Om Swastyastu,
Rasa angayu bagia saya panjatkan kehadapan Ida Sang
Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena atas asung
kerta waranugraha-Nya saya dapat menyusun makalah yang
berjudul Sejarah Perkembangan Agama Hindu tepat pada
waktunya.
Dalam penulisan makalah ini, saya menyadari
sepenuhnya bahwa apa yang tersaji dalam makalah ini masih
jauh dari makalah yang sempurna karena kekurangan dan
keterbatasan kemampuan yang penulis miliki. Oleh karena
itu, dengan segala kerendahan hati penulis sangat
mengharapkan saran dan kritik gunamenyempurnakan karya-
karya ke depannya. Pada akhirnya, penulis tetap berharap
semoga makalah ini bermanfaat dan berguna bagi dunia
pendidikan pada umumnya dan pembelajaran agama hindu
pada khususnya.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................2
I. PENDAHULUAN...........................................................4
1.1 Latar Belakang........................................................4
1.2 Rumusan Masalah..................................................4
1.3 Tujuan....................................................................4
II. PEMBAHASAN............................................................5
2.1 Latar Belakang Munculnya Agama Hindu..............5
2.2 Sejarah Agama Hindu di Negara Lain.....................6
III. PENUTUP...................................................................8
3.1 KESIMPULAN..........................................................8
3.2 SARAN....................................................................8
I. PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah sebagai bahan untuk
memperoleh nilai juga sebagai bahan untuk memberi
tambahan pengetahuan kepada pembaca mengenai, latar
belakang munculnya Agama Hindu,
II. PEMBAHASAN
A. Mesir (Afrika)
Sebuah prasasti dalam bentuk incripsi yang berhasil digali
di Mesir berangka tahun 1280 S.M. Isinya memuat tentang
perjanjian antara raja Ramases II dengan bangsa Hittite.
Dalam perjanjian yang dilaksanakan oleh Raja Ramases II
dengan bangsa Hittite tersebut, Maitravaruna sebagai dewa
kembar dalam weda telah dinyatakan sebagai saksi (H.R. Hall
“Ancient History of the New East”, hal 364). Maitravaruna
adalah sebutan dari Tuhan Yang Maha Esa dalam konsep ke
Tuhanan agama Hindu. Raja-raja Mesir dijaman purbakala
mempergunakan nama-nama seperti; Ramesee I, Rameses II,
Rameses III dan seterusanya. Tentang kata Rameses,
mengingatkan kita kepada Rama yang terdapat dalam kitab
Ramayana. Rama, oleh umat Hindu diyakini sebagai
penjelmaan atau awatara Vishnu, yaitu manifestasi dari
Tuhan sebagai pemelihara. Vishnu-lah yang menyelamatkan
dunia ini dari hancaman keangkara-murkaan. Umat Hindu di
negara ini sebagian besar adalah pengusaha atau profesional.
Banyak dari mereka bekerja dengan satu atau organisasi
internasional lainnya atau perusahaan multinasional. [6] Ada
juga beberapa akademisi dan ilmuwan di antara mereka.
Mereka telah membantu mewujudkan saling pengertian yang
lebih besar antara India dan negara tuan rumah mereka.
Sebagian besar anggota diaspora berbicara bahasa Spanyol
dan telah menyesuaikan diri secara mengagumkan dengan
lingkungan asing mereka.
B. Meksiko
3.1 KESIMPULAN
Agama tertua di dunia yang masih bertahan hingga kini.
Agama ini merupakan agama ketiga terbesar di dunia setelah
agama Kristen dan Islam, Agama Hindu merupakan
percampuran antara kepercayaan dan agama yang dibawa
bangsa Arya dengan kepercayaan bangsa Dravida atau
bangsa asli India.
Asas agama Hindu adalah kepercayaan bangsa Arya
yang telah mengalami perubahan sebagai hasil dari
percampuran mereka dengan bangsa lain, terutama Bangsa
Persia yang sewaktu dalam perjalanan menuju India.
3.2 SARAN
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Perlu kami sampaikan juga bahwa dalam penyusunan
makalah ini, masih banyak dijumpai kekurangan dan bagian-
bagian terpenting yang belum sempat dimasukkan. Oleh
karena itu. kami membutuhkan, masukkan berupa saran dan
kritik, dalam rangka pengupayakan perbaikan dari isi makalah
ini.
DAFTAR PUSTAKA