Anda di halaman 1dari 2

Dosis rekomendasi LBP

Tatalaksana :

Kausatif
Terutama kasus NPB dengan tanda bahaya (red flags)
Simptomatik:
- Tergantung jenis dan intensitas:
Nyeri inflamasi:
• Anti inflamasi (steroid, NSAID sesuai fornas)
• Relaksan otot (Esperison Hcl, Diazepam, Tizanidin)
• Analgetik opioid lemah (Codein)
• Analgetik opioid kuat (Morphine sulfate)
Nyeri neuropatik:
• Analgetik adjuvant seperti antikonvulsan (Carbamazepine, Gabapentin,
Okscarbazepine, Fenitoin, Asam Valproat, Pregabalin)
• Anti depresant (amitryptiline)
• Relaksan otot (Esperison Hcl, Diazepam, Tizanidin)
• Analgetik opioid lemah (Codein)
• Analgetik opioid kuat (Morphine sulfate)
Nyeri campuran: kombinasi nyeri inflamasi dan neuropatik.
- Injeksi epidural (steroid, lidokain,opioid) pada sindroma radikuler (atas
indikasi).
- Terapi invasif minimal (atas indikasi):
1. Lumbar facet joint pain: Radiofrekuensi ablasi pada cabang medial rami
dorsales (1B+),injeksi kortikosteroid intra-articular
2.Sacroiliac jointpain: radiofrekuensi ablasi
3.2.Coccygodynia: ganglion impar block, terapi elektrothermal intra-discal
(IDET)
- Injeksi proloterapi
Rehabilitatif (sesuai diagnosis etiologik):
Fisioterapi, terapi okupasi, social worker, orthose/prothesa
CBT (Cognitive Behavioural Therapy)
Operatif (atas indikasi)
(Perdossi,2016)

DOSIS Rekomendasi berdasarkan bukti klinis pada penanganan nyeri neuropatik


(a) Analgesik lini pertama
Dua kelas obat yang direkomendasikan untuk pengobatan lini pertama dalam tata
laksana nyeri neuropatik yaitu antidepresan dan antikonvulsan tertentu
 Tricyclic antidepressant (TCA)
TCA harus dimulai dari dosis rendah (10-25 mg pada malam hari) dan dititrasi secara perlahan
sesuai dengan toleransi pasien. Dosis efektif bisa bervariasi antar individu (25-150 mg amitriptilin).
Dosis rata-rata amitriptilin perhari adalah 75 mg.
Antikonvulsan
Efektifitas gabapentin dan pregabalin sudah diakui untuk neuropatik perifer. Dosis
efektif adalah 1800–3000 mg perhari untuk gabapentin dan 150-600 mg perhari untuk pregabalin
(efek inkonsisten pada dosis 150 mg perhari). Pregabalin dimulai dengan dosis 50-75 mg perhari
pada malam hari untuk mengurangi efek samping. Kedua obat membutuhkan titrasi individu namun
periode titrasi pregabalin lebih singkat (dinaikkan 75 mg setiap 3 hari). Gabapentin diberikan 3 kali
sehari, sedangkan pregabalin dapat diberikan 2 kali sehari.

(PEDOMAN NASIONAL PELAYANAN KEDOKTERAN TATA LAKSANA


NYERI 2019)

Anda mungkin juga menyukai