Anda di halaman 1dari 13

PEKERJAAN PEMBANGUNAN

TERMINAL LNG BALI

Doc. No. PT. FARREL INTERNUSA PRATAMA Page 1 of 13


FIP-RE-PROC-005

PROSEDUR
REPAIR COATING

0 29 Maret 2023 For Approved


C 21 Maret 2023 Issued For Approved
B 15 Maret 2023 Issued For Approved
A 7 Maret 2023 Issued For Review
By Chk’d App’d App’d
Rev. Date Description
CONTRACTOR COMPANYY
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 2 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

REVISION HISTORICAL SHEET

No. Rev. Date Page Description


*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 3 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

DAFTAR ISI

1. Tujuan.............................................................................................................................4

2. Ruang Lingkup Pekerjaan.................................................................................................4

3. Definisi.............................................................................................................................4

4. Referensi.........................................................................................................................4

5. Health, Safety and Environmental (HSE)...........................................................................5

6. Ketentuan Umum............................................................................................................6

7. Pemeriksaan Repair Coating............................................................................................7

8. Metode Kerja Repair Coating...........................................................................................8


*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 4 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

1. Tujuan
Memberikan pedoman umum kegiatan Repair Coating pada konstruksi pipa baja untuk
sistem jaringan pipa distribusi gas bumi dan fasilitas penunjangnya.

2. Ruang Lingkup Pekerjaan


Dokumen ini meliputi persyaratan-persyaratan minimum kegiatan konstruksi Repair
Coating pada konstruksi pipa baja untuk sistem jaringan pipa distribusi gas bumi dan
fasilitas penunjangnya.

3. Definisi
a. Repair Coating adalah proses repair pada bagian permukaan pipa yang reject dan
permukaan lain yang terkelupas dilakukan di lapangan.
b. Pemanasan Awal adalah pemanasan yang dilakukan pada daerah coating sebelum
proses repair Coating dilakukan.
c. Pemanasan Akhir adalah pemanasan yang dilakukan setelah material coating
direkatkan pada pipa

4. Referensi
Kode dan Standard
a. ASTM-E 337 Test for Relative Humidity by Wetand- Dry Bulb Psychrometer
b. ASTM-A 499 Method of Measurement of Coating Thickness by the Magnetic Method:
Non-Magnetic Coatings on Magnetic Basis Metals
c. ASTM-D 4285 Test Method for Indicating Oil or Water in Compressed Air
d. ASTM-D 4417 Field Measurement of Surface Profile of Blast Cleaned Steel
e. Steel Structures Painting Council (SSPC)-PA2 Measurement of Dry Paint Thickness
with Magnetic Gages
f. SSPC-SP1 Solvent Cleaning
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 5 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

g. SSPC-SP3 Power Tool Cleaning


h. SSPC-SP10 Near White Blast Cleaning
i. SSPC-SP11 Power Tool Cleaning to Bare Metal
j. SSPC-VIS1 Visual Standards for Blasted Surfaces
k. SSPC-VIS3 Visual Standards for Power and Hand Tool Cleaned Steel
l. NACE RP0274 High Voltage Electrical Inspection of Pipeline Coatings
m. Spesifikasi Client ( PT Rekadaya Elektrika).

5. Health, Safety and Environmental (HSE)


a. Wewenang lokal dan pemilik lahan diberitahukan sebelum memulai pekerjaan.
b. Semua personil, termasuk pengunjung Pihak Ketiga akan menerima induksi keamanan
sebelum masuk ke situs.
c. Semua personil harus dilengkapi, dan gunakan, alat pelindung diri yang sesuai (PPE)
(misalnya Helm Keselamatan, kacamata pengaman, pelindung wajah, masker debu, sepatu
keselamatan, sarung tangan, sepatu karet, rompi jarak jauh, dll.).
d. Untuk operator peralatan yang bekerja di dalam kabin pengoperasian peralatan, Helm
Keselamatan mungkin lepas landas tapi harus dipakai saat bekerja di luar kabin operasi.
Masker harus digunakan saat bekerja di daerah debu (jika ada).
e. Semua alat dan perlengkapan harus diperiksa setiap hari oleh orang yang berkualifikasi
sebelum menggunakan.
f. Peralatan atau peralatan yang rusak tidak boleh digunakan. Ini harus ditandai, dikeluarkan
dari lokasi atau diganti dengan peralatan atau peralatan dalam kondisi yang benar.
g. Analisis Keselamatan Kerja (JSA) harus disiapkan dan dilampirkan pada ijin kerja (PTW) untuk
mendapatkan persetujuan perwakilan dari Perusahaan. JSA harus dikembangkan sesuai
dengan Penilaian Resiko.
h. JSA harus dijelaskan dengan jelas kepada semua pekerja oleh atasan selama pertemuan
kotak alat. Supervisor harus memastikan bahwa semua bahaya dan risiko diidentifikasi di JSA.
JSA harus dipasang di tempat kerja.
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 6 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

i. Semua tanda peringatan yang diperlukan, penghalang dan perlindungan harus dipasang
sebelum dimulainya kegiatan konstruksi.
j. Personil harus berdiri di luar area kerja crane dan atau bucket excavator untuk menghindari
garis api. Personil harus menjauhkan diri dari beban selama operasi pengangkatan dan tidak
ada personil yang diizinkan langsung di bawah beban.
k. Alat pertolongan pertama dan alat pemadam kebakaran harus selalu tersedia di tempat dan
siap digunakan. Alat pemadam kebakaran harus terisi penuh dan menunjukkan label inspeksi
saat ini.
l. ERP dengan bagan organisasi, mengevakuasi rencana dan mengumpulkan poin akan
dijelaskan dalam pertemuan toolbox

6. Ketentuan Umum
a. Repair Coating, secara umum digunakan untuk perlindungan korosi pada pipa yang
sudah direpair coating dengan menggunakan atau material lain yang disetujui
Rekadaya dan DEB
b. Repair Coating, harus sesuai dengan sifat-sifat coating pipa yang digunakan.
c. Semua pekerjaan coating harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan disetujui
pihak Client ( PT Rekadaya Elektrika dan DEB ).
d. Prosedur keselamatan dan kesehatan pada pekerjaan Repair Coating harus mengacu
pada Dokumen Prosedur Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Pengelolaan Lingkungan
Rekadaya dan DEB

7. Pemeriksaan Repair Coating


a. Pemeriksaan secara visual sebelum pekerjaan Repair coating, saat pekerjaan Repair
Coating dan Sesudah pekerjaan Repair coating dalam keadaan continue, overlap
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 7 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

minimum terpenuhi, tidak ada kerutan, cekungan, gelembung, burn holes yang
melekat pada permukaan Repair coating.
b. Holiday test 100 % harus dilakukan setelah repair coating ( sebelum loading) .Cincin
tes holiday harus menempel dengan coating dan mengelilingi coating. Holiday
detector output di set pada 12 - 15 Kilo Volt untuk semua ketebalan coating.
c. Alat test holiday yang akan digunakan adalah

1. Kalibrator holiday beserta sertifikatnya


2. Alat holiday beserta sertifikatnya
d. Apabila setelah dilakukan reapir coating,dari holiday test muncul tanda kebocoran, maka harus
dilakukan repair coating ulang
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 8 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

8. Metode Kerja Repair Coating


a. Material coating, persiapan permukaan dan pelaksanaan.
b. Repair Coating harus dilakukan Area Laydown atau di lapangan terbuka
c. Material untuk Repair Coating harus disimpan sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
d. Prosedur dan personil pelaksana harus dikualifikasi dan disetujui oleh Rekadaya dan
DEB.
e. Beberapa hal berikut harus diuraikan dalam prosedur spesifikasi pabrikan untuk
Repair Coating yaitu:
 Bahan-bahan coating,
 Persiapan permukaan( untuk kerusakan minor dibuat 20% dari total pipa dan
untuk kerusakan mayor dimensi 200 mm dan D 508 mm).
 Pelaksanaan coating, Untuk minor yang dikatan minor tidak kelihatan metal
hanya terkelupas. Ukuran repair coating :
1. Minor yaitu lebar < 2 cm dengan epoxy masih ada maka dilakukan perbaikan
dengan menggunakan melt stick dan HSS
2. Minor ke 2 yaitu lebar < 2 cm dengan epoxy yang sudah hilang maka
dilakukan perbaikan dengan epoxy primer, melt stick dan HSS
3. Major ke 1 yaitu lebar > 5 cm dengan epoxy masih ada maka dilakukan repair
pacth meltstik dan repair patch Filler.
f. Prosedur pabrikasi repair coating harus menjelaskan pengujian visual dari hasil
Repair Coating.
g. Pemanasan awal harus dilaksanakan pada daerah pipa yang reject atau sesuai
dengan rekomendasi manufaktur.
h. Lapisan dasar yang dilakukan dengan metoda penuangan cairan harus mengikat
secara lengkap ke coating.
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 9 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

i. Untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap korosi, pelapisan coating


dengan menggunakan material meltstik dilakukan dengan overlap 50 mm atau sesuai
dengan instruksi dari Rekadaya.
j. Repair Coating bisa kita lakukan diatas tumpukan Pipa , setelah bagian atas pipa sdh
Kita lakukan repair Coating. Baru kita lakukan pemindahan pipa 20 inch dengan
menggunakan Creane ditempat yang sdh disiapkan. Untuk mepermudah repair
bagian bawah yang belum direpair coating.
k. Repair Coating yang telah selesai harus halus dan bebas dari lekukan, gelembung,
kebocoran, burnholes, kerusakan atau tanda adanya lapisan benda asing dengan
menggunakan alat seperti :
1. Roller
2. Penerapan low intensity flame ke permukaan HSS/pactch

l. Kerusakan harus diperbaiki sesuai dengan prosedur dan material yang disarankan
oleh pabrik dan disetujui oleh Rekadaya dan DEB
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 10 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

Lampiran
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 11 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 12 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

METODE REPAIR COATING

PIPE LIFTING

REPLACE
REPAIRING MENT

COATING LEAK

± 30cm
+earance
STAND/PEDESTAL
(SAND BAG/WOOD)
*
PEKERJAAN PEMBANGUNAN
TERMINAL LNG BALI

PROSEDUR
REPAIR COATING
Rev. Dokumen No. SPK
Page 13 of 13
0 FIP-RE-PROC-005 020.PJ/RE/236901/II/2023

Anda mungkin juga menyukai