1. Motivasi
berfungsi sebagai motor penggerak aktifitas. bila motornya tidak ada maka tidak akan ada
aktifitas dan begitu sebaliknya.
2. Perhatian
pemusatan energi psikis (pikiran dan perasaan) terhadap suatu objek.
3. Aktivitas
kegiatan belajar secara mental maupun emosional yang aktif
4. Balikan
Proses kegiatan belajar seperti timbal balik yang diberikan guru setelah memberikan soal
5. Perbedaan individual
belajar tidak boleh diwakilkan oleh orang lain. belajar merupakan proses mental dan
emosional yang terjadi secara individual
4. Jelaskan strategi pembelajaran ditinjau dari proses pengolahan pesan dan dari pihak
pengolah pesan
Jawab :
Strategi Pembelajaran berdasarkan proses pengolahan dapat dilihat dari aspek
pengolahan pesan, strategi pembelajaran dapat dikelompokan ke dalam dua jenis :
1. Strategi Pembelajaran Dedukatif
Dalam strategi pembelajaran dedukatif, pesan atau materi pelajaran diolah mulai
dari yang umum, generalisasi atau rumusan konsep atau rumusan aturan, dilanjutkan
ke hal yang khusus, yaitu penjelasan bagian-bagiannya atau atribut-atributnya ciri-
cirinya dengan menggunakan berbagai ilustrasi atau contoh. strategi pembelajaran
edukatif antara lain dapat digunakan pada pelajaran mengenai konsep “terdefinisi”.
Learning to do artinya belajar untuk berbuat yang menjadi target dalam belajar adalah adanya
proses melakukan atau proses berbuat dalam hal ini siswa harus mengerjakan menerapkan
menyelesaikan persoalan melakukan eksperimen penyelidikan penemuan pengamatan simulasi
dan sejenisnya
Learning to live together artinya belajar untuk hidup bersama yang menjadi target dalam
belajar adalah Siswa memiliki kemampuan untuk hidup bersama atau mampu hidup dalam
kelompok dalam hal ini siswa harus dibekali pengalaman-pengalaman melakukan tanggung
jawab dalam kelompok memahami pendapat orang lain menerapkan sikap toleransi memahami
asas dalam kelompok serta memahami dan merasakan kesulitan orang lain
Learning to be artinya untuk menjadi yang menjadi target dalam belajar adalah mengantarkan
siswa menjadi individu yang utuh sesuai dengan potensi bakat minat dan kemampuannya hasil
belajar yang diperoleh benar-benar bermakna dalam kehidupannya maupun bagi kehidupan
orang lain sehingga dapat menghantarkan siswa menjadi manusia yang mandiri yang mampu
mengenal mengarahkan dan merencanakan diri sendiri semua itu harus dapat diterapkan pada
proses belajar di Sekolah Dasar baik dalam kelas maupun di luar kelas.
Ada beberapa belajar yang dikaji sebagai bahan pertimbangan dalam pelaksanaan proses
belajar di Sekolah Dasar
Teori Belajar Displin Mental
Karakteristik teori belajar ini menganut prinsip bahwa manusia memiliki sejumlah daya
mental seperti daya untuk mengamati, menanggapi, mengingat, berpikir dan sebagainya
yang dapat dilatih dan didisplinkan. Proses belajar berpikir,mengamati dan
mengingat dapat dilakukan siswa SD kelas rendah, yang meliputi
a. belajar mengidentifikasi ciri-ciri karakteristik suatu benda atau kejadian,\
misalnya; “menguraikan atau menjelaskan ciri-ciri tumbuhan hijau”.
b. menyebutkan kembali nama-nama ibu kota provinsi di Indonesia. Belajar itu sendiri
merupakan upaya untuk mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki individu.
Potensi-potensi yang dimiliki individu dapat dikembangkan secara optimal melalui
kegiatan belajar.
Teori Belajar Asosiasi
Rumpun teori belajar ini identik dengan teori behaviorisme yang biasa disebut S-R Bond.
Teori belajar asosiasi ini berdasarkan pada perubahan tingkah laku yang menekankan pola
perilaku baru yang diulang-ulang sehingga menjadi aktivitas yang otomatis. Dalam
teori ini, belajar lebih mengutamakan stimulus-respons yang membetuk kemampuan
siswa secara spesifik dan terkontrol. Hukuman(punishment) dan ganjaran (reward )
merupakan penguatan (reinforcement) yang dipakai. Pelopor aliran ini diantaranya Edward
L. Thorndike.3)
Teori Insight
Menurut teori ini belajar adalah mengubah pemahaman siswa. Perubahan ini akan terjadi
apabila siswa menggunakan lingkungan. Belajar adalah suatu proses yang bersifat
eksploratif, imajinatif, dan kreatif. Belajar selalu diarahkan untuk mengembangkan
kemampuan tingkat tinggi yaitu berpikir tinggi.