Anda di halaman 1dari 2

1. a.

Menurut James AF Stoner dan Charles Wankel, manajemen adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian upaya anggota organisasi dan penggunaan
seluruh sumber daya organisasi lainnya demi tercapainya tujuan organisasi

b. Menurut Ernie & Kurniawan manajemen adalah seni atau proses dalam menyelesaikan sesuatu
yang terkait dengan pencapaian tujuan. Secara umum pengertian manajemen adalah sebuah proses
perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai
sasaran secara efektif dan efesien.

c. - Marketing managers
- Financial managers
- Operatons managers
- Administrative managers

d.
- Top Management merupakan manajemen puncak.
Manajemen tingkat ini, keahlian yang diperlukan adalah keahlian dalam hal komunikasi,
pengambilan keputusan, konseptual, manajemen waktu, manajemn global, dan pada tingkat
ini juga mereka memiliki tingkat otoritas tertinggi dalam perusahaan. Manajemen puncak
sangat berhak dalam memilih, mengangkat, serta memberhentikan manajemen yang berada
dibawah otoritasnya

- Middle Management merupakan manajemen menengah


Manajer pada tingkat menengah inilah yang paling bertanggung jawab atas keseluruhan
kegiatan perusahaan yang terkait dengan bagian operasional tersebut dan bertanggung jawab
untuk melaksanakan rencana dan kebijakan yang ditetapkan oleh manajer tingkat atas serta
bertindak sebagai penghubung antara manajemen tingkat atas dengan manajemen tingkat
bawah. Manajer tingkat menengah ini tidak terlalu membutuhkan berbagai keterampilan yang
sifatnya konseptual, mereka cenderung bekerja mengandalkan kemampuan manajerial dan hal
teknis.

- Manajer tingkat pertama


Manajemen tingkat pertama ini adalah manajemen yang tingkatnya paling rendah dalam
sebuah perusahaan. Untuk tingkat pertama atau supervisi bertugas sebagai pembantu
manajemen operasional untuk mengawasi para tenaga teknis atau buruh agar pekerjaan yang
dibebankan kepadanya tidak terbengkalai. Keahlian utama yang perlu dimiliki dalam level ini
adalah keahlian komunikasi, pengambilan keputusan, manajemen waktu, dan tekhnikal.
Kemampuan konseptual hampir tidak dibutuhkan pada tingkat ini.

2. a.Komponen kompenen lingkungan eksternal mikro


● Pelanggan (customers) Pelanggan membeli produk barang dan jasa. .
●Pesaing (Competitors) Pesaing adalah perusahaan di dalam industri yang sama dan menjual
Produk atau jasa kepada pelanggan
●Pemasok (suppliers) .
●Perwakilan-perwakilan Pemerintah. ...
●Lembaga Keuangan.

b. Lingkungan internal terdiri dari berbagai komponen yang ada di dalam organisasi, yang
dapat mempengaruhi keberhasilan, pendekatan operasi, dan keputusan organisasi. Ini dapat
berbentuk seperti individu dalam organisasi, lingkungan kerja, budaya, peralatan, proses kerja,
praktik manajemen. Terdiri dari Lingkungan Pengendalian, Penaksiran Risiko, Aktivitas
Pengendalian, Informasi Dan Komunikasi, Pemantauan

3. Aliran hubungan duniawi (Neo Klasik) adalah teori yang menngambarkan cara-cara
bagaimana manajer berhubungan dengan bawahannya. Aliran ini muncul karena manajer
mendapati bahwa pendekatan klasik tidak dapat dicapai dengan keserasian.
Kelebihannya adalah perhatian pada keterampilan manajemen manusia semakin ditingkatkan
disamping keterampilan teknis manusia, karena penekanan pada hubugan social.
Sedangkan kelemahannya peningkatan kondisi kerja dan peningkatan kepuasan kerja tidaklah
menghasilkan kenaikan produktifitas sedramatis yang diperkirakan.

4. ● SPESIALISASI KERJA
Istilah spesialisasi kerja atau pembagian tenaga kerja untuk menggambarkan sampai sejauh
mana aktivitas dalam organisasi dibagi ke dalam pekerjaan-pekerjaan secara terpisah
●DEPARTEMENTALISASI
Ketika pekerjaan telah dibagi ke dalam spesialisasi kerja, mereka harus dikelompokan sehingga
tugas-tugas umum dapat dikoordinasikan. Basis yang mana pekerjaan dikelompokan disebut
dengan departementalisasi.
●RANTAI KOMANDO
Rantai komando merupakan garis kewengangan tak terputus yang membentang dari
organisasi puncak hingga pegawai terendah dan menjelaskan siapa yang melaporkan kepada
siapa. Otoritas mengacu pada hak—hak interen di dalam posisi manajerial yang memberikan
perintah dan mengharapkan mereka untuk dipatuhi.
● RENTANG KENDALI
Rentang kendali penting karena sangat menentukan jumlah level dan menejer yang harus
dimiliki oleh organisasi. Semuanya menjadi seimbang, semakin lebar atau besarnya rentang,
akan semakin efektif organisai tersebut.
● Sentralisasi mengacu pada kondisi yang mana pengambilan keputusan dipusatkan pada satu
titik tunggal dalam organisasi. Dalam organisasi tersentralisasi, para manajer puncak yang
mengambil seluruh keputusan, dan para manajer level rendah hanya melaksanakan
pengarahan dari mereka.

FORMALISASI
Formalisasi mengacu pada keadaan yang mana pekerjaan di dalam organisasi telah
terstandardisasi. Jika suatu pekerjaan sudah terfomalisasi, maka yang berkuasa memiliki
sejumlah keleluasaan yang minimal atas apa yang akan dilakukan dan bagaimana
melakukannya.

Anda mungkin juga menyukai