PERPAJAKAN
Kelas (4B)
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
memberikan kesempatan pada kami untuk menyelesaikan makalah ini sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
Perpajakan pada materi “E-Billing dan E-Filling”.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sunitha Devi, S.E., M.Si.,
Ak. selaku dosen pengampu mata kuliah Perpajakan karena tugas yang telah
diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan kami terkait materi
yang dibahas pada kali ini.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Pajak bagi Indonesia merupakan salah satu peranan penting bagi negara
khususnya dalam pelaksanaan pembangunan. Besar kecilnya pajak akan
menentukan kapasitas anggaran negara, baik untuk pembiayaan pembangunan
maupun untuk pembiayaan rutin.
Pembayaran pajak merupakan bentuk kewajiban bagi wajib pajak yang terutang
baik wajib pajak orang pribadi maupun wajib pajak badan. Pemerintah telah
mengupayakan berbagai cara agar sistem pembayaran serta pelaporan pajak lebih
mudah dan efektif. Upaya yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak untuk
memaksimalkan pelayanan sehingga masyarakat meningkatkan keinginan serta
kesadaran untuk memenuhi kewajiban perpajakan secara tertib sebagai wajib
pajak yang baik.
1
1.2.6 Apakah keuntungan dari peggunaan E-Biling dan E-Filing ?
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui yang dimaksud dengan E-Biling.
1.3.2 Untuk mengetahui Manfaat penggunaan E-Biling.
1.3.3 Untuk mengetahui cara pembayaran pajak melalui E-Biling.
1.3.4 Untuk mengetahui yang dimaksud dengan E-Filing
1.3.5 Untuk mengetahui cara pelaporan SPT menggunakan E-Filing
1.3.6 Untuk mengetahui keuntungan dari penggunaan E-Biling dan E-Filing.
1.4 Manfaat
1. Bagi Penulis
Membantu menambah wawasan dan pengetahuan tentang E-Billing dan E-
Filing, Manfaat penggunaan E-Biling, cara pembayaran pajak melalui E-
Biling, cara pelaporan SPT menggunakan E-Filing, dan keuntungan dari
penggunaan E-Biling dan E-Filing.
2. Bagi Pembaca
Memberikan informasi dan pengetahuan baru yang dapat dijadikan
pedoman dalam perkuliahan dan dunia kerja kedepannya tentang cara
pembayaran pajak melalui E-Biling, dan cara pelaporan SPT
menggunakan E-Filing.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.2. Manfaat Menggunakan E-Billing
a. Lebih Mudah
Wajib Pajak tidak perlu lagi mengantri di loket pembayaran untuk melakukan
pembayaran, karena transaksi pembayaran bisa dilakukan dimana saja dan kapan
saja. Wajib Pajak juga tidak perlu lagi membawa lembaran SSP ke Bank atau
Kantor Pos, hanya cukup membawa catatan kecil berisi kode billing untuk
melakukan transaksi pembayaran pajak untuk ditunjukkan ke teller atau
dimasukkan sebagai kode pembayaran pajak melalui mesin ATM atau Internet
Banking.
b. Lebih Cepat.
Wajib Pajak dapat melakukan transaksi pembayaran pajak hanya dalam hitungan
menit tidak harus mengantre lama di loket pembayaran. Apabila Wajib Pajak
memilih teller Bank atau Kantor Pos sebagai sarana pembayaran, tidak perlu lagi
menunggu lama teller memasukkan data pembayaran pajak, karena kode billing
akan memudahkan teller mendapatkan data pembayaran berdasarkan data yang
telah diinput sebelumnya.
c. Lebih Akurat.
Sistem layanan billing akan membimbing Wajib Pajak dalam pengisian SSP
elektronik dengan tepat dan benar, sehingga kesalahan data pembayaran seperti
kode akun pajak dan kode jenis setoran dapat dihindari. Kesalahan memasukkan
data yang biasa terjadi di teller dapat diminimalisir karena data yang akan muncul
pada layar adalah data yang telah Wajb Pajak input sendiri.
4
• Masukkan NPWP, password, dan kode keamanan untuk login ke akun
Anda.
• Selanjutnya pilih menu e-Billing System.
• Pilih pada menu Isi SSE.
• Kemudian Anda akan mendapat form Surat Setoran Elektronik (SSE) yang
harus Anda isi.
• Data pada formulir tersebut akan terisi otomatis. Yang perlu Anda ubah
hanya pada kolom Jenis Pajak, Jenis Setoran, Masa Pajak, Tahun Pajak,
Uraian Pajak yang dibayarkan, dan Jumlah Setoran.
• Setelah merampungkan pengisian, klik Simpan.
• Klik pada pilihan Kode Billing.
• Klik Cetak Kode Billing.
• Setelah mendapatkan Kode Billing, bayar pajak online lewat bank, kantor
pos, atau ATM yang Anda gunakan. Bisa juga melalui internet
banking jika Anda menggunakan fasilitas tersebut.
5
2.5 Cara Lapor SPT Online dengan E-Filing 1770 SS :
Setelahmemiliki akun di situs DJP Online, berikut ini cara lapor SPT online
menggunakan e-Filing 1770 SS melalui ponsel dan laptop:
6
❖ Membantu meminimalisir terjadinya kesalahan pembayaran pajak
secara manual.
❖ Proses pengisian data wajib pajak (WP) untuk proses pembayaran
pajak semakin mudah.
❖ Lebih menghemat waktu, tenaga, dan biaya karena wajib pajak
dapat melakukan pembayaran pajak di berbagai tempat.
❖ Wajib pajak (WP) dapat melihat status pembayaran pajak dengan
lebih mudah dan praktis.
❖ Membantu mengurangi penggunaan kertas dalam melakukan
pembayaran pajak.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
8
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/15141/05%20BAB%20II.pdf
?sequence=5&isAllowed=y