Anda di halaman 1dari 3

260/TA-SS/TL-1/FT/II/2021

LAPORAN TUGAS AKHIR


(TL – 003)

PENURUNAN KEKERUHAN AIR IPA AIR BAKU IPA


RAMBUTAN DENGAN MENGGUNAKAN KOAGULAN
ALUMUNIUM SULFAT DAN PLAT ALUMUNIUM PADA
PROSES KOAGULASI-ELEKTROKUAGULASI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan program pendidikan strata satu (S-1)
Jurusan Teknik Lingkungan – Universitas Pasundan

Oleh :

Dimas Taufiqurrahman
183050020

JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2021
LEMBAR PENGESAHAN

Tugas Akhir Atas Nama :

Nama : Hendrian Wisnu Bramantyo


Nrp : 013050052

Telah disetujui di
Bandung, Februari 2008

Pembimbing I Pembimbing II

(Deni Rusmaya, ST.,MT) (H. Anto Sugiarto, Ph.D)

Penguji I Penguji II

(DR. Gatut Sudarjanto) (Hj. Anni Rochaeni, Ir.,MT)


PEMISAHAN ZAR WARNA REMAZOL NAVY BLUE SCARLET
MENGGUNAKAN METODE UV/O3

Hendrian Wisnu B
Jurusan Teknik Lingkungan

Abstrak

Perkembangan sektor industri selalu membawa peningkatan timbulan limbah, khususnya limbah
cair sebagai output dari kegiatan. Salah satu industri yang berpotensi terhadap pencemaran air
adalah industri tekstil. Limbah industri tekstil tersebut dapat menyebabkan penurunan kualitas
badan air penerima apabila tidak diolah secara benar. Beberapa pengolahan konvensional antara
lain pengolahan kimia seperti koagulasi, flokulasi; pengolahan biologi dengan memanfaatkan
mikroorganisme seperti lumpur aktif; dan pengolahan fisik seperti sedimentasi. Beberapa
kelebihan dari pengolahan konvensional yaitu untuk pengolahan kimia hasil penyisihannya bagus
dan waktu yang digunakan relatif sedang sedangkan yang pengolahan biologi biaya operasional
sedang. Kelemahan dari pengolahan konvensional seperti area yang digunakan luas, penggunaan
bahan kimia tinggi, limbah lumpur tinggi, pemeliharaan dan operasional rumit. Kondisi ini
membuka arah baru pengembangan metode pengolahan limbah cair selain metode konvensional.
Salah satu metode pengolahan limbah tekstil tersebut adalah menggunakan teknologi Advance
Oxidation Processes (AOPs), dimana proses AOPs ini gabungan antara UV dan Ozon yang
diupayakan dapat menyisihkan zat warna Remazol Navy Blue Scarlet yang digunakan pada
industri tekstil. Beberapa keunggulan dari teknologi ini yaitu area kecil, waktu pengolahan cepat,
efisiensi penyisihan tinggi dan tidak menghasilkan lumpur. Hasil penelitian perbandingan
efisiensi penyisihan antara UV, O3 dan gabungan UV /O3 terhadap penyisihan warna Remazol
Navy Blue Scarlet pada waktu 30 menit dengan konsentrasi warna 80 ppm yaitu UV penurunan
warna tekstil sebesar 1,382%, O3 penurunannya 99,342%, sedangkan gabungan UV/O3
penurunannya 99,781%. Mencari variasi O3 pada penelitian ini menggunakan variasi suplai
oksigen yaitu 1, 2, 3, 4, dan 5 (l/mnt) dan di dapat hasil konsentrasi ozon yaitu 13,75; 9,25; 7;
5,625; dan 4,5 (g/m3) . Sedangkan mencari dosis O3 terbaik menggunakan gabungan UV/O3 pada
waktu 30 menit dan konsentrasi warna 80 ppm di dapat hasil yang terbaik pada konsentrasi ozon
13,75 g/m3 dengan efisiensi penyisihan sebesar 99,781%. Mencari pH terbaik menggunakan
UV/O3 untuk waktu 4 menit dan konsentrasi warna 80 ppm didapat hasil terbaik yaitu untuk pH-10
dengan efisiensi penyisihan sebesar 95,10%. Sedangkan untuk penelitian utama antara
pengolahan yang menggunakan Ozon dan kombinasi UV/O3 didapat hasil terbaik pada waktu 4
menit yaitu 85,34% dan 93,12% untuk konsentrasi warna 60 ppm, 88,73% dan 94,63% untuk
konsentrasi warna 80 ppm, 90,92% dan 95,44% untuk konsentrasi warna 100 ppm, 90,79% dan
94,63 ppm untuk konsentrasi warna 120 ppm. Secara teknis pengolahan ini dapat dijadikan
sebagai alternatif baru dalam pengolahan limbah untuk industri tekstil.

Kata Kunci : AOPs (Advanced Oxidation Processes), limbah, Ozon (O3), Remazol Navy Blue
Scarlet, UV.

Anda mungkin juga menyukai