Anda di halaman 1dari 8

TUGAS PROPOSAL KAMPANYE PUBLIC RELATION

“KAMPANYE PUBLIC RELATIONS PT.SNB DALAM UPAYA PENYELAMATAN


LINGKUNGAN DENGAN GERAKAN PEMBAGIAN REGULATOR GRATIS”

Dosen Pembimbing: Keriyono, M.Sos

Disusun Oleh:

Akbar Jadid (44190016)

44.6A.05

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASII

( PUBLIC RELATIONS )

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI DAN BAHASA

UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA

2022
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Setiap perusahaan pasti melakukan kegiatan komunikasi baik kepada


pelanggan ataupun antar karyawan. Sebaiknya kedua arah komunikasi ini dijalankan
dengan sebaik-baiknya. Tidak hanya komunikasi kepada pelanggan yang selalu
diperhatikan. Karyawan juga perlu diperhatikan. Dengan lebih memperhatikan
karyawan tentunya akan meningkatkan kinerja karyawan dan nantinya akan menambah
keuntungan perusahaan. Karyawan yang merasa aman, nyaman, dan segala
kebutuhannya terpenuhi di perusahaan dimana dia bekerja maka dia akan loyal kepada
perusahaan tersebut.
Sebuah perusahaan dengan Citra yang positif akan menghasilkan suatu image baik
yang melekat kepada masyarakat sehingga dapat selalu dipercaya program atau
produknya, sebab sebuah citra baik bagi perusahaan itu sangat penting sekali untuk
dipertahankan apalagi persaingan makin ketat ditambah dengan naiknya kebutuhan
masyarakat kita akan ketergantungan produk berkualitas, ini pun termasuk kegiatan
seorang Humas untuk terus menjaga citra postif sebuah perusahaan tempat ia bekerja
dengan sebaik mungkin menyelesaikan dilema yang ada.
PT. SNB Group yang merupakan singkatan dari Suryandra Nusa Bhakti
merupakan salah satu perusahaan depot pemeliharaan gas LPG dimana melayani
pengisian (refill), pengecatan (repaint), dan pengetestan ulang (retest) swasta di
Indonesia yang mulai berdiri sejak tanggal 12 Januari 1993 sebagai perusahaan
perseroan. PT. SNB Group ini diharapkan dapat memperluas pangsa pasar persaingan
antara depot LPG ini. Bersamaan dengan kehadiran PT. SNB Group, publik dapat
menyaksikan peningkatan kualitas dan kuantitas, sebagai hasil dari komitmen untuk
memperbaiki kerja dan budaya perseroan.
Kegiatan dalam sebuah perusahaan sangatlah banyak, seperti halnya dengan Kegiatan
Humas atau biasa yang kita kenal dengan Public Relations (PR). Menurut International
Public Relations Association (IPRA)
Humas adalah fungsi manajemen dari ciri yang terencana dan berkelanjutan
melalui organisasi dan lembaga swasta atau publik untuk memperoleh
pengertian,simpati, dan dukungan dari mereka yang terkait atau mungkin ada
hubungannya dengan penelitian opini public diantara mereka. Baik atau buruknya
sebuah perusahaan dinilai dari bagaimana cara humas membawa perusahaanya, seperti
melakukan sebuah kegiatan untuk menaikan citra positif perusahaan.
Banyak hal dilakukan perusahaan untuk meningkatkan loyalitas karyawan,
antara lain mengadakan makan bersama, family gathering, pelatihan keamanan, dll.
Kegiatan-kegiatan tersebut dinilai sangat bermanfaat untuk meningkatkan loyalitas.
Seperti halnya PT. SNB Group juga melakukan kegiatan-kegiatan untuk meningkatkan
loyalitas seperti, family gathering, makan bersama menjelang Lebaran, mengadakan
pertemuan sebelum lebaran untuk saling bermaafan, jika ada masalah besar dan
karyawan tidak bisa menyelesaikan maka diadakan pertemuan. Dengan begitu
kerjasama antar karyawan dapat terjalin dengan baik.
Kegiatan yang menunjang keamanan serta keselamatan Lingkungan seperti
Pembagian Regulator adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan dalam rangka
melatih keamanan dan keselamatan Masyarakat serta membangun citra positif bagi
perusahaan. Kampanye sendiri biasanya diisi dengan kegiatan langkah penanggulangan
kebakaran dan pelatihan penggunaan alat Regulator dalam upaya meningkatkan
keamanan dan keselamatan bagi Masyarakat

1.2 Identifikasi Masalah


Melihat dari hal-hal yang melatarbelakangi munculnya gerakan Kampane Pembagian
Regulator ini, maka penelitian ini mengindetifikasi beberapa masalah berdasarkan :

1.Seberapa besar kebutuhan masyarakat terhadap penggunaan Regulator?

2.Apa akibat dari penggunaan regulator bagi lingkungan?

3.Apa bahaya penyalagunaan regulator bagi lingkungan?

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Analisis Situasi

Analisis PEST

 Politik

Analisi Politik di Indonesia saat ini cukup stabil dan tidak memberi dampak pada Organisasi
dalam melakukan kegiatan kampanye Sebagai organisasi milik negara, situasi politik cukup
setabil seperti ini tidak memberikan dampak negatif bagi PT.SNB dalam menyeleggarakan
program kampanyenya

 Ekonomi

Kondisi ekonomi Indonesia saat ini sedang dalam masa pertumbuhan pasca adanya
Pandemik COVID 19 namun ini tidak memberi jaminan akan terus bertahan dan Kondisi
ekonomi seperti ini pastinya memberikan dampak pada konsumen dari PT.SNB

 Sosial

Masyarakat Indonesia saat ini sedang Mengalami masalah sosial karena adanya pandemic
COVID 19 namun dengan adanya teknologi yang sudah maju dan ini dapat berpengaruh
terhadap perusahaan karena dapat membawa dampak positif untuk PT SNB itu sendiri

 Teknologi

Teknologi di Indonesia saat ini berkembang dengan sangat cepat Khususnya dalam
penggunaan smartphone dan juga sosial media yang makin marak. Ini dapat berpengaruh
terhadap sosialisasi kampanye yang lebih mudah untuk dilakukan oleh PT.SNB

Analisis SWOT

 Kekuatan ( Strength )
1. Dukungan dana dari pemerintah
2. Mendapat support dari masyarakat
 Kelemahan ( Weakness )
1. Sulit untuk Mengontrol sosialisasi dikala Pandemik
 Peluang ( Opportunities )
1. Peluang untuk Mengurangi bahaya terhadap penyalagunaan regulator bagi konsumen
PT.SNB
2. Sosialisi kepada Konsumen PT.SNB Terhadap penggunaan Regulator yang baik dan
benar
 Ancaman ( Threats )
1. Oknum-oknum dan perusahaan pesaing PT.SNB

2.2 Tujuan Kampanye

1. Mengedukasi pentignya keamanan pengunaan regulator


2. Mengurangi tingginya angka kecelakaan Gas akibat penyalahgunaan Regulator.
3. Mendorong kesadaran akan pentingnya regulator

2.3 Perencanaan Kampanye

 Nama & Tema Kegiatan


1. Nama Kegiatan: KAMPANYE PUBLIC RELATIONS PT.SNB DALAM
UPAYA PENYELAMATAN LINGKUNGAN DENGAN GERAKAN
PEMBAGIAN REGULATOR GRATIS
2. Tema Kegiatan: Peningkatkan Keselamatan konsumen terhadap
penyalahgunaan dalam menggunakan regulator untuk gas LPG

 Target Audiens
Berdasarkan demografis
1. Laki-laki dan perempuan
2. Umur 17 – 50 tahun
Berdasarkan Psikografis
1. Masyarakat Konsumen PT.SNB
2. Karyawan PT.SNB
Berdasarkan Geografis
3. Wilayah Sekitar PT.SNB

 Waktu & Tempat Kegiatan


1. Tempat: Aula PT.SNB
2. Waktu: Jam 09-12 WIB

 Media Publikasi
1. Sepanduk
2. Banner
3. Media Sosial

2.4 Pesan Kampanye

Pesan yang ingin disampaikan yaitu tentang kesadaran akan pentingya keselamatan
lingkungan dalam penggunaan regulator yang biasanya diabaikan akibat kurangnya factor
edukasi akan bahaya dari penyalahgunaan Regulator

2.4 Strategi Dan Taktik

1. Strategi
 Mengkapanyekan pesan dengan gaya yang sesuai dengan target audiens
2. Taktik
 Menggandeng para komunitas UMKM sekitar PT.SNB untuk ikut berkampanye
 Menyusun pesan dengan menarik
 Menggunakan gaya bahasa yang sesuai dengan target audiens

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Dengan adanya Program Pembagian Regulator yang diinisiasi oleh PT.SNB


Diharapkan dapat mengurangi penyalahgunaan dalam pengunaan regulator Khususnya bagi
para konsumen di PT.SNB Namun semua ini akan berjalan lebih baik lagi jika kita
masyarakat Di sekitar wilayah PT.SNB mau bahu – membahu dan mengawasi setiap
pergerakan penyalah gunaan regulator dan juga berpartisipasi dalam memberantas seluruh
oknum-Oknum penjual regulator murahan
LAMPIRAN

https://www.alfan.id/2017/06/contoh-analisis-situasi-perencanaan.html

https://www.alfan.id/2018/10/contoh-perencanaan-kampanye-pr-aman.html

https://moovitapp.com/index/in/Tranportasi_Umum-PT_SNB-Jakarta-
site_33445564-2044

Anda mungkin juga menyukai