OLEH :
RISWANDI
2123745943
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat serta kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal
ini yang berjudul “Pengaruh Kualitas Produk dan Harga terhadap Minat Beli
Konsumen di Toko Ris Kota Kupang” dengan baik.
Tujuan penulisan proposal ini untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh
gelar Ahli Madya Administrasi Bisnis (A.Md.Adm.B) bagi mahasiswa program
studi D-III Administrasi Bisnis di Program Studi Administrasi Bisnis, Jurusan
Administrasi Bisnis, Politeknik Negeri Kupang.
Terselesaikannya proposal ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak,
sehingga pada kesempatan ini dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa
hormat penulis menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun material baik langsung
maupun tidak langsung dalam penyusunan proposal ini terutama kepada:
1. Bapak Johanis A. Jermias, S.Pt selaku Direktur Politeknik Negeri Kupang.
2. Ibu Jandri D. Manafe, S.Sos.,M.M selaku Ketua Jurusan Administrasi Bisnis
dan semua Pimpinan Jurusan Adminstrasi Bisnis beserta seluruh tenaga
kependidikan yang telah banyak membantu penulis dalam urusan-urusan
akademis dan administrasi selama studi.
3. Bapak Hans Lao, S.Sos., M.Ec selaku Ketua Program Studi Administrasi Bisnis
dan Ibu…..selaku Sekretaris Program Studi yang telah memberikan bantuan dan
dukungan secara moril.
4. Bapak Yefta Sanam, S.E.,M.M sebagai Dosen Pembimbing I yang telah
meluangkan waktu dan tenaga untuk membimbing dan memberikan saran-saran
kepada penulis tentang materi serta turut menyempurnakan proposal ini dari
awal hingga akhir penulisan.
5. Ibu Septia Sakalini Dioh, SE., M.S.M selaku Dosen Pembimbing II yang telah
meluangkan waktu dan tenaga untuk membimbing dan memberikan saran-saran
kepada penulis tentang materi serta turut menyempurnakan proposal ini
dariawal hingga akhir penulisan.
6. Bapak Patrisuius Seran, S.Fil., M.M selaku Dosen Penasehat yang membantu
penulis selama masa perkuliahan.
7. Bapak dan Ibu Dosen serta segenap karyawan Jurusan Administrasi Bisnis
Politeknik Negeri Kupang yang telah mendidik, membantu dan melayani
penulis selama dibangku kuliah.
8. Kedua orang tua penulis, Bapak Sudirman dan Ibu Darmawati yang telah
mencurahkan hati, nasehat, tenaga dan air mata bagi penulis serta selalu
memberikan doa, dukungan dan motivasi kepada penulis.
9. Teman-teman Administrasi Bisnis angkatan 2021 terkhususnya kelas B yang
selalu membantu, mendukung dan memberikan motivasi kepada penulis.
Diharapkan proposal ini dapat memberikan informasi kepada kita semua
tentang “Pengaruh Kualitas Produk dan Harga terhadap Minat Beli Konsumen di
Toko Ris Kota Kupang”. Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh
kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu penulis harapkan demi kesempurnaan proposal ini.
Kupang, 2023
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .............................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 2
1.2 Perumusan Masalah ............................................................................. 3
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 4
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 5
1.5 Batasan Masalah .................................................................................. 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 7
2.1 Landasan Teori .................................................................................... 8
2.2 Penelitian Terdahulu ............................................................................ 9
BAB III METODE PENELITIAN .......................................................... 10
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................ 11
3.2 Jenis Penelitian .................................................................................... 12
3.3 Sumber Data ........................................................................................ 13
3.4 Teknik Analisis Data ............................................................................ 14
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 15
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
Jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar menjadikan pasar yang sangat
potensial bagi perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produk. Perusahaan
dalam negeri maupun perusahaan asing berusaha mendirikan usaha bisnis dan
menciptakan jenis-jenis produk yang nantinya akan digemari oleh calon pelanggan.
Banyaknya perusahaan ini menciptakan adanya suatu persaingan bisnis, perusahaan
dapat menjadi pemenang dalam persaingan bisnis apabila perusahaan tersebut dapat
menjaring pelanggan sebanyak-banyaknya. Jika perusahaan dapat menjaring
pelanggan tentu perusaahan tersebut dapat memperoleh keuntungan yang besar
juga. Dinamika dalam dunia usaha yang semakin menantang, membuat para
perusahaan harus dapat menjawab tantangan pasar dan memanfaatkan tantangan
tersebut sebagai peluang untuk dapat bertahan di masa yang akan datang.
Kualitas merupakan suatu keseluruhan ciri dan sifat dari suatu produk yang
bergantung pada kemampuannya untuk dapat memuaskan kebutuhan yang
diharapkan pelanggan (Kotler dan Keller 2009 : 143). Kualitas dapat terpenuhi
ketika perusahaan dapat memberikan produk sesuai dengan apa yang diharapkan
pelanggan bahkan melebihi harapan pelanggan. Perusahaan yang menawarkan
kualitas akan menciptakan hubungan baik yang sudah tercipta dalam jangka
panjang dan membuat perusahaan mengerti terhadap kebutuhan yang diharapkan
pelanggan.
Kualitas produk merupakan keseluruhan ciri dari suatu produk yang dapat
memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai dengan yang diharapkan pelanggan.
Kualitas produk dapat dinyatakan bahwa apabila perusahaan dapat memberikan
atau menawarkan produk yang berkualitas maka perusahaan akan menciptakan
kepuasan konsumen. Kualitas produk memiliki peran penting dalam mempengaruhi
kepuasan pelanggan untuk loyal terhadap produk yang ditawarkan perusahaan.
Kepuasan pelanggan merupakan ungkapan perasaan seorang pelanggan yang
digambarkan setelah membandingkan apa yang diharapkan dengan apa yang
ditawarkan perusahaan.
1. Pengertian Produk
Kotler, Amstrong, (2006:70) mendefenisikan bahwa “Produk adalah suatu
sifat yang kompleks dapat diraba, termasuk bungkus, warna, harga, prestasi
dan keinginan. produk dapat berupa suatu benda (object), rasa (service), kegiatan
(acting), orang (person), tempat (place), organisasi dan gagasan dimana suatu
produk akan mempunyai nilai lebih dimata konsumen, jika memiliki keunggulan
dibanding dengan produk lain yang sejenis”. Dari definisi tentang produk diatas
pada dasarnya semua pendapat memberi suatu makna yaitu produk adalah segala
sesuatu yang dapat memenuhi dan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia,
baik yang dapat diraba atau nyata maupun tidak dapat diraba atau jasa atau layanan.
yang terkandung dari suatu produk di mulai dengan konsep produk tersebut. Dalam
konsep produk perlu dipahami tentang kualitas dari produk itu sendiri”. Menurut
utama yaitu, (1)Barang merupakan hasil atau keluaran (output) berwujud fisik
(a)Barang Tidak Tahan Lama (Nondurable Goods) adalah barang berwujud yang
biasanya habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali pemakaian, (b) Barang
Tahan Lama (Durable Goods) merupakan barang berwujud yang biasanya bertahan
atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Sebenarnya pembedaan secara ketat
antara barang dan jasa sukar dilakukan, karena pembelian barang tertentu seringkali
disertai dengan jasajasa khusus, dan pembelian suatu jasa seringkali pula meliputi
mempunyai aspek penting lain yaitu: Pertama : konsumen yang membeli produk
tersebut sampai saat produk tersebut membuat konsumen merasa tidak puas karena
memproduksi produk yang berkualitas tidak harus berharga lebih mahal. Mengapa?
dan pengembalian barang dari konsumen. Atau biaya untuk memperbaikinya (after
sales services) menjadi sangat besar, selain memperoleh citra tidak baik”.
2. Indikator Kualitas Produk
(benefits) bagi pelanggan. Kualitas suatu produk baik berupa barang atau jasa
produk akan bekerja dengan memuaskan atau tidak dalam periode waktu tertentu.
diandalkan.
2.1.2 Harga
1. Pengertian Harga
Harga merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pemasaran
suatu produk karena harga adalah satu dari empat bauran pemasaran / marketing
mix (4P = product, price, place, promotion / produk, harga, distribusi, promosi).
Harga adalah suatu nilai tukar dari produk barang maupun jasa yang dinyatakan
dalam satuan moneter. Harga merupakan salah satu penentu keberhasilan suatu
diperoleh perusahaan dari penjualan produknya baik berupa barang maupun jasa.
namun jika harga terlalu rendah akan mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh
organisasi perusahaan.
Menurut Hasan (2008:105), “Harga ialah barang yang nilainya dinyatakan
dengan sejumlah uang”. Hal ini menunjukkan bahwa harga merupakan satu-satunya
pemasaran yang bersifat fleksibel. Artinya dapat diubah dengan cepat. Berdasarkan
uraian di atas dapat disimpulkan harga merupakan suatu moneter atau ukuran
lainnya (termasuk barang dan jasa lainnya) yang ditukarkan agar memperoleh hak
kepemilikan penggunaan suatu barang atau jasa. Harga merupakan komponen yang
disebut controllable factor. Kombinasi dari P1, P2, P3 dan P4 disebut “marketing
persaingan yang dihadapi, agama dan adat-istiadat dari pembeli, serta tingkat
pendapatan pembeli
dalam sikap mengkomsumsi. Minat beli konsumen adalah tahap dimana konsumen
perangkat pilihan, kemudan pada akhirnya melakukan suatu pembelian pada suatu
alternatif yang paling disukainya atau proses yang dilalui konsumen untuk membeli
suatu barang atau jasa yang didasari oleh bermacam pertimbangan (Pranomo, 2012
: 136).
Pengertian minat beli menurut Kotler dan Keller (2009 : 15), minat beli
merupakan perilaku yang muncul sebagai respon terhadap objek yang menunjukkan
salah satunya adalah asanya dorongan atau motivasi konsumen untuk membeli.
Dari beberapa pendapat diatas maka dapat disimpulkan bahwa minat beli adalah
kesungguhan hati untuk memiliki sesuatu pengorbanan dimana minat beli itu timbul
karena konsumen merasa puas terhadap kualitas produk yang diberikan oleh
perusahaan.
berperilaku sangat tergantung pada sikap dan norma subyektif atas perilaku.
a. Sikap orang lain, sejauh mana sikap orang lain mengurangi alternatif yang
disukai seseorang akan bergantung pada dua hal yaitu, intensitas sifat negatif
orang lain terhadap alternatif yang disukai konsumen dan motivasi konsumen
b. Faktor situasi yang tidak terantisipasi, faktor ini nantinya akan dapat mengubah
pemikiran konsumen sendiri, apakah dia percaya diri dalam memutuskan akan
sebagai berikut :
a. Keputusan merek
b. Keputusan pemasok
c. Keputusan kuantitas
d. Keputusan waktu
hal tersebut maka analisa mengenai bagaimana proses minat dari dalam diri
konsumen sangat penting dilakukan, maka cara terbaik untuk mempengaruhi adalah
mempelajari apa yang difikirkannya, dengan demikian akan didapatkan tidak hanya
sekedar informasi tentu lebih bagaimanan proses informasi itu dapat berjalan dan
Proses pembelian berawal dari adanya kebutuhan yang tak harus dipenuhi
atau kebutuhan yang muncul pada saat itu dan memotivasi untuk melakukan
pembelian.
a. Recognition (pengenalan)
memenuhinya.
b. Search (pencarian)
Merupakan bagian aktif dalm pembelian yaitu mencari jalan untuk mengisi
kebutuhan tersebut.
c. Evaluation (evaluasi)
Suatu proses untuk mempelajari semua yang didapat selama proses pencarian
d. Decision (keputusan)
pembelian barang atau jasa. Terlebih dahulu konsumen mencari informasi dari
orang terdekat atau orang yang benar-benar dipercaya untuk membantunya dalam
pengambilan keputusan.
a. Minat transaksional
b. Minat refrensial
c. Minat eksploratif
Data Primer adalah data yang didapatkan secara langsung dari objeknya dan
diolah sendiri oleh peneliti. Penelitian Contohnya seperti data wawancara
kepada pengunjunag terkait dengan kualitas produk dan hatga terhadap minat
beli konsymen
Data Sekunder adalah data yang dikumpulkan dari berbagai laporan, buku-
buku, serta informasi dokumen yang sifatnya tertulis. Laporan atau dokumen
yang dikumpulkan peneliti adalah data yang berasal dari sumber buku, serta
sumber lainnya yang mendukung proses penelitian.
3.2 Teknik Analisis Data
Subagyo (2004:106), analisis adalah kegiatan memanfaatkan data sehingga
dapat di peroleh suatu kebenaran atau ketidakbenaran atau dari suatu hipotesis.
Oleh karena itu penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif
yaitu model analisis data statistik deskriptif :
1. Rata-rata hitung
𝛴×1
𝑥̅ =
𝑛
Keterangan: ̅𝑥 : Rata-rata hitung
Keterangan:
minimum
Jadi:
Skor minimum :1
Skor maksimum :5
Range :4
3,41-4,20 : Baik
Penelitian tentang kualitas produk dan harga terhadap minat beli konsumen
DAFTAR PUSTAKA
Alfabet.
Kotler, Philip dan Kelvin Lane Keller 2009. Manajemen Pemasaran. Jilid II Alih.