Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Taman sebagai tempat penyembuhan spiritual, psikologis dan fisik

Oleh Kristin Faurest, Ph.D

Desain Pemandangan Artemisia Budapest/
Universitas Corvinus, Fakultas Arsitektur Lansekap
 Garis besar kuliah

1. Pendahuluan dan sejarah lanskap

terapeutik/taman penyembuhan
2. Definisi lanskap terapeutik/taman
penyembuhan
3. Konsep dan manfaat terapi hortikultura
4. Contoh taman penyembuhan
5. Prinsip desain untuk taman penyembuhan
6. Contoh lanskap terapeutik
7. Prinsip desain untuk lanskap terapeutik
8. Apa hubungan antara lanskap terapeutik/
taman penyembuhan dan CSGS?
Vincent Van Gogh melukis seri "Iris" miliknya yang terkenal di Asylum of
Saint Paul de Mausole, di Saint-Remy, Prancis, pada musim semi tahun
1889. Dibiarkan berkeliaran di halaman rumah sakit jiwa, Van Gogh
segera mulai melukis.

Dalam sepucuk surat kepada saudaranya Theo, Van Gogh menulis: "... Anda akan melihat
bahwa mengingat hidup saya dihabiskan sebagian besar di taman, itu tidak terlalu
menyedihkan." Musim panas itu, dia menulis: "Demi kesehatan seseorang, perlu bekerja
di taman dan melihat bunga-bunga tumbuh."

(Pameran Museum J. Paul Getty, "Vincent's Irises", 1999).

 Asal usul konsep lanskap
sebagai sumber daya kesehatan
Dalam dua puluh tahun terakhir telah ada minat baru dalam peran
dirancang lingkungan alam dan kesehatan. Namun, pentingnya lingkungan alami
bagi kesehatan sudah kuno. Penggunaan taman sebagai tempat penyembuhan
dapat ditelusuri kembali ke budaya awal Asia, Yunani, dan Romawi.

Orang Yunani menciptakan kuil penyembuhan untuk dewa mereka. Kuil untuk dewa
Aesclepiu ral
mata air, b
Meskipun memiliki sejarah panjang dalam perawatan kesehatan, pengaruh lingkungan alam terus berlanjut
kesehatan baru-baru ini dipelajari secara sistematis. Sejak pertengahan 1980-an,
pendekatan pengobatan terpadu telah membantu membangkitkan kembali keyakinan
bahwa taman dapat memainkan peran penting dalam proses penyembuhan.

Studi terdokumentasi terbaik hingga saat ini adalah studi pasien bedah dan mereka
akses pandangan ke dunia luar yang dilakukan oleh Roger Ulrich pada tahun 1984.
Studi ini menunjukkan hubungan antara lama rawat inap, penggunaan obat penghilang
rasa sakit dan kemampuan untuk melihat alam melalui jendela rumah sakit. Pasien
dengan akses ke pandangan pulih lebih cepat dan membutuhkan lebih sedikit obat
penghilang rasa sakit untuk melakukannya.
 Perbedaan antarakebun penyembuhan
Dandesain lanskap terapeutik

Kedua istilah tersebut terkadang digunakan secara bergantian. Keduanya dimaksudkan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui menghabiskan waktu di taman, baik secara aktif
bekerja maupun menikmatinya secara pasif.
Ada perbedaan halus di antara mereka.
Kebun penyembuhan adalah konsep yang lebih umum. Ini biasanya mengacu pada taman yang
dirancang untuk mendorong pemulihan, tetapi dalam kasus ini, penyembuhan dipandang sebagai
peningkatan kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan yang menggabungkan aspek spiritual,
emosional dan psikologis, serta
juga termasuk taman peringatan atau monum
malam yang tragis
Desain Lanskap Terapilebih spesifik dan berhubungan dengan tertentu
aspek dari penyakit atau proses penyembuhan. Lansekap terapeutik akan dirancang
untuk menghasilkan efek tertentu dan hasil terukur pada penyakit atau masalah
kesehatan untuk pasien dan/atau kelompok pasien tertentu. Itu juga dapat dirancang
dengan tepat untuk memenuhi kebutuhan orang dengan kondisi medis tertentu
seperti radang sendi, kelumpuhan, kebutaan atau cacat lainnya.
medis R
Ide terapi hortikultura dimulai ketika orang miskin di tahun 1600-an bekerja di kebun untuk
membiayai rawat inap mereka. Dokter memperhatikan pasien ini pulih lebih cepat dan
dengan standar kesehatan yang lebih baik daripada pasien lain. Setelah Perang Dunia I dan
II, prajurit bekerja di kebun untuk meningkatkan fungsi anggota tubuh yang terluka dan
meningkatkan fungsi mental, tetapi juga untuk mempelajari keterampilan baru dan
menyediakan makanan.

Pada tahun 1955, gelar sarjana pertama dalam terapi hortikultura diberikan oleh Michigan
State University dan pada tahun 1971, Kansas State University menawarkan program
pascasarjana pertama. Sekarang terapi hortikultura digunakan di rumah sakit,
nur pada fasilitas, sekolah, penjara, kamp,
hari \u200b\u200brumah, tempat penampungan tunawisma,
com
 Terapi Hortikultura

Ide dariterapi hortikulturadapat diterapkan pada lanskap terapeutik dan taman

penyembuhan. Asosiasi Terapi Hortikultura Amerika mendefinisikan terapi
hortikultura sebagai "suatu proses pemanfaatan tumbuhan dan kegiatan
hortikultura untuk meningkatkan kemampuan sosial, pendidikan, psikologis dan

ph pers g tubuh, pikiran dan jiwa mereka."

 Manfaat terapi hortikultura
Fisik
peningkatan kekuatan otot dan mekanika tubuh
peningkatan jangkauan gerak
Peningkatan keterampilan motorik halus
Mengencangkan otot yang kurang digunakan
Peningkatan koordinasi dan keseimbangan

Jiwa
peningkatan otonomi dan kemandirian outlet untuk stres,
kemarahan dan ekspresi emosional meningkatkan harga diri
-meningkatkan keterampilan observasi
kesempatan untuk membuat pilihan dan kemampuan untuk menggunakan keterampilan pemecahan masalah

meningkatkan rentang perhatian

Sosial
pembalikan ketergantungan
kesempatan untuk berinteraksi dengan orang
lain komitmen untuk kerja sama makhluk
hidup dan keterampilan kerja tim menghadapi
kesuksesan dan kegagalan
pembelajaran dan inspirasi dari orang lain dengan disabilitas serupa
Contoh taman penyembuhan,
termasuk taman peringatan
 Hutan Peringatan AIDS Nasional,
San Francisco, Taman Golden Gate
Jutaan orang bisa tersentuh langsung atau tidak langsung oleh AIDS
berkumpul untuk menyembuhkan, berharap, dan mengingat di taman
penyembuhan ini.

Menurut situs taman,tanah suci dari

peringatan hidup ini menghormati semua orang yang telah
menghadapi pandemi tragis ini baik mereka yang telah meninggal
maupun mereka yang telah berbagi perjuangan, tetap berjaga, dan
saling mendukung selama jam-jam terakhir.

National AIDS Memorial Grove menandakan bahwa tragedi

global AIDS tidak akan pernah dilupakan, dan berfungsi sebagai
tempat bagi kerabat dan teman korban AIDS untuk menemukan
kenyamanan.
National AIDS Memorial (NAM) didirikan pada tahun 1989 oleh sekelompok kecil San Fransiskan yang
telah kehilangan orang yang dicintai karena AIDS. Pengembangan Grove dimulai pada tahun 1991.
The Grove adalah lembah berhutan seluas 7 hektar yang diatur oleh dewan direksi khusus yang telah
menandatangani perjanjian yang dapat diperbarui selama 99 tahun dengan Kota San Francisco
melalui Departemen Rekreasi dan Taman San Francisco untuk memelihara Grove. Ini didanai secara
pribadi melalui sumbangan pribadi dan yayasan.
Portal Utama adalah pintu masuk utama Grove. Batu granit Sierra seberat tujuh ton ini
ditorehkan dan ditempatkan di sini untuk peringatan Hari AIDS Sedunia tanggal 1
Desember 1995

Pengunjung kemudian memasuki Woodland Path, jalan akses mobilitas, yang

membentang dari Portal Utama ke bagian lantai timur Grove.

Turun dari tanjakan dan melewati kayu merah, seseorang tiba di Dogwood
Crescent, rumah dari Paguyuban.
Masuk ke Paguyuban mengundang Anda untuk memasuki salah satu
bagian Grove yang paling banyak dikunjungi. Lingkaran tersebut berisi
nama-nama baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal yang
hidupnya telah tersentuh oleh AIDS. Seringkali pengunjung menempatkan
bunga atau tugu peringatan lainnya di dalam lingkaran.

Hingga saat ini, 1.524 nama telah terukir di lantai

batu nisan.
Hari kerja sukarela bulanan mencakup upacara yang disebut “Penyembuhan
Lingkari," ketika semua orang berkumpul dan memanggil nama-nama orang yang mereka kasihi
yang hilang atau sakit.

Kita semua sangat menikmati berkebun. Kami senang berada di tanah dan
menumbuhkan sesuatu. Jadi kami menghadiri Hari Kerja Relawan September 2000.
Sekarang kami melihat semua orang luar biasa yang kami temui di Grove. Mereka
telah menjadi inspirasi bagi kami! Keheningan sebelumnya tampak seperti doa
bersama dari semua orang yang kehilangan kesamaan ini. Ini sangat kuat, dan itu
sangat berarti bagi kami. Saya merasa ada ketenangan di Grove, bahkan saat itu
penuh dengan orang. Saya pikir ini sedikit suci - menginspirasi, seperti berjalan-
jalan di hutan mana pun.

- - ibu dari Cathi Bowman, seorang korban AIDS

Budapest, Sinagog Agung, Pohon
 Dora Efthim Healin N
Taman, dekat Boston, didasarkan
pada konsep roda obat penduduk asli
Amerika. Taman dibagi menjadi
empat kuadran, atau ruangan,
masing-masing terkait dengan arah,
musim, dan karakter. Di tengahnya
adalah sc Rain Catcher

sy
pu
 Elemen desain untuk penyembuhan
kebun

Di dalam buku "Taman Suci” oleh C. Forrest McDowell dan Tricia Clark –
McDowell (1998), mereka berkata, "... kunci untuk (taman penyembuhan) adalah untuk menghormati
dan merayakan hubungan manusia kita yang lebih luas dengan Alam dan Jiwa, bukan hanya
tumbuhan".

Enam elemen desain yang diusulkan merupakan pedoman untuk desain. Mereka adalah
berarti untuk proses akhir mengidentifikasi niat ruang. Artinya, perkawinan
antara penjaga taman dan semangat Alam.

Secara keseluruhan, desain taman penyembuhan harus menghibur jiwa dan memperbaharui semangat –
tidak peduli apakah itu terdiri dari bangku di samping pohon atau lanskap yang dirancang dengan
rumit.

Yang terpenting adalah niat untuk menghormati elemen desain dan elemennya
hubungannya dengan semangat Alam.
1.A dan merangkul pengunjung ke taman
2.T lebih N
3. Unsur wat
4. Penggunaan warna dan pencahayaan secara kreatif

menimbulkan emosi, kenyamanan, dan kekaguman

5. Penekanan fitur alami sebagai titik landasan – seperti penggunaan

batu, kayu, pagar alam, layar, teralis, angin, suara, dll.

6.G hidup an
Contoh lanskap terapeutik
Taman Pemulihan Elizabeth & Nona Evans
Clelan d, Ohio
Desain w York
Lanskap terapeutik sekitar 1200 meter
persegi. Dewan direksi, staf, dan donor
Cleveland Botanical Garden menginginkan
taman yang "indah, alami, subur, hijau;
latar yang menawarkan berbagai peluang,
pilihan, dan pengalaman; latar yang
menarik dan memperkaya bagi semua
yang berkunjung."

Kenyamanan, aksesibilitas, dan keindahan

menjadi elemen yang sama pentingnya.

Taman adalah rangkaian dari tiga pengaturan

unik, masing-masing dengan karakter dan tingkat
aktivitas yang berbeda: tenang
kontemplasi; baik eksplorasi individu
maupun mengajar kelompok besar;
dan terapi hortikultura.

Gradien jalur dihitung dengan hati-hati untuk meminimalkan

kelelahan dan menyediakan tempat yang halus untuk berhenti
sejenak dan beristirahat, menikmati a

mengharumkan atau mengagumi titik fokus.

Komposisi air, tumbuhan, dan dinding
menciptakan pengalaman yang berbeda.
Anak sungai tipis air jatuh ke kolam
dangkal, menciptakan "cerah"

suara untuk meredam lalu lintas di sekitar.

Bangku dan kursi yang dapat dipindahkan menciptakan

area tempat duduk yang nyaman dan fleksibel dengan
berbagai tingkat privasi untuk individu dan kelompok.
Pagar dirancang dengan sisipan Braille. Mereka
ditempatkan di bagian belakang rel agar lebih nyaman
digunakan. Sisipannya menggabungkan koleksi puisi yang
terus berubah yang dipasok oleh teman-teman taman yang
tunanetra.

Overlooks menyediakan tempat untuk berhenti sementara melihat

kebun sekitarnya. Pagarnya dirancang khusus untuk
mengakomodasi tangan rematik.
 Rumah Sakit Legacy Salmon Creek

Banyak institusi kesehatan di dalam dan di luar Amerika Serikat telah mulai
menggabungkan desain lansekap terapeutik. Seperti yang dicatat oleh Clare Cooper-
Marcus, dan Marni Barnes dalam buku mereka “Healing Gardens: Manfaat terapeutik dan
rekomendasi desain”(1999) taman-taman ini fokus pada penyediaan pereda stres;
pengentasan gejala fisik; dan peningkatan dalam rasa kesehatan secara keseluruhan untuk
pasien dan staf kesehatan.
Pekerjaan perencanaan dan desain perusahaan untuk rumah sakit baru ini menyediakan
taman terapeutik, taman atap, dan taman pintu masuk pusat dengan fitur air dan alun-alun.
Prinsip desain untuk sukses
lan terapeutik
1. Ragam Ruang.Ruang untuk
kelompok dan soliter
hunian. Dengan menyediakan berbagai
ruang, pasien diberi pilihan, sehingga
memberikan rasa kontrol yang
meningkat - yang mengarah ke tingkat
stres yang lebih rendah.

Area untuk hunian soliter

memungkinkan seseorang untuk
"melarikan diri" dari lingkungan lembaga
yang disterilkan, seperti rumah sakit.
Juga harus ada area untuk kelompok
kecil seperti anggota keluarga atau staf
pendukung untuk berkumpul
memberikan bantuan sosial
dukungan kepada pasien.
2.Prevalensi Bahan Hijau- Hardscaping diminimalkan dan bahan tanaman mendominasi
taman. Tujuannya adalah untuk meminimalkan hardscaping hingga hanya sepertiga
dari ruang yang ditempati. Ini adalah melalui pelunakan
em
3.En Latihan latihan
Ha menghubungkan
4.Sediakan Pengalihan Positif- Gangguan alami seperti tanaman, bunga,
dan fitur air menurunkan tingkat stres. Kegiatan lainnya seperti
th
ve d
5.Minimalkan Intrusi- Faktor negatif seperti kebisingan kota, asap, dan
pencahayaan buatan diminimalkan di taman.

N menambah efek positif dari taman.

6.Minimalkan Ambiguitas
Lingkungan abstrak bisa
menarik dan menantang bagi yang
sehat, tetapi bagi yang sakit mereka
mungkin memiliki efek kontra-indikasi.
Sejumlah penelitian menunjukkan
bahwa abstraksi dalam desain tidak
dapat ditoleransi dengan baik oleh
orang yang sakit dan
stres. Fitur yang dapat diidentifikasi
dengan jelas dan elemen taman
harus dirancang.

Seni abstrak di fasilitas dan

taman seringkali tidak sesuai.
 Bagaimana penyembuhan atau
terapi kebun dan terapi hortikultura
berhubungan dengan CSGS?

Sebagai arsitek lanskap, kita dapat melihat taman penyembuhan / lanskap terapeutik
dalam dua cara yang berbeda - tetapi keduanya sepenuhnya benar.

1. Kita dapat menganggap mereka sebagai area profesional arsitektur lanskap yang benar-
benar terpisah dengan prinsip desainnya sendiri, standar profesionalnya sendiri,
praktiknya sendiri, dan lingkaran kliennya sendiri.

2. Atau, kita bisa melihat taman penyembuhan/lanskap terapeutik sebagai sumber inspirasi dan ide untuk
arsitektur lanskap secara umum. Dalam artian, setiap taman berpotensi menjadi taman
penyembuhan, termasuk CSGS. Banyak tempat penampungan tunawisma, tempat penampungan
darurat anak-anak, penjara, dan tempat penampungan wanita yang disalahgunakan
menggunakan taman untuk menyediakan aktivitas konstruktif dan tempat yang damai untuk
beristirahat bagi penghuninya.
Prinsip desain untuk sukses
lan terapeutik
1. Ragam Ruang.Ruang untuk
kelompok dan soliter
hunian. Dengan menyediakan berbagai
ruang, pasien diberi pilihan, sehingga
memberikan rasa kontrol yang
meningkat - yang mengarah ke tingkat
stres yang lebih rendah.

Area untuk hunian soliter

memungkinkan seseorang untuk
"melarikan diri" dari lingkungan lembaga
yang disterilkan, seperti rumah sakit.
Juga harus ada area untuk kelompok
kecil seperti anggota keluarga atau staf
pendukung untuk berkumpul
memberikan bantuan sosial
dukungan kepada pasien.
2.Prevalensi Bahan Hijau- Hardscaping diminimalkan dan bahan tanaman mendominasi
taman. Tujuannya adalah untuk meminimalkan hardscaping hingga hanya sepertiga
dari ruang yang ditempati. Ini adalah melalui pelunakan
ement dalam arti keseluruhannya
4.Sediakan Pengalihan Positif- Gangguan alami seperti tanaman, bunga,
dan fitur air menurunkan tingkat stres. Kegiatan lain seperti hortic
untuk bekerja dengan
tanaman n pengaturan.
3.Dorong Latihan- Kebun yang mendorong jalan kaki sebagai bentuk olahraga
N.
6.Minimalkan Ambiguitas
Lingkungan abstrak bisa
menarik dan menantang bagi yang
sehat, tetapi bagi yang sakit mereka
mungkin memiliki efek kontra-indikasi.
Sejumlah penelitian menunjukkan
bahwa abstraksi dalam desain tidak
dapat ditoleransi dengan baik oleh
orang yang sakit dan
stres. Fitur yang dapat diidentifikasi
dengan jelas dan elemen taman
harus dirancang.

Seni abstrak di fasilitas dan

taman seringkali tidak sesuai.
5.Minimalkan Intrusi- Faktor negatif seperti kebisingan kota, asap, dan
pencahayaan buatan diminimalkan di taman.

N menambah efek positif dari taman.

 Bagaimana penyembuhan atau
terapi kebun dan terapi hortikultura
berhubungan dengan kebun masyarakat?

Sebagai arsitek lanskap, kita dapat melihat taman penyembuhan / lanskap terapeutik
dalam dua cara yang berbeda - tetapi keduanya sepenuhnya benar.

1. Kita dapat menganggap mereka sebagai area profesional arsitektur lanskap yang benar-
benar terpisah dengan prinsip desainnya sendiri, standar profesionalnya sendiri,
praktiknya sendiri, dan lingkaran kliennya sendiri.

2. Atau, kita bisa melihat taman penyembuhan/lanskap terapeutik sebagai sumber inspirasi dan ide
untuk arsitektur lanskap secara umum. Dalam artian, setiap taman berpotensi menjadi taman
penyembuhan, termasuk taman komunitas. Banyak tempat penampungan tunawisma, tempat
penampungan darurat anak-anak, penjara, dan tempat penampungan wanita yang
disalahgunakan menggunakan taman untuk menyediakan aktivitas konstruktif dan tempat yang
damai untuk beristirahat bagi penghuninya.
taman kota di tempat penampungan tunawisma atau lainnya
institusi

Musim panas yang lalu saya membuat taman di tempat

penampungan darurat setempat. Tujuannya adalah untuk
tidak hanya memasok hasil bumi segar ke tempat
penampungan, tetapi untuk mengajari penduduk bahwa
mereka dapat menanam hasil bumi segar di ruang mana
pun yang mereka miliki, baik itu wadah di ambang jendela
atau pekarangan kecil.

Apa yang saya temukan, bagaimanapun, adalah bahwa

berkebun membawa banyak orang kembali ke masa hidup
mereka ketika mereka berada di masa yang lebih baik
tempat. Beberapa ingat bahwa itu membuat mereka tetap
sadar, beberapa ingat bahwa itu adalah terapi.
Bagaimanapun itu memberi mereka pelarian, itu memberi
mereka harapan dan bagi beberapa orang itu memberi
mereka energi baru untuk menemukan
perumahan permanen sehingga mereka bisa
memiliki kebun sendiri lagi.

- - Susan Shear, sukarelawan

Beberapa manfaat terapeutik dari taman komunitas untuk tunawisma, anak-anak
yang dilecehkan, narapidana, atau orang lain di lembaga krisis:

- peningkatan harga diri dari melakukan sesuatu yang kreatif dan konstruktif

- ekonomi swadaya (menjual bunga, sayuran atau produk lainnya)

- pengurangan stres melalui pekerjaan fisik

- pengalaman estetika melihat taman yang indah

- kerjasama tim, membentuk persahabatan dan kepercayaan satu sama lain

- perasaan kembali ke tempat yang 'normal' dan sehat

Saya sangat ingat seorang pelacur - dia dipukuli, memar, kotor ... jalan-jalan
yang kejam sangat kejam bagi sebagian orang. Dia berjalan ke taman karena
ada galeri menembak di belakang. Tapi di dalam gerbang, hijau dan hangat,
ada kicauan burung, bunga. Dia melihat sekeliling taman, mulai mengobrol,
mengingat ketika dia masih kecil dan semuanya baik-baik saja dan orang
tuanya memiliki taman dan dia mengambil banyak, dia dengan benar
mengidentifikasi sebagian besar dari apa yang tumbuh. Dia mengeluarkan foto
tua kusut dari dompetnya, sedikit pucat, foto seorang anak duduk di atas kuda
poni. Anda bisa melihat di matanya dia diangkut.

- - Fred Conrad, Bank Makanan Komunitas Atlanta, Atlanta, Georgia

 Untuk konsultasi:
Kristin Faurest, Artemisia
Desain lanskap
16 Tulipan utca, Budapest, Hungaria 1022
faurest.kristin@chello.hu
Telp: 36-20-9582-545

AnggotaR
• Masyarakat Arsitek Lansekap Amerika
• Aliansi Pelestarian Lanskap Bersejarah
• Direksi Asosiasi Perkebunan Masyarakat Amerika