DOSEN PEMBIMBING :
Sukma Ayu Kirana, M.Kep., Ns., Sp.Kep.J
OLEH :
Nuril Rahmawati
(1820042)
FORMAT PENGKAJIAN
KEPERAWATAN KELUARGA
Ket :
: Laki Laki
: Perempuan
d. Tipe Keluarga :
e. Suku Bangsa :
Jawa – Indonesia. Tn. A berasal dari Sidoarjo dan Ny.S dari Sidoarjo
a. Karakteristik Rumah
a) Luas rumah : 55 m2
b) Type rumah : permanen
c) Kepemilikan : pribadi
d) Jumlah dan ratio kamar/ruangan : Terdiri dari tiga kamar tidur,satu ruang
RUANG TAMU
KAMAR 1 RUANG
b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
KELUAR
a) Kebiasaan :
KAMAR 2 GA
Keluarga Ny.S bertetangga dengan beberapa keluarga petani, satu
pegawai negeri sipil. Semua
KAMARtetangga Ny.S beragama
3 islam dan besuku
jawa meskipun berasal dari berbagai daerah kebetulan tempat tinggal
mereka dekat dengan MUSHOLLA
mushola sehingga mereka
KMbiasanya sholat bersama
ke musahola sehingga tampak ramai dan komunikasi mereka cukup baik.
DAPUR WC
b) Aturan/Kesepakatan : saling menghormati dan menghargai antar warga
V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Afektif
b. Fungsi Sosialisasi
d. Fungsi reproduksi
Tn.A dan Ny.S memutuskan untuk memiliki 2 orang anak saja dan
mengatakan tidak ingin menambah anak lagi, mereka bersyukur telah
memiliki dua orang anak dan akan merawat serta membesarkannya dengan
baik
b) Akseptor :
e. Fungsi Ekonomi
Tn.A tetap bekerja dengan berjualan sembako di Toko meskipun Ny.S sedang
sakit, meskipun terkadang harus menutup tokonya untuk merawat Ny.S namun
Tn.A tetap dapat bekerja dan memenuhi kebutuhan hidup
Masalah yang dirasakan keluarga saat ini adalah bagaimana penyakitnya bisa
sembuh dan selalu sehat
d. Strategi koping :
Keluarga belum mampu untuk mengenal masalah hipertensi yang terjadi pada
Ny.S, keluarga hanya menganggap hal kecil yang tidak harus dibawa ke
rumah sakit.
Mahasiswa
(Nuril Rahmawati)
15 Pemeriksaan Penunjang - - - -
Obyektif :
- TD : 160/80 mmHg
N : 98X/menit
RR : 20X/mnt
S:370C
2 Subyektif : Defisit Nutrisi Ketidakmampuan
- Ny.S mengatakan nafsu keluarga merawat
(SDKI Hal. 56)
makan menurun anggota keluarga yang
- Ny.S mengatakan cepat sakit
kenyang setelah makan sedikit
- Ny.S mengatakan jarang
berolahraga
Obyektif :
- TD : 160/80 mmHg
N : 98X/menit
RR : 20X/mnt
S:370C
3 Subyektif: Defisit Pengetahuan Ketidakmampuan
- Ny.S mengatakan tidak keluarga mengambil
(SDKI Hal. 246)
mengetahui tanda dan gejala keputusan yang tepat
hipertensi
- Ny.S menganggap hanya
sakit kepala biasa dan tidak
perlu berobat
Obyektif:
- Ny.S tampak bertanya –
tanya mengenai penyakitnya
- Ny.S tidak menjalani
pemeriksaan yang tepat
- Ny.S tampak menganggap
remeh masalah penyakitnya
2. Defisit Pengetahuan Defisit pengetahuan Setelah dilakukan kunjungan rumah 3 kali - Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk
berhubungan dengan diharapkan keluarga mampu memberikan meningkatkan perilaku hidup bersih
ketidakmampuan perawatan dengan kriteria hasil : - Jelaskan faktor risiko yang dapat mempengaruhi
keluarga mengambil - Pertanyaan tentang masalah yang kesehatan
keputusan yang tepat dihadapi menurun - Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk
3. Defisit Nutrisi Defisit nutrisi Setelah dilakukan kunjungan rumah 3 kali - Ajarkan diet yang diprogramkan
berhubungan dengan diharapkan keluarga mampu memberikan - Identifikasi makanan yang disukai
ketidakmampuan perawatan dengan kriteria hasil : - Identifikasi kebutuhan kalori dan jenis nutrien
keluarga merawat - Porsi makan yang dihabiskan cukup - Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang
anggota keluarga yang meningkat sesuai
sakit - Pengetahuan tentang pilihan makanan - Monitor berat badan
yang sehat meningkat
- Pengetahuan tentang pilihan minuman
yang sehat meningkat
- Pengetahuan tentang standar asupan
nutrisi yang tepat meningkat
- Perasaan cepat kenyang cukup menurun
Departemen Keperawatan Komunitas & Keluarga STIKES Hang Tuah Surabaya
- Berat badan membaik
- Frekuensi makan membaik
- Nafsu makan membaik
- Membran mukosa membaik
2. Defisit pengetahuan Kamis, - Mengajarkan keluarga dan Ny.S strategi yang Kamis, S : Keluarga dan Ny.S mengatakan Perawat
berhubungan dengan 04/06/ dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku 04/06/ mulai memahami strategi yang dapat Nuril
ketidakmampuan 2020 hidup bersih 2020 digunakan untuk meningkatkan
keluarga mengambil (09.00 – - Menjelaskan kepada keluarga dan Ny.S faktor (11.00 perilaku hidup bersih, Keluarga dan
keputusan yang tepat 11.00 risiko yang dapat mempengaruhi kesehatan WIB) Ny.S mengatakan sudah mulai
Departemen Keperawatan Komunitas & Keluarga STIKES Hang Tuah Surabaya
WIB) - Mengajarkan keluarga dan Ny.S strategi yang memahami faktor risiko yang dapat
dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku mempengaruhi kesehatan serta strategi
hidup bersih dan sehat yang dapat digunakan untuk
- Menyediakan materi dan media pendidikan meningkatkan perilaku hidup bersih
kesehatan dan sehat
- Memberikan kesempatan keluarga dan Ny.S O : Keluarga dan Ny.S dapat
untuk bertanya mengulangi penjelasan yang dijelaskan
oleh perawat
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
3. Defisit nutrisi Minggu, - Mengajarkan kepada keluarga dan Ny.S tentang Minggu, S : Keluarga dan Ny.S mengatakan Perawat
berhubungan dengan 07/06/ diet yang diprogramkan 07/06/ mulai memahami tentang diet yang Nuril
ketidakmampuan 2020 - Mengidentifikasi makanan yang disukai oleh 2020 diprogramkan, Keluarga dan Ny.S
keluarga merawat (09.00 – Ny.S (11.00 dapat mengetahui makanan yang
anggota keluarga yang 11.00 - Mengidentifikasi kebutuhan kalori dan jenis WIB) disukai oleh Ny.S, serta dapat
sakit WIB) nutrien Ny.S mengetahui kebutuhan kalori dan jenis
- Memberitahu keluarga untuk menyajikan nutrien Ny.S, Keluarga dan Ny.S
makanan secara menarik dan suhu yang sesuai memahami tentang penyajian makanan
- Memberitahu keluarga dan Ny.S untuk secara menarik dan suhu yang sesuai
memonitor berat badan Ny.S O : Keluarga dan Ny.S dapat
Departemen Keperawatan Komunitas & Keluarga STIKES Hang Tuah Surabaya
mengulangi penjelasan yang dijelaskan
oleh perawat
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
P : Intervensi dilanjutkan
P : Intervensi dilanjutkan
3 Defisit nutrisi berhubungan S : Keluarga dan Ny.S mengatakan mulai memahami Perawat
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan