Anda di halaman 1dari 4

KEWAJIBAN MENUNTUT ILMU BAGI MUSLIM

Makalah Ini Di Buat Untuk Memenuhi Tugas Pendidikan Agama Dan Budi Pekerti

Disusun oleh :
Qonita Nurul Izzah
X Ips 1

SMA NEGERI 3 SAMPIT


2023
 
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Manusia diciptakan Allah dengan berbagai potensi yang dimilikinya, tentu dengan alasan
yang sangat tepat potensi itu harus ada pada diri manusia, sebagaimana sudah diketahui manusia
diciptakan untuk menjadi khalifatullah fil ardh.
Potensi yang dimiliki manusia tidak ada artinya kalau bukan karena bimbingan dan
hidayah Allah yang terhidang di alam ini. Namun manusia tidak pula begitu saja mampu
menelan mentah-mentah apa yang dia lihat, kecuali belajar dengan megerahkan segala tenaga
yang dia miliki untuk dapat memahami tanda-tanda yang ada dalam kehidupannya. Tidak hanya itu,
manusia setelah mengetahui wajib mengajarkan ilmunya agar fungsi kekhalifahan manusia tidak
terhenti pada satu masa saja, Dan semua itu sudah diatur oleh Allah SWT.
Menuntut ilmu merupakan kewajiban dan kebutuhan manusia. Tanpa ilmu manusia akan
tersesat dari jalan kebenaran. Tanpa ilmu manusia tidak akan mampu merubah suatu peradaban.
Bahkan dirinyapun tidak bisa menjadi lebih baik.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................

DAFTAR ISI..................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...................................................................................................

B. Rumusa Masalah.................................................................................................

C. Tujuan.....................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Haji.......................................................................................................................
B. Zakat.....................................................................................................................
C. Waqaf.....................................................................................................................

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan...........................................................................................................
B. Saran.....................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rukun Islam yang terakhir adalah naik haji ke Baitullah. Maksudnya adalah berkunjung
ke tanah suci untuk melaksanakan serangkaian amal ibadah sesuaidengan syarat, rukun,
dan waktu yang telah ditentukan. Ibadah haji ditentukan kepada muslim yang mampu.
Pengertian mampu atau kuasa yaitu mempunyai bekal yang cukup untuk pergi dan
bekal bagi keluarga yang ditinggalkannya. Sama halnya dengan umrah yang dapat
dilakukan pada bulan- bulan lain selainbulan Zulhijah.
Haji dan umrah merupakan suatu kegiatan rohani yang di dalamnya terdapat
pengorbanan, ungkapan rasa syukur, berbuat kebajikan dengan kerelaan hati,
melaksanakan perintah Allah, serta mewujudkan pertemuan besar dengan umat Islam
lainnya di seluruh dunia. Firman Allah swt. Surah A1 Baqarah Ayat 125. Sedangkan Zakat
termasuk ke dalam rukun Islam dan menjadi salah satuunsur yang paling penting
dalam menegakkan syariat Islam. Oleh karena itu hukum zakat adalah wajib bagi setiap
muslim yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Zakat juga merupakan bentuk ibadah
seperti sholat, puasa, dan lainnya dan telah diatur dengan rinci berdasarkan Al-quran dan
Sunah.
Dan sedangkan Wakaf Menurut Imam Nawawi adalah menahan harta yang dapat diambil
manfaatnya tetapi bukan untuk dirinyam sementara benda itu tetap ada padanya dan
digunakan manfaatnya untuk kebaikan dan mendekatkan diri kepada Allah.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Haji ?
2. Apa itu Zakat ?
3. Apa itu Wakaf ?

Anda mungkin juga menyukai