Dosen Pengampu :
Oleh :
Kelompok 7:
Demikianlah tugas ini kami susun semoga bermanfaat dan dapat memenuhi
tugas mata kuliah Koperasi dan UMKM dan penulis berharap semoga makalah ini
bermanfaat bagi diri kami dan khususnya untuk pembaca. Kesempurnaan hanya milik
Sang Pencipta, maka makalah ini pun tak jauh dari kekurangan. Saran dan kritik yang
membangun sangat diharapkan untuk makalah ini yang mungkin kelak kan berguna
bagi nusa dan bangsa.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................................. 3
BAB I ........................................................................................................................................ 4
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 4
BAB II....................................................................................................................................... 5
PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 5
PENUTUP .............................................................................................................................. 10
A. Kesimpulan ................................................................................................................. 10
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Koperasi sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Indonesia. Badan usaha
yang menjalankan kegiatan usahanva berdasarkan atas asas kekeluargaan ini juga telah
cukup banyak membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dan pembangunan
nasional. Sejak pertama kali diperkenalkan kepada masyarakat Indonesia, badan usaha
koperasi telah mampu membantu masyarakat dalam meningkatkan kemampuan
ekonominya melalui kegiatan-kegiatan usaha koperasi.
Prinsip usaha dan karakter koperasi yang berbeda dengan badan usaha lainnya
membuat badan usaha ini disenangi masyarakat Indonesia yang melaksanakan seluruh
kegiatan. Perekonomiannva berdasarkan sistem ekonomi kerakvatan. Sistem ekonomi
Kerakyatan yang ada di Indonesia ini memang secara umum sangat cocok dengan
badan usaha yang berbentuk koperasi. Keduanya sama-sama menganut asas
kekeluargaan dan mengedepankan prinsip gotong-royong.
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Badan Usaha dan Koperasi
Badan usaha adalah suatu kesatuan yuridis ekonomis yang medirikan usaha untuk
mencari keuntungan. Kesatuan yuridis ekonomis itu terdiri atas seorang atau
sekelompok orang yang berorganisasi (bekerja sama) dalam bidang ekonomi yang
bertujuan mencari keuntungan dengan mendirikan suatu perusahaan yang
menghasilkan barang dan jasa secara efektif dan efisien.
Fungsi badan usaha mengandung arti peranan badan usaha dalam melakukan
kegiatan agar dapat memberikan suatu manfaat, baik manfaat bagi badan usaha yang
bersangkutan atau dalam rangka mencari keuntungan maupun bermanfaat bagi orang
lain atau masyarakat dalam rangka mengkonsumsi barang sehingga tercapai kepuasan.
Fungsi badan usaha dalam melaksanakan kegiatannya dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu sebagai berikut:
a. Fungsi Manajemen
Fungsi ini meliputi tugas-tugas yang harus dimiliki oleh seorang pimpinan
untuk menjalankan kegiatan-kegiatan dalam suatu badan usaha. Fungsi
manajemen meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan
pengarahan serta pengoordinasian dan pengawasan.
b. Fungsi Operasional
5
Fungsi operasional berupa pelaksanaan atas suatu kegiatan badan usaha dalam
rangka menghasilkan keuntungan atau laba. Fungsi operasional meliputi bidang
produksi, bidang pembelanjaan, bidang personalia, bidang administrasi, dan
bidang pemasaran
Sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan, koperasi
memiliki tujuan untuk kepentingan anggotanya antara lain meningkatkan
kesejahteraan, menyediakan kebutuhan, membantu modal, dan mengembangkan
usaha. Dalam praktiknya, usaha koperasi disesuaikan dengan kondisi organisasi dan
kepentingan anggotanya.Berdasarkan kondisi dan kepentingan inilah muncul jenis-
jenis koperasi.
6
a. Jenis koperasi berdasarkan fungsinya :
Koperasi Konsumsi
Koperasi ini didirikan untuk memenuhi kebutuhan umum sehari-hari para
anggotanya. Yang pasti barang kebutuhan yang dijual di koperasi harus lebih murah
dibantingkan di tempat lain, karena koperasi bertujuan untuk mensejahterakan
anggotanya
Koperasi Jasa
Fungsinya adalah untuk memberikan jasa keuangan dalam bentuk pinjaman kepada
para anggotanya. Tentu bunga yang dipatok harus lebih renda dari tempat meminjam
uang yang lain
Koperasi Produksi
Koperasi primer ialah koperasi yang yang minimal memiliki anggota sebanyak 20
orang perseorangan.
Koperasi Sekunder
Adalah koperasi yang terdiri dari gabungan badan-badan koperasi serta memiliki
cakupan daerah kerja yang luas dibandingkan dengan koperasi primer.
7
Koperasi sekunder dapat dibagi menjadi :
1. Koperasi pusat, yaitu koperasi yang beranggotakan paling sedikit 5 koperasi primer
Adalah koperasi yang memiliki usaha tunggal yaitu menampung simpanan anggota
dan melayani peminjaman. Anggota yang menabung (menyimpan) akan mendapatkan
imbalan jasa dan bagi peminjam dikenakan jasa. Besarnya jasa bagi penabung dan
peminjam ditentukan melalui rapat anggota.Dari sinilah, kegiatan usaha koperasi dapat
dikatakan “dari, oleh, dan untuk anggota.
adalah koperasi yang bidang usahanya bermacam-macam. Misalnya, unit usaha simpan
pinjam, unit pertokoan untuk melayani kebutuhan sehari-hari anggota juga masyarakat,
unit produksi, unit wartel
Koperasi Konsumsi
Koperasi Produksi
8
umumnya sudah memiliki usaha dan melalui koperasi para anggota mendapatkan
bantuan modal dan pemasaran.
Koperasi ini beranggotakan para pegawai negeri. Sebelum KPRI, koperasi ini
bernama Koperasi Pegawai Negeri (KPN). KPRI bertujuan terutama meningkatkan
kesejateraan para pegawai negeri (anggota).KPRI dapat didirikan di lingkup
departemen atau instansi
Koperasi Sekolah
Koperasi Sekolah memiliki anggota dari warga sekolah, yaitu guru, karyawan, dan
siswa.Koperasi sekolah memiliki kegiatan usaha menyediakan kebutuhan warga
sekolah, seperti buku pelajaran, alat tulis, makanan, dan lain-lain.Keberadaan koperasi
sekolah bukan semata-mata sebagai kegiatan ekonomi, melainkan sebagai media
pendidikan bagi siswa antara lain berorganisasi, kepemimpinan, tanggung jawab, dan
kejujuran
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Badan usaha adalah suatu kesatuan yuridis ekonomis yang medirikan usaha untuk
mencari keuntungan. Kesatuan yuridis ekonomis itu terdiri atas seorang atau
sekelompok orang yang berorganisasi (bekerja sama) dalam bidang ekonomi yang
bertujuan mencari keuntungan dengan mendirikan suatu perusahaan yang
menghasilkan barang dan jasa secara efektif dan efisien dan dari pengertian itu sendiri
koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum
koperasi dengan melandaskan kegiatan yang berdasarkan prinsip koperasi sekaligus
sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
10
DAFTAR PUSTAKA
ANugrah, M. (2016). Tinjauan Huku Pendirian Badan Hukum Koperasi. Legal
Opinion, 22.
Sattar. (2021). Ekonomi Koperasi. (N. fatma, Ed.) Sleman, Jawa Tengah , Yogyakarta:
Deepublish.
https://watchinginfo.blogspot.com/2011/09/pengertian-jenis-macam-kegiatan-
ekonomi.html/ diakses pada tanggal 23 Maret 2023 pukul 14.23.
11