Anda di halaman 1dari 19

1

KEL WtE Thermal


OMP
OK Insinerasi
ANGGOTA KELOMPOK

SUNDARI RIZKY FAHMI M. ZAHRAN ALFIKRI


HIDAYATULLAH
IRIANI SAPUTRA ZAIDAN ABDIANDA
(2007125628) (2007126278) (2007114013) (1907156306)
PENGERTIAN
01 DAN TUJUAN
Teknologi WtE Thermal Insinerasi
KONSEP DASAR WtE Thermal
Insinerasi
KONSEP DASAR WtE Thermal
Insinerasi
● Teknologi pengolahan sampah melalui pembakaran langsung
dan terus-menerus (kontinu 24 jam) dengan menggunakan
udara.
● Mengubah sampah menjadi panas sisa pembakaran, abu dan
partikulat.
● Gas yang dibuang akan dipantau oleh alat Continuous Emission
Monitoring System (CEMS) di dalam Air Pollution Control (APC).
● Temperatur pembakaran mencapai 800 C sampai 1100 C.
● Efektif mengurangi sampah hingga 80% sampai 90%.
● Mengubah sampah menjadi energi panas atau uap yang bisa
dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik.
KOMPONEN UTAMA WtE Thermal
Insinerasi
1. Waste Receiving System 4. Boiler dan komponen siklus
(sistem penerima sampah) pembangkit
2. Ruang Bakar (Furnace) 5. Turbin dan Generator
3. Flue Gas Treatment System
(air pollution control)
PROSES INSINERASI DI WtE
PROSES INSINERASI DI WtE
PROSES INSINERASI DI WtE
KARAKTERISTIK
02 BAHAN BAKU
TEKNOLOGI WTE THERMAL INSINERASI
KARAKTERISTIK BAHAN BAKU
Karakteristik sampah dapat dikelompokkan menurut sifat-sifatnya,
seperti :
1. Komposisi : sebaran jumlah dari jenis sampah yang berbeda baik
dalam persen berat maupun volume .
2. Karakteristik fisika : densitas, sebaran ukuran, proksimat (kadar
air, kadar volatile, kadar abu, kadar karbon tetap), nilai kalor.
3. Karakteristik kimia : susunan sampah terdiri dari unsur C, N, S, O,
P, H, Cl, Hg, dsb.
PARAMETER HASIL
03 DARI PROSES
TEKNOLOGI WTE THERMAL INSINERASI
ANALISIS
04 JURNAL
TEKNOLOGI WTE THERMAL INSINERASI
• Bahan baku yang digunakan adalah Polyethylene Terephthalate (PET) dan
Polipropilena (PP).
• Digunakan untuk bahan bakar pada motor atau genset untuk menghasilkan
listrik menggunakan tempurung kelapa kering sebagai bahan bakar
furnace.
• Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji kinerja genset menggunakan
bahan bakar minyak ringan (FRA) dan bahan bakar minyak berat (FRB).
• Hasil dari penelitian ini diperoleh nilai pada beban optimal 800 watt arus
listrik yang terjadi sebesar 4,37 ampere dengan tegangan 183 volt, putaran
poros genset 2650 rpm, dan bahan bakar konsumsi/jam sebesar 0,803
L/jam.
05 VIDEO
TEKNOLOGI WTE THERMAL INSINERASI
THANKS!

Anda mungkin juga menyukai