Anda di halaman 1dari 5

RANCANGAN TUGAS TUTORIAL I

( Penguasaan Konsep)

Nama Mata Kuliah : Pembelajaran IPA di SD


Nama Pengembang : Zaiful Anam Hadi Saputra, M. Pd.
Masa Tutorial : 2020.2 Sumber
Jumlah Soal : 4 (empat) Materi :
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : PENGUASAAN KONSEP BMP
Nama mahasiswa : Mualim Rohmat PDGK4202
NIM : 858682989 Modul 1, 2 dan
3

Kompetensi Khusus:
1. Mahasiswa dapat memahami karakteristik siswa dan menerapkan teori belajar dalam
pembelajaran IPA di SD
2. Mahasiswa dapat menerapkan pendekatan pembelajaan yang tepat sesuai dengan
karakteristik materi, tahap perkembangan dan karakteristik siswa serta indikator kompetensi
yang harus dicapai
3. Mahasiswa dapat menerapkan metode pembelajaan yang tepat sesuai dengan karakteristik
materi, tahap perkembangan dan karakteristik siswa serta indikator kompetensi yang harus
dicapai

Pokok Bahasan/ Sub Pokok Bahasan:


1. Teori Belajar dalam Pembelajaran IPA di SD
2. Pendekatan dalam Pembelajaran IPA SD
3. Metode dalam pembelajaran IPA

Tugas
Soal no.1
Menurut teori belajar Bruner "Siswa harus membangun pengetahuan didalam benaknya
sendiri..".
Berikan contoh implementasi dikelas saudara terhadap ide di atas!

Soal no.2
Apakah dalam setiap kegiatan pembelajaran pasti menampakkan teori-teori belajar? Mengapa?,
serta Analisislah kelebihan dan kekurangan (minimal 3) dari teori pembelajaran kognitif
(Piaget, Bruner, Ausubel dan Gagne) yang sudah saudara pelajari!

Soal no.3
Berikan contoh pembelajaran IPA di SD dengan menerapkan salah satu pendekatan
pembelajaran IPA dengan menggunakan minimal dua metode pembelajaran, serta sebutkan
alasan mengapa pendekatan dan metode tersebut yang dipilih!

Soal no.4
Adanya covid19 membuat pembelajaran yang semula berada di dalam kelas berubah menjadi
Work From Home (WFH) atau bekerja/belajar dari rumah. Pendekatan dan metode
pembelajaran apa yang menurut saudara paling sesuai untuk menunjang WFH (pembelajaran
yang dilakukan dari rumah), sebutkan alasannya?

Tutor,

Zaiful Anam Hadi Saputra, M.Pd.


Jawab

1. Berdasarkan teori yang di kemukakan bruner yaiyu suatu model belajar yang disebut sebagai
model belajar penemuan (discovery), proses pembelajaran yang di anjurka oleh bruner
merupakan proses pembelajaran dimana siswa secara aktif mencari sendiri pengetahuan yang
diinginkan, ada dua macam model pembelajaran penemuan, yaitu model pembelajaran
penemuan murni dan model pembelajaran penemuan terarah
a. Model pembelajaran penemuan murni adalah model pembelajaran penemuan tanpa adanya
petunjuk atau arahan
b. Pembelajaran penemuan terarah guru sedikit lebih banyak berperan di banding dengan
pembelajaran penemuan murni
Contoh
Kelas : III
Tujuan umum : siswa mengenali bagian-bagian tumbuhan dan mampu mengelompokan
tumbuhan berdasarkan ciri-ciri dan kegunaanya dengan pengamatan dan
penafsiran
Topik : tumbuhan mempunyai bagian-bagian tertentu
Cara pelaksanaan
a. Ambilah satu tanaman yang lengkap, terdiri dari akar, batang , daun, dan bunga
b. Berilah kesempatan pada siswa untuk mengamati, kemudian berilah pertanyaan sebagai
berikut : menurut kalian, bagaimana akar dapat berfungsi bagi tumbuhan?
c. Terima seluruh idea tau tanggapan siswa. Berilah kesempatan kepada siswa mengajukan
dan menguji idenya sendiri
d. Berilah pertanyaan yang lain untuk menanyakan bagian tumbuhan yang lainya

2. Dalam setiap kegiatan pembelajaran di kelas pasti terdapat atau menunjukan salah satu teori
belajar baik teori pembelajaran kognitif (Piaget, Bruner, Ausubel dan Gagne) karena setiap
kegiatan pembelajaran tidak lepas dari unsur kognitif yang memtingkan proses daripada hasil
belajar dan belajar merupakan proses internal yang mencakup: ingatan, retensi, pengelolaan
informasi, emosi dan aspek-aspek kejiwaan lain belajar juga merupakan proses berfikir yang
sangat kompleks
Kekurangan dan kelebihan teori belajar kognitif :
Kelebihan
1. Dapat meningkatkan kemampuan peserta didik untuk memecahkan suatu masalah
2. Dapat meningkatkan motivasi belajar
3. Membantu peserta didik untuk memahami vahan belajar dengan lebih mudah
Kekurangan:
a. Keberhasilan pembelajaran di dasarkan pada kemampuan peserta didik
b. Pendidik di tuntut mengikuti keaktifan peserta didiknya
c. Fasilitas harus mendukung

3. Penerapan pendekatan lingkungan


Merupakan sarana atau media untuk memperkenalkan lingkungan kepada siswa dalam
mengembangkan aspek kognitif, tetapi lebih di utamakan aspek afektif, yaitu dengan tujuan
supaya orang mau terlibat, mau menangani dan mau memelihara lingkungan
Contoh
a. Metode belajar IPA kelas 6
1. Pokok bahasan perkembangan makluk hidup dan tanggapan makhluk hidup terhadap
rangsang
a. Metode belajar yang di gunakan adalah metode penemuan ( discovery) Adalah
pembelajaran yang melibatkan proses mental dimana siswa mampu
mengasimilasikansuatu konsep atau prinsip
b. Proses pembelajaran pada tahap awal untuk metode pembelajaran discovery kita
harus mampu menciptakan kondisi yang kondusif, yang dapat merangsang proses
mental siswa, sehingga siswa mampu menemukan sendiri suatu informasimelalui
pengasimilasian konsep atau prinsip, memberi tugas sesuai dengan informasi yang
harus diperoleh, memberi arahan mengenai sumber-sumber yang dapat di gunakan
untuk memperoleh informasi atau tempat di mana informasi itu harus diteliti
Untuk pokok bahasan ini, informasi yang diharapkan didapatkan siswa adalah
1) Bagaimana tumbuhan berkembangbiak?
2) Bagaimana hewan berkembangbiak?
3) Bagaimana makhluk hidup menerima dan menanggapi rangsang

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan


Keberhasilan metode belajar, kita dapat menilai sukses jika siswamelalui
proses mentalnya mampu menemukan sendiri sejumlah fakta atau konsep yang
diharapkan

2. Pokok bahasan listrik dalam kehidupan kita


a. Metode belajar yang digunakan
Untuk pokok bahasan ini, kita menggunakan metode eksperimen,
b. Proses pembelajaran
Pada tahap awal pembelajaran, kita perlu menjelaskan keada siswa mengenai tujuan
eksperimen, mereka harus memahami masalah-masalah yang akan di eksperimenkan
yaitu :
1) bahan apa yang dapat menghantarkan listrik?
2) bagaimana listrik mengalir?
3) dapatkah energi listrik di ubah menjadi energi bentuk lain?
4) Bagaimana energi listrik dapat terbentuk?
Selain itu, kepada siswa perlu diterangkan pula :
1) Alat serta vahan yang dapat di gunakandalam percobaan
2) Variabel-variabel yang harus di control dengan ketat
3) Urutan yang harus ditempuh selama eksperimenberlangsung
4) Cara menentukan catatan atau laporan
Selama eksperimen berlangsung kita harus mengawasi pekerjaan siswa
Bila perlu memberi saran atau pertanyaan yang menunjang kesempurnaan jalanya
eksperimen. Setelah eksperimen selesai, kita harus mengumpulkan hasil penelitian
siswa, mendiskusikan secara klasikal dan mengevaluasi dengan tes atau sekedar
tanya jawab
c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan
Utuk mengukur keberhasilan metode yang digunakan, kita menilai berhasil jika
1) Siswa melaporkan prosedur eksperimen dengan benar
2) Siswa dapat menemukan sendiri jawaban dari semua masalah yang di
eksperimenkan
 Alasan memilih pendekatan lingkungan karena proses belajar yang lebih bermakna sebab
anak dihadapkan dengan keadaan dan situasi yang sebenarnya. Dan Menarik bagi anak
sebab lingkungan menyediakan sumber belajar yang sangat beragam dan banyak pilihan
 Alasan memilih metode penemuan karena dapat menumbuhkan rasa ingin tahu siswa dan
mendukung pertisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran
 Alasan memilih metode eksperimen karena Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran
berdasarkan percobaan dan Siswa aktif terlilbat mengumpulkan fakta, informasi, atau data
yang diperlukan melalui percobaan yang dilakukannya

4. A. Pendekatan dan metode pembelajaran apa yang menurut saudara paling sesuai untuk
menunjang WFH (pembelajaran yang dilakukan dari rumah), adalah pembelajaran melaui
WAG atau medsos secara daring dan luring dengan menggunakan Pendekatan pembelajaran
yang berorientasi kepada siswa yaitu suatu pola/ sistem pembelajaran yang menunjukkan
dominasi siswa selama kegiatan pembelajaran dan guru hanya sebagai fasilitator, pembimbing
dan pemimpin, karena Karakteristiknya: kegiatan pembelajaran beragam dengan
menggunakan berbagai macam strategi/metode secara bergantian, sehingga siswa berpartisipasi
aktif baik secara individu maupun kelompok,
B. metode yang di gunakan adalah metode penugasan karena metode penugasan adalah cara
dalam proses belajar mengajar dengan jalan   memberi tugas kepada siswa. Tugas-tugas itu
dapat berupa mengikhtisarkan karangan, (dari surat kabar, majalah atau  buku bacaan) membuat
kliping, mengumpulkan gambar, perangko, dan dapat pula menyusun karangan
 Penggunaan metode pemberian tugas bertujuan:
1. Menumbuhkan proses pembelajaran yang eksploratif
2. Mendorong perilaku kreatif
3. Membiasakan berpikir komprehensif
4. Memupuk kemandirian dalam proses pembelajaran
  Metode pemberian tugas yang digunakan secara tepat dan terencana dapat bermanfaat
untuk:
1. Menumbuhkan kebiasaan belajar secara mandiri dalam lingkungan bersama (kolektif)
maupun sendiri
2. Melatih cara mencari informasi secara langsung dari sumber belajar yang terdapat di
lingkungan sekolah, rumah dan masyarakat
3. Menumbuhkan suasana pembelajaran yang menggairahkan (rekreatif)

Anda mungkin juga menyukai