SKRIPSI
Oleh :
NPM: 19113220215518
JURUSAN MANAJEMEN
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Pada Program Sarjana Jurusan Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Pancasetia
Banjarmasin
Oleh :
NPM: 19113220215518
JURUSAN MANAJEMEN
ii
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE)
PANCASETIA BANJARMASIN
__________________________________
Menyetujui Menyetujui
Pembimbing Utama Pembimbing Kedua
Mengetahui
Ketua Jurusan
iii
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMIE
(STIE) PANCASETIA BANJARMASIN
__________________________________
Oleh :
NPM: 19113220215518
Tim Penguji :
Mengetahui
iv
KATA PENGANTAR
SWT karena hanya berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya penulis berhasil
mencapai gelar Sarjana Ekonomi (S1) pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Pancasetia Banjarmasin.
1. Bapak Dr. Nurus Sjamsi, SE, MM selaku ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Pancasetia.
4. Bapak Abdul Kadir., SE., MM selaku Dosen Pembimbing atas ketulusan hati
penulis.
5. Bapak Drs. Abdul Munir., S.Sos.m M.SC.M MM atas diskusi - diskusinya dan
7. Bapak dan Ibu Dosen pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pancasetia yang
8. Serta semua pihak yang telah banyak membantu dan mendoakan sehingga
v
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab
itu, saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan untuk penelitian
lanjutan di masa mendatang. Akhir kata, semoga skripsi ini bisa memberikan
(Penulis)
vi
ABSTRAK
vii
ABSTRACT
viii
DAFTAR ISI
ix
3.3.2 Sample...........................................................................................48
3.4 Jenis dan Sumber Data.....................................................................49
3.4.1 Jenis Data......................................................................................49
3.4.2 Sumber Data..................................................................................49
3.5 Teknik Pengumpulan Data.................................................................50
3.6 Teknik Analisis Data..........................................................................51
3.7 Lokasi Penelitian................................................................................51
3.8 Jadwal Penelitian...............................................................................52
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................75
x
DAFTAR GAMBAR
xi
DAFTAR TABEL
Table1. 1………………………………………………………………………………….3
Table1. 2………………………………………………………………………………….5
Tabel 3. 1 Nama dan Jabatan Responden.........................................................48
xii
13
BAB I
PENDAHULUAN
pemerintah Kelurahan terdiri dari kepala kelurahan dan para staf atau
swasta. Lebih dari pada itu, seorang pegawai juga dituntut untuk memiliki
berpengaruh terhadap citra aparat pemerintah itu sendiri, maka dari itu
14
1979 tentang tugas dan fungsi Kelurahan didalam pelayanan publik karena
agar tidak lebih memihak kepada orang-orang tertentu dengan tujuan agar
belum optimal.
menikah, surat keterangan ahli waris dan surat keterangan belum menikah.
pelayanan tidak pada jam istirahat, masih ada pegawai yang datang tidak
dalam hal ini kedisiplinan pegawai yang kurang dalam proses pelayanan
Table 1. 1
Jenis Pelayanan Publik Pegawai Kelurahan Yang Kurang Optimal
N Pelayanan Keterangan
o
1 Membuat surat keterangan Membuat surat keterangan
memiliki usaha usaha biasa nya hanya 10-
30 menit sekarang bisa
sampai 3 jam masyarakat
harus menunggu
2 Membuat surat keterangan Membuat surat keterangan
tidak memiliki rumah tidak memiliki rumah
biasanya hanya 10-15 menit
sekarang bisa 2 jam lebih
masyarakat harus menunggu
3 Membuat surat pengantar ijin Membuat surat ijin
mendirikan bangunan mendirikan bangunan
biasanya 1 hari sekarang
16
pelayanan publik pegawai kantor kelurahan ini terus berkelanjutan maka ini
motivasi dan disiplin kerja yang belum yang belum terpenuhi dan belum
memuaskan.
Table 1. 2
Rekafitulasi Daftar Hadir Pegawai Kantor Kelurahan Keraton Dari Tahun
2019 - 2021
1 Tahun 2019 15 5 5 2
2 Tahun 2020 15 9 5 7
3 Tahun 2021 15 12 7 9
Jumlah 26 17 18
Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan meliputi sakit, ijin dan tanpa
hadiran pegawai ini selalu berlanjut, maka akan menjadi sebuah masalah
Maka tulisan ini akan membahas tentang peranan motivasi kerja dan
Kalimantan Selatan.
Selatan?
Kalimantan Selatan.
19
1. Aspek Akedemis
selanjutnya.
dalam hal sistem kinerja kerja pegawai pada bidang ilmu manajemen
3. Aspek Praktis
kinerja pegawai.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
efektif dan efisien. Manajemen terdiri dari enam (6M) unsur yaitu:
penjelasannya:
sendiri.
sangat berkaitan erat satu sama lain dan tidak bisa dipisahkan.
yang maksimal.
sumber daya manusia salah satu aset penting, oleh karena itu harus
Daya Manusia adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan
tujuan organisasi.
tenaga kerja secara manusiawi agar potensi fisik dan psikis yang
organisasi/perusahaan.
yang dimiliki oleh individu secara efisien dan efektif serta dapat
tujuan organisasi.
Daya Manusia adalah ilmu dan seni yang mengatur hubungan dan
fungsional yang lain, agar dapat mengelola para pekerja itu secara
24
berikut:
1. Tujuan Sosial
2. Tujuan Organisasional
3. Tujuan Fungsional
4. Tujuan Individual
1. Peningkatan efesiensi
2.Peningkatan efektivitas
3. Peningkatan produktivitas
baik.
26
Sumber Daya Manusia ini adalah para kepala divisi atau setiap
mewujudkan tujuan.
bagan organisasi.
dan pelatihan.
28
Organisasi.
sebab lainnya.
2.1.6.Motivasi Kerja
persistence).
aktivitas tertentu, oleh karena itu motivasi sering kali diartikan pula
lebih baik.
tepat.
uang
uang seperti:
b. Latihan sistematik
c. Promosi objek
d. Pekerjaan terjamin
h. Fasilitas rekreasi
i. Penjagaan kesehatan
j. Perumahaan dll..
3. Tujuan Motivasi
pegawai.
tugasnya.
pegawai, yaitu:
A. Kebutuhan fisik:
1. Pemberian bonus
2. Uang makan
3. Uang transport
4. Fasilitas perumahan
1. Tunjangan kesehatan
2. Asuransi kecelakaan
C. Kebutuhan sosial:
1. Teman
2. Interaksi
1. Pengahargaan diri
2.1.8.Disiplin Kerja
yang berlaku.
jawab.
martabat PNS.
kepentingan negara.
bidang
11) Kerja Masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja yang
telah ditetapkan.
baiknya.
mengembangkan karier.
yang berwenang.
lain.
tidak sah.
merugikan negara.
pekerjaannya.
tindakan
dilayani.
1. Disiplin Diri, Disiplin Diri Disiplin diri adalah suatu sikap disiplin
yang dikontrol oleh diri sendiri. Disiplin diri juga menerima nilai –
nilai yang ada di luar dari dirinya sendiri. Dan mau mengatur
kemauannya sendiri.
pelanggaran lagi.
hukuman yang lebih berat lagi. Dengan demikian guru akan lebih
organisasi.
40
kepadanya.
41
dicapai harus jelas dan ditetapkan secara ideal. Hal ini berarti
mengerjakannya.
Organisasi.
1. Ketaatan waktu.
2. Target pekerjaan.
1) Administrasi penggajian
9) Pemberhentian pegawai
individu.
(the right man on the right place, the right man on the right job).
merealisasi tujuannya.
46
diprogramkan.
situasi tertentu.
5. Indikator Kinerja.
berikut:
diselesaikan
ditentukan 10
Pegawai
Semua ini untuk menunjukkan bahwa pokok masalah yang akan diteliti dan
dibahas belum pernah ada sebelumnya. Atas dasar itu maka beberapa
1. Asmah Syam Sinaga, Abdul Kadir & Siti Mardiana (2020) melakukan
Utara Kota Tanjung Balai. Dalam penelitian ini metode yang digunakan
pekerjaan dengan hasil yang tidak baik juga. Sehingga dapat dikatakan
https://doi.org/10.31289/strukturasi.v2i1.48
Kota Palembang dan untuk mengetahui Faktor apa saja yang menjadi
http://ejournalsatyanegara.ac.id/index.php/satyanegara/article/vie/5
yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder yang
berkaitan dengan situasi dan kondisi. Dalam penelitian ini, penulis juga
unmul.ac.id/site/?p=1432
https://doi.org/10.46576/wdw.v15i3.1362
tinggi yang dimiliki setiap pegawai atau kelompok pegawai, akan lebih
prestasi kerja, yang akan berimbas pada hasil kerja yang tidak
eksternal sudah cukup baik. Data yang dipersentasikan dalam tulisan ini
unmul.ac.id/site/?p=864
54
Peranan Motivasi Kerja dan Disiplin Kerja Untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai yang Seharu
Motivasi Kerja
Adanya kesempatan pegawai untuk meningkatkan kemampuan
Meningkatkan motivasi pegawai
Disiplin Kerja
Ketaatan pada peraturan kerja yang harus terpenuhi
Kehadiran yang dilakuakan tepat waktu dan tidak terlambat
Menggunakan waktu istirahat sesuai dengan jadwal
METODE PENELITIAN
melihat dan memahami subjek dan objek penelitian yang melibatkan orang
dan lembaga dari fakta-fakta yang tampak apa adanya. Pendekatan ini
1. Motivasi
a. Motivasi Positif
55
56
baik saja.
1. Pemberian bonus
individu
4. Kebanggaan
5. Penghargaan diri
b. Motivasi Negatif
Motivasi Negatif:
berikut:
pekerjaannya.
2. Kinerja
tertentu.
Indikator-indikator Kinerja:
3.3.1 Populasi
3.3.2 Sample
6 SAIANSYAH,S.Ap BENDAHARA
(Pegawai Honorer)
lain.
berwenang.
dari dalam atau luar Organisasi, data yang tersedia dari penelitian
berikut :
kerangka hipotesis.
berikut:
POLRES BANJAR
JL.A.YAN
SMPN 1 MARTAPURA
KANTOR
KELURAHAN
JL.ALBASIA KERATON
POLSEK
MARTAPURA
JL.MENTRI 4
No Tahap-tahap Bulan
penelitian
Oktober November Desember Februari Maret
2022 2022 2022 2023 2023
1 Penyusunan
Proposal X
2 Seminar
Proposal X
3 Pengumpulan X
Data
4 Analisis Data X
5 Menyusun X
Laporan
Akhir
6 Ujian Skripsi X
7 Revisi X
Setelah Ujian
Skripsi
64
65
di kelurahan.
yang telah ditetapkan, baik dalam bentuk laba maupun tujuan sosial
lainnya.
Organisasi.
LURAH
Sekretaris Lurah
Staff UMPEG
STAF STAF
1. Lurah
umum.
2. Sekretaris Lurah
perjalanan dinas
milik daerah
perangkat/aparatur Kelurahan
3. Staff UMPEG
bahan pengoordinasian
pembinaan
pengawasan
4. KASI Pemerintahan
umum masyarakat
berikut :
1. Lurah 1 14,28%
6. Bendahara 1 14,28%
1. Laki-laki 5 71,44%
2. Perempuan 2 28,56%
1. Sarjana 4 57.12%
2. Diploma - -
Umur : 33 Tahun
Jabatan : Lurah
Umur : 59 Tahun
Umur : 37 Tahun
Umur : 54 Tahun
Umur : 57 Tahun
Jabatan : Bendahara
Umur : 29 Tahun
1. Informan 1
Jabatan : Lurah
dengan baik?
terpenuhi?
pegawai?
3. Informan 2
lurah?
e. Apakah ada batas untuk pegawai ijin keluar kantor pada jam
kerja?
4. Informan 3
seksi pemerintahan?
5. Informan 4
melayani masyarakat ?
kantor ini?
6. Informan 5
pemerdayaan masyarakat?
pegawai?
7. Informan 6
lurah?
pegawai?
8. Informan 7
masyarakat?
masyarakat ?
komputer itu masih belum terpenuhi. Tetapi ada kebijakan dari kantor
sangat kurang.
jumlahnya tidak sesuai dengan jumlah meja kerja, dan kadang ada
printer yang rusak dan lama untuk diganti, sehingga kadang harus
kesalahan .
tidak sempurna.
4.3 Pembahasan
A. Motivasi Kerja
akan sama hasilnya jika diberikan kepada orang lain. Dengan kata
lain.
kelurahan.
B. Disiplin Kerja
yang masuk kerja telat dan bahkan pulang terlebih dahulu, mereka
makan siang, yang tadinya masuk jam 13.30 WITA mereka malah
pribadi.
1. Motivasi Kerja
meningkat.
setiap bulan akan mendapat ilmu baru dari pelatihan tersebut baik
daari pemerintah maupun dari instansi lainya. Hal ini juga sebagai
yang didapat.
Dalam hal ini kinerja akan lebih baik, ketika bentuk motivasi
2. Disiplin Kerja
tersebut ada yang tidak menaati dengan alasan yang kurang jelas
83
ditaati. Tidak ada pegawai yang masuk kerja sesuai dengan jam
dari hari Senin sampai dengan Jumat. Masuk kerja dari jam 08.00
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan analisa yang telah dilakukan, maka dapat
Pertama :
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan pada Kantor Kelurahan Keraton
Selatan hal ini dapat dilihat dari ketaatan pegawai terhadap waktu kerja
yang sudah ada dikantor. Kantor juga bisa lebih meningkatkan aturan dan
peraturan dengan banyak teguran untuk yang tidak menaati peraturan, hal
Kedua :
Seharusnya yang harus dilakukan dari segi motivasi kerja dan disiplin kerja
84
tempat kerja sangat penting bagi pegawai, kesediaan/kelengkapan sarana
Ketiga :
Keempat ;
5.2 Saran
Pertama :
Dalam hal motivasi untuk sarana dan prasarana sebaiknya lebih dilengkapi
Kedua :
Ketiga ;
Dalam hal aturan dan peraturan kerja seharusnya kantor membuat sanksi
terhadap pegawai yang tidak menaati peraturan kerja seperti jadwal yang
sudah ditetapkan, hal ini untuk tetap menjaga kedisiplinan pegawai dalm
hal kerja.
85
DAFTAR PUSTAKA
Adha Risky Nur, Nurul Qomariah, Achmad Hasan Hafidzi. 2019. Pengaruh
Motivasi Kerja Lingkungan Kerja Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Dinas Sosial Kabupaten Jember. Jurnal Penelitian Ipteks. Vol. 4 No. 1.
Afandi. 2018. Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori, Konsep dan Indikator).
Nusa Media. Yogyakarta.
Asmah Syam Sinaga, Abdul Kadir & Siti Mardiana. (2020). Peranan Motivasi
Kerja dalam. Kinerja Pegawai pada Kantor Kecamatan Tanjungbalai Utara
86
Sutrisno, E. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Kencana .
87
LAMPIRAN-LAMPIRAN
88
Gambar Lampiran 3. Seketaris Lurah
89
Gambar Lampiran 5 Saiansyah
90