Semester : 5
Murdick menyatakan bahwa desain jasa meliputi empat langkah, yaitu (1) akumulasi
informasi; (2) pengembangan alternatif konseptual; (3) desain dan pengujian prototipe;
dan (4) pengembangan desain, penggambaran, dan spesifikasi akhir
Selanjutnya, ada beberapa teknik dan alat yang dapat digunakan dalam membantu desain
jasa, yaitu quality function deployment (QFD), cetak biru jasa (service blueprint),
penaskahan (scripting), penutup jasa (servicescape), dan analisis garis antrian (waiting
line analysis)
Salah satu hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih lokasi pabrik adalah geografi
lokal dan iklim. Wilayah suatu negara sering diidentifikasi oleh geografi lokal, ditandai
dengan berada di pegunungan, dekat pantai, atau di dataran.
Hal lain yang harus dipertimbangkan dalam memilih lokasi pabrik adalah masalah
lingkungan dan ekologis.
Perusahaan harus mempertimbangkan tentang pembuangan limbah agar tidak mencemari
lingkungan. Pembuangan limbah pabrik, seperti debu, racun, logam harus diperhatikan
agar tidak mencemari lingkungan.
- Jarak
Tidak kalah penting juga untuk mempertimbangkan jarak dalam pemilihan lokasi pabrik.
Ketika perusahaan memilih lokasi untuk membangun pabrik baru, perusahaan harus
mempertimbangkan implikasi dari infrastruktur dan geografi terdekat untuk peralatan dan
pengiriman material.
- Potensi Ekspansi
Tentu harus dipertimbangkan juga dalam memilih lokasi pabrik adalah potensi ekspansi.
Setiap membangun pabrik, perusahaan pasti ingin melihat ke masa depan perusahaan.
Kondisi dan peraturan akan terus berubah, dan kondisi ekonomi berfluktuasi tetapi ketika
ingin membangun lokasi pabrik harus mempertimbangkan fasilitas manufaktur dan
potensi perluasan fasilitas.
Analisis lokasi disektor industri terfokus pada minimalisasi biaya, sementara fokus pada
sektor jasa ditujukan untuk memaksimalkan pendapatan. Hal ini disebabkan perusahaan
manufaktur mendapati biaya cenderung sangat berbeda diantar lokasi-lokasi yang
berbeda, sementara perusahaan jasa mendapati lokasi sering lebih berdampak terhadap
pendapatan daripada biaya. Oleh karena itu, bagi perusahaan jasa, lokasi yang spesifik
kerap lebih mempengaruhi pendapatan daripada mempengaruhi pendapatan dari pada
mempengaruhi biaya. Hal ini berarti fokus lokasi bagi perusahaan jasa seharusnya adalah
pada penetapan volume bisnis dan pendapatannya. Terdapat delapan komponen utama
volume dan pendapatan perusahaan jasa.
- Kesesuaian antara jasa dan citra perusahaan dengan demografi wilayah yang dapat
menarik pelanggan
- Kualitas persaingan
- Keunikan lokasi perusahaan dan pesaing
- Kualitas manajemen
Sumber :