Anda di halaman 1dari 5

LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode


Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Lokasi SMP GIS 2 Serpong


Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan kemampuan Literasi numerik pada
pembelajaran IPA
Penulis Eka Susilowati
Tanggal 8 Desember 2022
Situasi: Kondisi latar belakang masalah:
Kondisi yang menjadi latar SMP GIS 2 Serpong berlokasi di Jl. Puspitek,Buaran,
belakang masalah, mengapa Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten.
praktik ini penting untuk Terletak di pusat kota Tangerang selatan dan
dibagikan, apa yang menjadi dikenal dengan Kota Mandiri dikarenakan dikelilingi
peran dan tanggung jawab oleh developer properti yang membangun kota
anda dalam praktik ini. Tangerang Selatan.Dengan ini penduduk sekitarnya
terdiri atas berbagai macam suku dan budaya.
Selain itu, penduduk yang sudah terbiasa
menggunakan teknologi dalam kehidupannya,
termasuk oleh peserta didik. Hal ini juga
melandaskan karakteristik peserta didik SMP GIS 2
Serpong memiliki berbagai karakteristik yang cukup
heterogen dengan input dari budaya keluarga,
lingkungan serta pemanfaatan teknologi dalam
kehidupannya. Adapun Kemampuan literasi numerik
peserta didik masih rendah dengan beberapa kondisi
yang melatarbelakangi hal tersebut adalah:
1. Kurang terlatihnya kemampuan numerik
peserta didik dikarenakan pemanfaatan
teknologi seperti kalkulator yang mudah
didapatkan oleh peserta didik seperti
Smartwatch,Tablet, Gadget dan semacamnya
yang mudah dibawah kemana – mana oleh
peserta didik
2. Kurangnya apersepsi motivasi terkait manfaat
kemampuan numerik untuk kehidupannya.
3. Peserta didik yang mudah bosan dalam
belajar karena tidak menarik seperti faktor
lainnya seperti sosial media, Youtube, Mall,
Game online, Video Game, dan bermain
dengan temannya.
4. Materi Numerik dalam pembelajaran yang
tidak konkret/ tidak rill terhadap masalah
kehidupan peserta didik.
5. Sumber belajar atau media pembelajaran yang
tidak rill/konkret sehingga peserta didik
merasa kurang bermanfaatnya pembelajaran
IPA untuk kehidupannya
Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan:
Untuk menginformasikan bahwa praktik baik yang
sudah dilaksanakan berperan dalam menyelesaikan
masalah pembelajaran yang dihadapi di sekolah,
sebagai upaya untuk mengembangkan kompetensi
yang dimiliki oleh guru, berbagi pengalaman kepada
orang lain, serta memotivasi kepada yang lain
supaya tetap terus meningkatkan proses
pembelajaran yang terbaik bagi para peserta didik di
sekolah.
peran dan tanggung jawab dalam praktik baik:
Peran guru yang utama adalah sebagai fasilitator
dalam kegiatan pembelajaran agar bisa melayani
semua kebutuhan belajar peserta didik. Guru
berkewajiban untuk membuat dan mengembangkan
perangkat pembelajaran yang lengkap dan
memenuhi kebutuhan peserta didik seperti Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), bahan ajar, media,
LKPD, instrumen evaluasi. Tentunya perangkat
tersebut perlu disesuaikan dengan karakteristik
peserta didik. Selain itu guru juga bertanggung
jawab melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
perangkat yang telah dibuat, kegiatan pembelajaran
yang dilaksanakan runtut dan lengkap sesuai
sintaks pada model pembelajaran yang dipilih dan
memaksimalkan penggunaan media yang telah
dipersiapkan.
Tantangan : Tantangan untuk mencapai tujuan :
Apa saja yang menjadi Berdasarkan kajian literatur dan hasil wawancara
tantangan untuk mencapai bersama Pakar,Ketua MGMP IPA Kota Tangerang
tujuan tersebut? Siapa saja Selatan, Direksi yayasan, Kepala Sekolah, Waka
yang terlibat, Kurikulum, dan Rekan sejawat, kondisi yang
melatar belakangi hal tersebut adalah:
1. Penguasaan penyampaian konsep numerik
oleh Pendidik kepada peserta didik agar
mudah dipahami oleh mereka
2. Model pembelajaran yang menarik dan tetap
memberikan kebermanfaatan dalam
kehidupan peserta didik
3. Pemilihan media pembelajaran yang tidak
monoton dan juga konkret dalam
pembelajaran
4. Pembentukan kelompok belajar peserta didik
yang heterogen dan saling memotivasi satu
sama lain.
Pihak yang terlibat dalam praktik baik:
1. Guru sebagai fasilitator kegiatan
pembelajaran dan pelaksana praktek baik.
2. Peserta didik mata pelajaran IPA SMP GIS 2
Serpong
3. Kepala sekolah dan rekan sejawat.
4. Dosen dan guru pamong selaku pembimbing
dalam penyusunan dan pelaksanaan rencana
aksi untuk praktik baik.
Aksi : Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk
Langkah-langkah apa yang menghadapi tantangan tersebut:
dilakukan untuk 1. Melakukan eksplorasi alternatif solusi melalui
menghadapi tantangan kajian literatur, wawancara, dan melakukan
tersebut/ strategi apa yang analisis kekuatan dan kelemahan masing-
digunakan/ bagaimana masing alternatif solusi dalam mengatasi
prosesnya, siapa saja yang tantangan yang dihadapi.
terlibat / Apa saja sumber 2. Membuat rencana aksi yang dilakukan
daya atau materi yang dengan memilih strategi implementasi
diperlukan untuk berdasarkan pada pilihan solusi yang sudah
melaksanakan strategi ini diambil yaitu melaksanakan pembelajaran
inovatif yang dengan model Problem Based
Learning (PBL)
3. Berdiskusi dengan dosen pembimbing dan
guru pamong dengan menggambarkan
pelaksanaan praktik mengajar
4. Meminta ijin kepada kepala sekolah dan wkil
kepala sekolah bidang kurikulum untuk
waktu yang tersedia
5. Memilih masalah numerasi terkait
pembelajaran yang terdekat oleh peserta didik
dan jika bisa pernah dialami oleh peserta
didik. Dalam hal ini saya memilih masalah
terkait penggunaan alat listrik yang terbatas
dikarenakan adanya pembatasan daya listrik
rumah serta pembiayaan listrik bulanan
rumah peserta didik dan disampaikan dalam
bentuk stimulus audiovisual
(gambar/video/intonasi suara)
6. Membuat perangkat pembelajaran mulai dari
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),
bahan ajar, Media pembelajaran berbasis
digital, LKPD, kisi-kisi, instrumen evaluasi,
dan rubrik penilaian, refleksi pembelajaran.
7. Untuk memotivasi peserta didik dalam melatih
kemampuan numerik saya membentuk LKPD
terkonstruktif dan juga platform digital seperti
Quiziz.com. dengan demikian peserta didik
secara tidak langsung melatih kemampuan
numerik dalam permasalahan yang diberikan
secara nyaman dengan warna-warni pada
platform dan juga literasi baca tulis pada
LKPD
8. Langkah kegiatan PBL yang saya laksanakan:
a. Orientasi Masalah
b. Pengorganisasian Peserta didik
c. Membimbing Penyelidikan Kelompok /
Individu
d. Mengembangkan dan Menyajikan hasil
Karya
e. Menganalisis dan Mengevaluasi Hasil
Pemecahan Masalah
Strategi yang digunakan :
Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan model
Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan
kemampuan literais numerik dalma pembelajaran
IPA.
Proses pelaksanaan:
Dilaksanakan selama 1 aksi (2 kali pertemuan)
dalam kegiatan pembelajaran dimana
mengutamakan kegiatan pembelajaran yang student
centered (berpusat pada peserta didik).
Mengutamakan agar peserta didik bisa
memaksimalkan sumber belajar dan kegiatan
pembelajaran yang dilaksanakan.
Sumber daya atau materi yang diperlukan dalam
pelaksanaan strategi:
 Mengembangkan model pembelajaran PBL lebih
kontekstual dan disesuaikan dengan karakteristik
peserta didik di sekolah dengan memberikan
permasalahan yang terdekat oleh peserta didik.
 Menggunakan media yang sesuai agar bisa
meningkatkan motivasi peserta didik dalam
belajar. Dalam hal ini:
- Presentasi dalam canva
- Stimulus masalah : Gambar &Video
- Gambar-gambar ilustrasi yang sesuai
- Sumber belajar sesuai gaya belajar : PPT,
Video, Berita dsb
- Barcode atau link (tautan) yang berisi lembar
penilaian antar teman dan kognitif
- Memanfaatkan barang – barang yang dimiliki
oleh peserta didik dalam proses pembelajaran
Refleksi Hasil dan dampak Penggunaan model pembelajaran PBL yang saya
Bagaimana dampak dari aksi lakukan untuk 1 Aksi dalam 2 pertemuan ini
dari Langkah-langkah yang memperoleh hasil dan dampaknya pada peserta
dilakukan? Apakah hasilnya didik, sebagai berikut:
efektif? Atau tidak efektif? o Aktivitas belajar peserta didik menjadi lebih
Mengapa? Bagaimana respon hidup dan lebih ceria, karena peserta didik
orang lain terkait dengan diberi kesempatan bebas untuk berdiskusi
strategi yang dilakukan, Apa mencari pemecahan atau solusi dari masalah
yang menjadi faktor kontekstual yang disampaikan.
keberhasilan atau o Guru menjadi fasilitator sesungguhnya
ketidakberhasilan dari karena peserta didik menjadi lebih aktif
strategi yang dilakukan? Apa bertanya kepada guru terkait masalah yang
pembelajaran dari ditemukan.
keseluruhan proses tersebut o Meningkatnya motivasi belajar peserta didik
karena peserta didik merasa tertantang
dengan permasalahan kontekstual yang
diberikan
o Pemanfaatan media yang dimiliki dengan
maksimal sehingga peserta didik tidak
bosan / jenuh dalam pembelajaran karena
semua digunakan untuk mencari sumber
dalam menyelesaikan masalah yang diminta
o Kemampuan literasi numerasi peserta didik
terlatih secara tidak langsung dimana mereka
berhasil menghitung pembiayan listrik rumah
anggota kelompok
o Peserta didik terlatih literasi baca tulis
dengan menyelesaikan LKPD terkonstruktif
dan Platform Quiziz.com
o Pembelajaran berhasil memberikan
kebermanfaatan bagi peserta didik karena
mereka berhasil menemukan solusi dari
masalah yang diberikan berdasarkan
informasi yang mereka dapatkan

Anda mungkin juga menyukai