Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN KASUS

PRAKTIK KEBIDANAN STAGE KOMUNITAS


DI PUSKESMAS SUKOREJO II

Tugas ini diampu oleh Titik Spartinah, S.SiT.,M.Kes

yang disusun oleh :

ELVIA AMALIA YUANTI


P1337424821494

PRODI PROFESI KEBIDANAN


JURUSAN KEBIDANAN SEMARANG
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
TAHUN 2022
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS KELUARGA
PADA KELUARGA Tn. F DI RT 03 RW 01
DESA SELOKATON KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL

SURVEY KEBIDANAN KOMUNITAS


Identitas Respoden Identitas Responden
Nama KK : Tn. F Nama Responden : Ny. H
Nomo rumah (sensus) :- Status Responden : Istri
RT / RW : 3/1 Tanggal Survey : 27 Februari 2022
Desa : Selokaton Nama Pelaksana : Elvia Amalia Yuanti
Kecamatan : Sukorejo Supervisor :
Kota/Kab : Kendal Tanda tangan pelaksana :

I. KEPENDUDUKAN
Daftar nama anggota keluarga yang tinggal, berdasarkan lamanya tinggal
(selama satu tahun)
Nama KK & anggota Hubungan Agama Pendidi
No L/P Umur Pekerjaan
keluarga terhadap KK kan
1. Tn. F L 33 th Kepala Islam SLTP Wiraswasta
keluarga
2. Ny. H P 33 th Istri Islam SLTA IRT
3 An. R L 16 Anak Islam - -
bulan

a. Apakah ada anggota keluarga yang pindah dalam satu tahun ini ? Ya
Tidak
Bila Ya, sebutkan : .....-...... orang
b. Apakah ada anggota keluarga baru dalam satu tahun ini ?  Ya 
Tidak
Bila Ya, sebutkan :

c. Buat Genogram Dua keturunan:


Tn.F
Ny
.H

An.R

Keterangan hubungan :
Menikah : Tinggal satu rumah :

Pria : :

Wanita : Anak yang masih dalam kandungan :

Meninggal :
Anak kandung :

II.STATUS KESEHATAN
A. Kesakitan
Keluhan Pengobatan
No Nama / Tidak Kelg / Dukun / Praktik Puskesmas
penyakit berobat Kader sinche medis / RS
- - - - - - - -

1. Daftar nama anggota keluarga yang sakit selama satu bulan yang lalu.
(Keterangan : Jenis penyakit termasuk jiwa, kurang gizi dan kecacatan.)
.....Tidak ada anggota keluarga yang sakit dalam satu bulan yang
lalu...................

2. Memiliki Kartu Sehat / JPS-BK (jaminan kesehatan) :


 Ya R. Tidak

B. Kematian
Daftar anggota keluarga yang meninggal dalam periode satu tahun yang lalu.
No Nama Umur Pengobatan Sebab kematian
- - - - -

Keterangan : Apabila yang meninggal bayi, maka ukuran waktu meninggal adalah
hari.

III. UPAYA PELAYANAN KESEHATAN


A. Kesehatan Ibu dan Anak
Usia Sekolah
1) Umur Anak : 16 bulan
2) Imunisasi TT :  Ya  Tidak
3) Putus Sekolah :  Ada  Tidak
4) Riwayat Kesehatan 3 bulan terakhir :
R ISPA  Diare  Kulit
 Lain-lain, sebutkan...

B. KELUARGA BERENCANA (PUS-UMUR WANITA 15 s/d 49 TAHUN)


1. Apakah PUS sudah ikut KB ?
£Ya
R Tidak
2. Kembangkan informasi lain:
a. Alasan tidak ber KB : Kurang pengetahuan tentang KB
b. Keluhan setelah ikut KB : Tidak ada
c. Pengetahuan tentang manfaat KB : Baik Kurang
d. Peran Keluarga terhadap KB : Mendukung Tidak
Mendukung
e. Pengetahuan tentang Pemeriksaan Kanker Rahim :
Baik RKurang
f. Pemeriksaan Kanker Rahim (Pap Smear) : Sudah Belum
B. INDUSTRI RUMAH TANGGA
1. Apakah keluarga mempunyai usaha dibidang makanan/minuman?
 Ya Tidak
2. Apakah usaha tersebut pernah diperiksa petugas kesehatan/puskesmas ?
 Ya Tidak
C. P 2 M
1. Apakah anggota keluarga yang menderita demam (diduga malaria) ?
Ya Tidak
2. Apabila ADA, sudahkah diambil darahnya oleh petugas kesehatan/bidan
desa untuk diperiksakan ke laboratorium di Puskesmas?
Sudah  Belum

IV. PERILAKU TERHADAP KESEHATAN.


A. KEBIASAN MANDI DAN GOSOK GIGI.
1. Berapa kali anggota keluarga mandi dalam sehari ?
1x 2x  3 x atau lebih.
2. Dimanakah anggota keluarga mandi ?
Kamar mandi Umum / MCK RKamar mandi sendiri
Pancuran/belik/PMA Sungai
Kolam

3. Apakah waktu mandi menggunakan sabun ?


Ya  Tidak
4. Apakah anggota keluarga menggosok gigi ?
 Ya, Sebutkan : 2 kali/hari.
 Tidak
 Jumlah sikat gigi : 3 buah,Jumlah Anggota Keluarga : 3 orang

B. KEBIASAAN BUANG AIR BESAR (BAB)


Anggota keluarga BAB di :
R Angsatrin  Jumbleng/cemplung  Kolam ikan Sembarang
tempat
C. KEBIASAAN MENGAMBIL AIR MINUM
1. Dimanakah anggota keluarga mengambil air minum ?
Mata air  Perpiaan / PAM  Sumur umum

 PMA  Sumur keluarga


2. Apakah air dimasak sebelum diminum ?
 Ya Tidak

D. KEBIASAAN GANTI PAKAIAN


1. Berapa kali anggota keluarga mengganti pakaian kerja atau sekolah ?
 Tiap hari Tiap tiga hari sekali
R Tiap dua hari sekali  Lebih dari tiga hari
2. Berapa kali anggota keluarga mengganti pakaian harian ?
1 kali R dua kali  lebih dari 2 kali

E. KEBERSIHAN RUMAH
1. Dalam sehari berapa kali membersihkan rumah ?
R 1 kali  2 kali  3 kali atau lebih  Tidak teratur
2. Dalam membersihkan sarang laba-laba :
Kurang dari sebulan sekali Sebulan sekali
Lebih dari sebulan sekali  Tidak tentu
3. Dalam membersihkan tempat penampungan air :
Tiap hari Seminggu sekali
Sebulan sekali RTidak tentu

F. PANTANGAN MAKAN DAN MINUM


1. Apakah ada pantangan makan dan minum bagi ibu hamil/ibu melahirkan ?
 Ya, sebutkan : minum jamu tradisional
R Tidak
2. Apakah ada pantangan makan bagi bayi/anak balita ?
 Ya, sebutkan :
R Tidak

G. KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI)


Berilah tanda () pada kolom yang sesuai Keadaan
No Indikator Kadarzi Ya Tidak
1. Apakah keluarga makan aneka ragam 
makanan ? *)
2. Apakah keluarga (bumil/balita) memantau 
kesehatan dan pertumbuhan dengan cara
menimbang berat badan ? **)
3. Apakah keluarga biasa menggunakan 
garam beryodium dalam makanan sehari-
hari ?
4. Apakah ibu hanya memberi ASI sampai 
bayi berumur 4 bulan ? ***)
5. Apakah keluarga biasa makan pagi ? 
Keterangan :
*). Kunci penilaian (observasi) perilaku 1 adalah kebiasaan keluarga
mengkonsumsi buah 2 kali seminggu
**) Kunci penilaian (observasi) perilaku 2 adalah balita sama atau lebih 3 kali
ditimbang pada 6 bulan terakhir (positif, ya) dan ibu hamil minimal 4 kali
pemeriksaan. Apabila keluarga tidak terdapat balita atau ibu hamil
tanyakan pengetahuannya.
***) Bila dalam keluarga tidak ada ibu menyusui tanyakan pengetahuannya
atau sikap terhadap ASI ekslusif

H. KEMBANGKAN INFORMASI LAIN :


1. Kurangnya pengetahuan ibu tentang KB serta ibu pernah mengalami
kegagalan dalam menggunakan KB implant yaitu perubahan pola haid
dimana ibu sering flek-flek serta ibu lebih mempercayai kegagalan KB
yang terjadi pada keluarga sehingga ibu ragu menggunakan KB lagi.
2. Adanya anggota keluarga yang merokok

V. LINGKUNGAN (Dilakukan dengan pengamatan langsung)


A. PERUMAHAN (LINGKUNGAN FISIK)
1. Sarana Sanitasi :
No
Keterangan Kondisi Skor
.
a. Pembuangan Kotoran
Ada sarana, mudah disiram, bersih, Ada (memenuhi syarat) 2
menggunakan leher angsa atau bentuk Ada (tidak memenuhi 1
cemplung dengan tutup, sehingga kecoa syarat)
dan lalat tidak dapat masuk. Tidak ada, 0
b. Penyediaan Air Bersih
Ada sumber air yang terlindung dari Ada (memenuhi syarat) 2
pencemaran, bersih, cukup untuk Ada (tidak memenuhi 1
memenuhi kebutuhan minum, masak, syarat)
mandi dan cuci. Tidak ada 0

c. Pembuangan sampah
Ada tempat/ lubang sampah yang cukup Ada (memenuhi syarat) 2
menampung sampah rumah tangga Ada (tidak memenuhi 1
keluarga yang bersangkutan, syarat)
dibakar/ditimbun secara teratur sehingga Tidak ada 0
tidak menjadi sarang nyamuk, lalat dan
tikus.
d. Pembuangan Air Limbah
Ada tempat penampungan air limbah dan Ada (memenuhi syarat) 2
tertutup sehingga tidak ada genangan air Ada (tidak memenuhi 1
limbah di halaman. syarat)
Tidak ada 0
e. Jendela
Ada jendela diruang tamu dan ruang tidur. Ada (memenuhi syarat) 2
Jendela dapat dibuka & ditutup, luasnya Ada (tidak memenuhi 1
1/10 (10 %) luas lantai bangunan syarat)
Tidak ada 0
f. Lubang / Cerobong Asap Dapur
Ada konstruksi untuk pengeluaran asap Ada (memenuhi syarat) 2
dapur, asap dapur dapat keluar dari ruang Ada (tidak memenuhi 1
dapur bila sedang dipakai memasak dan syarat)
tidak mengganggu penglihatan. Tidak ada 0
g. Ruang Tidur
Ada ruang tidur, terang pada siang hari, Ada (memenuhi syarat) 2
tidak lembab baik lantai meupun Ada (tidak memenuhi 1
dindingnya. syarat)
Tidak ada 0

2. Kualitas Lingkungan.
No
Keterangan Kondisi Skor
.
a. . Bebas Jentik
Tidak ditemukan jentik nyamuk pada Ya 2
tempat penampungan air baik didalam Tidak (Tidak memenuhi 0
rumah (gentong, bak mandi, dsb) maupun ketentuan seperti tersebut)
diluar rumah (kaleng bekas, pot, dsb).
b. Bebas Tikus
Tidak ditemukan tikus dan jejaknya baik Ya 2
didalam maupun diluar rumah Tidak (Tidak memenuhi 0
ketentuan seperti tersebut)
c. Bebas Lalat
Ditemukan sedikit (satu/dua) lalat didapur Ya 2
dan sekitarnya Tidak (Tidak memenuhi 0
ketentuan seperti tersebut)
d. Pekarangan Bersih
Keadaan pekarangan bersih baik dari Ya 2
sampah maupun kotoran hewan ternak dan Tidak (Tidak memenuhi 0
tertata dengan rapi ketentuan seperti tersebut)

e. Pekarangan Dimanfaatkan
Pekarangan dimanfaatkan untuk tumbuhan Ya 2
pelindung. Toga, sayuran dan sejenisnya. Tidak (Tidak memenuhi 0
ketentuan seperti tersebut)
f. Kandang Terpisah dan Bersih
Bangunan kandang hewan ternak Ya 2
tersendiri, tidak menjadi satu dengan Tidak (Tidak memenuhi 0
rumah induk, keadaannya bersih, terawat ketentuan seperti tersebut)
dan tertata dengan rapi.

Keterangan (Sarana Sanitasi + Kualitas lingkungan) :


Penilaian Kelaikan :
 Jumlah skor lebih atau sama dengan 18 = LAYAK SEHAT.
 Jumlah skor kurang dari 18 = TIDAK LAYAK SEHAT.
Penilaian Program
Jumlah rumah sehat

skor ruma h se h at yang diperole h 20


X 100 % = X 100 % =
total skor yang diperole h 26
76,92%

B. Sosial Ekonomi
Pendapatan/ perbulan : Rp. 3.500.000,00

C. Sosial Budaya
1. Kegiatan organisasi sosial keagamaan yang diikuti :
Tn. F dan Ny H mengikuti pengajian yang diselenggarakan.
2. Peran Serta Masyarakat
a. Pelayanan Kesehatan Desa (polindes/PKD):
Terdapat PKD, untuk pelayanan kesehatan
b. Ketersediaan Posyandu
Ada
c. Berapa kali posyandu buka setiap bulan ?
1 x dalam sebulan
d. Berapa jumlah kader saat posyandu buka ?
4 kader
e. Apakah ada ambulan desa ?
Ada
f. Bagaimana cara mendapatkan ambulan desa ?
Menghubungi perangkat desa
g. Apa peran keluarga dalam ambulan desa ?
Ikut mengusahakan kendaraan untuk dijadikan ambulan desa
h. Apakah tersedia bank darah berjalan ?
Tidak tersedia
i. Apakah keluarga menjadi pendonor ?
Tidak

VI. ANALISA MASALAH


No Kriteria masalah Besarnya Kegawat Kecenderun Akibat Luas Total/
masalah( an gan masalah( masala urutan
5) masalah meningkat( 8) h(9)
(6) 7)
1 Kurangnya 7x5 7x6 7x7 7x8 7x9 259/ I
pengetahuan ibu
mengenai KB
2 Anggota keluarga 6 x 5 6x6 7x7 6x8 6x9 217/
merokok II

VII. PRIORITAS MASALAH


Dengan memprioritaskan masalah yang ada di keluarga Tn. F RT. 3/1 Desa
Selokaton, menggunakan metode Hanlon Kualitatif dengan membandingkan
masalah satu dengan masalah lain menggunakan kriteria USG. Adapun masalah
yang ditentukan antara lain :
A. Pasangan usia subur tidak ber KB
B. Anggota Keluarga ada yang merokok

PENENTUAN PRIORITAS MASALAH


DENGAN METODE HANLON KUALITATIF

URGENT
Masalah A B Total Horizontal
A + 1
B 0
Total Vertikal 0 0
Total Horizontal 1 0
TOTAL 1 0
SERIOUSNESS
Masalah A B
Total Horizontal
A + 1
B 0
Total Vertikal 0 0
Total Horizontal 1 0
TOTAL 1 0

GROWTH
Masalah A B Total Horizontal
A - 0
B 0
Total Vertikal 0 1
Total Horizontal 0 0

TOTAL 0 1

REKAPITULASI HASIL PRIORITAS MASALAH


Masalah U S G Total Priorotas
A 1 1 0 2 I
B 0 0 1 1 II

Setelah menentukan prioritas masalah dengan menggunakna metode Hanlon


Kualitatif dengan kriteria USG dapat diperoleh kesimpulan bahwa prioritas maslaah
keluarga Tn. F RT. 3/1 Desa Selokaton Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal
adalah
A. Adanya anggota keluarga Kurangnya pengetahuan terhadap KB
B. Terdapat anggota keluarga yang merokok
VIII. IMPLEMENTASI
Sesuai Prioritas Masalah

Metode,
Prioritas Rencana
No Kegiatan Tujuan Sasaran Waktu, Dan Evaluasi
Masalah Penyelesaian
Tempat

1 Pasangan -Berikan Memberikan - Tn F dan Tn F dan Promosi  Tgl 27-02-2022


usia subur konseling promosi Ny. H. Ny H. kesehatan, Ny. H. mengerti tentang informasi
tidak ber tentang KB kesehatan mengerti Rumah Tn F, yang diberikan dengan mampu
KB tentang tentang tgl 27 menjawab pertanyaan KB setelah
- -Memotivasi Keluarga KB Februari dilakukan konseling.
Kurangny ibu untuk Berencana, - Tn F dan 2022 pukul
a menggunakan karena Tn F Ny H 10.00 WIB  Tgl 05-03-2022
pengetahu KB dan Ny. H mempun Ny. H. dapat menentukan pilihan
an tentang belum yai ber KB dengan menggunakan
KB menopause. pilihan metode KB suntik.
Dan masih alat KB
menjadi yang  Tgl 12-03-2022
pasangan usia diinginka Ny. H sudah melakukan KB suntik
subur n
2 Ada - Memberika Memberikan Tn F. Tn F Promosi  Tgl 27-02-2022
anggota n pendkes konseling mengerti kesehatan, Tn. F. mengerti tentang materi
keluarga mengenai rokok meliputi tentang Rumah Tn F, merokok dengan mampu menjawab
yang bahaya tempat yang bahaya tgl 27 pertanyaan yang diberikan meliputi
merokok merokok sesuai untuk merokok Februari bahaya merokok dan cara
- Tn F. merokok, cara 2022 pukul mengurangi frekuensi merokok
merokok - mengurangi 10.00 WIB setelah dilakukan penyuluhan.
dalam kebiasaan
sehari 5 merokok, serta  Tgl 05-03-2022
batang bahaya Tn. F. sudah merokok tidak di dekat
- Tn F merokok istri dan anak misalnya merokok di
sering luar rumah.
merokok
di luar  Tgl 12-03-2022
rumah Tn. F. sudah merokok tidak di dekat
istri dan anak misalnya merokok di
luar rumah,mengurangi jumlah
batang rokok,dan mengganti
baju,cuci muka tiap bertemu dengan
anak.
BAB IV
PEMBAHASAN

Dalam bab Pembahasan ini, penulis akan menguraikan hasil praktik pada
Asuhan Kebidanan Keluarga dengan menggunakan managemen kebidanan serta
membandingkan hasil praktik dengan teori asuhan kebidanan menurut Helen
Varney secara komprehensif.
Berdasarkan pengkajian, penulis mengumpulkan data pasien baik data subjektif
maupun objektif sesuai dengan teori. Pada Kasus ini penulis melakukan
pengkajian keluarga Tn. F RT. 3/1 Desa Selokaton Kec. Sukorejo Kab. Kendal.
Dari pengkajian yang dilakukan didapatkan dua masalah yang ada di dalam
keluarga Tn. F yaitu masalah kurangnya pengetahuan mengenai program KB, dan
bahaya merokok, oleh karena itu dalam penatalaksanaan penulis memberikan
pendidikan kesehatan yang berhubungan dengan masalah tersebut.
Penatalaksanaan atau intervensi dibagi menjadi beberapa tahap agar lebih efektif
dan informasi dapat diterima dengan baik oleh keluarga. Maka dilakukan
implementasi sesuai dengan intervensi pada tanggal 5 dan 12 Maret 2022.
Pada hari pertama pengkajian tanggl 27 Februari 2022 diketahui bahwa
pasangan usia subur tidak ber KB dan tidak dalam proses hamil, sehingga pada
hari itu penulis bersama keluarga mendiskusikan mengenai kondisi agar keluarga
paham mengenai KB untuk pasangan usia subur, serta memberikan penkes
mengenai KB untuk lebih memberikan pengetahuan keluarga untuk ber KB.
Kunjungan kedua dilakukan pada tanggal 5 Maret 2022. Dilakukan dengan
pengkajian terlebih dahulu. Berdasarkan pengkajian ibu tidak ada keluhan. Penulis
memberikan motivasi kepada ibu dan keluarga untuk melakukan KB sesuai
dengan kesepakatan keluarga. Keluarga memutuskan untuk menggunakan KB
suntik untuk mencoba terlebih dahulu. Selain itu, praktikan juga memberikan
konseling mengenai bahaya merokok di dalam rumah kepada keluarga.
Kunjungan ketiga dilakukan pada tanggal 12 Maret 2022 , penulis melakukan
evaluasi setelah memberikan penkes atau konseling pada keluarga. Evaluasi
dilakukan penulis dengan cara menanyakan kembali poin-poin penting yang harus
dipahami keluarga mengnai informasi yang telah disampaikan. Ny. H sudah
melakukan suntik KB 3 Bulan pada 9 Maret 2022. Keluarga dapat menjawab
pertanyaan penulis dengan benar meskipun tidak begitu lengkap. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa pendidikan kesehatan berhasil disampaikan
dan dapat diterima dengan baik oleh keluarga sehingga pada saat evaluasi
keluarga paham dan dapat menjelaskan kembali apa yang ditanyakan oleh penulis
terkait dengan pendidikan kesehatan yang telah disampaikan.
Rencana tindak lanjut setelah dilakukan asuhan kebidanan kepada keluarga
Tn.F yaitu untuk anggota keluarga yang merokok, penulis memberikan motivasi
kepada Tn.F untuk tidak merokok di dalam rumah dan Tn. F bersedia untuk tidak
merokok di dalam rumah dan berusaha untuk menghentikan kebiasaan merokok
yang awalnya perhari 5 batang sekarang sudah dikurangi menjadi 3 batang
perhari. Rencana tindak lanjutnya untuk Ny. H yaitu dengan memotivasi untuk
melakukan KB. Dengan demikian asuhan yang diberikan efektif memenuhi
kebutuhan keluarga Tn.F sehingga tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat melalui pemberian pendidikan kesehatan sesuai dengan kebutuhan
keluarga.

Anda mungkin juga menyukai