Anda di halaman 1dari 3

Edisi 02

02 Ramadhan 1444 H
24 Maret 2023
6 Mei 2020 M

TADABBUR HIKMAH
KEMAJUAN PERADABAN EROPA PADA MASA
PEMERINTAHAN ISLAM DI SPANYOL
Oleh : Ustadzah Inas Novia Lathifah, S.Pd

Assalamualaikum warahmatullah Wabarakatuh

Masuknya islam ke Andalusia (Spanyol) memberikan dampak yang sangat

besar terhadap perkembangan kebudayaan di Eropa. Kebudayaan Islam telah

membuka jalan bagi munculnya peradaban Eropa di masa yang akan dating.

Kemajuan itu berdampak pada terjadinya Renaisans di Eropa selama abad

pertengahan.

Hal itu terjadi lantaran Eropa pada masa sebelum Islam datang, masih sangat

terbelakang dan diliputi oleh kegelapan. Selama rentang waktu kurang lebih tujuh

setengah abad, umat Islam di Spanyol telah mencapai kemajuan yang pesat baik di

bidang ilmu pengetahuan maupun kebudayaan.

Dalam bidang filsafat dan ilmu pengetahuan, Islam di Spanyol telah mulai

membangunnya pada awal abad ke-9 M, selama masa pemerintahan Muhammad Ibn

Abd Ar-Rahman. Kebijakan mengenai filsafat kemudian dilanjutkan oleh penguasa

selanjutnya, Al Hakam, yang mengeluarkan kebijakan untuk mengirimkan hasil karya

ilmiah dari timur dalam jumlah besar ke wilayah Andalusia.

Kebijakannya itu telah menjadikan Cordoba sebagai pusat pengetahuan Islam

di Eropa, sejajar dengan Baghdad. Beberapa tokoh filsafat yang lahir pada masa itu
adalah Ibnu Majah, Abu Bakar Ibn Thufail, Ibnu Maimun, Ibnu Arabi dan masih

banyak lagi.
Peradaban Islam di Andalusia dalam bidang sains, melahirkan banyak tokoh

penting yang mengembangkan ilmu pengetahuan, yang banyak digunakan di dunia

timur maupun barat. Seperti Ibnu Sina, yang ahli dalam bidang matematika dan ahli

ekologi.

Selanjutnya, ada Ibnu Saffat dan Al-Kimmy, yang ahli dalam bidang matematika

dan teknik. Dalam bidang fisika, salah satu tokoh paling terkenal adalah Ar-Razi. Ia

adalah ilmuwan Islam yang membuat dasar ilmu kimia dan menolak hasil-hasil yang

tidak ilmiah. Ar-Razi juga menemukan rumusan klasifikasi bintang, tumbuhan, dan

numerial, serta membuat sejumlah substasi proses kimiawi.

Tidak hanya perkembangan di bidang ilmu pengetahuan saja, penguasa Islam

Spanyol pun sangat memperhatikan pengmbangunan fisik yang terjadi di wilayah

Andalusia. Di sana telah dibangun fasilitas-fasilitas publik untuk menunjang kemajuan

peradaban, seperti perpustakaan yang jumlahnya sangat banyak, gedung pertanian,

jembatan, saluran irigasi, dan lain sebagainya. Bangunan-bangunan penting itu ditata

dengan sedimikian rupa sehingga terlihat sangat rapi.

Menurut para ahli, di Cordoba terdapat 700 masjid, dan 300 tempat pemandian

umum. Bangunan istana yang sangat megah pun dibangun di sana, seperti Istana

Raja Az-Zahra dan Istana Al-Hamra, yang memiliki arsitektur sangat indah dan

megah.

Anda mungkin juga menyukai