Materi ajar daalammasa “CIVID 19” siswa harus belajar dirumah, namun tidak mengurangi arti untuk
belajar.
Berikut saya siapkan materi ajar berupa tulis, dan saya sediakan untuk tayangan Video untuk membantu
Visual.
Kiranya bahan ajar ini disikapi dengan cara bijak, selamat belajar, jaga kesehatan, Lakukan Protokol
Kesehatan, selamat belajar.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
1. CARA PEMBAGIAN GROUP MCB PADA INSTALASI RUMAH :https://youtu.be/ftK270Bc7vY
2. PEMASANGAN MCB GROUP UNTUK RUMAH 2 LANTAI :https://youtu.be/4o17YUX6OWQ
3. Cara pembagian group MCB 1phase :https://youtu.be/4uMe6E2nQ7o
4. Cara merakit panel listriktigafasa dan satufasa :https://youtu.be/ER9W37a-hCQ
5. CARA PEMASANGAN 2 MCB GROUP UNTUK KIOS/KOSAN DALAM 1 KWH
:https://youtu.be/n1DG3ZZfQUM
6. praktekcaramudahmenambahinstallasibaru pada panel mcblistrik 1 phase :https://youtu.be/TasFWKk09x0
7. CARA MEMASANG MCB YANG BENAR :https://youtu.be/rjrazPhs0Eo
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pengertian MCB atau Miniature Circuit Breaker adalah sebuah komponen listrik yang berguna untuk
mengamankan beban lebih atau hubung singkat (Short Circuit) yang disebebkan oleh lonjakan listrik
yang tidak disengaja.
Pengertian MCB 1 Fasaitu untuk mengamankan beban lebih dan hubung sikat tetapi hanya
menggunakan instalasi 1 fasa, 220V dan Netral.
Pengertian MCB 3 Fasa suatu komponen listrik untuk mengamankan beban lebih (Overload) dan
hubung singkat (short circuit) yang instalasinya menggunakan 3 Fasa yaitu R, S, T.
Fungsi MCB : adalahsebagai pengaman beban lebih (Overload) dan hubung singkat (short circuit)
yang disebabkan oleh ketidak sengajaan manusia dan disengaja oleh manusia.
Dikatakan Beban Lebih (Overload)jika arus listrik yang dikonsumsi melebihi batas rating yang
ditentukan oleh peralatan listrik, maka mcb ini akan bekerja dibawah rating maksimum alat listrik
tersebut sehingga terhindardari namanya beban lebih yang mengakibatkan kerusakan pada peralatan
listrik.
Contohnya : Jika sebuah kulkas dengan rating ampere 1-4A, 4 menunjukan batas maksimum arus
yang bisa dikonsumsi jika lebih dari 4A maka kulkas anda bisa rusak, dari sini anda harus memang
mcb yang rating ampernya saat trip dibawah 4A untuk lebih amanya.
Hubung Singkat : adalah sebuah kejadian yang fatal untuk dunia listrik karena menimbulkan percikan
bunga api, bunga api tersebut bisa besar tergantung bebanya jika beban semakin besar maka bunga api
tersebut akan besar,
Hubung Singkat Short Circuit biasanya terjadi karena pertemuan antara fasa dengan netral atau
ground, ini akan mempunya arus yang besar bisa lebih dari 20x dari beban listrik yang digunakan.
Prinsip Kerja MCB : bedasarkan fungsi dari MCB tersebut sebagai pengaman beban lebih dan
hubung singkat, mungkin mcb biasanya cuman on dan off jika ada listrik padam dari pln tetapi mcb ini
memliliki prinsip kerja yang penting yang harus kita ketahui.
1. MCB bekerja manual dengan menaikkan atau menurukan sebuah tuas toggle yang berasa
ditengah-tengah mcb, jika pada posisi atas maka mcb tersebut ON, kebalikanya jika pada posisi
bawah maka mcb tersebut OFF.
2. MCB bekerja saat terjadi beban lebih atau Overload terdapat sebuah bimetal dengan prinsip
kerjanya jika suhu pada bimetal semakin panas maka bimetal yang sudah disetting dengan suhu
tertentu akan lepas, sama halnya mcb bimetal tersebut mengukur suhu dari penampang
alumunium pada mcb yang dilewati arus, jika beban tersebut besar dan arus semakin tinggi
3. MCB bekerja saat terjadi Hubung Singkat Short Circuit, dalam mcb ada sebuah coil yang
berfungsi jika ada arus lebih yang sangat tinggi atau hubung singkat maka coil tersebut akan
penuh dan melepas mcbnya menjadi off, biasanya jika terlalu tinggi arus yang diterima coil
disebabkan hubung singkat mcb tersebut akan blanket, maka mcb tersebut akan rusak tidak bisa
digunakan lagi.
Untuk Indonesia yang terutama digunakan pada rumah banyak yang memakai Curve C karena harga
dan murah dan sudah bisa mengatasi hubung singkat yang rata - rata indonesia memakasi 900 W,
berikut penjelasan tentang Curva MCB dengan In yang saya tentukan yaitu 10A.
Curve B, MCB ini mempunya retting dibawah 3 In, 3 x 10 = 30A maka hubung singkat yang bisa
diatasai adalah 30A jika diatas 30A maka mcb akan rusak.
Curve C, MCB ini mempunya retting dibawah 5 -10, 10 x 10 = 100A maka hubung singkat yang bisa
diatasai adalah 100A jika diatas 100A maka mcb akan rusak.
Curve D, MCB ini mempunya retting dibawah 10 -20, 20 x 10 = 200A maka hubung singkat yang bisa
diatasai adalah 200A jika diatas 200A maka mcb akan rusak.
Bagian-bagian MCB
1. Actuator Lever atau toggle switch, sebagai On dan Off mcb selain itu berguna
untuk indikasi jika mcb ini pada posisi on atau off.
2. Switch mekanis, berfungsi sebagai mekanik pemutus arus.
3. Kontak arus listrik sebagai penyambung dan pemutus arus listrik.
4. Terminal berfungsi sebagai tempat penyambungan kabel listrik ke MCB dengan
model screw.
5. Bimetal, yang berfungsi sebagai thermal trip
6. Baut untuk kalibrasi sudah disetting oleh pabrikanya.
7. Solenoid. Coil atau lilitan yang berfungsi sebagai magnetic trip dan bekerja bila
terjadi hubung singkat arus listrik.
8. Pemadam busur barah Jika terjadi percikan barah saat terjadi pemutusan atau
XII IPL - MCB Page 4
pengaliran balik arus listrik.