METABOLISME KARBOHIDRAT
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Biokimia
Dosen : Bapak Drs. Muhamad Anwar., M.Pd
Puji dan syukur marilah kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT,
karena atas ridho dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Makalah
“ Metabolisme Karbohidrat “ ini dengan baik.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
3.1 Kesimpulan..........................................................................................17
3.2 Saran.....................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................18
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
Kata karbohidrat berasal dari kata karbon dan air. Secara sederhana
karbohidrat didefinisikan sebagai polimer gula. Karbohidrat adalah
senyawa karbon yang mengandung sejumlah besar gugus hidroksil.
Karbohidrat paling sederhana bisa berupa aldehid (disebut
polihidroksialdehid atau aldosa) atau berupa keton (disebut
polihidroksiketon atau ketosa). Berdasarkan pengertian di atas berarti
diketahui bahwa karbohidrat terdiri atas atom C, H dan O. Adapun rumus
umum dari karbohidrat adalah: Cn(H2O)n atau CnH2nOn
Karbohidrat merupakan bahan yang sangat diperlukan oleh tubuh
manusia, hewan, dan tumbuhan di samping lemak dan protein. Senyawa
ini dalam jaringan merupakan cadangan makanan atau energi yang
disimpan dalam sel. Sebagian besar karbohidrat yang ditemukan di alam
terdapat sebagai penyimpan bagi monosakarida, sedangkan yang lain
sebagai penyusun struktur di dalam dinding sel dan jaringan pengikat.
Karbohidrat merupakan komponen pangan yang menjadi sumber
energi utama dan sumber serat makanan. Komponen ini disusun oleh 3
unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O). Atau
dengan kata lain, karbohidrat merupakan suatu senyawa yang terdiri dari
molekul – molekul karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O) atau karbon
dan hidrat (H2O) sehingga dinamakan karbo – hidrat.
3
4
2) Disakarida (C12H22O11)
Disakarida merupakan jenis karbohidrat yang paling
banyak dikonsumsi oleh manusia di dalam kehidupan sehari-hari.
Setiap molekul disakarida akan terbentuk dari gabungan 2 molekul
monosakarida. Disakarida mempunyai rasa manis dan sifatnya
mudah larut dalam air. Contoh pati disakarida adalah laktosa
(gabungan antara glukosa dan fruktosa) dan maltosa (gabungan
antara dua glukosa).
3) Polisakarida (C6H11O5)
Polisakarida merupakan karbohidrat yang terdiri dari
banyak gugus gula, rata-rata terdiri dari 10 gugus gula. Pada
umumnya polisakarida tidak berasa atau pahit dan sifatnya sukar
larut dalam air.
Contoh dari polisakarida adalah amilum yang terdiri dari 60-300
gugus gula berupa glukosa, glikogen, atau gual otot yang tersusun
dari 12-16 gugus gula dan selulosa, pektin, lignin, dan kitin yang
tersusun dari ratusan bahkan ribuan gugus gula tambahan senyawa
lainnya.
4) Oligosakarida
Merupakan bentuk karbohidrat yang bila dihidrolisis
menjadi dua sampai sepuluh unit monosakarida. Contoh dari
oligosakarida adalah maltosa.
b. Karbohidrat Kompleks
Karbohidrat kompleks merupakan karbohidrat yang terbentuk
hampir lebih dari 20.000 unit molekul monosakarida terutama
glukosa. Di dalam ilmu gizi, jenis karbihodrat kompleks yang
merupakan sumber utama bahan makanan yang umumnya di
konsumsi oleh manusia adalah pati (strach).
8
Reaksi Glikolisis
Oksidasi Piruvat
Dalam jalur ini, piruvat oksidasi (dekarboksilasi oksidatif)
menjadi Asetil-KoA, yang terjadi di dalam mitokondria sel. Reaksi
ini dikatalisir oleh berbagai enzim yang berbeda yang bekerja secara
berurutan di dalam suatu kompleks multienzim yang berkaitan
dengan membran interna mitokondria. Secara kolektif, enzim
tersebut diberi nama kompleks piruvat dehidrogenase dan analog
dengan komplek keto glutarat dehidrogenase pada siklus asam sitrat.
10
Siklus Krebs
Siklus Krebs adalah tahapan selanjutnya dari respirasi seluler.
Siklus Krebs adalah reaksi antara asetil ko-A dengan asam
oksaloasetat, yang kemudian membentuk asam sitrat.
Glikogenesis
Glikogenesis adalah reaksi pemecahan molekul glikogen menjadi
molekul glukosa. Gikogenesis juga dapat berarti lintasan
metabolisme yang digunakan oleh tubuh. Glikogenesis merupakan
bentuk simpanan karbohidrat yang utama di dalam tubuh dan analog
dengan amilum pada tumbuhan. Unsur ini terutama terdapat di
dalam hati (sampai 6%), otot jarang melampaui jumlah 1%. Glkogen
dalam sel binatang fungsinya mirip dengan amilum dalam tumbuhan,
yaitu sebagai cadanagan energi. Pembentukan glikogen
(glikogenesis) terjadi hampir dalam semua jaringan, tapi yang paling
banyak adalah dalam hepar dan dalam otot.
Tahap-tahap glikogenesis :
14
Glikogenolisis
Pemecahan glikogen dalam hepar dan oto berbeda dengan enzim
yang terdapat dalam pencernaan. Enzim glikogen fosforilase akan
melepaskan unit glukosa dari rantai cabang glikogen yang tidak
dapat di reduksi. Reaksinya :
(Glukosa)n + H2PO4 Glukosa I-fosfat + (Glukosa) n-1
Dalam glikogenolisis, glikogen yang disimpan dalam hati dan otot
dipecah menjadi glukosa I-fosfat kemudian diubah menjadi glukosa
6-fosfat. Glukogenisis diatoleh hormon glukogen yang di
sekresiakan pankreas dan epinerfin yang dieksresikan kelenjar
adrenal. Kedua hormon tersebut akan menstimulasi enzim glikogen
fosforilase untuk memulai glikogenolisis dan menghambat kerja
enzim glikogen sintase (menghentikan glikogenesis).
Glukosa-6-fosfat masuk ke dalam poses glikolisis untuk
menghasilkan energi. Glukosa-6-fosfat juga dapat diubah menjadi
glukosa untuk didistribusikan oleh darah menuju sel-sel yang
membutuhkan glukosa.
15
Glikoneogenesis
Glikoneogenesis adalah suatu pembentukan glukosa dari senyawa
yang bukan karbohidat. Glikoneogenesis penting sekali untuk
menyediakan glukosa apabila di dalam diet tidak mengandung cukup
karbohidrat. Pada dasanya glikoneogenesis adalah sintetis glukosa
dari senyawa bukan karbohidrat, misalnya asam laktat dan beberapa
asam amino. Proses glikoneogenesis berlangsung terutama dalam
hati. Glikoneogenesis yang dilakukan oleh hati atau ginjal,
menyediakan suplai glukosa yang tepat. Kebanyakan karbon yang
digunakan untuk sintetis glukosa akhirnya berasal dari katabolisme
asam amino.
3.1 Kesimpulan
Karbohidrat merupakan komponen pangan yang menjadi sumber
energi utama dan sumber serat makanan. Komponen ini disusun oleh
3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O). Atau
dengan kata lain, karbohidrat merupakan suatu senyawa yang terdiri
dari molekul – molekul karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O)
atau karbon dan hidrat (H2O) sehingga dinamakan karbo-hidrat.
Proses metabolisme karbohidrat dimulai dari glukosa diserap di
dalam sitoplasma kemudian mengalami glikolisis menghasilkan
ATP, dilanjutkan di dalam siklus kreb yang digunakan dalam sistem
couple dan berakhir dengan pemanfaatan oksigen sebagai
penangkapan ion H.
Karbohidrat terdiri dari karbohidrat sedehana dan karbohidrat
kompleks.
Pembagian karbohidrat terdiri dari glikolisis, glikogenesis,
glikogenolisis, dan glikoneogenesis.
Metabolisme karbohidrat pada manusia dimulai dari glukosa
diabsorbsi dari saluran pencernaan dan diserap dalam rumen, lalu
asam asetat dan asam propinat dibawa ke hati diubah menjadi
NADPH+ sebagai sumber energi.
Metabolisme karbohidrat mencakup sintesis (anabolisme) dan
penguraian (katabolisme) molekul organik kompleks. Metabolisme
biasanya terdiri atas tahapan-tahapan yang melibatkan enzim, yang
dikenal pula sebagai jalur metabolisme.
3.2 Saran
Saran dari para pembaca sangat diharapkan oleh penyusun makalah
sehingga dalam pembuatan makalah selanjutnya dapat lebih baik lagi dan
dapat lebih bermanfaat bagi penyusun dan pembaca.
17
DAFTAR PUSTAKA
18