RESISTOR
Pengenalan Resistor
Resistor disebut dengan tahana atau hambatan. Fungsi dari komponen ini adalah
mengendalikan arus listrik yang mengalir. Satuan atau nilai resistansi suatu resistor disebut
OHM atau ldilambangkan dengan omega (Ω). Sesuai hukum ohm bahwa resistansi
berbanding terbalik dengan jumlah arus yang mengalir melaluinya. Dalam sebuha rangkaian
elektronika, sebuah resistor memiliki fungsi sebagai berikut :
1. Menghambat atau membatasi arus listrik
2. Menurunkan tegangan
3. Membagi tegangan
Pembacaan Nilai Resistor dengan kode warna
Resistor dengan 4 gelang warna :
Contoh perhitungan :
Nilai Resistor --> 13Mohm +/- 5%.
Toleransi = 13000000 ohm x 5% = 650000
Nilai resistor batas atas = 13000000 + 650000 = 13650000 ohm
Nilai resistor batas bawah = 13000000 - 650000 = 12350000 ohm
Contoh :
Kode Angka yang tertulis di badan Komponen Chip Resistor adalah 4 7 3;
Contoh cara pembacaan dan cara menghitung nilai resistor berdasarkan kode angka adalah
sebagai berikut :
Masukkan Angka ke-1 langsung = 4
Masukkan Angka ke-2 langsung = 7
Masukkan Jumlah nol dari Angka ke 3 = 000 (3 nol) atau kalikan dengan 10³
Maka nilainya adalah 47.000 Ohm atau 47 kilo Ohm (47 kOhm)