Oleh:
FAKULTAS USHULUDDIN
1441 H/2020 M
UPAYA PENCEGAHAN RADIKALISME
MELALUI PERAN PEREMPUAN DALAM
KELUARGA
Oleh:
Siti Saidatus Suaidah
NIM: 14210609
Pembimbing:
Drs. Arison Sani, MA
FAKULTAS USHULUDDIN
1441 H/2020 M
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Pembimbing,
i
LEMBAR PENGESAHAN
Sidang Munaqasyah
Dosen Pembimbing,
ii
PERNYATAAN PENULIS
NIM : 14210609
iii
MOTTO
iv
KATA PENGANTAR
v
Dari beliau penulis banyak memperoleh ilmu pengetahuan terkait
kepenulisan karya ilmiah.
4. Kak Mamluatun Nafisah selaku Kepala Program Studi Ilmu Al-Qur`an
dan Tafsir IIQ Jakarta. Terimakasih banyak penulis sampaikan kepada
Kak Mamlu, atas kesediannya untuk berdialog dengan penulis
ditengah kebimbangan penulis terkait tugas akhir. Dari beliau penulis
terinspirasi untuk mengkaji tema skripsi ini. Terimakasih pula atas
bantuan yang diberikan selama proses penyelesaian persyaratan
mengikuti sidang munaqasyah.
5. Bapak Drs. Arison Sani, MA selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
dengan sabar memberikan arahan kepada penulis hingga skripsi ini
terselesaikan. Semoga Bapak senantiasa diberikan kesehatan serta
berlimpah rahmat Allah SWT.
6. Staf fakultas Ushuluddin (Ibu Kokoy, Bu Suci dan Mbak Dewi), yang
telah membantu setiap tahap proses pendidikan yang harus penulis
lalui selama menimba ilmu sebagai mahasiswa fakultas Ushuluddin di
IIQ Jakarta. Tak terkecuali dalam proses penyelesaian tugas akhir
penulis, yakni menyusun skripsi ini. Terimakasih atas arahan ibu-ibu
sekalian sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas tersebut dan lulus
sidang.
7. Ibu Istiqomah dan Bu Iffaty. Terimakasih karena ibu telah mengajukan
nama penulis serta membantu penulis sehingga dikehendaki sebagai
salah satu mahasiswa penerima dana bantuan kampus yang memang
amat penulis butuhkan untuk proses pemenuhan persyaratan mengikuti
sidang munaqasyah.
8. Ibu Laila dan keluarga, selaku donator IIQ Jakarta yang menjadi
washilah pertolongan Allah untuk penulis dalam melunasi biaya
vi
pendidikan di IIQ Jakarta. Semoga pertolongan Allah selalu dekat dan
hadir untuk Ibu dan keluarga.
9. Pimpinan dan staf perpustakaan IIQ Jakarta, pimpinan dan karyawan
perpustakaan umum dan perpustakaan fakultas Universitas Islam
Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta serta seluruh staf Pusat Studi
Al-Qur`an (PSQ), yang telah mempersilahkan penulis mencari bahan
yang diperlukan dalam penyusunan skripsi.
10. Abah Sam’un dan Emak Putihat, ayahanda serta ibundaku tercinta.
Ucapan terimakasih tentu tak cukup untuk mengungkapkan betapa
bersyukurnya penulis memiliki orang tua seperti Abah dan Emak.
Kepercayaan, rasa khawatir serta rindu yang Abah dan Emak coba
kalahkan dan simpan rapat saat penulis memilih menimba ilmu di
tempat yang jauh tentu menjadi alasan mengapa penulis berupaya
menyelesaikan pendidikan walau perjalanannya tak luput dari
kepayahan. Terimakasih atas wejangan sederhana namun
mencerahkan dan menguatkan yang diberikan, terimakasih atas doa
yang tiada henti dipanjatkan, terimakasih atas kasih sayang,
pengorbanan, kesabaran, kepercayaan, support serta penerimaan yang
dapat penulis rasakan. Semoga Allah izinkan karya tulis penulis
bermanfaat dan menjadi amal jariyah, sehingga pahala yang didapat
juga mengalir untuk Abah dan Emak.
11. Teruntuk kakak-kakak serta adik-adikku yang luar biasa; Kang Asep
dan Teh Iis, Kang Uci dan Teh Lilis, Kang Oni, Kholis, Fatimah, Rizki,
Yusuf dan Faiz. Terimakasih atas dukungan serta doa-doanya.
Terimakasih atas semangat kalian yang selalu sukses tersalurkan
kepada penulis ketika penulis membutuhkan support dalam proses
penyelesaian penyusunan skripsi ini. Dengan hati yang merendah
vii
kepada-Nya, penulis selalu berdoa, mengharap kebaikan dunia dan
akhirat untuk kalian semua. Semoga Allah mengabulkan.
12. Naili Rohmah, S.Ag, Ulfah Khoiriyyah, Wulandari Suparjo, Anita
Eliana, Saidah, Ustadzah Kholis, Sri Rahayu, S. Ag, Iriyani Fadirubun,
S.Ag, Fauziah, S.Ag, Syarah Shofiah Arifin S.Ag, Restia Mawaddah,
S. Ag, Entin Shalihat S. Ag, Ihwaliah Matdoan, S.Hum, Qumil Laila,
S. Ag, Uli Rif’atul Millah, S.Ag, dan lainnya yang senantiasa
menyemangati dan mendoakan penulis. Terimakasih atas motivasi
serta bantuannya. Terimakasih karena telah menumbuhkan harapan
kuat di hati penulis bahwa tak ada yang tidak mungkin bagi Allah.
Sukses selalu, Amin.
13. Ahmad Rifa’i bin Ruman. Teman berjuang sekaligus guru yang
banyak membantu. Terimakasih atas dorongan dan dukungan yang
diberikan, atas solusi yang ditawarkan setiap kali penulis menghadapi
kesulitan dalam menyusun skripsi ini serta atas keyakinan yang
berusaha ditransfer kepada penulis bahwa Allah akan senantiasa
menolong hamba-Nya. Jazâkallâh ahsanal jazâ` yâ Ustâdzî.
14. Seluruh keluarga besar penulis, guru-guru serta teman-teman
seperjuangan IIQ Jakarta dan Pondok Pesantren Modern Nurussalam.
Jazakumullah Khoir untuk support dan doa-doanya. Dan terakhir,
terimakasih pula untuk;
15. Pembaca sekalian, semoga karya sederhana ini dapat memberikan
inspirasi serta bermanfaat bagi pembaca.
Tiada yang dapat penulis berikan sebagai tanda balas budi atas
kebaikan, kemudahan, bantuan serta dukungan selain untaian doa semoga
Allah balas dengan kebaikan yang lebih. Jazâkumullâh Ahsanal Jazâ`.
viii
Atas segala kekurangan dan kesalahan yang terdapat dalam penulisan
skripsi ini, penulis memohon maaf yang sedalam-dalamnya.Semoga karya
penulis ini bermanfaat dan bernilai pahala di sisi Allah SWT., Amin.
ix
DAFTAR ISI
MOTTO ………………………………………………………………...... iv
x
1. Definisi Radikalisme ……………………………………… 24
2. Sejarah Radikalisme Agama dan Fenomena Radikalisme di
Indonesia ………………………………………………….. 30
3. Faktor Penyebab dan Ciri-ciri Radikalisme ……………… 34
B. Pemaknaan Radikalisme dalam Literatur Islam ………………….. 39
1. Term Radikalisme dalam Teks Agama …………………… 39
2. Penafsiran Ayat-ayat tentang Radikalisme ………………. 43
3. Radikalisme adalah Kemungkaran menurut Pandangan
Islam……………...………………………………………... 46
C. Upaya Pencegahan Radikalisme dan
Terorisme...………………………………………………………... 48
BAB III KORELASI UPAYA PENCEGAHAN RADIKALISME DAN
PERAN PEREMPUAN DALAM KELUARGA ………………………. 55
A. Teori Peran Perempuan dalam Keluarga ……………………... 56
1. Definisi Peran Perempuan .……………………………….. 56
2. Definisi Keluarga dan Fungsinya ………………………… 58
3. Pandangan Islam terkait Peran Perempuan dalam
Keluarga............................................................................ 60
B. Korelasi Peran Perempuan dalam Keluarga dan Upaya
Pencegahan Radikalisme ………………………………………... 74
C. Deskripsi Hasil Temuan ………………………………………… 77
1. Pencegahan Radikalisme Terhadap Suami ………………. 77
2. Pencegahan Radikalisme Terhadap Anak ………………... 78
3. Pencegahan Radikalisme Terhadap Keluarga ……………. 79
xi
A. Tabel Hasil Temuan …………………………………………….. 83
B. Identifikasi dan Interpretasi Ayat ……………………………… 88
1. Mencegah Radikalisme Melalui Pengamalan Amar Makruf
Nahi Mungkar Terhadap Suami ………………………….. 88
a. Identifikasi Ayat ………………………………….. 90
b. Interpretasi Ayat ……..…………………............... 90
c. Implementasi Ayat ………………………………... 93
2. Mencegah Radikalisme Melalui Pemberian Pendidikan
Terhadap Anak ……………………………………………. 97
a. Identifikasi Ayat …………………………………. 98
b. Interpretasi Ayat ………………………………….. 98
c. Implementasi Ayat ………………………………. 104
3. Mencegah Radikalisme Melalui Pembentengan Diri Dengan
Ilmu Pengetahuan dan Iman …………………………….. 106
a. Identifikasi Ayat ………………………………… 107
b. Interpretasi Ayat ………………………………… 107
c. Implementasi Ayat ………………………………. 109
4. Mencegah Radikalisme Melalui Doa ……………………. 111
a. Identifikasi Ayat ………………………………… 112
b. Interpretasi Ayat ………………………………… 112
c. Implementasi Ayat ………………………………. 115
5. Mencegah Radikalisme Melalui Pembangunan Ekonomi
Keluarga …………………………………………………. 116
a. Identifikasi Ayat ………………………………… 119
b. Interpretasi Ayat ………………………………… 119
c. Implementasi Ayat ……………………………… 125
BAB V PENUTUP ……………………………………………………... 128
A. Kesimpulan ……………………………………………………… 128
xii
B. Saran-saran …………………………………………………..….. 130
xiii
PEDOMAN TRANSLITERASI
1. Konsonan
أ :a ط : th
ب :b ظ : zh
ت :t ع :‘
ث : ts غ : gh
ج :j ف :f
ح :h ق :q
خ : kh ك :k
د :d ل :l
ذ : dz م :m
ر :r ن :n
ز :z و :w
س :s ه :h
xiv
ش : sy ء :`
ص : sh ي :y
ض : dh
2. Vokal
3. Kata Sandang
xv
ِ�أ َﻣﻨّﺎ ﺑِﺎ: Âmannâbillâhi ﺴﻔَ َﮭﺎ ُء
ّ أ َﻣﻦَ اﻟ: Âmana as-Sufahâ’u
َ ِإ ﱠن ا ﱠﻟ ِﺬﯾْﻦ: Inna al-ladzîna اﻟﺮ ﱠﻛ ِﻊ
َو ﱡ: waar-rukka’i
d. Ta Marbûthah()ة
Ta Marbûthah ( )ةapabila berdiri sendiri, waqaf atau diikuti oleh kata
sifat (na’at), maka huruf tersebut dialih aksarakan menjadi huruf “h”.
Contoh:
اﻷﻓﺌﺪة : al-Af`idah
xvi
ABSTRAK
xvii
BAB I
PENDAHULUAN
Islam diturunkan oleh Allah SWT sebagai Rahmatan lil ‘âlamîn. Islam
memerintahkan umatnya untuk mengaktualisasikan nilai-nilai kehidupan
berdasarkan pada ajaran Nabi yang ramah, sabar, dan penuh kasih sayang.
Praktik keseharian yang dicontohkan Nabi meneguhkan akan visi dan misi
Islam sebagai agama yang humanis, toleran dan beradab.1 Secara substansial,
Islam tidak mengajarkan perilaku keras. Wa mâ arsalnâka illâ rahmatan lil
‘âlamîn 2, sangat tegas dinyatakan dalam Al Quran.
1
Lihat Mursyid Romli, “Agama Cinta dan Toleransi; Studi Terhadap Fethullah
Gulen Movement” dalam Jurnal ‘Anil Islam; Jurnal Kajian Ilmu Keislaman, Vol. 5 No. 1
Juni 2012, h. 62-84 dan Abdul Mustaqim, “Deradikalisasi Penafsiran Al-Qur`an dalam
Konteks Keindonesiaan yang Multikultur” dalam Jurnal Suhuf, Vol. 6 No. 2 2013, h. 165
2
Q.S al-Anbiya`/21: 107
3
Lihat Edi Susanto, Dimensi Studi Islam Kontemporer, (Jakarta: Prenadamedia
Group, 2016) Cet. ke-1, h. 144
1
2
4
Lihat Obsatar Sinaga, dkk, Terorisme Kanan Indonesia;Dinamika dan
Penanggulangannya, (Jakarta: Elex Media Komputindo, 2018), h. 40
5
Lihat Sri Yunanto, Islam Moderat VS Islam Radikal; Dinamika Politik Islam
Kontemporer, (Yogyakarta: Medpress, 2018), Cet. ke-1, h. 175 dan Badan Nasional
Penanggulangan Terorisme (BNPT), “Strategi Menghadapi Paham Radikalisme Terorisme –
Isis”, h. 1, https://belmawa.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/2016/12/Strategi-
Menghadapi-Paham-Radikalisme-Terorisme.pdf diakses pada 15-10-2019
3
6
Abd. Muin M, dkk, Pendidikan Pesantren dan Potensi Radikalisme, (Jakarta: CV.
Prasasti, 2007) Cet. Ke-1, h. 20-21
7
Edi Susanto, “Kemungkinan Munculnya Paham Islam Radikal di Pesantren”, dalam
Jurnal Tadris, Vol. 2 No. 1 2007, h. 3
8
https://kbbi.web.id diakses pada 15-10-2019
9
AS. Hornby, Oxford Advance Dictionary of Current English, (Oxford: Oxford
University Press, 1995), h. 967
4
10
Kompas TV, “Mahfud MD: Radikalisme Menolak Sistem Negara Kita”
https://www.youtube.com/watch?v=k0dU-jLV1KY&t=145s, diupload pada 01 November
2019
11
Adon Nasrullah Jamaludin, Agama dan Konflik Sosial; Studi Kerukunan Umat
Beragama, Radikalisme dan Konflik Antarumat Beragama, h. 162
12
Edi Susanto, Dimensi Studi Islam Kontemporer, h.145
13
Irwan Masduqi, Berislam secara Toleran; Teologi Kerukunan Umat Beragama,
(Bandung: Mizan, 2011) Cet. Ke-1, h. 116
14
M. Quraish Shihab, Wasathiyyah; Wawasan Islam tentang Moderasi Beragama,
(Tangerang: Lentera Hati, 2019), Cet. ke-1, h. 108
5
15
Masduqi, Berislam secara Toleran; Teologi Kerukunan Umat Beragama, h. 116-
117
16
Hifdzuddîn (menjaga agama), Hifdzunnafs (menjaga jiwa), Hifdzul ’aql (menjaga
akal), Hifdzunnasl (menjaga keturunan), dan hifdzul mâl (menjaga harta benda).
17
Seorang cendikiawan Muslim Indonesia. Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
pada tahun 1998-2006
18
Lihat Azyumardi Azra, Islam in Southeast Asia: Tolerance and Radicalism.
Melbourne: The Centre for the Study of Contemporary Islam, (The University of Melbourne,
2005), h. 15
19
Yunanto, Islam Moderat VS Islam Radikal; Dinamika Politik Islam Kontemporer,
h.176
20
Abu Rokhmad, “Radikalisme Islam dan Upaya Deradikalisasi Paham Radikal”, h.
82-83
6
mengapa hal tersebut bisa terjadi dan apa upaya pencegahan yang dapat
dilakukan sebagai pembuktian bahwa tuduhan tesebut tidaklah benar.
Menjadi hal yang urgent untuk sebuah aktivitas atau program kontra
radikalisasi dan deradikalisasi dikerjakan di Indonesia, mengingat seringnya
aksi terorisme terjadi dan kemudian menjadikan Islam (sebagai agama
mayoritas penduduk Indonesia) sebagai agama yang tertuduh mengajarkan
umatnya berpikir dan bertindak radikal hingga teror tersebut.
21
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Strategi Menghadapi Paham
Radikalisme Terorime-ISIS, h. 3
22
Karena Keluarga adalah komunitas terkecil dalam struktur masyarakat.
Didalamnya ada suami (ayah), istri (ibu), dan mungkin ada pula anak-anak. Masing-masing
mempunyai peran berbeda dalam upaya mewujudkan sebuah keluarga yang diinginkan (baca:
sakinah).
7
itu, Allah SWT memerintahkan manusia memelihara diri dan keluarganya dari
api neraka (malapetaka). 23
23
Kedudukan dan Peran Perempuan (Tafsir Al-Qur`an Tematik), (Jakarta: 2012),
h.136
24
Aan Jaelani, “Islam, Gender dan Fundamentalisme-Radikal dalam Politik
Ekonomi Global” dalam Jurnal Equalita Tahun 2011, Pusat Studi Gender IAIN Syekh Nurjati
Cirebon, h. 1
8
25
Lihat Quraish Shihab, Perempuan, h. 241 dan 247
26
Dinamika Baru Wacana Islam di Indonesia (Jakarta: UIN JAKARTA PRESS,
2006) Cet. ke-1, h. 69
9
diskusi bertema ‘Islam Rahmatan Lil Alamin: Antara Ajaran dan Budaya’
yang digelar oleh Yayasan Lingkar Perempuan Nusantara (LPN), di Main
Hall, Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Kamis (5/7). 27
Atas penjelasan di atas dan melihat fakta bahwa pelaku aksi terorisme
berupa bom bunuh diri belakangan melibatkan perempuan bahkan anak-anak
(sebagaimana yang terjadi dalam kasus pemboman Surabaya di tahun 2018
lalu), maka penulis merasa berkepentingan untuk mengangkat tema yang
menghadirkan solusi/arahan yang baik untuk masalah ini. Perempuan harus
mengetahui apa yang dapat ia lakukan untuk menjaga dan menjauhkan diri
serta keluarganya dari bahaya radikalisme.
B. Permasalahan
27
https://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/18/07/05/pbe5sr291-
perempuan-punya-peran-penting-pencegahan-radikalisme diakses pada 15-10-2019
28
Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur`an Badan Litbang dan Diklat Kementerian
Agama RI, Maqasidusy-Syari’ah; Memahami Tujuan Utama Syariah (Jakarta: Lajnah
Pentashihan Mushaf Al-Qur`an, 2013), Cet. ke-1, h. 294
10
1. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang diatas, penulis mengidentifikasi masalah sebagai
berikut:
a. Maraknya aksi terorisme dan radikalisme yang seakan tak pernah
berhenti terjadi di Indonesia, menunjukkan perlunya dukungan
dari seluruh masyarakat untuk ikut melakukan beragam upaya
kontra radikalisasi dan deradikalisasi. Upaya-upaya ini dapat
dimulai pengaplikasiannya dari dalam keluarga, sebagai lingkup
terkecil masyarakat.
b. Perempuan dikatakan sebagai sosok yang berperan vital dalam
keluarga. Maka penting kiranya mengetahui apa saja perannya
dalam keluarga dan bagaimana korelasi antara peran perempuan
dalam keluarga dan upaya pencegahan radikalisme, sesuai dengan
posisi dan kemampuannya.
c. Karena terorisme berpangkal dari radikalisme. Maka masing-
masing faktor penyebab radikalisme harus diamati dan difikirkan
solusinya.
d. Setiap individu yang sadar akan bahaya radikalisme dan memiliki
keinginan untuk berperan dalam mencegahnya, memerlukan
petunjuk terkait hal apa saja yang dapat ia lakukan.
e. Fakta bahwa mayoritas penduduk Negara Indonesia beragama
Islam dan Indonesia merupakan Negara yang seringkali terjadi aksi
terorisme bisa menguatkan anggapan masyarakat bahwa Islam
adalah agama yang menakutkan, agama yang intoleran, agama
yang melegalkan tindak kekerasan, perusakan bahkan
pembunuhan. Maka menjadi tugas bagi seluruh Muslim Indonesia
untuk memahami dan menyebarluaskan ajaran Islam yang
sesungguhnya, Islam yang Rahmatan lil ‘âlamîn.
11
29
Sri Yunanto, Islam Moderat Vs Islam Radikal; Dinamika Politik Islam
Kontemporer, (Yogyakarta: Medpress, 2018), Cet. ke-1
14
30
Yusuf Qardhawi, Islam Jalan Tengah; Menjauhi Sikap Berlebihan dalam
Beragama, terj. dari Al-Shahwah Al-Islamiyah bain Al-Juhud wa Al-Tatharruf oleh Alwi
A.M., (Bandung: Mizan, 2017), Edisi ke-3, Cet. ke-1
31
M. Quraish Shihab, Wasathiyyah; Wawasan Islam tentang Moderasi Beragama,
(Tangerang: PT Lentera Hati, 2019), Cet. ke-1
15
32
Layla Rizki, “Peran Badan Nasional Penanggulangan Terorisme dalam
Menanggulangi Radikalisme di Indonesia”, Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2018,
h. 90-94
33
Abdul Ghofur, “Perempuan dan Narasi Kekerasan: Studi Kritis Peran Gender
dalam Deradikalisasi” dalam Jurnal Teosofi Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam, Vol. 5 No.
2 2015
17
34
Ervi Siti Zahroh Zidni, “Kemitraan Keluarga dalam Menangkal Radikalisme”
dalam Jurnal Studi al-Qur`an; Membangun Tradisi Berfikir Qur`an, Vol. 14 No. 1 2018
18
35
Muhammad Rusli, “Wanita Karir Perspektif Hukum Islam; Studi Kasus di
Kecamatan Rappocini Kota Makassar”, Tesis, UIN Alauddin Makassar, 2016, h. 98-99
19
36
Lihat Ahmad Syukri Saleh, Metodologi Tafsir Al-Qur`an Kontemporer dalam
Pandangan Fazlur Rahman, (Jakarta: Gaung Persada Press Jakarta, 2007), Cet. ke-1, h. 56
dan 63
20
132
133
Ghofur, Abdul, “Perempuan dan Narasi Kekerasan: Studi Kritis Peran Gender
dalam Deradikalisasi” dalam Jurnal Teosofi; Jurnal Tasawuf dan
Pemikiran Islam, Vol. 5 No. 2, 2015.
Hamid, Muhyiddin Abdul, Kegelisahan Rasulullah Mendengar Tangis Anak.
Semarang: Dahara Prize, 1994.
Hamka, Tafsir al-Azhar, Juzu’ VI, Jakarta: Pustaka Panjimas, 2000
Hanafi, Muchlis M, Moderasi Islam; Menangkal Radikalisasi Berbasis
Agama, Tangerang: Ikatan Alumni Al-Azhar dan Pusat Studi Al-Qur`an,
2013.
Haris, Muhammad, dkk, Menuju Islam Moderat, Yogyakarta: Cantrik
Pustaka, 2018.
Hasan, Maimunah, Pendidikan Anak Usia Dini, Yogyakarta: Diva Press,
2010.
Hasyim, Arrazy, Teologi Muslim Puritan; Genealogi dan Ajaran Salaf,.
Tangerang: Maktabah Darus- Sunnah, 2017.
Hasyimi, Muhammad Ali, Kepribadian Wanita Muslimah Menurut al-Qur`an
dan as-Sunnah, Jakarta: Akademika Pressindo, 1997
Hornby, AS, Oxford Advance Dictionary of Current English, Oxford: Oxford
University Press, 1995
Islam dan Radikalisme di Indonesia, Jakarta: LIPI Press, 2005
Jaelani, Aan, “Islam, Gender dan Fundamentalisme-Radikal dalam Politik
Ekonomi Global” dalam Jurnal Equalita Tahun 2011, Pusat Studi
Gender IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Jamaludin, Adon Nasrullah, Agama dan Konflik Sosial; Studi Kerukunan
Umat Beragama, Radikalisme dan Konflik Antarumat Beragama.
Karim, Ahmad Ma’bid Abdul, “Garis-garis Besar Tujuan Muktamar al-Azhar
Internasional untuk Menghadapi Ekstremisme dan terorime” dalam
Jihad melawan Teror; Meluruskan kesalahpahaman Tentang Khilafah,
Takfir, Jihad, Hakimiyah, Jahiliyah dan Ekstremisme oleh Prof. Dr.
syekh Ahmad ath-Thayyib et.al., Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam
Terbitan, 2016.
134