0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan2 halaman
Tugas pertemuan ke-5 membahas analisis komunikasi non verbal pada video wawancara kerja. Pesan non verbal yang muncul adalah ekspresi wajah, tatapan mata, gestur, busana, bahasa tubuh, sentuhan, dan orientasi ruang. Fungsinya untuk menunjukkan sikap, memberi salam, menghormati, dan memberikan kesan pertama.
Tugas pertemuan ke-5 membahas analisis komunikasi non verbal pada video wawancara kerja. Pesan non verbal yang muncul adalah ekspresi wajah, tatapan mata, gestur, busana, bahasa tubuh, sentuhan, dan orientasi ruang. Fungsinya untuk menunjukkan sikap, memberi salam, menghormati, dan memberikan kesan pertama.
Tugas pertemuan ke-5 membahas analisis komunikasi non verbal pada video wawancara kerja. Pesan non verbal yang muncul adalah ekspresi wajah, tatapan mata, gestur, busana, bahasa tubuh, sentuhan, dan orientasi ruang. Fungsinya untuk menunjukkan sikap, memberi salam, menghormati, dan memberikan kesan pertama.
Mata Kuliah : Psikologi Komunikasi Dosen Pengampu : Sri Narti, M. I.Kom Nama anggota kelompok : 1. Hafi Jatun Muawiah (22100019) 2. Muhammad Ihsan Afriyansyah (22100029) 3. Ramadhan Dewantara (22100019) Pertanyaan : 1. Jenis pesan non verbal apa saja yang muncul di dalam video tersebut? 2. Fungsi dan makna dari pesan non verbal tersebut? Jawaban : Link video : https://youtu.be/M19IlA_0hcA 1. Jenis pesan non verbal yang muncul : a. Ekspresi Wajah b. Tatapan Mata c. Gestur d. Busana/Penampilan e. Bahasa Tubuh f. Sentuhan g. Orientasi Ruang dan Jarak Pribadi
2. Fungsi dan makna dari pesan non verbal tersebut adalah :
a. Ekspresi Wajah (Facial Display)
Dalam video ini seorang manajer sedang menyapa karyawannya dengan senyuman. Tersenyum dalam komunikasi non verbal bisa didefinisikan sebagai sikap ramah, menghormati, dan sopan terhadap orang lain. Tersenyum dalam lingkungan kerja mampu memberikan akibat positif dalam hubungan komunikasi, sampai-sampai dapat menambah motivasi karyawan dalam bekerja. Pada saat Interview/Wawancara pelamar sudah menampilkan ekspresi wajah yang bersemangat dan tersenyum, tapi tidak berlebihan dan selalu fokus kepada pewawancara. b. Tatapan Mata (Eye Contact) Ketika melakukan interview komunikasi terdapat kontak mata antara komunikator dan komunikan. c. Gestur Manajer sedang memberikan penjelasan saat wawancara. Seorang manajer menyampaikannya dengan gestur tubuh yang mudah untuk dipahami. d. Busana (Clothing) Seorang manajer sedang merapikan penampilannya dan pelamar berpenampilan rapi dan sopan. Sebab, penampilan bisa menentukan reaksi, interpretasi, hingga penilaian kita terhadap orang lain. Begitu juga sebaliknya. Anda pasti pernah diam-diam menilai orang lain dari penampilannya. Itulah alasannya, first impression adalah hal yang penting. Karena pada pertemuan pertama itulah, orang yang baru bertemu kita akan mengumpulkan informasi mengenai diri kita dari yang dilihatnya. e. Bahasa Tubuh (Body Language) Ketika seorang manajer bertemu dengan karyawannya sedang menganggukan kepala, biasanya menganggukan kepala untuk mengisyaratkan "Iya, atau permisi” dan bisa juga memberi salam. Menganggukkan kepala pun dapat ditafsirkan sebagai rasa menghormati. f. Sentuhan Saat berjabat tangan manajer dengan pelamar. Komunikasi non verbal berjabat tangan ini seringkali dilakukan seseorang ketika bertemu. Hal ini mengindikasikan bahwa orang itu menghargai dan menerima hubungan baik. Di samping itu,berjabat tangan pun dapat ditafsirkan sebagai kesepakatan ketika bernegosiasi tentang kerja sama antara sebuah perusahaan dengan perusahaan yang lain. g. Orientasi Ruang dan Jarak Pribadi (Proxemics) Pada saat pelamar mengetuk pintu Mengetuk pintu merupakan salah satu contoh komunikasi non verbal dalam dunia kerja. Mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum memasuki ruangan atasan atau orang yang memiliki jabatan tertinggi berarti menunjukkan kesopanan dan menghormati orang tersebut.