Anda di halaman 1dari 17

FARMAKOLOGI BAHAN ALAM

”Diabetes Militus
Haii kami Kelompok III !!
Ini anggota kamii

1. Ahmad turmuzi
2. Baiq sri nawila
3. devi hartini
4. nurlisa muhamad
Topik Yang Pengertian DM

Tanda dan gejala

Dibahas
Patofisiologi

Diagnosis

komplikasi

Pencegahan

Tata laksana

Tanaman daun

kipahit

Morfologi

kandungan kimia

Contoh sediaan

manfaat daun kipahit


PENGERTIAN
DIABETES MILITUS
Diabetes Melitus adalah penyakit kelainan Tipe-tipe diabetes militus
metabolik yang dikarakteristikkan dengan Diabetes militus type I
hiperglikemia kronis serta kelainan Diabetes militus type II
metabolisme karbohidrat, lemak dan protein Diabetes militus gestasional
Diabetes militus type lain
diakibatkan oleh kelainan sekresi insulin, kerja

insulin maupun keduanya.


Menifestasi tanda
dan gejala
Gejala penyakit DM dari satu penderita ke
penderita lain berbeda-beda, bahkan ada
Adapaun manifestasi klinik yang sering
penderita yang tidak menunjukkan gejala
dijumpai pada pasien diabetes melitus
apapun sampai saat tertentu.
adalah sebagai berikut:
Pada permulaan gejala yang ditunjukkan Poliuria
meliputi tiga yaitu: polidipsida
poliphagia
a. Banyak minum (polidipsi) penurunan berat badan
b. Banyak kencing (polyuria) Peningkatan angka infeksi akibat penurunan
c. Banyak makan (polifagia) protein sebagai bahan pembentukan antobodi
kelainan kulit ; gatal-gatal, bisul.
kelainan ginekologis
kesemutan
kelemahan tubuh
luka/bisul yang tidak sembuh-sembuh
pada laki-laki terkadang mengeluh impotensi
mata kabur
PATOFISIOLOGI
1. Diabetes militus tipe 1 2.Diabetes militus tipe 2
Diabetes Melitus tipe 1 berkembang Resistensi insulin dan sekresi insulin yang tidak
sebagai akibat dari faktor genetik, normal menjadi kunci dari berkembangnya DM tipe 2.
Obesitas, terutama tipe sentral, sering ditemukan
lingkungan, dan faktor imunologi
pada penderita DM tipe 2. Pada tahap awal, toleransi
yang menghancurkan sel-sel β glukosa hampir normal karena sel-sel B pankreas
pancreas. DM tipe ini sangat mengkompensasi dengan meningkatkan produksi
bergantung dengan terapi insulin insulin. Ketika resistensi insulin dan hiperinsulinemia
kompensatorik terus terjadi, pankreas tidak mampu
karena jika tidak mendapatkan
mempertahankan keadaan hiperinsulinemia tersebut.
insulin, penderita akan mengalami Akibatnya, terjadi gangguan toleransi glukosa, yang
komplikasi metabolik serius berupa ditandai dengan peningkatan glukosa darah setelah
ketoasidosis dan koma makan. Setelah itu, penurunan sekresi insulin dan
peningkatan produksi glukosa hati berlanjut pada
diabetes berat dengan hiperglikemia saat puasa dan
kegagalan sel beta.
Diagnosis
Berbagai keluhan dapat ditemukan pada penyandang diabetes. Kecurigaan
adanya DM perlu dipikirkan apabila terdapat keluhan klasik DM seperti
tersebut di bawah ini.
- Keluhan klasik DM berupa : poliuria, polidipsia, polifagia, dan
penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya.
- Keluhan lain dapat berupa : lemah badan, kesemutan, gatal, mata
kabur dan disfungsi ereksi pada pria, serta pruritus vulvae pada wanita.

Diganosis DM dapat ditegakkan dengan 3 cara :


1. - Jika keluhan klasik ditemukan, maka
pemeriksaan glukosa plasma sewaktu >200
mg/dL sudah cukup untuk menegakkan diagnosis
DM.
2. Pemeriksaan glukosa plasma puasa ≥126 mg/dL
dengan adanya keluhan klasik.
Komplikasi
Komplikasi yang dapat
terjadi diantaranya :

1. Komplikasi pada jantung dan pembuluh darah


2. Komplikasi pada mata
3. Komplikasi pada ginjal
4. Komplikasi pada saraf
5. Komplikasi pada gigi dan gusi
PENCEGAHAN

.Upaya pencegahan penyakit diabetes mellitus dapat


dilakukan dengan cara sebagai beriku :
pencegahan primer
pencegahan skunder
pencegahan tersier
Penatalaksanaan
diabetes mellitus

Dalam Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan


Diabetes melitus Tipe 2 tahun 2015 terdapat 4 pilar
penatalaksanaan DM (Konsensus Pengelolaan dan
Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2, 2015), yaitu :
Edukasi
Terapi nutrisi medis (TNM)
Latihan jasmani
Terapi Farmakologis
TANAMAN YANG
MENGANDUNG OBAT DM
Daun kipahit
1) Klasifikasi Daun Kipahit
(insulin)
Divisi : Tracheophyta
Sub Divisi : Spermathophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Asterales
Famili : Asteraceae
Genus : Tithonia Desf. Ex Juss.
Spesies : TithoniaDiversifolia
Morfologi
morfologi tanaman Daun Kipahit terdiri dari :
a. Batang Tanaman Kipahit Bulat, berkayu dan batang berwarna hijau.
b. Daun Tanaman Kipahit Daun tunggal dengan ujung runcing, pertulangan
menyirip, panjang 26-32 cm, tepi daun bergerigi dan berwarna hijau.
c. Bunga Tanaman Kipahit Bunga majemuk berwarna kuning, kelopak
bentuk tabung dan berwarna hijau. Buah kotak, bulat sewaku muda
berwarna hijau setengah tua coklat.
d. Biji Tanaman Kipahit Bulat keras berwarna coklat.
e. Buah Tanaman Kipahit
f. Akar Tanaman Kipahit Tunggang, putih kotor.
isi
Kandungan kimia
Daun kipahit lebih dikenal sebagai daun insulin, karena
daun kipahit mengandung protein, karbohidrat dan lemak
mengandung gula-gula fruktosa yang tidak dapat dicerna
oleh enzim pencernaan tetapi dapat difermentasi oleh usus
besar, menemukan bahwa tanaman kipahit kaya akan
insulin yang terdiri dari gula-gula fruktosa yang tidak dapat
dicerna oleh enzim pencernaan tetapi difermentasi oleh
usus besar
Contoh sediaan produk

Diabetago adalah obat herbal yang memiliki


kandungan Ekstrak Andrographis paniculata Herba
(Sambiloto), ekstrak Phaleria macrocarpa Cortex
Fructus (mahkota dewa), ekstrak Centella asiatica
Herba (pegagan) sebagai zat aktifnya dalam bentuk
sediaan kapsul. Diabetago secara tradisional dapat
membantu meringankan gejala diabetes mellitus,
membantu memperbaiki metabolisme tubuh,
membantu menjaga kesehatan tubuh.
Manfaat daun kiapit
Mencegah diabetes
Sebagai antioksidan
sebagai antibakteri
pereda nyeri
Menurunkan tekanan darah
TERIMAMASIHH
Pertanyaan
JAWABAN

Anda mungkin juga menyukai