132221143/Moh.

Chandra/A3

Transport Membrane dan Komunikasi

Intra dan Ekstraseluler

Membran sel
• Gliskolipid → lipid yang
Terdiri dari protein dan molekul lain yang mengikat KH
tertanam dalam matrik fluida bilayer lipid.
• Kolesterol
Fungsi • Asam lemak
- Membatasi & mengisolasi sel
- Mengontrol zat yang keluar masuk sel
- Menerima sinyal ekstraseluler &
meneruskannya kedalam sel
- Katalis enzimatik
- Memperkokoh sitoskeletobn untuk
mendapat bentuk sel
Struktur
• Lapisan rangkap molekul lemak ( gambar lemak membran
lemak bilayer )
Fosfolipid Bilayer
• Protein ( tertanam di permukaan )
• Beberapa mengandung KH • Bagian Luar (kepala) →
Hidrofilik
• Bagian Dalam (ekor) →
Hidrofobik

Lemak membran
Bersifat amfimatik → Hidrofobik & Hidrofilik

Terdiri dari

• Fosfolipid → terutama fosfogliserida

132221143/Moh. Chandra/A3
Protein Membran
1. Protein Intrnsik
- Protein membran integral
- Hidrofobik berinteraksi dgn
fosfolipid
- Single/multiprotein
2. Protein ekstrinsik
- Protein membran peripheral
- Tidak berinteraksi dgn hidrofobik
dari inti fosfolipid
Sistem Transport pada membran
• Pasif
- Karena adanya perbedaan
konsentrasi molekul didalam dan
diluar sel ( konsentrasi gradient )
- Melewati protein kanal
1. Simple Difussion (melalui
membran)
2. Facillitated difussion (dengan
bantuan enzim)
3. Osmosis ( melalui membran semi
permeabel)
• Aktif
- Karena adanya aktivitas
memompa molekul – molekul
yang mempunyai perbedaan sifat
elektrokimia olehj protein
- Menggunakan energi, seperti ATP
1. kontranspor ( transpor
serentak oleh protein
membran )
2. Endositosis ( mengambil
molekul biologis )
3. Eksostosis ( pelepasan zat
dalam sel dgn cara fusi )
Komunikasi sel
Sel – sel mahluk hidup berkomunikasi
menggunakan molekul sebagai sinyal.
Molekul ini antara lain protein,
peptida, asam amino, steroid dan
beberapa lipid.
Macam – macaam komunikasi sel:
1. Komunikasi langsung
Apabila molekul sel langsung
diterima oleh sel di
sebelahnya.
2. Sinyal parakin
Apabila sinyal molekul dari sel
diterima oleh sel – sel di
sekitarnya.
3. Sinyal Endokrin
Apabila molekul sinyal masuk
kedalam peredaran darah dan
diterima oleh sel yang letaknya
berjauhan. Molekul yang
dilepas biasanya adalah
hormon
4. Sinyal sinaptik
Merupakan cara komunikasi sel
saraf dengan sel lain yang jauh
letaknya. Sel saraf yang
panjang akan melepas
neurotransmitter ke sel target.
TAHAPAN KOMUNIKASI SEL
1. Penerimaan sinyal → molekul
sinyal berikatan oleh reseptor
yang ada di permukaan sel.
2. Transduksi → mengubah
molekul sinyal yang berikatan
dgn reseptor menjadi respon
seluler yang spesifik.
3. Respon → respon seluler
spesifik teraktifkan.
132221143/Moh. Chandra/A3

Apoptosis
• Adalah program kematian sel
yang disebabkan oleh infeksi,
kerusakan atau berumur tua
• Pada apoptosis terjadi perusakan
Reseptor DNA dan organel dan struktur sel
akan mengerut
Terdapat 2 macam reseptor :
1. Reseptor permukaan sel
• Reseptor di permukaan sel akan
meneruskan sinyal dari luar sel ke dalam
sel dengan cara mengubah bentuknya.
• Kegagalan fungsi reseptor dihubungkan
dengan beberapa penyakit, contohnya
kanker, penyakit jantung dan asma.
Sel normal Sel apoptotik
2. Reseptor di dalam sel
• Reseptor ini terdapat di sitoplasma atau
inti sel Mekanisme pada saat apoptotis
• Sinyal molekul akan terikat dengan
reseptor ini
• Contohnya testosteron yang berperan
dalam mengontrol jenis kelamin pria.
132221143/Moh. Chandra/A3

Referensi
Campbell, N. A., & Reece, J. B. (2010). BIOLOGI (W. Hardani (ed.); 8th ed., Vol.
1). Penerbit Erlangga.
Jenie, I. M. PRINSIP TRANSPORT MOLEKUL MELALUI MEMBRAN SEL.
Gade, M. (2014). Struktur, Fungsi Organel Dan Komunikasi Antar Sel. Jurnal Al
Ulum: LPPM Universitas Al Washliyah Medan, 2(1), 1-9.
Cooper GM, Sunderland MA. The Cell: A Molecular Approach. 2nd edition.
Sinauer Associates; 2000.