Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG PENINGKATAN


PENGETAHUAN MENGENAI PERSONAL HYGEINE DENGAN
KEBERSIHAN RAMBUT “KERAMAS” PADA PASIEN GANGGUAN JIWA
DI RUANG REHABILITASI PSIKOSOSIAL RUMAH SAKIT JIWA
MUTIARA SUKMA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Ketua : Dede Widya Ningsih


Anggota :

1. Tsabitul Ismi
2. Ika Candra Ula
3. Desak Hartami Malik
4. Dita Ardiana
5. Masayu Laela Nur Fitria
6. Yeni safitri
7. Nurul Diah Anggriani
8. Sumiati Anggriati
9. Nurhidayah
10. Dina Yuliana
11. Diana Novita

YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM NUSA TENGGARA BARAT


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS TAHAP PROFESI
MATARAM
2022/2023
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Analisis Situasi


Rambut merupakan salah satu adneksa kulit yang terdapat pada seluruh
tubuh kecuali telapak tangan, telapak kaki, kuku, ujung zakar, permukaan dalam
bibir-bibir kemaluan wanita, dan bibir. Fungsi dar rambut pada umumnya adalah
sebagai pelingdung dari benturan atau gesekan, penunjang penampilan, dan
penanda sebuah profesi. Masalah yang muncul pada rambut dapat terjadi pada
batang rambut atau akar rambut. Dimana penyebabnya dapat saja berasal dari
luar maupun berasal dari dalam badan. Gangguan yang terjadi pada akar rambut
otomatis akan menyebabkan gangguan pada batang rambut, namun gangguan
pada batang rambut belum tentu sampai menyebabkan gangguan pada akar
rambut. Tidak hanya pada orang dewasa saja ketombe bisa muncul, tetapi pada
anak-anak pun bisa muncul ketombe karena sifat anak-anak yang cenderung
aktif di usia 1-12 tahun.
Maka dari itu kami selaku mahasiswa profesi ners Stikes Yarsi Mataram
ingin mengadakan penyuluhan tentang peningkatan pengetahuan kebersihan
rambut. Tujuan kami melakukan penyuluhan ini adalah untuk meningkatkan
pengetahuan pasien gangguan jiwa di ruang rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara
sukma.
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut :
Bagaimana cara membershkan rambut “keramas” yang baik dan benar?
1.3. Urgensi Pengabdian Masyarakat
a. Membantu tenaga kesehatan untuk memberikan penyuluhan kesehatan di
lingkup pasien gangguan jiwa di ruang rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara
sukma.
b. Sebagai salah satu tindakan preventif untuk mencegah masalah karena tidak
menjaga kebersihan rambut.
1.4. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan, pasien gangguan jiwa di ruang
rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara sukma diharapkan pasien mengerti
tentang personal higiene kebersihan rambut “keramas”
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan dapat mengetahui tentang:
a. Pengertian mencuci rambut
b. Tujuan mencuci rambut
c. Manfaat melakukan mencuci rambut
d. Langkah-langkah mencuci rambut
BAB 2
TARGET DAN LUARAN
2.1 Target
Target kegiatan pengabdian ini adalah pasien gangguan jiwa di ruang
rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara sukma.
2.2 Luaran
1. Leaflet Personal Hygiene Kebersihan Rambut “Keramas” Pada Pasien
gangguan jiwa di ruang rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara sukma
(Terlampir)
2. Video demonstrasi mencuci rambut yang baik dan benar
BAB 3
PEMBAHASAN
3.1 Waktu Pelaksanaan
1. Hari tanggal : Kamis, 2 Maret 2023
2. Pukul : 09.30-10.00 Wita
3. Tempat : Ruang Rehabilitasi Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma
3.2 Persiapan dalam Pelaksanaan
1. Menentukan konsep dan rincian yang dibutuhkan untuk penyuluhan kesehatan
seperti materi, media penyuluhan, serta kepanitiaan
2. Mencari referensi materi penyuluhan yang mendukung
3. Menetukan pokok bahasan penyuluhan diantaranya pengertian, tujuan, manfaat,
dan langkah-langkah mencuci rambut
4. Membuat SAP, leaflet, PPT, dan video demonstrasi sesuai dengan pokok
pembahasan
5. Mengkonsultasikan SAP, leaflet, dan PPT yang berkaitan dengan penyuluhan
kesehatan yang akan diadakan.
6. Menyiapkan konsumsi untuk tenaga kesehatan dan audiens yang ada di ruang
rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara sukma dan memulai penyuluhan kesehatan.
3.3 Suasana Pelaksanaan
Pada saat pelaksaaan penyuluhan kesehatan terdapat audiens fokus dengan apa yang
disampaikan oleh pemateri, tetapi tidak semua mengikuti demonstrasi keramas yang
dicontohkan.
3.4 Jumlah Peserta yang Hadir
Jumlah pasien yang hadir sebanyak 17 pasien gangguan jiwa ruang rehabilitasi
rumah sakit jiwa mutiara sukma.
3.5 Metode Pelaksanaan
Metode kegiatan yang ditempuh berupa penyuluhan mengenai peningkatan
pengetahuan personal higiene kebersihan rambut “keramas” pada 17 pasien
gangguan jiwa ruang rehabilitasi rumah sakit jiwa mutiara sukma. Media yang
digunakan dalam hal ini adalah leaflet, video, PPT serta penggunaan proyektor
dalam menyampaikan materi penyuluhan. Materi penyuluhan disajikan dalam
bentuk lisan, video, dan tulisan. Pada saat pelaksanaanya sesuai dengan jadwal yang
ada. Untuk lebih memperjelas penyuluhan tersebut akan dipergunakan media seperti
yang telah disebutkan diatas.
3.6 Materi yang Disampaikan
1. Pengertian Kebersihan Rambut “Keramas”
Mencuci rambut merupakan pekerjaan yang paling pertama dilakukan
dalam upaya perawatan rambut. Mencuci atau keramas sama artinya dengan
memberi shampo ke rambut dan kulit kepala
2. Tujuan
a. Merangsang sirkulasi pembuluh darah di kulit kepala dengan memberi
pijatan / massage.
b. Membersihkan rambut dan meningkatkan rasa nyaman pasien.
c. Mengurangi rasa gatal pada kepala.
d. Menghilangkan ketombe

Gambar 3.1 Akibat dari Tidak Membersihkan Rambut


3. Manfaat
a. Meningkatkan derajat kesehatan seseorang
b. Memelihara kebersihan diri seseorang
c. Memperbaiki personal hygiene yang kurang
d. Pencegahan penyakit
e. Meningkatkan percaya diri seseorang
f. Menciptakan keindahan

4. Langkah-langkah mencuci rambut “keramas”


Cuci rambut secara teratur paling sedikit dua kali seminggu. Alat untuk
membersihkan rambut adalah air, shampo, dan handuk untuk mengeringkan
rambut. Adapun beberapa cara untuk membersihkan rambut dan kulit kepala
agar tetap sehat dan bersih yaitu :
a. Siapkan alat- alat yang dibutuhkan untuk pencucian rambut, gunakan
shampo yang seuai dengan jenis rambut.
b. Gunakan air untuk membasahi rambut. Air ini berfungsi untuk membantu
membersihkan kotoran dan minyak yang melekat pada helai rambut.
Pastikan seluruh bagian rambut dan kulit kepala tersiram dengan baik.

Gambar 3.2 Membasahi rambut dengan air

c. Tuangkan sampo secukupnya pada telapak tangan dan gosok hingga


berbusa. Baru kemudian dibubuhkan pada seluruh rambut. Mengapa harus
dituang di tangan, yaitu agar konsentrasi formula pada sampo dapat merata
di seluruh bagian rambut.

Gambar 3.3 Menuangkan shampo

d. Gosok lembut shampo pada kulit kepala . Selain memberikan stimulus agar
aliran darah lancar, shampo juga untuk membersihkan minyak yang
melekat. Ini merupakan bagian terpenting yang sering diabaikan karena
lebih sering kita berkonsentrasi pada helai rambut saja. Saat
membersihkan, lakukan gosokan atau pijit- pijit (massage) dengan ujung
jari, bukan dengan kuku yang justru akan merusak kulit kepala. Jika Anda
termasuk yang memiliki kulit kepala berminyak, jangan menggosok terlalu
keras karena akan merangsang produksi minyak yang berlebih. Setelah kulit
kepala, lanjutkan dengan membersihkan batang rambut dan helai rambut
hingga ujungnya.

Gambar 3.4 Memijat kulit kepala

e. Bilas rambut dan pastikan tidak ada shampo yang tertinggal di kulit kepala,
karena akan menyebabkan kulit kepala kering dan gatal- gatal.

Gambar 3.5 Membilas rambut

f. Langkah terakhir yaitu keringkan rambut dengan di “tap-tap” handuk yang


kering dan bersih.
3.7 Evaluasi Pelaksanaan
Setelah selesai penyampaian materi, terdapat sesi tanya jawab tentang
pengertian, tujuan, dan langkah-langkah keramas yang baik dan benar dan pasien
mampu menjawab pertanyaan yang diberikan.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Ringkasan Anggaran Biaya

No. Nama Kebutuhan Volume Biaya Jumlah


1. Laporan SAP 2 8.000 16.000
2. Kertas Kado 1 2.500 2.500
3. Konsumsi Pasien 50 1.000 50.000
4. Konsumsi Perawat 5 4.000 20.000
5. Hadiah 3 3.500 10.500
6. Leaflet 25 1.500 37.500
Total 136.500

4.2 Jadwal Kegiatan


Uraian Kegiatan Selasa, 28 Rabu, 1 Kamis, 2
Februari 2023 Maret 2023 Maret 2023
Pembuatan SAP, Leaflet, dan 
PPT
Konsultasi 
Pembuatan video demonstrasi 
mencuci rambut “Keramas”
Pelaksanaan Penyuluhan 
Kesehatan
Pembuatan LPJ 
DAFTAR PUSTAKA
Aziz Alimul Hidayat, 2002.Pengantar Dokumentasi Proses Keperawatan.
Penerbit : EGC. Jakarta.
Juli Soemirat Slamet, 2004.Kesehatan Lingkungan. Penerbit: Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta.
Tarwoto, Wartonah, 2006. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.
Penerbit :Salemba Medika .Jakarta.
Yulia Suparmi, dkk, 2008. Panduan Praktik Keperawatan Kebutuhan Dasar
Manusia. Penerbit : PT.Citra Aji Parama.Yogyakarta
Lampiran I
Absensi Panitia dan Pasien
Lampiran 2
Penilaian Observer
Panitia
1. Moderator
Moderator membuka acara dengan baik dan sesuai waktu yang dikontrak.
2. Fasilitator
Semua fasilitator pengajarkan pasien cara keramas, mendampingi pasiennya
selama acara berjalan.
3. Pemateri
Menjelaskan dengan baik dan mengajarkan cara keramas.
4. Operator
Membantu memindahkan pemateri dan ikut mendemostrasikan cara mencuci
rambut dengan baik dan benar.
Pasien
1. Pasien mendengar saat pemateri memberikan penjelasan tentang bagaimana cara
keramas dengan baik.
2. Selama diberikan contoh cara keramas tidak semua pasien mengikuti cara
keramas.
3. Pasien fokus mendengarkan penjelasan dari pemateri.
4. Selama acara semua mengikuti dengan baik.
Lampiran 3
Screenshoot Video Demonstrasi Membersihkan Rambut “Keramas”
Lampiran 4
Leaflet Personal Hygiene Membersihkan Rambut “Keramas”
Lampiran 5
Dokumentasi Kegiatan Penyuluhan

Anda mungkin juga menyukai