BIOKIMIA
OLEH:
UNIVERSITAS TADULAKO
KOTA PALU
2021
KATA PENGANTAR
junjungan Nabi Agung Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafa’atnya di
akhirat nanti.
sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran di tengah Pandemi
sebagai tugas dari mata kuliah Biokimia dengan judul “Struktur Dan Fungsi
Biomolekul”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan
apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar………………………….……………………………… II
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan……………………………………………………… 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Karbohidrat………………..……………………………….. 2
2.3 Lipid……………………………………………………...… 9
3.1 Kesimpulan……………………………………………….. 16
3.2 Saran……………………………………………………… 16
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB III
STRUKTUR DAN FUNGSI BIOMOLEKUL
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 KARBOHIDRAT
Karbohidrat adalah Polihidroksi aldehida dan Polihidroksi keton atau zat-
zat yang bila dihidrolisis akan menghasilkan derivat senyawa-senyawa tersebut.
Suatu kharbohidrat tergolong aldehida ( CHO ), jika oksigen karbonil berikantan
dengan suatu atom karbon terminal dan suatu keton ( C = O ) jika oksigen karbonil
berikatan dengan suatu karbon internal.
Pada umumnya karbohidrat merupakan zat padat berwarna putih, yang
sukar larut dalam pelarut organik, tetapi larut dalam air ( kecuali beberapa
sakarida). Sebagian besar karbohidrat dengan berat melekul yang rendah,
manis rasanya. Karena itu, juga digunakan istilah gula untuk zat-zat yang
tergolong karbohidrat.
MONOSAKARIDA
2
Masing-masing senyawa monosakarida ada dalam dua kelompok yaitu:
aldotriosa dan ketotriosa, aldotetrosa dan ketotetrosa, aldopentosa dan ketopentosa
dan sebagainya. Golongan heksosa yang mencangkup aldoheksosa, yaitu D-
glukosa dan ketoheksosa yaitu, D-fruktosa adalah monosakarida yang paling
banyak dijumpai di alam. Golongan aldopentosa, yaitu D-ribosa dan 2-deoksi-D-
Struktur monosakarida
3
adalah α-D-glukosa, dengan gugus OH pada C-1 berturut-turut disebelah kanan dan
kiri dari rantai C. Pusat asimetris yang baru disebut karbon anomerik, dan isomer α
dan β disebut anomer.
OLIGOSAKARIDA
POLISAKHARIDA
4
, contohnya glikogen, pati dan selulosa. Polisakharida yang menghasilkan
pentosa disebut pentosan , contohnya gummi arabikum.
2. Hetropolisakarida , yang mengandung dua atau lebih jenis monosakharida
yang berbeda misalnya asam hialuronat pada jaringan pengikat, yang
mengandung N-asetil glukosamin dan asam glukoronat.
5
enzim yang dapat memudahkan perubahan energi kimia ATP menjadi
energi mekanik.
5. Pelindung. Antibodi merupakan protein yang terlibat dalam perusakan sel
asing.
6. Proses informasi. Rangsangan luar seperti sinyal hormon atau intensitas
cahaya dideteksi oleh protein tertentu yang meneruskan sinyal ke dalam sel.
Contoh protein seperti ini misalnya rodopsin yang terdapat dalam membran
sel retina.
KLASIFIKASI ENZIM
Semua enzim diberi nama menurut sistem yang dirancang oleh Komisi
Enzim (Enzyme Commission, EC) dari International Union of Pure and Applied
Chemistry (IUPAC), dan berdasarkan pada tipe reaksi yang dikatalisis enzim
tersebut. Setiap tipe enzim mempunyai empat digit nomor EC yang spesifik, serta
nama yang kompleks namun jelas dan bisa menepis kebingungan tentang enzim-
enzim yang mengkatalisis reaksi yang serupa tetapi tidak identik. Dalam
prakteknya, banyak enzim yang lebih dikenal dengan nama umum, yang biasanya
berasal dari nama reaktan utamanya yang spesifik, dengan ditambahkan akhiran –
ase. Beberapa nama umum tidak memiliki akhiran –ase, yang biasanya merupakan
enzim yang dipelajari dan diberi nama sebelum klasifikasi sistematik enzim dibuat.
6
Struktur Enzim
Enzim seperti yang telah kita tahu merupakan protein (dengan sedikit
pengecualian). Setiap enzim mempunyai konformasi yang sangat tepat dan
berlainan sebagai hasil dari beberapa tingkatan struktur struktur protein. Oleh
karena itu, struktur enzim memiliki kesamaan dengan macam struktur protein.
Terdapat 4 macam struktur enzim yaitu struktur primer, sekunder, tersier dan
struktur kuartener.
1. Struktur primer adalah rangkaian asam amino pada rantai polipeptida yang
menyusun enzim
2. Struktur sekunder terbentuk dari ikatan kimia yang lemah seperti pada
ikatan hidrogen yang terbentuk di antara atom atom di sepanjang tulang
punggung (backbone) rantai polipeptida. Struktur sekunder enzim
merupakan interaksi lokal yang menghasilkan pola tiga dimensi berulang.
Contoh struktur enzim sekunder adalah alfa heliks dan lembaran
berlipatbeta.
3. Struktur tersier melibatkan interaksi jarah jauh di antara rantai sisi asam
amino. Struktur enzim tersier membentuk globular protein yang sangat
akurat.
4. Struktur kuartener enzim berhubungan dengan interaksi antara dua atau
lebih subunit polipeptida yang berbeda pada sebuah protein fungsional
Dalam mempelajari struktur enzim, dikenal adanya situs aktif (active site).
Pengertian situs aktif adalah daerah terbatas di enzim tempat substrat atau
banyak substrat berikatan dan tempat reaksi enzimatik berlangsung. Suatu
situs aktif enzim dapat berupa suatu kantung atau galur di dalam molekul
enzim.
7
Fungsi Enzim
yaitu:
8
Dasar Kerja Enzim
2.3 Lipid
Lipid merupakan zat – zat gizi yang memiliki fungsi – fungsi biologis untuk
membantu metabolisme tubuh.Lipid ( Minyak atau Lemak ) merupakan komponen
bahan makanan yang penting. Istilah minyak atau lemak sebenarnya tergantung
apakah pada suhu kamar bahan tersebut dalam keadaan cair atau padat.Bila pada
suhu kamar dalam keadaan cair, maka disebut minyak, sebaliknya bila
dalamkeadaan padatdisebut lemak.Lipid atau lipida lebih merupakan istilah ilmiah,
yang mencakup baik minyak maupun lemak. Istilah lipid meliputi senyawa-
senyawa heterogen, termasuk lemak dan minyak yang umum dikenal didalam
makanan seperti fosfolipid, sterol dan ikatan lain sejenis yang terdapat didalam
makanan dan tubuh manusia. Lipid mempunyai sifat yang sama, yaitu larut dalam
pelarut nonpolar seperti etanol, eter, kloroform, dan benzene.
9
Fungsi Lipid
Lipid ( Lemak ) merupakan nutrisi yang penting kepada tubuh manusia.
Lemak berfungsi sebagai sumber tenaga tubuh.Nomenklatur lainnya penting
kepada bayi dan kanak-kanak di mana lemak memberi bekal dalam bentuk kalori
untuk menghasilkan tenaga serta berfungsi di dalam keseimbangan cairan tubuh,
tekanan osmotik, keseimbangan asid-bes serta aktivitas elektrofisiologi otot dan
sistem saraf.
Secara umum dapat dikatakan bahwa lipid memenuhi fungsi dasar bagi
manusia, yaitu :
• Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak.
• Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran
sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan
aliranair ion, dan molekul lain, keluar dan masuk kedalam sel
• Lipid dapat berguna sebagai penyerap dan pembawa vitamin A, D, E dan K.
• Berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan
melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat.
• Lemak juga merupakan sarana sirkulasi energy di dalam tubuh dan
komponen yang membentuk membrane semua jenis sel.
• Sebagai hormon dan vitamin. Hormon mengatur komunikasi antar sel,
sedangkan vitamin membantu regulasi proses-proses biologis
• Pembentukan sel dan sumber asam lemak esensial; yang bersifat sebagai
pemeliharadan integritas membran sel, mengoptimalkan transpor lipid
(karena keterbatasanfosfolipid sebagai agen pengemulsi.
• Lipid sebagai sumber steroid, yang sifatnya meningkatkan fungsi-fungsi
biologisyang penting Contoh : Sterol (kolesterol) dilibatkan dalam sistem
pemeliharaanmembran, untuk transpor lipid dan sebagai prekursor vitamin
D3 asam empedu dan,adrenal dan kortikosteroid).
• Dari aspek teknologi makanan, lipid bertindak sebagai pelicin makanan
yangberbentuk pellet, sebagai zat yang mereduksi kotoran dalam makanan
dan berperandalam kelezatan makanan.
10
10
Fungsi Setiap Klasifikasi Lipid dalam Tubuh
a. Lipid Sederhana
• Lemak netral ( monogliserida, digliserida, trigliserida )
Lemak netral adalah ester antara asam lemak dengan gliserol.Fungsi dasar
dari Lemak netral adalah sebagai simpanan energi (berupa lemak atau
minyak).Lemak netral terdiri atas monogliserida, digliserida, dan
trigliserida ). Setiap gliserol mungkin berikatan dengan 1, 2 atau 3 asam
lemak yang tidak harus sama. Jika gliserol berikatan dengan 1 asam lemak
disebut monogliserida, jika berikatan dengan 2 asam lemak disebut
digliserida dan jika berikatan dengan 3 asam lemak dinamakan trigliserida.
Trigliserida merupakan cadangan energi penting dari sumber
lipid.Trigliserida adalah sebuah gliserida atau ester dari gliserol dan tiga
asam lemak.( atau lebih tepatnya triasilgliserol atau triasilgliserida ) Pada
manusia , Trigliserida terletak di adiposa (lemak) jaringan, yang secara luas
didistribusikan dalam tubuh.Trigliserida dihidrolisis dalam usus dan diserap
sebagai asam lemak dan monogliserida.Fungsi utama Trigliserida adalah
sebagai zat energi. Lemak disimpan di dalam tubuh dalam bentuk
trigliserida.Apabila sel membutuhkan energi, enzim lipase dalam sel lemak
akan memecah trigliserida menjadi gliserol dan asam lemak serta
melepasnya ke dalam pembuluh darah. Oleh sel-sel yangmembutuhkan
komponen-komponen tersebut kemudian dibakar dan Smenghasilkan
energi,karbondioksida (CO2), dan air (H2O).
• Ester asam lemak dengan alcohol
Ester antara asam lemak dengan alkohol membentuk malam/lilin ( waxes ).
Lilin tidak larut di dalam air dan sulit dihidrolisis.Lilin sering digunakan
sebagai lapisan pelindung untuk kulit, rambut dan lain-lain.Lilin merupakan
ester antara asam lemak dengan alkohol rantai panjang.
b. Majemuk ( Kompleks )
• Fosfolipid
Fosfolipid adalah lipid yang mengandung gugus ester fosfat.Fosfolipid
merupakan komponen lipid terbesar kedua setelah trigliserida lemak dan
11
11
minyak pada tubuh hewan.Fosfolipid berbentuk lemak padat yang
berwarnakuning dan sifatnya larut dalam pelarut lemak (pelarut organik)
selain aseton.
Glikolipid
Glikolipid ialah molekul-molekul lipid yang mengandung karbohidrat,
biasanya pula sederhana seperti galaktosa atau glukosa.Akan tetapi istilah
glikolipid biasanya dipakai untuk lipid yang mengandung satuan gula tetapi
tidak mengandung fosfor.Glikolipid dapat diturunkan dari gliserol atau
pingosine dansering dimakan gliserida atau sebagai spingolipida.
• Asam Lemak
Asam lemak adalah bagian dari molekul lemak.Ini dapat berfungsi sebagai
zat penyusun lemak tubuh atau dapat juga digunakan tubuh untuk
menghasilkan energi.Asam lemak atau lemak di dalam tubuh selain berasal
dari lemak/minyak yang dikonsumsi, juga dapat berupa hasil sintesis tubuh
dari karbohidrat atau protein.
• Kolesterol
Kolesterol adalah jenis lemak yang paling dikenal oleh
masyarakat.Kolesterol merupakan komponen utama pada struktur selaput
sel dan merupakan komponen utama sel otak dan saraf. Kolesterol
merupakan bahan perantara untuk pembentukan sejumlah komponen
penting seperti vitamin D (untuk membentuk & mempertahankan tulang
yang sehat), hormon seks (contohnya Estrogen & Testosteron) dan asam
empedu ( fungsi pencernaan ).
12
12
asam deoksiribonukleotida (DNA) dan jika terdiri- dari unit-unit ribonukleaotida
disebut asam ribonukleaotida (RNA).
Asam Nukleat juga merupakan senyawa majemuk yang dibuat dari banyak
nukleotida. Bila nukleotida mengandung ribose, maka asam nukleat yang terjadi
adalah RNA (Ribnucleic acid = asam ribonukleat) yang berguna dalam sintesis
protein. Bila nukleotida mengandung deoksiribosa, maka asam nukleat yang terjadi
adalah DNA (Deoxyribonucleic acid = asam deoksiribonukleat) yang merupakan
bahan utama pementukan inti sel. Dalam asam nukleat terdapat 4 basa nitrogen
yang berbeda yaitu 2 purin dan 2 primidin. Baik dalm RNA maupun DNA purin
selalu adenine dan guanine. Dalam RNA primidin selalu sitosin dan urasil, dalam
DNA primidin selalu sitosin dan timin.
Asam nukleat dalam sel ada dua jenis yaitu DNA (deoxyribonucleic acid )
atau asam deoksiribonukleat dan RNA (ribonucleic acid ) atau asam ribonukleat.
Baik DNA maupun RNA berupa anion dan pada umumnya terikat oleh protein dan
bersifat basa. Misalnya DNA dalam inti sel terikat pada histon. Senyawa gabungan
antara protein danasam nukleat disebut nucleoprotein. Molekul asam nukleat
merupakan polimer sepertiprotein tetapi unit penyusunnya adalah nukleotida. Salah
satu contoh nukleutida asam nukleat bebas adalah ATP yang berfungsi sebagai
pembawa energy.
Asam nukleat biasanya tersusun atas DNA dan RNA yang terdiri dari
monomer nukleotida,dimana nukleotida ini biasanya tersusun atas gugus fosfat,
13
13
basa nitrogen,dan gula pentosa serta kelompok basa purin dan piridin seperti:
adenine, guanine, sitosin, timin dan danurasil.
14
14
RNA (Ribonukleat acid)
Asam ribonukleat adalah salah satu polimer yang terdiri atas molekulmolekul
ribonukleotida. Seperti DNA, asam ribonukleat ini terbentuk oleh adanya ikatan
antara atom C nomer 3 dengan atom C nomer 5 pada molekul ribosa dengan
perantaraan gugus fosfat. Dibawah ini adalah gambar struktur sebagian dari
molekul RNA :
15
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan pada makalah ini yaitu:
segi isi atau penyampaiannya. Oleh karena itu, penulis mengharap kritik dan saran
16
16
DAFTAR PUSTAKA
Amstrong, F. B. 1995. Buku Ajar Biokimia. Edisi ketiga alih bahasa dr. R. F.
Maulany, MSc. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Bagiada, A., Mika dan K. Isnuwardani. 1991. Diktat Biokimia Enzim. Fakultas
Kedokteran UNUD.
Conn, E.E and P. K. Stump. 1976. Outline of Biochemistry 4th Edition, Jhon Wiley
and Sons, Inc. New York, London, S
Diane, S.C. (Adji Dharma). 1996. Ringkasan Biokimia Harper. Girindra, A. 19990.
Biokimia I. Cetakan kedua. Penerbit Pt Gramedia, Jakarta.
17
17