Ini bukanlah tes sehingga tidak ada jawaban yang benar maupun salah.
Pilihlah pernyataan yang paling sesuai dengan yang Bapak Ibu pikirkan ataupun
rasakan. Jika tidak begitu sesuai, pilihlah yang paling mendekati.
10. Saya tidak menganggap serius kemarahan yang diungkapkan anak saya. S TS
14. Saat anak saya sedih membuatku kuatir ia akan menunjukkan perilaku
S TS
negatif.
22. Tak perlu malu untuk mengekspresikan kesedihan kita karena dibalik
kesedihan yang dirasakan ada makna yang dapat kita petik. S TS
23. Bagiku tidak ada yang dapat kita lakukan untuk menghindari kesedihan.
S TS
24. Tidak banyak yang dapat kita lakukan saat menghadapi anak yang
sedih, kita hanya dapat membuatnya merasa nyaman. S TS
Ketika anak saya sedang sedih, saya berusaha menyakinkan dia kalau S TS
25. saya mengasihinya dalam kondisi apapun.
S TS
26. Ketika anak saya sedih membuat saya bingung apa yang harus saya
28. Bagiku tidak masalah mengekspresikan kemarahan jika ada nilai positif
S TS
yang dapat dipelajari.
29. Ketika anak saya sedang marah, saya tetap berusaha menunjukkan
S TS
kalau saya mengasihinya dalam kondisi apapun.
Saya bingung apa yang harus saya lakukan, ketika anak sedang marah.
30. S TS
31. Saya akan mencari tahu apa yang membuat anak kesal. S TS
33. Ketika anak saya sedih, saya berusah menunjukkan kalau saya
S TS
memahami perasaannya.
37. Bagiku ketika anak saya marah, itu merupakan kesempatan untuk lebih S TS
dekat dengannya.
S TS
39. Bagiku adalah sesuatu yang baik jika anak kadang-kadang merasakan
Skoring
a. Kurang memiliki kesadaraan emosi pada diri sendiri dan orang lain
b. Merasa tidak nyaman, takut, cemas, jengkel, terluka, atau kewalahan oleh emosi
anak
c. Memperlakukan perasaan anak-anak sebagai hal yang tidak penting, sepele
d. Melepaskan atau mengabaikan perasaan anak
e. Ingin emosi negatif anak menghilang dengan cepat
f. Biasanya langsung menegur anak saat menunjukkan emosinya
g. Dapat mengejek atau mempermalukan emosi anak
h. Menunjukkan sedikit minat pada apa yang anak coba komunikasikan
i. Cemas jika tidak dapat mengendalikan emosinya secara pribadi berada di luar
kendali secara emosional
j. Lebih fokus pada cara mengatasi emosi daripada berfokus akan makna emosi itu
sendiri
k. Percaya bahwa emosi negatif berbahaya
l. Percaya bahwa berfokus pada emosi negatif akan "memperburuk keadaan"
m. Merasa tidak yakin apa yang harus dilakukan dengan emosi anak
n. Melihat emosi anak sebagai tuntutan untuk memperbaiki keadaan
o. Percaya bahwa jika anak memiliki emosi negatif berarti anak tidak diasuh dengan
baik
p. Percaya bahwa emosi negatif anak mencerminkan perilaku buruk orang tua
mereka
q. Meminimalkan perasaan anak
r. Tidak memecahkan masalah dengan anak karena percaya bahwa berlalunya
waktu akan menyelesaikan sebagian besar masalahnya