Anda di halaman 1dari 9

FILSAFAT ILMU

ILMU LOGIKA
(MANTIQ 1)
ISTILAH LOGIKA
• Berasal dari bahasa Yunani Logikus=mengenai sesuatu yang diutarakan,
mengenai suatu pertimbangan akal (pikiran), mengenai kata, mengenai
percakapan, atau berkenaan dengan bahasa (Jan Hendrik Rapat, 2005:2)

• bahasa Latin logika disebut dengan Logos, berarti perkataan atau sabda
(Mundiri, 2003:8).

• Orang Arab menyebut logika dengan kata Mantiq berasal dari kata
‘nataqa’, yang berarti berkata atau berucap. Istilah Mantiq juga diartikan
sebagai hukum yang memelihara hati nurani dari kesalahan berpiki
r(Drs.A.Susanto, M.Pd.:2014).
• Kata Mantiq memiliki dasar kata “Nutq” (dibaca ‘nataqa’) yang secara
bahasa memiliki arti berbicara dan secara majazi diartikan sumber dari
pembicaraan yaitu tafakkur (refleksi) dan ta’aqqul (rasional). Bahwa yang
dimaksud dengan ‘nutq’ dalam ilmu Mantiq adalah makna majazi yaitu
berpikir dan pembicaraanbatin (Mahmud Muntazeri Muqaddam: 2014).
Dari sisi tata bahasa Arab, kata Mantiq adalah mashdarmimiyang berarti
berbicara (menurut arti bahasa) dan berpikir (menurut arti
SAMBUNGAN

• DARI SISI TATA BAHASA ARAB, KATA MANTIQ ADALAH MASHDARMIMI YANG BERARTI
BERBICARA (MENURUT ARTI BAHASA) DAN BERPIKIR (MENURUT ARTI
MAJAZI/PERUMPAMAAN). ATAU, LOGIKA SEBAGAI ISIM MAKAN (ISIM YANG
MENUNJUKKAN TEMPAT) YANG BERARTI TEMPATBERBICARA(MENURUT ARTI BAHASA)
DAN TEMPAT BERPIKIR (MENURUT ARTI MAJAZI) (MAHMUD MUNTAZERI MUQADDAM:
2014).
• ISTILAH MANTIQ DIARTIKAN SEBAGAI HUKUM YANG MEMELIHARA HATI NURANI DARI
KESALAHAN DALAM BERPIKIR.
• POEDJAWIJATNA (1996:15) MENYEBUT LOGIKA DENGAN ISTILAH ‘FILSAFAT BERPIKIR’.
PENGERTIAN ILMU LOGIKA
• Ilmu Logika (Ilmu Mantiq) membicarakan apa yang disebut benar dan apa yang disebut salahà Teori
Kebenaran dalam M.K. Dasar-dasar Logika & Metodologi Penelitian Sosial.
• Logika adalah bidang pengetahuan yang mempelajari tentang asas, aturan, dan prosedur penalaran
yang benar.
• Logika adalah sebagai metode/teknik berpikiràmetode logika/metode ilmu pengetahuan.
• Logika tidak lain dari berpikir secara teratur, konsisten (taat asas),setia pada aturan yang tepat atau setia
kepada kausalitas (hukum sebab akibat).
• Logika sebagai jalan atau cara untuk memperoleh pengetahuan yang benar.
• •Ilmu Mantiq adalah kumpulan kaidah-kaidah umum dimana dengan penggunaan yang benar, tepat
dan cerdas akan bisa menjaga akal dari kesalahan berpikir (Mahmud Muntazeri Muqaddam: 2014).
• Logika dedefinisikan sebagai ‘pengkajian untuk berpikir secara sahih’ (valid). Penalaran merupakan
suatu proses berpikir yang membuahkan pengetahuan. Agar pengetahuan yang dihasilkan penalaran
itu mempunyai dasar kebenaran maka proses berpikir itu harus dilakukan suatu cara tertentu. Suatu
penarikan kesimpulan baru dianggap sahih (valid) kalau proses penarikan kesimpulan tersebut
dilakukan menurut cara tertentu tersebut. Cara penarikan kesimpulan ini disebut logika (Jujun
S.Suriasumantri, 1995:46).
pembagian ilmu logika
Menurut Drs. H. Burhanuddin Salam,
membagi Ilmu Logika dua bagian:

1)Logika Materiil
2)Logika Formal
logika materiil

• Logika Materiil disebut juga Kritikatau Epistemologi. Suatu cabang filsafat yang memandang
isi/materi pengetahuan, dan bagaimana isi/materi itu dapat dipertanggungjawabkan.
• Logika Materiil mempelajari perihal:
a. Sumber-sumber dan asalnya pengetahuan.
b. Alat-alat pengetahuan
c. Proses terjadinya pengetahuan
d. Kemungkinan-kemungkinan dan batas-batas (relativitas) pengetahuan.
e. Kebenaran dan kekeliruan.
f. Metode ilmu pengetahuan dan lain-lain.
• Logika Materiil inilah yang menjadi sumber timbulnya Filsafat Mengenal (Kennisleer) dan Filsafat
Ilmu Pengetahuan (Wetenschapleer – Philosopy of Science).
• Logika Materiil disebut juga logika mayor.
LOGIKA FORMAL
• Logika Formal disebut juga logika minor.
• Logika Formal tidaklah mempelajari semua syarat yang harus
dipenuhi oleh pemikiran, melainkan hanya bentuknya saja
(formnya). Bentuk atau form itu dibagi atas 3 (tiga) unsur, yaitu:
a. Pembentukan pengertian (definisi) dan konsep.
b. Keputusan (proposisi)
c. Pemikiran/kesimpulan (inference/conclution).
LOGIKA FORMAL
• Logika Formal disebut juga logika minor.
• Logika Formal tidaklah mempelajari semua syarat yang harus
dipenuhi oleh pemikiran, melainkan hanya bentuknya saja
(formnya). Bentuk atau form itu dibagi atas 3 (tiga) unsur, yaitu:
a. Pembentukan pengertian (definisi) dan konsep.
b. Keputusan (proposisi)
c. Pemikiran/kesimpulan (inference/conclution).
THANK YOU
filsafat ilmu

Anda mungkin juga menyukai