Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

POPULASI

DISUSUN OLEH:

1. PUTRI LINGGA DEWI (2230106029)


2. WULANDARI (2230106041)
3. WINDA ADISTYANA (2230106045)

DOSEN PENGAMPU
DR. DWI RINI KURNIA FITRI,M.SI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAHMUD YUNUS

BATUSANGKAR

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

JURUSAN TADRIS BIOLOGI


2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................... 1

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 2


A. Latar Belakang .................................................................................................. 2

B. Rumusan Masalah.............................................................................................. 2

C. Tujuan ................................................................................................................ 3

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................. 4

A. Definisi dari populasi ....................................................................................... 4


B. Ciri-ciri dasar populasi ................................................................................... 5
C. Nilai ayat Al-Qur’an/Hadist yang Ada Pada Materi Populasi ...................... 6

BAB III PENUTUP ..................................................................................................... 8

A. Kesimpulan ...................................................................................................... 8

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 9

1
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Istilah "populasi" maksudnya adalah kumpulan organisme dari satu spesies (jenis)
dan biasanya didefinisikan sebagai suatu kumpulan mahluk hidup dengan berbagai
karakter yang sama, dengan asal sama dan tidak ada batas yang mecegah anggota dalam
spesies itu dapat berbiak satu dengan yang lain ketika jantan dan betina dari spesies itu
mempunyai kesempatan demikian. Istilah Ekologi Populasi berarti hubungan maupun
interaksi antar anggota populasi beserta hubungan timbal balik didalamnya. Ekologi
populasi perlu dibahas terutama saat sekarang ini dimana peningkatan jumlah makhluk
hidup yang semakin banyak.
Pengetahuan tentang populasi sebagai bagian dari pengetahuan ekologi telah
berkembang menjadi semakin luas. Dinamika populasi tampaknya telah berkembang
menjadi pengetahuan yang dapat berdiri sendiri. Dalam perkembangannya pengetahuan itu
banyak mengembangkan kaidah-kaidah matematika terutama dalam pembahasan
kepadatan dan pertumbuhan populasi. Pengembangan kaidah-kaidah matematika itu sangat
berguna untuk menentukan dan memprediksikan pertumbuhan populasi organisme di masa
yang akan datang. Penggunaan kaidah matematika itu tidak hanya memperhatikan
pertumbuhan populasi dari satu sisi yaitu jenis organisme yang dipelajari, tetapi juga
memperhatikan adanya pengaruh dari faktor-faktor lingkungan, baik biotik maupun
abiotik. Pengetahuan tentang dinamika populasi menyadarkan orang untuk mengendalikan
populasi dari pertumbuhan meledak ataupun punah.
Populasi juga mempunyai sejarah hidup dalam arti mereka tumbuh, mendadakan
perbedaan dan memelihara diri seperti yang dilakukan organisme. Di samping itu populasi
juga mempunyai organisasi dan struktur yang dapat dilukiskan. Tetapi adakalanya dalam
praktek sehari-hari, pengertian populasi itu dinyatakan dalam pengertian heterospesies dan
polispesies.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari populasi?
2. Apa ciri-ciri dasar populasi?

2
3. Apa nilai ayat Al-Qur’an/Hadist yang ada pada materi populasi?
C. Tujuan
1. Mengetahui definisi dari popuasi
2. Mengetahui apa ciri-ciri dasar dari populasi
3. Mengetahui nilai ayat Al-Qur’an/Hadist yang ada pada materi populasi

3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definis Populasi
Populasi didefinisikan sebagai kelompok organisme atau individu spesies yang
sama (kelompok-kelompok dari individu yang dapat bertukar informasi genetik), yang
menempati ruang dan waktu tertentu, memiliki sifat yang unik yang merupakan sumbangan
dari masing-masing individu anggota kelompok tersebut (Odum, 1971).
Menurut Kendeigh (1980), populasi merupakan sekumpulan individu yang berbeda
antara satu tempat dengan tempat yang lain pada spesies yang sama. Menurut Biologi
Online dan Oxford Dictionaries, pengertian populasi adalah kumpulan organisme yang
sejenis atau satu spesies yang hidup pada cakupan geografis yang sama dan memiliki
kemampuan untuk saling kawin atau bereproduksi antar sesamanya Berdasarkan pendapat
para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa populasi sekumpulan organisme yang sejenis
yang menempati suatu ruang dan waktu tertentu.
Kumpulan individu sejenis yang hidup pada suatu daerah dan waktu tertentu
disebut populasi. Misalnya populasi yang ada di sawah antara lain sekelompok tanaman
padi, sekelompok belalang, sekelompok, siput, sekelompok semanggi, sekelempok tikus.
Contoh lain yang dapat kita sebut misalnya populasi yang ada di kolam seperti kumpulan
ikan mas, ikan lele, ikan mujaer, belut, cacing, ganggang hijau, teratai dan
sebagainya.(Sandika,2021:111)
Menurut Sugiyono (2001: 55), pengertian populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas objek dan subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik. Jadi populasi bukan
hanya orang, tetapi juga benda-benda alam yang lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah
yang ada pada objek maupun subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik
dan sifat yang dimiliki oleh objek atau subjek itu.
Pada suatu tempat populasi suatu hewan mempengaruhi populasi hewan lain.
Saling mempengaruhinya terlihat pada persainagn akan kebutuhan-kebutuhan dalam
mempertahankan hidup dan jenis. Kesatuan seluruh populasi disuatu tempat tertentu
membentuk komunitas. Dalam biologi, populasi adalah sekumpulan individu dengan ciri-
ciri yang sama (spesies) yang hidup menempati ruang yang sama pada waktu tertentu.

4
Anggota-anggota populasi secara alamiah saling berinteraksi satu sama lain dan
bereproduksi di antara sesamanya. Konsep populasi banyak dipakai dalam ekologi dan
genetika. Ekologiwan memandang populasi sebagai unsur dari sistem yang lebih luas.
Populasi, sebagaimana organisme tunggal, memiliki ciri atau atribut yang unik
seperti laju pertumbuhan, struktur umur, rasio jenis kelamin, dan laju mortalitas. Populasi
selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu karena faktor kelahiran, kematian, dan
migrasi atau dispersal individu di antara populasi yang terpisah. Jika sumber daya yang
diperlukan organisme cukup melimpah dan kondisi lingkungan sesuai, populasi dapat
meningkat secara cepat.(Sumarto,2016:55)

B. Ciri-Ciri Dasar Populasi


Populasi sebagai kelompok kolektif organisme-organisme yang berasal dari species
yang sama yang menduduki ruang atau tempat tertentu, memiliki ciri atau sifat tertentu
yang bukan merupakan sifat dari individu. Beberapa sifat itu adalah kerapatan, natalitas
(laju kelahiran), mortalitas (laju kematian), penyebaran umum, potensi biotik, disperse, dan
bentuk pertumbuhan atau perkembangan. Populasi juga memiliki sifat-sifat genetik yang
secara langsung berkaitan dengan ekologinya yaitu sifat adaptif, sifat keserasian
reproduktif dan ketahanan (Odum,1998). Populasi memiliki 2 ciri, yaitu ciri-ciri statistik
dan ciri-ciri biologi, yaitu:
1. Ciri Statistik Populasi
Ciri dari populasi yang ada dalam ruang lingkup statistik adalah mengenai
kepadatan dan juga ukuran dari besaran populasi itu sendiri yang termasuk didalamnya
ada beragam variabel atau parameter utama yang dapat dipengaruhi oleh beberapa
faktor, seperti kematian dan juga kelahiran. Ciri-ciri dalam lingkup statistik sendiri
merupakan sebaran yang ada dalam populasi dan juga dapat dipengaruhi oleh adanya
sebaran dari beberapa objek tertentu, dipengaruhi juga oleh iklim dan cuaca, struktur
dan juga umur dari objek yang ada tersebut. Berikut adalah ciri-ciri dari adanya
sekumpulan individu yang membangun populasi dalam lingkup statistik:
a. Kepadatan atau juga ukuran besarnya suatu populasi itu tergolong berbagai
parameter utama dipengaruhi oleh adanya kelahiran dan kematian.

5
b. Sebaran, populasi ini dipengaruhi oleh persebaran pada suatu objek tertentu,
keadaan iklim serta cuaca, struktur, dan juga umur objek tersebut.
c. Populasi ini juga dipengaruhi dengan adanya komposisi genetik
d. Terdapat dispersi, yakni sebaran individu intra populasi.
2. Ciri Biologi Populasi
Ciri-ciri populasi yang ada dalam ruang lingkup ilmu biologi dapat dilihat dengan
adanya keberadaan suatu organisasi dan tentunya juga struktur organisasi yang memiliki
sifat konstan dan fluktuasi sesuai dengan waktu. Dalam ciri-ciri ini, populasi memiliki
sejarah kehidupan yang terjadi sejak lahir di dunia ini hingga meninggal dunia. Populasi
dalam ruang lingkup biologi dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari dampak
lingkungan dan bisa juga merespon perubahan dari lingkungan tersebut.Berikut adalah
ciri-ciri dari adanya sekumpulan individu yang membangun populasi dalam lingkup
biologi:
a. Terdapat sebuah organisasi dan juga struktur organisasi yang mempunyai sifat
konstan taupun yang fluktuasi sesuai waktu.
b. Memiliki sejarah kehidupan (ontogenetik); mulai dari lahir, tumbuh,
berdiferensiasi, menjadi tua, dan juga mati.
c. Terpengaruh oleh dampak lingkungan dan juga merespon perubahan
lingkungan.
d. Adanya hereditas (pewarisan ciri) di dalamnya.
e. Terintegrasi oleh berbagai faktor genetik dan ekologi (kemampuan adaptasi,
reproduksi, dan juga persistensi).

C. Ayat Al-Qur’an/Hadist yang Berhubungan dengan Materi Populasi


Di dalam Qs. Hud:6 Allah SWT, berfirman:

6
“Dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin
Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya.
Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).”

Binatang-binatang yang melata, yang hidup di bumi yang meliputi binatang yang
merayap, merangkak, atau pun yang berjalan dengan kedua kakinya, semuanya dijamin
rezekinya oleh Allah. Binatang- binatang itu diberi naluri dan kemampuan untuk mencari
rezekinya sesuai dengan fitrah kejadiannya, semuanya diatur Allah dengan hikmat dan
kebijaksanaan-Nya sehingga selalu ada keserasian. Jika tidak diatur demikian, mungkin
pada suatu saat ada binatang yang berkembang-biak terlalu cepat, sehingga mengancam
kelangsungan hidup binatang-binatang yang lain, atau ada yang mati terlalu banyak,
sehingga mengganggu keseimbangan lingkungan.

Jika ada sebagian binatang memangsa binatang lainnya, hal itu adalah dalam
rangka keseimbangan alam, sehingga kehidupan yang harmonis selalu dapat
dipertahankan. Allah mengetahui tempat berdiam binatang-binatang itu dan tempat
persembunyiannya, bahkan ketika masih berada dalam perut induknya. Pada kedua tempat
itu, Allah senantiasa menjamin rezekinya dan semua itu telah tercatat dan diatur serapi-
rapinya di Lauh Mahfudh, yang berisi semua perencanaan dan pelaksanaan dari seluruh
ciptaan Allah secara menyeluruh dan sempurna.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa di dalam ekologi, populasi adalah
kumpulan kelompok makhluk hidup yang sejenis atau kelompok individu yang didalamnya
mampu bertukar informasi genetik dan mereka mendiami suatu tempat atau ruang
terkhusus. Populasi memiliki dua ciri, yang pertama secara statistik yaitu kerapatan,
sebaran, komposisi genetik, dan dispersi. Yang kedua secara biologi yaitu mempunyai
struktur dan organisasi tertentu, ontogenetik, terpengaruh oleh lingkungan, ada hereditas
di dalamnya, dan terintegrasi oleh berbagai faktor genetik dan ekologi.
Di dalam Al-Qur’an Allah SWT, juga menjelaskan bagaimana Dia menjamin
rezeki tiap makhluk, mereka diberi naluri untuk mencari makan, berkembangbiak maupun
mencari jalan pulang untuk kembali kepada tempat tinggalnya, terdapat dalam Qs. Hud:6.

8
DAFTAR PUSTAKA

Kendeigh, S.C. 1980. Ecology With Special Reference to Animals and Man. Prentice Hall of India.
New Delhi

Odum, E. R. (1993). Dasar-dasar Ekologi, Edisi ketiga. Gadjah Mada University


Press:Yogyakarta

Sandika,Bayu. 2021. Ekologi Integritas Islam Sains. Grobongan: Yayasan Citra Dharma Cindekia
Sugiyono.2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sumarto, Saroyo dan Roni Koneri. 2016. Ekologi Hewan. Bandung: CV.Patra Media Gravindo

Anda mungkin juga menyukai