She is a PSYCHOART

Seorang gadis yang dilahirkan dengan anugrah kreatifitas yang tinggi. She is
smart,creative,and manipulative. She has a lot mask to fool everyone.
Dia suka menuangkan kreativitasnya di atas kanvas. Blood adalah tanda dirinya . “I really
like the colour of blood. That amazing”. Siapa sangka dia hanya seorang gadis berusia 18
tahun, dia adalah anak polos disekolahnya tidak periang tidak juga pendiam just ordinary
student. Dia mempunyai 1 teman dekat he knows everything about her.
Jika kalian piker temannya itu menyukai sang artis jawabannya adalah YA, he like her so
much kalian pernah dengar ‘cinta itu buta dan bodoh bukan?’ ya begitulah lelaki itu
mencintai wanitanya tanpa rasa takut.
Tapi di suatu hari yang biasa saja itu dia jatuh cinta dengan seorang lelaki berparas maskulin
‘I want his blood to decorate my canvas’. Detik itu juga harinya mulai berubah, apa yang
akan terjadi pada Azalea selanjutnya ?
Jarinya menekan kuat kepada kanvas yang ada didepannya “hmm seperti ada yang kurang”
gumam seorang Wanita yang tengah terduduk silang di ruangnnya.
Raambutnya terikat tinggi tanda ia focus denga apa yang sedang dilakukannya. Matanya
hanya terpaku pada kanvas dihadapannya, guratan senyum kemudian terukir diwajahnya
tanpa aba aba ia mengambil gunting disebelahnya lalu ia goreskan ke ibu jarinya.
Senyumannya merekah lalu ia tempelkan jarinya ke kanvas yang ada di hadapannya “my art
is done now”
-tintong
“lea, gw tau lo didalem. Buka sebelum gw dobrak!”
“ck”
Hanya decihan yang keluar dari mulut lea, iapun segera bangkit lalu membukakan pintu
untuk teman satu-satunya itu,