ABSTRAK
Curah hujan di suatu tempat antara lain dipengaruhi oleh keadaan iklim, karena
keadaan perputaran atau pertemuan arus udara. Faktor iklim sangat menentukan
pertumbuhan dan produksi tanaman. Apabila tanaman ditanam di luar daerah
iklimnya, maka produktivitasnya sering kali tidak sesuai dengan yang diharapkan
Cuaca salah satu contoh keadaan suatu atmosfer pada suatu tempat dan waktu
tertentu, biasanya diperhitungkan pada kondisi harian. Sistem Informasi Geografis
(SIG) terdiri dari berbagai sumber daya fisik dan logika yang berkenaan dengan
objek-objek yang terdapat di permukaan bumi beberapa aplikasi yang dapat
digunakan dalam pembuatan sistem informasi geografis dan pemetaan objek lahan
pertanian yaitu ArcGIS tujuan dari praktikum Curah Hujan yaitu mampu
menghitung curah hujan rata-rata, hujan rencana, debit rencana dan debit andalan
dan juga mahasiswa mampu mengetahui metode-metode yang biasa digunakan
untuk menghitung curah hujan rata-rata, hujan rencana, debit rencana dan debit
andalan adapun metode yang digunakan yaitu Polygon Thiessen dan Isohyet serta
pengukuran curah hujan rencana dan efektif. Hasil yang dari percobaan kali ini
didapatkan hasil curah hujan sebanyak 36,2 mm berarti dapat dikatakan bahwa
pada luasan 1 meter tertampung berisi 36,2 milimeter air yang ada, dapat
disimpulkan bahwa untuk menghitung rata-rata dapat dilakukan dengan
menggunakan metode aljabar, serta menghitung curah hujan pada tanaman padi
menggunakan metode distribusi log normal dan log person tipe III
√
keterangan: n
P = curah hujan rata-rata (mm),
S= ∑ (Xi - X )
n = jumlah stasiun. i=1
Cs =
n× ∑ ( Xi - X ) 3 Gambar 23. Curah Hujan Wilayah
i=1 Isohyet
( n-1 ) × ( n-2 ) × S3
keterangan:
Cs = koefisien kurtosis,
n = banyaknya data curah
hujan,
X i = curah hujan pada tahun i
(mm),
S = standar deviasi, dan
Gambar 24. Grafik distribusi curah
X = nilai rata-rata hujan
hujan rencana.
(mm).
8. Curah Hujan Efektif untuk Padi
CHR80 = 0.7 × R80
keterangan:
CHR80 = curah hujan efektif
(mm).
curah hujan ialah jumlah curah
hujan, dan intensitas atau kekuatan
tetesan hujan yang turun.
Pada bagian gambar 24 yaitu
curah hujan wilayah Isohyet
dijelaskan bahwa metode ini
merupakan suatu metode yang
menghubungkan suatu titik dengan
Gambar 25. Grafik curah hujan kedalaman hujan yang sama.
Efektif Pembuatan peta ini menggunakan
Pembahasan software ArcGIS dengan system
Pada praktikum Curah Hujan ini, inverse distance weighted (IDW).
telah dilakukan percobaan mengenai Hal ini sesuai dengan pernyataan
menghitung curah hujan dengan cara (Wang, 2013), bahwa Pengambilan
mengisi air kedalam jerigen dengan perspektif belahan ini
menggunakan corong kurang lebih memperhitungkan, ekstrim peristiwa
15 cm sebagai penangkap air hujan, curah hujan satu hari yang
dari percobaan kali ini didapatkan diharapkan berulang.
hasil curah hujan sebanyak 36,2 mm Pada grafik 24 dan 25 menjelaskan
berarti dapat dikatakan bahwa pada bahwa dalam bidang pertanian yang
luasan 1 meter tertampung berisi dikhususkan pada tanaman padi yang
36,2 milimeter air yang ada. Hal ini menjadi prioritas para petani, air
sesuai dengan pernyataan (Sri, sangat berperan penting dalam
2015), bahwa curah hujan 1 (satu) kelangsungan pertumbuhan tanaman
milimeter artinya dalam luasan satu ini, maka dari itu dalam perhitungan
meter persegi pada tempat yang datar curah hujan efektif dan rencana ini
tertampung air setinggi satu didapatkan hasil grafiknya disetiap
milimeter atau tertampung air bulannya. Hal ini sesuai dengan
sebanyak satu liter. pernyataan (Hidayat & Empung,
Pada sebuah pengukuran dengan 2016), bahwa Curah hujan efektif
menggunakan ArcGIS yaitu merupakan besaran curah hujan yang
mengukur curah hujan wilayah langsung dapat dimanfaatkan
polygon thiessen didapatkan hasil tanaman pada masa
bahwa semakin mencolok warna pertumbuhannya. Besaran curah
pada sebuah gambar, maka curah hujan efektif digunakan rumus
hujan yang ada pada daerah tersebut Hazra, dimana hujan efektif dihitung
tinggi, juga sudah ditandai dengan berdasarkan urutan dari yang terkecil
angka yang telah terterah pada KESIMPULAN
gambar tersebut. Pada dasarnya
metode ini dianggap p akurat untuk Dari hasil praktikum Curah Hujan ini
mengukur wilayah yang dianggap dapat disimpulkan bahwa untuk
kecil sebab dapat mengukur lebih menghitung rata-rata dapat dilakukan
detail. Hal ini sesuai dengan dengan menggunakan metode aljabar
pernyataan (Arifin,2011) Tinggi air yang terjadi diberbagai daerah atau
hujan 1 mm berarti air hujan pada wilayah itu berbeda-beda sesuai
bidang seluas 1 m2 berisi 1 liter. dengan kondisi disetiap wilayah
Unsur-unsur hujan yang harus masing-masing. Adapun cara
diperhatikan dalam mempelajari menghitung curah hujan disetiap
wilayah itu dengan menggunakan
metode Polygon Thiessen dan
Isohyet dengan aplikasi Arcgis
dengan merata-ratakan curah hujan
dengan minimal 3 stasiun dan curah
hujan diluar statiun DAS, serta
menghitung curah hujan pada
tanaman padi menggunakan metode
distribusi log normal dan log person
tipe III disetiap bulannya .
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, MS, 2011, Modul
klimatologi. Jawa Timur: Gambar 26. Alat penakar curah
Fakultas Pertanian Universitas hujan.
Brawijaya. Lampiran 2. Gambar Hasil
Hidayat, A. K., & Empung. (2016). Penangkapan Curah Hujan
Analisis Curah Hujan Efektif
Dan Curah Hujan Dengan
Berbagai Periode Ulang Untuk
Wilayah Kota Tasikmalaya Dan
Kabupaten Garut. Jurnal
Siliwangi, 2(2), 121–126.
Wang,S.-Y, R.E. Davies, W.R.
Huang, and R. R. Gillies, 2011:
Pakistan’s two-stage monsoon
and links with the recent climate Gambar 27. Hasil penangkapan
change. J. Geophys. Res., 116, curah hujan.
D16114,doi:10.1029/2011JD015 Lampiran 3. Perhitungan Curah
760. Hujan Harian
2
Sri,MS, Nasrul Ihsan, Sulistiawaty. L=πr
2
2015. Analisis Pola Dan L=3,14 (7,5) = 176,2 cm2
Intensitas Curah Hujan V
H= x 10
Berdasakan Data Observasi Dan L
Satelit Tropical Rainfall 640
H= x10 = 36,2 mm
Measuring Missions (Trmm) 176,2
3b42 V7 di Makassar: Lampiran 4. Pengolahan Data
Universitas Negeri Makassar. Curah Hujan dengan Metode
Vol, 5(1), 98-103 Polygon Thiessen dan Isohyet
LAMPIRAN
Lampiran 1. Gambar Hasil Alat
Penakar Curah Hujan
Salangketo).