh hasil penelitian
yang diharapkan dan dapat bekerja secara aman sehingga terhindar dari kecelakaan
kerja.
Kegiatan praktikum sama halnya kegiatan eksperimen dan kerja yang
dilakukan di laboratorium untuk melakukan proses penemuan selain teori. Menurut
Syaiful B. D. dan Aswan Z. (2006) praktikum dapat diartikan sebagai cara penyajian
pelajaran dimana mahasiswa melakukan percobaan dengan mengalami dan
membuktikan sendiri dalam setiap prosesnya serta dapat menarik kesimpulan dari
apa yang telah diamati. Sebelum melakukan praktikum hal yang paling utama yang
harus dipahami oleh praktikan adalah mengetahui terlebih dahulu nama-nama alat,
fungsi, dan cara penggunaan alat-alat yang akan kita gunakan, agar praktikum yang
akan dilakukan berjalan dengan baik (Setiawati, 2002). Pemakaian bahan kimia
akan sangat berpengaruh terhadap alat-alat yang digunakan. Setiap alat
dirancang dengan bahan-bahan yang berbeda, ada yang terbuat dari gelas,
porselen, kayu, alumunium, plastik, dan lain-lain sesuai dengan fungsinya masing-
masing. Oleh sebab itu, penggunaan alat dan bahan praktikum sangat
menentukan keberhasilan suatu penelitian (Mored, 2000).
Pengenalan alat-alat laboratorium bertujuan untuk membuat praktikan
mengetahui fungsi atau kegunaan alat-alat laboratorium.Oleh karena itu, fungsi dari
pada tiap-tiap alat akan dijelaskan dengan tujuan agar praktikan dapat memahami
secara jelas kegunaan alat-alat laboratorium yang akan dipakai. Pada dasarnya
setiap alat memiliki nama yang menunjukkan kegunaan alat tersebut,prinsip
kerja atau proses yang berlangsung ketika alat digunakan. Beberapa kegunaan alat
dapat dikenali berdasarkan namanya. Penamaan alat-alat yang berfungsi mengukur
biasanya diakhiri dengan kata meter seperti thermometer, hygrometer,
spektrofotometer, dll. Alat-alat pengukur yang disertai dengan informasi tertulis,
biasanya diberi tambahan “graph” seperti thermograph, barograph
(Moningka,2008).

II. Tujuan
Mahasiswa dapat memahami alat laboratorium beserta fungsinya dan cara
penggunaanya sehingga hasil praktikum lebih maksimal

III. Manfaat
Mengenal dan memahami cara kerja serta fungsi dari alat-alat yang ada
dilaboratorium untuk menghindari kecelakaan dan bahaya, dengan memahami cara
kerja dan fungsi dari masing-masing alat, mahasiswa dapat melaksanakan praktikum
dengan sempurna.
IV. Hasil dan pembahasan

No Nama alat Gambar Fungsi

1 Food model Alat bantu peraga untuk
memberikan gambaaran
visual berbagai jenis
makanan disertai
takarannya yang digunakan
dalam program pengaturan
pola makan

2 Visualisasi Sebagai alat peraga pada

alat makan saat memvisualisasikan
takaran pada makanan
semirip mungkin dengan
kasus di lapangan nanti.

3 Timbangan untuk memastikan bahwa

setiap bahan makanan
memiliki berat dan takaran
sebelum diolah. Kelebihan
timbangan digital adalah
proses kalibrasi
cepa,akurasi mengukur
berat bahan pangan, lebih
sederhana
pengoperasiannya.
4 Buku foto Buku ini disusun sebagai
makanan salah satu alat bantu dalam
survei konsumsi makanan
untuk memperkirakan
ukuran dan besar
makanan/minuman yang
dikonsumsi individu,
terutama yang berdasarkan
pada metode makanan yang
dikonsumsi selama 24 jam
kemarin. Tetapi dalam buku
tidak tersedia foto minuman
5 Informasi pada tabel
komposisi pangan dapat
digunakan untuk
mengetahui konsumsi
makanan atau asupan zat
gizi yang diperlukan dalam
 penentuan label gizi,
penelitian gizi dan
kesehatan, praktek klinis
seperti konsultasi gizi/diet
dan ketahanan pangan.

V. Kesimpulan
Pada praktikum pengenalan alat ini, di bagian hasil dan pembahasan ditunjukkan
nama alat, gambar dan fungsinya sehingga mahasiswa dapat menggunakan alat-alat
tersebut dengan baik dan benar pada saat melakukan praktikum di laboratorium dan
mendapat hasil praktikum secara maksimal.

VI. Daftar pustaka

Aswan Zain dan Syaiful Bahri Djamarah.(2006). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta:
Rineka Cipta.
Simanjuntak, N. D. P., Rohiat, S., & Elvinawati, E. (2017). Hubungan Antara Sarana
Laboratorium Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas XI MIPA 5 di
SMA Negeri 3 Kota Bengkulu. Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Kimia, 1(2), 102–
105.
Supriyadi, S., & Lismawati, I. (2018). Pra Praktikum: Pengembangan Ensiklopedia
Alat-Alat Laboratorium Biologi di SMP/MTs. Journal Biology Education, 1(1),
81–92.
Wibowo, W.S. (2015). Persiapan Alat dan Bahan Praktikum IPA. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta.