Anda di halaman 1dari 11

PENGENDALIAN MANAJEMEN DALAM PENYUSUNAN

PROGRAM UNTUK PELAKSANAAN LAPORAN

Disusun Oleh : Kelmpok IX

Nurul Mawadda 2102060116

Cici Amalia 2102060113

Dosen Pengampuh :

Kensiwi, S.Pd., M.Pd.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami Panjatkan kehadiran Allah SWT, yang atas rahmatnya
dan karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Adapun tema dari makalah ini adalah “Pengendalian Manajemen Dalam
Penyusunan Program Untuk Pelaksanaan Laporan”.

Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-


besarnya kepada dosen mata kuliah “Pengendalian Manajemen Dalam
Penyusunan Program Untuk Pelaksanaan Laporan”. yang telah memberikan tugas
terhadap kami.Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang turut membantu dalam pembuatan tugas ini.

Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan
demi kesempurnaaan Makalah ini.

Palopo, 29 Desember 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................

DAFTAR ISI...................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................

A. Latar Belakang....................................................................................................

B. Rumusan Masalah...............................................................................................

C. Tujuan Penulisan.................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................

A. Pengertian pengendalian manajemen ...............................................................

B. Fungsi pengendalian manajemen ......................................................................

C. Pengertian laporan keuangan ............................................................................

D. Peran pengendalian manajemen dalam laporan keuangan............................

BAB III PENUTUP ........................................................................................................

A. KESIMPULAN....................................................................................................

B. SARAN.................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sistem pengendalian manajemen sangat dibutuhkan untuk
mengendalikan bagaimana strategi dalam perusahaan berlangsung
sesuai dengan rencana dan tujuannya. Kesiapan dan keinginan
perusahaan untuk menghadapi perkembangan dalam dunia usaha akan
selalu menghadapi situasi seperti dimana strategi yang direncakana
perusahaan tidak terdefenisikn dengan baik.Peran utama system
pengendalian manajemen adalah untuk memastikan pelaksanaan
strategi yang telah dipilih berjalan dengan baik dan lancar dengan
formasi strategi yang difokuskan untuk jangka panjang.
 
Penerapan system pengendalian manajemen itu sendiri dalam
sebuah perusahaan sangatlah penting hal ini disebabkan karena system
ini mempengaruhi perilaku manusia. System pengendalian dalam
perusahaan memiliki dua tujuan, yaitu.Untuk itu, system pengendalian
manajemen dirancang untuk menargetkan keselarasan antara
pencapaian tujuan pribadi dan tujuan organisasi tersebut. Maka dari
itu, perusahaan mengembangkan strategi meliputi kebijakan-kebijakan,
petunjuk umum untuk berperilaku dan bertindak, serta program
kegiatan untuk mencapai tujuan.
 
Bagi perusahaan dalam mengembangkan system pengendalian
manajemen yang efektif, perusahaan harus memiliki kebijakan yang
jelas dan program yang realistis tergantung pada tujuan yang
diinginkan secara jelas dan tidak diragukan. Biasanya, perusahaan
memiliki tujuan untuk mencapai tingkat profitabilitas sebagai ukuran
pengembalian investasi. Pengendalian manajemen harus menjaga
keseimbangan diantara sumber pendanaan, yaitu utang dan ekuitasnya.

Pada umumnya, dalam perusahaan yang melakukan system


pengendalian manajemen memiliki suatu ukuran kinerja yang bersifat
finansial dan non-finansial. Dimana kinerja yang bersifat finansial
memfokuskan pada hasil-hasil dari laba bersih dan pengendalian atas
modal. Sementara ukuran kinerja non-finansial memiliki focus
terhadap pada mutu produk, pangsa pasar, kepuasan pelanggan, jasa
antar yang tepat waktu dan semangat kerja para karyawannya.

1
Suatu system pengukuran kinerja dalam system pengendalian
manajemen memadukan informasi keungan dan informasi non-
keuangan. Ukuran kinerja keuangan mengacu pada laporan formal
yang terdiri dari perbandingan antara pendapatan dan biaya actual yang
dianggarkan yang menyebabkan adanya varians antara pusat
pendapatan dan pusat beban. Sehingga, laporan dari varians digunakan
oleh perusahaan untuk mengevaluasi kinerja. Dalam ukuran kinerja
non-keuangan, laporan ini dapat digunakan untuk proses pengendalian
manajemen berupa strategi baru untuk memperbaiki situasi yang tidak
menguntungkan.
 
System pengukuran kinerja dalam system pengendalian
manajemen menyediakan suatu mekanisme untuk menghubungkan
strategi dengan tindakan. System ini beroperasi berdasarkan asumsi
bahwa ukuran-ukuran keuangan saja tidak cukup untuk
mengoperasikan suatu organisasi. Kesulitan yang mungkin banyak
muncul dan dihadapi oleh perusahaan dapat erupa korelasi yang buruk
antara ukuran hasil dan pemicu hingga terpaku pada hasil keuangan.
 
Maka peran utama dari system pengendalian manajemen ini
adalah untuk membantu melaksanakan strategi yang dipilih. System ini
menyediakan alat bagi manajer untuk berpikir mengenai strategi baru
yang disebut pengendalian interaktif.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana yang dimaksud dengan Pengendalian Manajemen?
2. Bagaimana yang dimaksud dengan Laporan Keuangan?
3. Bagaimana Peran Pengendalian Manajemen dalam Laporan
Keuangan?

C. Tujuan Penulisan
1. Utnuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Pengendalian
Manajemen.
2. Untuk mengetahui yang dimaksud dengan Laporan Keuangan.
3. Untuk mengetahui bagaimana Peran Pengendalian Manajemen
dalam Laporan Keuangan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pengendalian Manajemen


Pengendalian merupakan salah satu fungsi manajemen yang
harus dijalankan dalam mengelola suatu organisasi yang berbentk
perusahaan. Penerapan pengendalian manajemen ini diperlukan untuk
mengendalikan suatu aktivitas dalam perusahaan agar berlangsung
sesuai dengan rencna dan tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut Suadi (1999:8-9) Sistem pengendalian manajemen
adalah sebuah sistem yang terdiri dari beberapa sub sistem yang saling
berkaitan, yaitu: pemrograman, penganggaran, akuntansi, pelaporan,
dan pertanggungjawaban untuk membantu manajemen mempengaruhi
orang lain dalam sebuah perusahaan, agar mau mencapai tujuan
perusahaan melalui strategi tertentu secara efektif dan efisien."

B. Fungsi Pengendalian Manajemen

Sistem pengendalian manajemen digunakan sebagai salah satu usaha


dalam bentuk sistematis yang digunakan sebuah perusahaan dalam
mencapai tujuan yang ingin dicapai. Hal ini dilakukan dengan melakukan
perbandingan prestasi kerja yang ada dengan rencana serta membuat
tindakan yang paling baik dan tepat untuk menghilangkan atau
mengstabilkan perbedaan yang ada.

Selain itu, dengan adanya sistem pengendalian manajemen yang baik,


maka pengendalian biaya yang dikeluarkan dari sebuah perusahaan akan
lebih efektif. Hal ini dikarenakan dalam pengendalian biaya yang baik
membutuhkan komunikasi antara informasi yang disampaikan oleh
akuntansi kepada manajemen yang baik. Berikut ini beberapa fungsi dari
adanya sistem pengendalian manajemen di dalam sebuah perusahaan
maupun organisasi.

Memotivasi pekerja atau sumber daya manusia yang bekerja di sebuah


perusahaan agar memiliki perilaku atau nilai dan norma yang sesuai
terhadap tujuan perusahaan.

3
a. Melakukan kendali akan segala hal yang terjadi di sebuah
perusahaan
b. Menilai kinerja sumber daya yang ada di dalam perusahaan
c. Meningkatkan sistem akuntabilitas sebuah perusahaan
d. Merangsang serta membangkitkan rasa patuh terhadap aturan
operasional yang berlaku
e. Melakukan perlindungan terhadap segala aset yang ada di sebuah
perusahaan
f. Mengelola segala kegiatan yang terjadi pada sebuah perusahaan
sehingga pelaksanaannya efisien dan efektif

C. Pengertian Laporan Keuangan


Laporan finansial atau laporan keuangan adalah laporan yang berisi
pencatatan uang dan transaksi yang terjadi dalam bisnis, baik transaksi
pembelian maupun penjualan dan transaksi lainnya yang memiliki nilai
ekonomi dan moneter. Biasanya laporan ini dibuat dalam periode tertentu.
Penentuannya ditentukan oleh kebijakan perusahaan apakah dibuat setiap
bulan atau setiap satu tahun sekali, terkadang perusahaan juga
menggunakan keduanya.

Laporan keuangan dibuat untuk mengetahui kondisi finansial


perusahaan secara keseluruhan. Sehingga para stakeholder dan pengguna
informasi akuntansi bisa melakukan evaluasi dan cara pencegahan dengan
tepat dan cepat jika kondisi keuangan usaha mengalami masalah atau
memerlukan perubahan. Mengingat pentingnya hal itu, maka laporan ini
harus dibuat dengan tepat, cermat dan diperlukan pertanggungjawaban
yang diserahkan secara mutlak kepada orang berkompeten dibidangnya,
seperti seorang akuntan.

Dia yang harus mempresentasikan laporan yang telah dibuatnya


dengan detail di depan para stakeholder yang biasanya ini dilakukan pada
saat evaluasi kinerja keuangan tahunan.Jika melihat dari penjelasan di atas
tentu bisa ditarik kesimpulan kalau pengertian laporan keuangan adalah
laporan yang berisi data transaksi keuangan perusahaan pada periode
tertentu. Yang mana laporan tersebut harus dilaporkan dan
dipertanggungjawabkan sebagai pembahasan evaluasi untuk
perkembangan usaha ke depan.

D. Peran Pengendalian Manajemen dalam Laporan Keuangan

4
Sistem pengendalian manajemen sangat dibutuhkan untuk
mengendalikan bagaimana strategi dalam perusahaan berlangsung
sesuai dengan rencana dan tujuannya. Kesiapan dan keinginan
perusahaan untuk menghadapi perkembangan dalam dunia usaha akan
selalu menghadapi situasi seperti dimana strategi yang direncakana
perusahaan tidak terdefenisikn dengan baik

Peran utama system pengendalian manajemen adalah untuk


memastikan pelaksanaan strategi yang telah dipilih berjalan dengan
baik dan lancar dengan formasi strategi yang difokuskan untuk jangka
panjang. Proses dalam system pengendalian manajemen terdiri dari :
a. Pemrograman
Pemrograman adalah proses memilih program yang
memutuskan kegiatan- kegiatan perusahaan yang akan
dilakukan untuk melaksanakan strategi perusahaan.
 
b. Penganggaran
Penganggaran adalah alat penting untuk perencanaan dan
pengendalian jangka pendek (biasanya meliputi waktu satu
tahun) yang efektif dalam organisai. Anggaran yang telah
disusun harus dapat di menunjukkan rincian dari pendapatan
dan beban untuk tiap pusat pertanggung jawaban dan untuk
organisasi secara keseluruhan.
 
c. Operasi dan pengukuran
Proses menjalankan program dan anggaran serta
membandingkan antara data sesungguhnya dengan anggaran.
 
d. Pelaporan dan analisis
Dalam tahap ini, dibuat laporan anggaran kemudian laporan
tersebut di analisis dengan merinci varians serta faktor
penyebabnya.
 
Kinerja keuangan penerapan system pengendalian manajemen
pada hasil kinerja keuangan
Pengukuran kinerja dimulai dari penentuan ukuran kinerja. Untuk
menentukan ukuran kinerja, visi perusahaan harus dijabarkan ke dalam

5
tujuan (goals) dan diterjemahkan ke sasaran- sasaran strategi. Visi
adalah gambaran kondisi yang akan diwujudkan oleh perusahaan di
masa yang akan datang. Untuk mewujudkan kondisi yang digambarkan
dalam visi diperlukan perumusan strategi. Dalam perumusan strategi,
visi dijabarkan ke dalam tujuan.
 
Visi perusahaan dapat dijabarkan ke dalam tujuan perusahaan
yaitu salah satunya dari segi perspektif keuangan. Perspektif keuangan
ini terwujud dari tanggung jawab ekonomi melalui penerapan
pengetahuan manajemen dalam pengelolaan perusahaan. Dengan kata
lain ukuran kinerja keuangan menunjukkan apakah strategi, sasaran
srategi dan implementasinya mampu memberikan kontribusi dalam
menghasilkan laba bagi perusahaan.
 
Ukuran keuangan umumnya diwujudkan dalam profitabilitas.Pada
umumnya, pencapaian ukuran keuangan perusahaan diukur hanya
dengan menggunakan ukuran keuangan yaitu berupa return on
investment (ROI) untuk mengukur tingkat pengembalian atas investasi.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Sistem pengendalian manajemen sangat dibutuhkan untuk
mengendalikan bagaimana strategi dalam perusahaan berlangsung
sesuai dengan rencana dan tujuannya. Kesiapan dan keinginan
perusahaan untuk menghadapi perkembangan dalam dunia usaha
akan selalu menghadapi situasi seperti dimana strategi yang
direncakana perusahaan tidak terdefenisikn dengan baik.Peran
utama system pengendalian manajemen adalah untuk memastikan
pelaksanaan strategi yang telah dipilih berjalan dengan baik dan
lancar dengan formasi strategi yang difokuskan untuk jangka
panjang.
Penerapan system pengendalian manajemen itu sendiri dalam
sebuah perusahaan sangatlah penting hal ini disebabkan karena
system ini mempengaruhi perilaku manusia. system pengendalian
manajemen dirancang untuk menargetkan keselarasan antara
pencapaian tujuan pribadi dan tujuan organisasi tersebut. Maka dari
itu, perusahaan mengembangkan strategi meliputi kebijakan-
kebijakan, petunjuk umum untuk berperilaku dan bertindak, serta
program kegiatan untuk mencapai tujuan.Bagi perusahaan dalam
mengembangkan system pengendalian manajemen yang efektif,
perusahaan harus memiliki kebijakan yang jelas dan program yang
realistis tergantung pada tujuan yang diinginkan secara jelas dan
tidak diragukan. Biasanya, perusahaan memiliki tujuan untuk
mencapai tingkat profitabilitas sebagai ukuran pengembalian
investasi. Pengendalian manajemen harus menjaga keseimbangan
diantara sumber pendanaan, yaitu utang dan ekuitasnya.

B. Saran
Dalam makalah ini kami menyadari bahwa banyak yang harus
diperbaiki maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah kami.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://komputerisasi-akuntansi-d4.stekom.ac.id/informasi/baca/Penerapan-
Sistem-Pengendalian-Manajemen-terhadap-Kinerja-Keuangan/
https://www.gramedia.com/literasi/sistem-pengendalian-manajemen/

Anda mungkin juga menyukai