Anda di halaman 1dari 4

TERM OF REFERENCE (TOR)

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK)


KEJURUAN MENJAHIT PAKAIAN
TAHUN ANGGARAN 2023

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelatihan berbasis kompetensi diarahkan pada pencapaian kompetensi sebagai hasil akhir
yang memenuhi standar dari suatu proses pelatihan serta pengalaman sebelumnya yang
mampu diperagakan oleh pekerja dalam melakukan tugas dan pekerjaannya. Secara
sederhana, pelatihan berbasis kompetensi dapat diartikan sebagai suatu proses pelatihan
yang dirancang untuk mengembangkan kemampuan, keterampilan dan sikap secara khusus,
untuk mecapai hasil yang berbasis target kinerja (perfomance target) yang telah ditetapkan.
Oleh karena itu pelatihan berbasis kompetensi sangat fleksibel dalam proses kesempatan

untuk memperoleh kompetensi dengan berbagai cara.


Pelatihan merupakan kegitan pembelajaran bagi masyarakat yang terencana dan teratur
yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan sesuai bakat dan minat. Pada saat ini
banyak masyarakat yang belum siap untuk memasuki dunia kerja karena tidak memiliki
keterampilan khusus. Keadaan ini merupakan masalah yang perlu segera mendapat perhatian
dan pemecahan diri berbagai pihak. Upaya yang dilakukan dalam mengatasi masalah
masyarakat yang memiliki keterampilan khusus untuk bekerja, di selenggarakannya program
Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) khusus seperti pelatihan dalam bidang busana wanita.
B. Dasar Hukum
1. Undang undang nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem
Pelatihan Kerja Nasional
3. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia nomor 11 tahun
2013 tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem Pelatihan Kerja Nasional di Daerah
4. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8
Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Berbasis Kompetensi
5. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Bidang Pelatihan Kerja
6. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 8 tahun 2017 tentang
Standar Balai Latihan Kerja
II. TUJUAN
1. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap warga masyarakat pencari kerja
sebagai bekal untuk dapat kerja dan/atau usaha mandiri sesuai dengan potensi/sumber
daya serta peluang kerja yang ada di lingkungan Kabupaten Indragiri Hilir
2. Memberikan layanan Pendidikan bagi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir agar memiliki
kompentensi yang diperlukan dalam dunia usaha atau dunia kerja sesuai dengan jenis
kursus yan diikuti, sehingga mampu merebut peluang kerja dengan penghasilan yang
wajar atau sepanjang memungkinkan mampu memulai/menciptakan lapangan kerja
sendiri.
III. INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Lebih 80 % peserta didik menguasai materi pembelajaran
2. Lebih 80 % peserta didik dinyatakan lulus setelah mengikuti proses pembelajaran. Dimana
kelulusan peserta didik dinyatakan apabila peserta memperoleh nilai akumulasi > 7
3. Peserta dapat membuka usaha menjahit baik secara perorangan maupun berkelompok
4. Sebagian besar dapat bekerja pada perusahaan konveksi
IV. MATERI PEMBELAJARAN
Materi pembalajaran PBK Menjahit tingkat dasar ini adalah :
1. Kecakapan Personal
a. Disiplin
b. Motivasi
c. Daya tahan
d. Etos kerja
e. Tanggung Jawab
f. Manajemen usaha
2. Kecakapan Sosial
a. Kerjasama
b. Jaringan usaha
c. Kemitraan pengembangan usaha
d. Pelayanan
3. Unit Kompetensi yang di tempuh

5.1 GAR.CM01.003.01 Mengikuti Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)


Mengukur Tubuh Pelanggan Sesuai dengan Desain (Pattern
5.2 GAR.CM02.002.01
Making)
Membuat Pola Busana dengan Teknik Konstruksi (Pattern
5.3 GAR.CM02.003.01
Making)
5.4 GAR.CM02.007.01 Memotong Bahan (Cutting)

5.5 GAR.CM02.008.01 Menjahit dengan Mesin (Sewing)

5.6 GAR.CM02.009.01 Menyelesaikan Busana dengan Jahitan Tangan (Hand Sewing)

5.7 GAR.CM02.010.01 Melakukan Pengepresan (Pressing)

5.8 GAR.CM01.004.01 Memelihara Alat Jahit (Maintenance & Repair)

4. Kecakapan Vokasional
a. Penggunaan alat
V. METODE PEMBELAJARAN
A. Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran PBK menjahit tingkat dasar ini terdiri dari materi teori dan praktek .
Materi teori diberikan dengan porsi 20 %, sedangkan materi praktek lapangan diberikan
dengan porsi 80 % yang dilaksanakanselama 240 JP/30 hari.
B. Proses Pembelajaran
1. Metode Pembelajaran yang digunakan meliputi Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Curah
pendapat dan Praktek lapangan
2. Evaluasi Pembelajaran dalam rangka menguji kompetensi peserta didik adalah melalui
Pengamatan harian, berupa : Persentase kehadiran Kedisiplinan Ketekunan
3. Kemampuan secara fisik dan mental
a. Ujian tertulis berupa Post test Untuk mengetahui secara keseluruhan bahan yang
telah diajarkan.
b. Ujian praktek, disamping pengamatan harian dan ujian tertulis,yang terpenting
adalah penguasaan secara praktis terhadap materi yang diajarkan, sebagai modal
kepercayaan bahwa peserta memiliki keterampilan
C. Tempat pelaksanaan pelatihan
Pelatihan dilaksanakan di UPTD Latihan dan Pemagangan Tenaga Kerja Dinas
Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Indragiri Hilir Jalan Keritang Nomor 47
Tembilahan Riau
D. Sarana dan Prasarana Pembelajaran
Untuk mendukung pelaksanaan program ini dilapangan maka sarana danprasarana yang
telah tersedia adalah sebagai berikut :
1. Gedung sebagai tempat pembelajaran
2. Mesin jahit
3. Meja potong
4. Perlengkapan menjahit lainnya.
E. Jadwal Pembelajaran
Rencana pembelajaran dimulai bulan Mei 2023 (akan di sampaikan lebih lanjut)
VI. PENUTUP
Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) merupakan salah satu program yang bertujuan untuk
memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi warga masyarakat yang belum memiliki
keterampilan dan pekerjaan tetap sehingga mereka dapat memanfaatkan keterampilan tersebut
untuk berusaha dan memasuki dunia kerja. Dengan adanya program ini diharapkan peserta
pelatihan dapat membuka lapangan pekerjaan sendiri sehingga dengan sendirinya dapat
mengatasi atau mengurangi pengangguran.

Ditetapkan di : Tembilahan
Pada Tanggal : 2 Februari 2023

Plt. KEPALA DINAS KETENAGAKERJAAN


DAN TRANSMIGRASI
KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

Drs. H. MASDAR, MH
Pembina Utama Muda
NIP. 19640304 198903 1 008
BAHAN PELATIHAN KEJURUAN GARMENT APPAREL
SUB KEJURUAN ASISTEN PEMBUAT PAKAIAN (220 JP)

Volum
No. Nama Barang Spesifikasi Satuan
e
1 Kain Blacu Naga 5 Bidang 90cm 32 Meter
2 Kain Drill Bidang 150, tanpa merk, Serat bahan : 2/1 64 Meter
3 Kain Katun Tanpa Merek/Standar 64 Meter
4 Kain Roberto Roberto Cavalli 64 Meter
5 Kancing Hias Tanpa Merek/Standar 512 Buah
6 Resleting YKK 7 inch 16 Buah
7 Resleting Tutup Tanpa Merek/Standar 20 inch 16 Buah
8 Kain Keras Tanpa Merek 30 yard atau 27,5 meter 1 Gulung
9 Kain Keras /M70 STAFLEK KAIN KERAS M70 16 Meter
10 Gunting Kain Singer Singer 8,5" 16 Buah
11 Gunting Kertas GUNTING JOYKO SCISSORS SC-838 16 Buah
12 Meteran Kain Butterfly 150cm 16 Buah

13 Karbon Jahit CARBON BAROCK / KARBON JAHIT / KARBON 2 Pack


POLA / CARBON PAPER, 1 Pack isi 50 lembar
Ukuran plano 44cm x 69cm
14 Kertas Dorslag Ketebalan 30g 2 Rim
1 pack isi 50 lembar
15 Skala Plastik Standar/tanpa merek 16 Buah
Bungku
16 Jarum Mesin / DB Original Singer No 13 16
s
Bungku
17 Jarum Mesin Singer Original Singer No 14 32
s
18 Jarum Pentul Alfio 16 Kotak
19 Jarum Tangan Standar/Tanpa merek, isi 24 per set 16 Kotak

20 Kancing Hak Besar Massag, I box isi 144 pasang. Kancing hak 1 Kotak
besar untuk rok/celana
21 Kain Vislin Megalon 2016 FA, 1 gulung 49,5 m 2 Gulung

22 Rol Custom Penggaris Pola Jahit/Rol Kostum, 1 set (2 pcs), 16 Buah


bahan plastik
23 Kapur Jahit Original Ducken 16 Buah
24 Pensil Merah standar/Tanpa merek 16 Buah
25 Benang Jahit Yamalon 500 Yard 192 Gulung
26 Benang Obras Cap Panda 600gr Benang PE 16 Gulung
27 Kertas Sampul Standar/tanpa merek per pack isi 10 3 Pack
28 Koran Bekas Standar 16 kg
29 Lem Kertas Lemkertas x-LIME 70 ml 8 Buah
30 Pendedel Standar 16 Buah
31 Minyak Mesin Singer Singer 80 CC 16 Botol
Bungku
32 Jarum Obras /DC 4
Merk Organ DC-13, 1 kotak isi 10 s

Anda mungkin juga menyukai