Anda di halaman 1dari 4

REVIEW JURNAL

“SYNTHESIS OF A NOVEL CHALCONE DERIVATIVE FROM


MYRISTICIN FOR SKIN CANCER PREVENTIVE ACTIVITY”

Disusun oleh
Nama : Ryany Kami
Nim : A28227090
Teori : 6 (Enam)

Dosen Pengampu
Hery Muhamad Ansory, S.pd.,M.Sc

Mata Kuliah
Kimia Organik Obat

PROGRAM STUDI FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNVERSITAS SETIA BUDI
2023
Judul jurnal SINTESIS TURUNAN KALKON BARU DARI MIRISTISIN
UNTUK AKTIVITAS PENCEGAHAN KANGKER KULIT
Nama Jurnal RASAYAN J.Chem
Volume dan Halaman Vol.14 dan hal 1494-1501
Tahun Publish 2021
Penulis Jurnal H.M. Ansory, I.N. Fitriani, S.Handayani dan N. Aznam
Reviewer Ryany Kami
Tanggal Review 30 Maret 2023
Latar Belakang Myristicin (6-allyl-4-methoxybenzo-1,3 dioxole) adalah molekul
utama dalam minyak atsiri pala.Kandungannya sekitar 9-
38%,tergantung dari bahandisilat yang digunakan.Ini diisolasi
dengan distilasi pada suhu 423 k, 25 mmHg.Myristicin memiliki
gugus alili yang dapat diubah menjadi gugus aldehida menjadi
turunan benzaldehida.Konversi ini telah dilakukan dengan molekul
serupa seperti metileu genol dan anethole melalui isomerisasi dan
oksidasi.Turunan benzaldehida dari miristisin ini kemudian dapat
direaksiakan dengan metil fenil keton untuk menghasilkan turunan
kalkomn baru.Kalkon memiliki aktivitas biologi yang
beragam,seperti anti kangker,antioksidan antimalaria dan aktivitas
anti alergi.Struktur turunan kalkon sebagai kolerasi antikanker telah
diselidiki dan disimpulkan bahwa keberada substituen teroksigenasi
2 dan kebradaan substituen metoksi merupakan struktur yang lebih
disukai.Oleh karena itu,turunan kalkon baru dengan adanya
substituent metoksi dan metilendioksi 3-(7-metoksibenzo {1,3}
dioksol 1-5-i1) -1-fenilprop-2-en-1-satu melalui sintesis tiga
Langkah (skema -1).
Dari aktivitas biologi yang terdapat pada kalkon yang difokuskan
adalah anti kangker,berikut pemaparan tentang kangker,yaitu
kangker kulit.
Kangker kulit adalah penyakit dimana kulit kehilangan kemampuan
untuk regenerasi dan tumbuh secara normal.Penyebab umum
terjadinya kangker kulit adalah intensitas paparan sinar UVB.
Kangker kulit adalah masalah Kesehatan masyarakat yang muncul
dengan 40% dengan pasien antikangker saat Ini.Kangker kulit terdiri
dari karsinoma sel skuamosa (SCC),karsinomasel basal (BCC),dan
melanoma ganas.SCC dan BCC adalag dua jenis kangker kulit non-
melanoma yang timbul dari keratinosit epidermis yang berkolerasi
dengan paparan sinar yang berkepanjangan,sedangkan melanoma
kulit mempengaruhi melanosit dengan paparan sinar matahari yang
terputus-putus.
Molecular docking adalah yang menggabungkan molekul kecil
denga struktur makroomolekul dan ligan protein target yang
diidentifikasi dan disesuaikan,membentuk pose pengikat dan
memiliki afinitas.
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa dalam
minyak atsiri pala (Myristica fragrans H.) dan senyawa turunan
miristisin yang memiliki interaksi yang baik terhadap target
molekuler kangker kulit,berdasarkan nilai docking dan pola
interaksi
Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Analisis GC-Ms
dan Docking Molekuler
Objek penelitian Myristicin yang terdapat pada minyak pala
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukan bahwa HSP90A, dan DHODH
diprediksi sebagai target makromolekul potensial dengan interaksi
yang baik dengan turunan myristicin untuk terapi kangker
kulit.Turunan kalkon dari miriscitin diprediksi sebagai senyawa
yang ampu terhadap target protein molekuler kangker kulit melalui
studi molekuler docking
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa senyawa dalam minyak atsiri
pala yaitu Ganicin memiliki nilai ∆ G bind paling kecil dan memiliki
model interaksi terbaik dari senyawa minyak atsiri pala adalah asam
dihidrogualaretik, dengan niali ∆ G bind secara berurut-urut -8,1kkal/-
9,1kkal/mol
Kelebihan penelitian 1.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa uji
coba yang dilakukan secara langsung menyeluruh,sehingga
meningkatkan niali hasil penelitian
2.Adanya penyajian data menggunakan gambar yang dapat
memudahkan pembaca saat memahami penelitian
Kekurangan Penelitian 1.kurangnya penelitian lebih lanjut mengenai analisis gugus fungsi
yang terlibat dalam setiap interaksi guna mengetahui sisi aktif
senyawa yang diteliti dan dapat digunakan sebagai acuan untuk
modifikasi struktur menjadi senyawa yang lebih protein
2.kurangnya studi yang lebih lanjut terkait farmakofor senyawa
yang dilanjutkan dengan desain senyawa analog untuj meningkatkan
aktivitasnya
Kesimpulan Turunan kalkon baru 3 dari myristicin yang disintesis melalui tiga
Langkah sintesis 1,2 dikarakterisasi dengan GC-MS,IR dan H
NMR.Senyawa 3 pada HSP90A memiliki ∆Gbind -7,5
kkal/mol.Hasil docking anatara protein PTGS2 dan DHODH
dengan ligan dari senyawa turunan myristicin menunjukan bahwa
hamper semua ligan dapat berinterinteraksi dengan kedua
target.Ligan yang memiliki nilai ∆Gbind terendah dan memiliki
interaksi terbaik yaitu -10,3 kkal/mol dan-8,6 kkal/mol pada
DHODH dan PTGS2.Turunan myristicin kalkon diprediksi sebagai
senyawa yang ampuh terhadap target protein molekuler kangker
kulit melalui studi molekuler docking

Daftar Pustaka
Ansory, H. M., Fitriani, I. N., Handayani, S., & Aznam, N. (2021). “Synthesis of a
novel chalcone derivative from myristicin for skin cancer preventive activity”.
Rasayan Journal of Chemistry, 14(03), 1493–1498.
https://doi.org/10.31788/rjc.2021.1436312
Pratama, Alfian Bagas, Rina Herowati, and Hery Muhamad Ansory. "Studi Docking Molekuler Senyawa
Dalam Minyak Atsiri Pala (Myristica fragrans H.) Dan Senyawa Turunan Miristisin Terhadap Target Terapi
Kanker Kulit." Majalah Farmaseutik 17.2: 233-242.

Pratama, A. B., Herowati, R., & Ansory, H. M. Studi Docking Molekuler Senyawa Dalam Minyak Atsiri Pala
(Myristica fragrans H.) Dan Senyawa Turunan Miristisin Terhadap Target Terapi Kanker Kulit. Majalah
Farmaseutik, 17(2), 233-242.
PRATAMA, Alfian Bagas; HEROWATI, Rina; ANSORY, Hery Muhamad. Studi Docking Molekuler
Senyawa Dalam Minyak Atsiri Pala (Myristica fragrans H.) Dan Senyawa Turunan Miristisin Terhadap
Target Terapi Kanker Kulit. Majalah Farmaseutik, 17.2: 233-242.

Anda mungkin juga menyukai