A. Identitas Sekolah
Nama Sekolah : SMK NEGERI 2 KOTA JAMBI
Nama Kepala Sekolah : Sri Darmayanti, M.Pd
Alamat Sekolah : Jl. Gelatik, Kel. Pasir Putih, Kec. Jambi Selatan 36139
C. Kelas / Semester
Kelas : X (Sepuluh)
Semester : 1 (Ganjil)
Tahun Pelajaran : 2021/2022
D. Alokasi waktu
Waktu : 432 JP (45 menit)
16 JP x 45 Menit (8 Pertemuan)
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3.1. Menerapkan dasar dasar desain grafis 4.1. Membuat desain dengan menerapkan
dan nirmana dasar-dasar desain grafisdan nirnama
G. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat :
1. Mengamati untuk mengidentifikasi dasar-dasar desain grafis
2. Mengamati nirwana dalam desain grafis
Melalui latihan siswa, peserta didik dapat :
3. Mengolah data tentang estetika desain grafis
4. Mengidentifikasi komposisi yang estetis
5. Mengomunikasikan hasil desain grafis dan nirnama
H. Materi Pembelajaran
1. Nirwana Dwimatra
Nirmana dwimatra adalah segala sesuatu yang tanpa makna dan digambarkan diatas
bidang dua dimensi. Karakteristik nirmana dwimatra adalah berwujud 2 dimensi,
dirancang diatas permukaan bidang 2 dimensi, dan pada umumnya bentuk rancangannya
tidak bermakna.
2. Unsur Konseptual Nirmana
Nirmana secara arti kata dapat disebut sebagai tidak ada wujud atau tidak ada rupa,
maksudnya bahwa nirmana yang dari semula tidak ad atau tidak ada rupa kemudian
mempunyai wujud media rupa untuk memperoleh keindahan. Konseptual nirmana terdiri
dari unsur-unsur seperti elemen titik, elemen garis, elemen bidang, dan elemen gempal.
a) Elemen titik
Elemen titik adalah suatu bentuk kecil yang tidak mempunyai dimensi. Berawal dari titik
tersebut dapat dikembangkan menjadi garis atau bidang. Pada suatu bidang gambar
berawal dari sebuah titik dan akan berhenti pada sebuah titik pula.
Gambar 1.1. Titik
Elemen titik mempunyai ciri khas yaitu ukurannya yang kecil dan bentuk/ raut yang
sederhana. Teknik titik-titik dapat menghasilkan sebuah karya seni. Bebas menentukan
jumlah titik dan alat penyentuh dalam mengatur titik pada suatu bidang.
b) Elemen garis
Garis adalah suatu hasil goresan nyata dan batas limit suatu benda, ruang, rangkaian masa
dan warna. Garis dapat berbentuk garis panjang, pendek, tebal, tipis, lurus, melengkung,
berombak, vertikal, horizontal, diagonal, dan sebagainya.
Gambar 1.2. Garis
Saat menyentuh alat gambar atau alat tulis dan berusaha menggerakannya pada suatu
bidang maka akan meninggalkan bekas, bekas itulah yang disebut goresan atau garis.
Disebut garis karena bentuknya yang kecil memanjang dan hal ini bersifat nisbi.
c) Elemen Bidang
Bidang adalah suatu bentuk pipih tanpa ada ketebalan, mempunyai dimensi panjang,
lebar, dan luas serta mempunyai kedudukan, arah, dan dibatasi oleh garis. Bidang
merupakan bentuk yang menempati ruangnya sendiri disebut ruang dwimatra/ dua
dimensi.
Cara penyusunan bidang dapat dilihat saat orang menyusun tegel lantai maupun dinding,
penyusunan lempeng batu alam pada dinding, menyusun foto didinding, menyusun foto
lukisan, dan lain sebagainya.
d) Elemen Gempal
Bentuk gempal merupakan bentuk tiga dimensi yang memiliki dimensi ruang yang terdiri
dari panjang, lebar, dan tebal. Hampir seluruh bentuk didunia ini berupa gempal/ volume,
seperti halnya kain tipis tetap mempunyai ketebalan meskipun tipis.
Gambar 1.3. Elemen Gempal (http://notepedia.info)
Unsur Visual Nirmana
3. Unsur Visual Nirmana
a) Unsur Visual Nirmana
1) Bentuk
Seluruh benda yang terdapat di alam semesta merupakan hasil dari karya seni/ desain dan
tentu memiliki bentuk. Bentuk dialam semesta ini disederhanakan menjadi titik, garis,
bidang dan gempal.
2) Titik
Titik merupakan unsur visual nirmana yang ukurannya relatif kecil, titik memiliki
panjang dan lebar, dan pangkal dari ujung sebuah garis atau bentuk yang akan dbemtuk.
3) Garis
Garis merupakan bentuk yang memanjang dan memiliki sifat yang elastis, kaku, dan
tegas. Suatu garis saat digunakan akan menghasilkan garis lengkung, garis lurus, garis
putus-putus, garis tipis, dan garis tebal.
4) Bidang
Bidang merupakan suatu bentuk pipih tanpa ketebalan, memiliki dimensi panjang, lebar,
dan luas. Bidang juga memiliki kedudukan, arah, dan dibatasi oleh garis.
5) Raut
Raut merupakan ciri khas suatu bentuk. Bentuk apapun yang berada di alam ini tentu
memiliki raut yang merupakan ciri khas dari bentuk tersebut. Raut merupakan ciri khas
untuk membedakan masing-masing bentuk dari titik, garis, bidang, dan gempal tersebut.
b) Ukuran dan Tekstur
1) Ukuran
Setiap bentuk titik, bidang, garis,maupun gempal memiliki sebuah ukuran. Ukuran dapat
berupa besar, kecil, panjang, pendek, tinggi, rendah, dsb. Ukuran tersebut bersifat nisbi/
relatif artinya ukuran tersebut tidak bernilai mutlak. Ukuran tergantung terhadap area
dimana bentuk tersebut berada.
Gambar 1.4. Interval ukuran garis
Gambar 1.15. Interval ukuran bidang
2) Tekstur
Setiap bentuk/ benda yang ada dialam semesta ini termasuk karya seni. Setiap raut
memiliki khas. Ciri khas tersebut berupa tekstur kasar, halus, polos, bermotif, keras, dsb.
Tekstur memiliki beberapa jenis sebagai berikut:
§ Tekstur kasar nyata
§ Tekstur alami seadanya
§ Tekstur alami berubah
§ Tekstur tersusun
§ Tekstur kasar semu
§ Tekstur ekspresi
§ Tekstur halus
c) Warna
Warna merupakan spektrum tertentu yang terdapat didalam suatu cahaya sempurna
berwarna putih. Identitas suatu warna ditentukan oleh panjang gelombang cahaya
terserbut. Warna dapat didefinisikan secara objektif/ fisik sebagai sifat cahaya yang
dipancarkan, atau secara subjektif/ psikologis sebagai bagian dari pengalaman indra
penglihatan. (Sudjiman, 2009)
· Warna-warna dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
Klasifikasi
Keterangan
Anggota warna
Warna primer
Primer/ pokok merupakan warna pokok yang tidak dapat dibentuk dari warna lain.
· Biru
· Merah
· Kuning
Warna sekunder
Sekunder/ kedua, merupakan warna jadian dari percampuran dua warna primer.
· Jingga/ orange
· Ungu/ violet
· Hijau
Warna intermediate
Merupakan warna perantara yang ada diantara warna primer dan sekunder pada lingkaran
warna
· Kuning hijau
· Kuning jingga
· Merah jingga
· Merah ungu
· Biru violet
· Biru hijau
Warna tersier
Merupakan warna ketiga yang dihasilkan dari percampuran dua warna sekunder
· Coklat kuning
· Coklat merah
· Coklat biru
Warna kuarter
Merupakan warna keempat yang dihasilkan dari percampuran dari dua warna tersier
· Coklat jingga
· Coklat hijau
· Coklat ungu
J. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk 15 menit
memulai pembelajaran.
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya
- Membaca literasi
- Mengkondisikan peserta didik
- Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
- Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
- Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
- Melakukan pre-test
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai dengan 90 menit
materi dasar dasar desain grafis dan nirmana
kemudian dibagikan kepada peserta didik.
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
mempelajari bacaan secara mandiri ataupun
dengan teman satu kelompok
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak /
belum bisa dipahami, kemudian guru
menganjurkan kepada peserta didik untuk
memberi tanda sebanyak mungkin
Menetapkan - Guru membimbing peserta didik untuk
masalah memberikan tanda pada bagian bacaan yang tidak
atau belum dipahami
- Peserta didik berdiskusi dan saling bertanya
kepada teman satu kelompok untuk mendapatkan
klasrifikasi tentang dasar dasar desain grafis
dan nirmana
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk menanyakan materi yang belum bisa
dipahami
- Peserta didik menanyakan materi yang belum bisa
dipahami kepada guru
3. Penutup
15 menit
- Secara bersama-sama peserta didik diminta untuk menyimpulkan materi
pembelajaran tentang dasar dasar desain grafis dan nirmana.
- Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran.
- Peserta didik diberi tugas untuk membaca dan memahami lebih dalam
lagi materi tentang dasar dasar desain grafis dan nirmana.
- Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada
peserta didik untuk mempelajari materi berikutnya.
- Guru menyuruh salah satu peserta didik untuk memimpin doa penutup.
Pertemuan ke-2
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk 15 menit
memulai pembelajaran.
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya
- Membaca literasi
- Mengkondisikan peserta didik
- Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
- Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
- Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
- Melakukan pre-test
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai dengan 90 menit
materi dasar dasar desain grafis dan nirmana
kemudian dibagikan kepada peserta didik.
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
mempelajari bacaan secara mandiri ataupun
dengan teman satu kelompok
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak /
belum bisa dipahami, kemudian guru
menganjurkan kepada peserta didik untuk
memberi tanda sebanyak mungkin
Menetapkan - Guru membimbing peserta didik untuk
masalah memberikan tanda pada bagian bacaan yang tidak
atau belum dipahami
- Peserta didik berdiskusi dan saling bertanya
kepada teman satu kelompok untuk mendapatkan
klasrifikasi tentang dasar dasar desain grafis
dan nirmana
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk menanyakan materi yang belum bisa
dipahami
- Peserta didik menanyakan materi yang belum bisa
dipahami kepada guru
3. Penutup
15 menit
- Secara bersama-sama peserta didik diminta untuk menyimpulkan materi
pembelajaran tentang dasar dasar desain grafis dan nirmana.
- Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran.
- Peserta didik diberi tugas untuk membaca dan memahami lebih dalam
lagi materi tentang dasar dasar desain grafis dan nirmana.
- Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada
peserta didik untuk mempelajari materi berikutnya.
- Guru menyuruh salah satu peserta didik untuk memimpin doa penutup.
Pertemuan ke-3
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk 15 menit
memulai pembelajaran.
- Menyanyikan lagu Indonesia Raya
- Membaca literasi
- Mengkondisikan peserta didik
- Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
- Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
- Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
- Melakukan pre-test
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai dengan 90 menit
materi dasar dasar desain grafis dan nirmana
kemudian dibagikan kepada peserta didik.
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
mempelajari bacaan secara mandiri ataupun
dengan teman satu kelompok
- Guru meminta kepada peserta didik untuk
memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak /
belum bisa dipahami, kemudian guru
menganjurkan kepada peserta didik untuk
memberi tanda sebanyak mungkin
Menetapkan - Guru membimbing peserta didik untuk
masalah memberikan tanda pada bagian bacaan yang tidak
atau belum dipahami
- Peserta didik berdiskusi dan saling bertanya
kepada teman satu kelompok untuk mendapatkan
klasrifikasi tentang dasar dasar desain grafis
dan nirmana
- Guru memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk menanyakan materi yang belum bisa
dipahami
- Peserta didik menanyakan materi yang belum bisa
dipahami kepada guru
3. Penutup
Pertemuan ke-4
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
- Guru membuka pertemuan pembelajaran dengan mengucapkan salam 15 menit
- Guru memerintahkan peserta didik untuk mengondisikan ruang kelas
untuk persiapan tes penialaian
- Guru meminta peserta didik untuk duduk pada tempat duduk di ruang
kelas secara urut berdasarkan absen
- Guru meminta peserta didik untuk mempersiapkan alat tulis dan alat
hitung
- Guru melakukan persensi kepada peserta didik
2. Kegiatan Inti
Pelaksanaan Tes - Peserta didik dikondisikan menempati tempat
duduk masing-masing
- Guru meminta peserta didik untuk
mempersiapakan keperluan ujian
90 menit
- Guru membagikan soal tes dan lembar jawab
- Guru meminta peserta didik untuk memulai
mengerjakan soal tes
- Guru mengawasi jalannya tes penilaian
3. Penutup
- Guru memberikan informasi kepada semua peserta didik bahwa waktu
mengerjakan tes sudah habis
- Guru meminta peserta didik untuk mengumpulkan hasil tes
15 menit
- Guru menutup pertemuan pembelajaran dengan mengucapkan salam
dan berdoa
L. Sumber Belajar
Keterkaitan SKL, KI dan KD
Buku paket desain grafis percetakan
Media massa cetak dan elektronik
Internet
M. Penilaian Pembelajaran
a. Teknik : Non Test dan Test
b. Bentuk :
- Penilaian pengetahuan : Tes tertulis ganda dan essai
- Penilaian keterampilan : Membuat proyek nirmana