ALAT DAN BAHAN PENELITIAN

“ANALISIS TOTAL FENOLIK DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA AIR

NABEEZ KURMA AJWA (Phoenix dactylifera L.)”

1. Alat
• Spektrofotometer UV-VIS 1 buah
• Neraca analitik 1 buah
• Gelas beaker 100 mL 2 buah
• Labu ukur 10 mL 4 buah
• Labu ukur 25 mL 1 buah
• Gelas ukur 10 mL 2 buah
• Tabung reaksi 10 buah
• Rak tabung reaksi 1 buah
• Corong kaca 2 buah
• Batang pengaduk 1 buah
• Pipet tetes 2 buah
• Pipet volume 1 buah
• Vortex 1 buah

2. Bahan
1) Maserasi Sampel
• Kurma Ajwa 63 buah
• Aquades 9,2 liter
2) Total Fenolik
• Na₂CO₃ 4 gram
• Asam galat 10 mg
• Metanol p.a 30 ml
• Reagen Folin Cioceltau 7 ml
• Aquades 200 ml
3) Aktivitas Antioksidan
• Serbuk DPPH 15 mg
• Metanol p.a 250 ml
• Serbuk BHT 2,5 mg
• Alumunium foil 1 buah
 DIAGRAM ALIR
METODE PENELITIAN
“ANALISIS TOTAL FENOLIK DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA AIR
NABEEZ KURMA AJWA (Phoenix dactylifera L.)”

1) Total Fenolik

Melarutkan 2 gr Na₂CO₃ dengan aquades dalam gelas piala 100 ml

sehingga diperoleh reagen Na₂CO₃ 2%

Melarutkan 5 mg asam galat dengan metanol p.a dalam labu ukur 10

ml sehingga diperoleh larutan induk asam galat 500 mg/L

Larutan induk asam galat 500 mg/L dipipet sebanyak (0,8; 1,6; 2,4;
3,2; 4) ml dan dilarutkan dalam labu ukur 10 mL

Diperoleh larutan asam galat dalam berbagai konsentrasi (40,80,120,

160,200) mg/L

Membuat kurva kalibrasi asam galat dengan mencampur 0,4 ml

larutan asam galat, 4 ml Na₂CO₃ 2%, 0,2 ml reagen folin-cioceltau,
dan 0,2 ml metanol p.a kemudian dikocok

Larutan didiamkan selama 30 menit (operating time) kemudian

diukur absorbansinya menggunakan spektrofotometer UV-VIS
dengan rentang panjang gelombang 700 - 800 nm yaitu pada 765 nm
(Giovanny et al., 2020).

Membuat blanko dengan mencampur 4 ml Na₂CO₃ 2%, 0,2 ml

reagen folin-cioceltau, dan 0,2 ml metanol p.a kemudian dikocok

Mencampur 0,4 ml sampel, 4 ml Na₂CO₃ 2%, 0,2 ml reagen folin-

cioceltau, dan 0,2 ml metanol p.a kemudian dikocok
 Larutan didiamkan selama 30 menit (operating time) kemudian
diukur absorbansinya menggunakan spektrofotometer UV-VIS
dengan rentang panjang gelombang 700 - 800 nm yaitu pada 765 nm
(Giovanny et al., 2020).

Membuat kurva kalibrasi asam galat dari absorbansi larutan asam

galat yang diperoleh

Memperoleh persamaan regresi linier y = ax ± b

Menghitung konsentrasi sampel (x) sampel dari nilai absorbansi

y = ax ± b
x = y± b / a
ket : x = konsentrasi
y = absorbansi sampel

Menghitung kadar total fenolik dengan rumus

𝑘𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 ( µg /ml 𝑥 𝑣𝑜𝑙 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 (𝑚𝑙))
Kadar total fenolik : 𝑥 𝐹𝑃
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 (𝑔)

2) Aktivitas Antioksidan

Membuat larutan DPPH 200 ppm dengan melarutkan 2 mg DPPH

dalam 10 ml metanol p.a

Mengencerkan larutan DPPH 200 ppm 1 ml dalam metanol p.a

hingga volume 10 ml sehingga diperoleh konsentrasi DPPH 20 ppm

Larutan DPPH 20 ppm diukur absorbansinya dengan

spektrofotometer UV-VIS pada panjang gelombang 450-550 nm yaitu
pada 516 nm (Fibonacci, 2020).

Menguji larutan blanko dengan memasukkan 4 ml larutan DPPH 20

ppm dan diukur absorbansinya
 Setiap seri air nabeez dilakukan pengenceran hingga diperoleh
konsentrasi 20,50,100,150,200 ppm

Mencampur 2 ml larutan DPPH 20 ppm dengan 2 ml sampel lalu

dihomogenkan

Didiamkan selama 30 menit (operating time) kemudian dibaca

absorbansinya dengan spektrofotometer UV-VIS

Melarutkan 2,5 mg serbuk BHT dalam metanol p.a hingga 25 ml

sehingga diperoleh larutan pembanding BHT 100 mg/L

Melarutkan masing-masing 0,02; 0,04; 0,08; 0,16 mL dalam metanol

p.a hingga 10 ml dan diperoleh konsentrasi 0,2; 0,4; 0,8; 1,6 mg/L

Mencampurkan 2 ml larutan DPPH 20 ppm dengan 2 ml larutan BHT

untuk tiap seri konsentrasi

Didiamkan selama 30 menit (operating time) kemudian dibaca

absorbansinya dengan spektrofotometer UV-VIS

Mencari % Inhibisi dengan rumus :

𝐴𝑜−𝐴1
% Inhibisi = 𝐴𝑜
Ket : Ao = Absorbansi kontrol
A1 = Absorbansi sampel

Membuat kurva aktivitas antioksidan menggunakan data % Inhibisi

Memperoleh persamaan regresi linier y = ax ± b

Mencari nilai 𝐼𝐶50 dengan mengubah y =50

Besar aktivitas antioksidan dinyatakan sebagai nilai 𝐼𝐶50