1st Nei She Queen Al-Najwa H.Z., 2nd Ihda Anjani S., 3rd Nazeeha Asna, 4th
Alifia Meyta Z., 5th Naura Salsabila F.
1) SMP Negeri 1 Wonosobo, Wonosobo, Indonesia (queenneishe@gmail.com);
2) SMP Negeri 1 Wonosobo, Wonosobo, Indonesia (anjanisalsabila84973@gmail.com);
3) SMP Negeri 1 Wonosobo, Wonosobo, Indonesia (nazeehaa1511@gmail.com);
4) SMP Negeri 1 Wonosobo, Wonosobo, Indonesia (zurdyakirana@gmail.com);
5) SMP Negeri 1 Wonosobo, Wonosobo, Indonesia (naurasalsabilafirdaus@gmail.com).
Abstrak
Wonosobo merupakan daerah di Jawa Tengah yang kaya akan tradisi. Salah satu tradisi yang ada di
Wonosobo adalah mandi kembang leson. Mandi kembang leson biasa dilakukan ketika menyambut
bayi yang baru lahir ataupun untuk pengobatan bagi yang sedang sakit. Mandi kembang leson ini
dapat memberi efek tenang. Namun sayangnya, tradisi ini sangat tidak praktis untuk dilakukan,
terlebih lagi jika sedang bepergian. Peneliti berinisiatif untuk membuat penelitian berjudul Parfum
Leson. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan parfum leson yang praktis. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini merupakan metode eksperimen. Pembuatan parfum memerlukan waktu sekitar 2
hari dengan melalui 2 proses, yaitu proses ekstraksi dan proses destilasi. Dari hasil percobaan
dihasilkan parfum dengan wangi yang menenangkan dan praktis untuk digunakan. Berdasarkan
penelitian ini, saran dari peneliti yaitu penambahan alkohol pada parfum leson supaya wanginya
dapat bertahan lebih lama.
b. Jenis Penelitian
Gambar 5. Baskom
Bahan:
a. Kembang leson 160 gram
Gambar 2. Destilator
b. Air 400ml
c. Saringan
Gambar 7. Air
d. Langkah Pembuatan
a. Proses Ekstraksi Bunga atmosfer [12]. Tujuan destilasi, yaitu
Leson pemurnian zat cair pada titik didihnya dan
memisahkan cairan dari zat padat yang
Pada penelitian, peneliti melakukan proses terlarut, sehingga mempunyai perbedaan titik
pengekstrakan dengan menggunakan didih cairan murni.
blender supaya proses lebih merata dan
dengan waktu yang lebih efektif. Proses untuk mendapatkan minyak atsiri
dikenal dengan cara menyuling atau destilasi
Prosesnya sebagai berikut: terhadap tanaman penghasil minyak.
1) Masukkan kembang leson ke dalam Cara penyulingan dengan sistem ini adalah
blender. dengan memasukkan bahan baku, baik yang
sudah dilayukan, kering ataupun bahan basah
ke dalam ketel penyuling yang telah berisi air
kemudian dipanaskan. Uap yang keluar dari
ketel dialirkan dengan pipa yang dihubungkan
dengan kondensor. Uap yang merupakan
campuran uap air dan minyak akan
terkondensasi menjadi cair dan ditampung
dalam wadah.
e) Keuntungan
1. Modal
Tabel 2. Modal Pembuatan Parfum Leson
Pengeluara Harga Laba Jumlah 3. Parfum leson memiliki kemasan yang relatif
n kecil sehingga praktis jika dibawa bepergian.
4. Parfum leson memiliki warna bening sedikit
kemerahan yang bersifat menenangkan.
5. Parfum leson dapat meredakan stress dan
depresi, sehingga menenangkan pikiran
penggunaan, selain itu dapat menyegarkan
aroma badan.
4. Satu botol roll on parfum leson kapasitas 8
ml dijual seharga Rp 3.400,00 dengan
keuntungan 25% dari modal.
6. Referensi
[2] M. A. Akbar, "Analisis Pengaruh Kualitas Produk dan Harga Produk Terhadap
Minat Beli serta Keputusan Pembelian Produk Parfum," 2014.
[4] U. Fajarini, "Peranan Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter," Social Science
Education Journal, vol. 1, no. 2, pp. 123-130, 2014.
[5] Nadlir, "Urgensi Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal," Jurnal Pendidikan Agama
Islam, vol. 2, no. 2, pp. 300-330, 2014.
[6] A. Pratiwi and I. Salimah, "Aktivitas Antioksidan dan Antibakteri Minyak Atsiri
Kembang Leson," Jurnal Biologi, vol. 13, no. 2, pp. 139-146, 2020.
[7] A. U. Nuha and F. F. Nisak, "Kearifan Lokal: Nilai Dalam Mandi Kembang Leson di
Desa Gemblengan Kabupaten Wonosobo," Jurnal Kependidikan Islam dan
Keagamaan, vol. 2, no. 1, pp. 1-10, 2020.
[8] A. Pratiwi and L. B. Utami, "solasi dan Analisis Kandungan Minyak Atsiri pada
Kembang Leson," Jurnal Penelitian Biologi, vol. 4, no. 1, pp. 42-47, 2018.
[10] M. I. H. and H. Djojosubroto, "Destilasi Uap Minyak Atsiri dari Kulit dan Daun
Kayu Manis (Cinnamomum burmanii)," pp. 1-16, 2008.
[11] W. Gunawan, "Kualitas dan Nilai Minyak Atsiri, Implikasi pada Pengembangan
Turunannya," in Seminar Nasional, 2009.