DISUSUN OLEH :
Irsa Maulana Kautsar | 4132212001
Melunturnya tata nilai yang merupakan jati diri bangsa Indonesia atau
sebaliknya. Lunturnya tata nilai tersebut pada dasarnya ditandai oleh
dua faktor.
a. Semakin menonjolnya sikap individualitas, mengutamakan
kepentingan pribadi diatas kepentingan umum.
b. Semakin menonjolnya sikap materialistis yang berarti harkat dan
martabat kemanusiaan hanya diukur dari hasil atau keberhasilan
seseorang.
3. Iman dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai karakter bangsa
Hubungan manusia dengan Tuhan, sebagaimana tersirat dalam Sila
Ketuhanan Yang Maha Esa menggambarkan suatu karakter bangsa Indonesia
adalah bangsa yang religious baik dalam konteks hubungan khalik (pencipta
hidup) dan mahkluk (penikmat hidup).
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung arti bahwa manusia itu pasti
beragama yang sekaligus berkarakter religious sesuai dengan agama masing-
masing yang dianutnya.
Berikut ini nilai-nilai luhur yang harus kita perjuangkan dalam kehidupan
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
a. Nilai Ketakwaan
Manusia yang bertakwa adalah manusia yang melaksanakan perintah-
perintah Tuhan serta menjauhi semua larangannya. Taat dalam
melaksanakan ibadah, selalu berbuat kebaikan dan gemer bersedekah dan
jujur.
b. Nilai toleransi
Bhineka Tunggal Ika adalah semboyan negara Indonesia, sehingga
muncul sikap menghargai dan menghormati atas perbedaan yang ada
dalam masyrakat.Toleransi diwujudkan dalam masyarakat demi
terciptanya kerukunan, yaitu suatu kemauan hidup bersama dengan
berdampingan secara damai, tertib dalam masyarakat, bangsa dan negara.
c. Nilai ramah tamah
Nilai ramah tamah akan menimbulkan suatu nilai saling menghargai,
yaitu nilai menghormati dan mengindahkan hak-hak pribadi orang lain.
d. Nilai persatuan
Penempatan persatuan, kesatuan dan kepentingan serta keselamatan
bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan. Persatuan
dan kesatuan dikembangkan dengan memajukan pergaulan atass dasar
Bhineka Tunggal Ika.
f. Kedisiplinan
Disiplin mempunyai arti ketaatan atau kepatuhan pada peraturan.
Kedisiplinan merupakan kepatuhan seseorang pada peraturan perundang-
undagan, kaidah-kaidah, norma-norma dan hukum yang berlaku.
h. Nilai keserasian
Kesejahteraan dan kebahagian hidup manusia dapat dicapai apabila
terdapat keserasian hubungan antara dirinya dengan Tuhan Yang Maha
Esa, hubungan dirinya dengan orang lain serta hubungan dengan
lingkungan sekitarnya.
i. Nilai kesetiaan
Nilai kesetiaan adalah suatu sikap mental yang dilandasi oleh rasa cinta
sehingga siap membela dan rela berkorban.
j. Nilai tanggung jawab
Tanggung jawab melekat pada diri pribadi maupun tanggung jawab
terhadap masyarakat, bangsa dan negara. Tanggung jawab adalah
kesediaan untuk menanggung akibat yang ditimbulkan oleh suatu
perbuatan atau peristiwa.
k. Nilai kesederhanaan
Hidup sederhana adalah hidup yang bersahaja, secara material digunakan
seperlunya dan tidak berlebihan.
n. Nilai musyawarah
Mengambil keputusan mengangkut kepentingan umum masyarakat di
berbagai daearah, terlebih dahulu menjalankan musyawarah.