Anda di halaman 1dari 68

BAB I

KETENTUAN UMUM PENYUSUNAN


SKRIPSI

Seluruh mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum UBL


wajib untuk menyelesaikan matakuliah Skripsi sebagai mata
kuliah terakhir dalam proses perkuliahannya. Bagian ini
merupakan penjelasan definisi istilah Skripsi. Uraian
selanjutnya akan memberikan penjelasan tentang sekilas
pandang Skripsi, cakupan Skripsi, tahapan penyelesaian
Skripsi, pemilihan dosen pembimbing Skripsi, tugas dosen
pembimbing, hak dan kewajiban mahasiswa, prosedur
pengajuan Kerangka Acuan KerjaProposal Skripsi, prosedur
pengajuan seminar proposal, pelaksanaan seminar proposal,
prosedur pengajuan seminar hasil Skripsi, pelaksanaan
seminar hasil, prosedur pengajuan karya ilmiah ke jurnal
online, persyaratan pengajuan ujian komprehensif, prosedur
pengajuanujian komprehensif, pelaksanaan ujian
komprehensif, evaluasi ujian komprehensif, pelaksanaan
revisi dan penggandaan Skripsi, dan presentasi /
penyampaian materi Skripsi.

A. DEFINISI

Skripsi adalah kegiatan penelitian mandiri yang


dilakukan dalam rangka untuk memenuhi sebagian

1
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan S-1, dan
merupakan ringkasan dari pengetahuan terapan yang telah
dipelajari oleh mahasiswa selama proses belajar mengajar di
Universitas Bandar Lampung.

B. SEKILAS PANDANG SKRIPSI

Pendekatan Skripsi bukanlah pada hasil penelitian akhir,


tetapi pada proses yang dipelajari oleh mahasiswa melalui
eksperimen atau pengalaman dalam menyelesaikan Skripsi.
Dengan demikian, mahasiswa harus memberi perhatian besar
pada proses secara sistematis sehingga pembaca Skripsi dapat
memperoleh pengetahuan dari pengalaman menyelesaikan
Skripsi yang telah dilakukan sebelumnya.
Dalam penyelesaian Skripsi ini, Program Studi Ilmu
Hukum Universitas Bandar Lampung (UBL) menugaskan
seorang dosen pembimbing untuk mengawasi dan membantu
mahasiswa menyelesaikan Skripsi-nya. Pemilihan dosen
pembimbing dilakukan

oleh mahasiswa yang bersangkutan bersama-sama dengan


Ketua Program Studi Ilmu Hukum UBL.
Laporan Skripsi mahasiswa harus berkontribusi terhadap
2
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
bidang Ilmu Hukum dan bisnis, sehingga laporan Skripsi
harus ditulis secara lengkap, konsisten, menggunakan
bahasaIndonesia yang baik dan benar, dan mudah untuk
dicerna oleh pembaca Skripsi. Dengandemikian, bentuk dan
format Skripsi mahasiswa harus mengikuti bentuk dan format
yang telah dijelaskan di dalam buku Format Penulisan
Skripsi Program Studi Ilmu Hukum UBL.

C. CAKUPAN SKRIPSI

Cakupan kegiatan penelitian Skripsi disesuaikan dengan


tuntutan kualifikasi seorang sarjana. Pengembangan
kurikulum berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia dengan berdasarkan pada Undang-Undang Nomor
12 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013
Tentang Penerapan kerangka kualifikasi nasional indonesia
bidang pendidikan tinggi, program SARJANA diarahkan
pada hasil lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai berikut :
1. Capaian Pembelajaran tentang Pengetahuan
a. Menguasai konsep teoritis tentang : Ciri, struktur, dan
teori ilmu hukum; Sumber, asas, prinsip, dan norma
hukum.
3
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
b. Menguasai konsep teoritis tentang pengetahuan ilmu
hukum dasar, yang berlaku di Indonesia dan sejarah
perkembangannya yang mencakup bidang: Hukum
Perdata, Hukum Pidana, Hukum Tata Negara, Hukum
Internasional, Hukum Islam, Hukum Dagang, Hukum
Admi-nistrasi Negara, Hukum Lingkungan, Hukum
Agraria, Hukum Acara,Hukum Tata
Pemerintahan/Usaha Negara, Hukum Pajak, Hukum
Jaminan, Hukum Perikatan, Hukum Waris,
Pendaftaran Tanah, Hukum Ketenagakerjaan, Hukum
Perkawinan, Hukum Adat, Hukum Perdata
Internasional, Hukum Kesehatan, Hukum Siber dan
Teknologi Informasi, Hukum Bangunan, Hukum Pers
dan Kode Etik Jurnalistik, Etika Profesi Hukum, serta
menguasai pengetahuan dasar tentang hukum yang
terkait dengan Program Kekhususan (PK) atau
Departemen yang ada, antara lain :

1) PK/Departemen Hukum Hukum Bisnis;


2) PK/Departemen Hukum Perdata;
3) PK/Departemen Hukum Pidana;
4) PK/Departemen Hukum Internasional;
4
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
5) PK/Departemen Hukum Tata Negara;
6) PK/Departemen Hukum Administrasi
Negara;
7) PK/Departemen Hukum Acara;
8) PK/Departemen Hukum Islam;
9) PK/Departemen Hukum Adat;
10) dan seterusnya.
c. Menguasai pengetahuan tentang prinsip dan langkah
penyelesaian masalah atau kasus hukum melalui
penerapan metode penemuan hukum, yang merupakan
dasar perumusan beberapa bentuk dokumen hukum
untuk beracara, dokumen hukum kontrak, dan
dokumen hukum yang berfungsi regulatif seperti
peraturan perusahaan dan beschikking;
d. Menguasai pengetahuan dasar tentang
metodepenelitian hukumdengan menggunakan metode
berpikir logis dan kritis;

e. Menguasai pengetahuan yang terkait dengan ilmu


hukum, yaitu sosio-logi, ilmu Hukum, antropologi,
kewirausahaan, teknologi, krimino-logi, politik, dan
kesehatan; dan lain-lain.
5
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
2. Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis,
sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan
atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
yang sesuai dengan bidang keahliannya;
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan
terukur;
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata
cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut
diatas dalam bentuk skripsi atau laporan akhir dan
menggugahnya dalam halaman per-guruan tinggi
dengan memperhatikan kaidah Bahasa Indonesia dan
Bahasa Inggris yang baik dan benar sesuai dengan
penulisan bahasa hukum;

6
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam
konteks penyelesaian masalah dibidang keahliannya,
berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan
kerja dengan pembimbing, kolega, dan sejawat baik di
dalam maupun di luar lembaga;
g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok dan melakukan supervise dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yangditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah tanggung
jawabnya;
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada di bawah tanggung
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri;
i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan me-nemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

7
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
3. Capaian Pembelajaran Ketrampilan Khusus
a. Mampu menyusun konsep penyelesaian masalah atau
kasus hukum melalui penerapan metode berfikir yuridis
berdasarkan pengetahuan teoritis tentang sumber, asas,
prinsip, dan norma hukum dari berbagai bidang hukum
positif Indonesia yang merupakan keahlian dasar untuk
menjalankan profesi hukum;
b. Mampu merumuskan ide secara logis, kritis, dan
argumentatif di bidang hukum positif Indonesia dan
mengkomunikasikannya secara lisan dan atau tertulis,
khusus dalam lingkup masyarakat akademik, sesuai
dengan etika akademik;
c. Mampu mengambil keputusan secara akademik,
mandiri, dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan
masalah atau kasus hukum dalam masyarakat, serta
mampu bekerjasama dengan sejawat;

d. Mampu bersikap etis, adil, taat hukum, taat asas, peka


dan peduli terhadap lingkungan sosial dalam
merancang dan menerapkan hukum.

8
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Dengan kualifikasi seperti ini, maka penelitian dalam
kerangka Skripsi dapat bersifat dasar maupun terapan.
Dengan kata lain, Skripsi di Program Studi Ilmu Hukum
UBL bisa berupa penelitian dasar (basic research) atau
penelitian terapan (applied research).

D. Tahapan Penyelesaian Skripsi

Tahapan yang harus dilalui oleh mahasiswa untuk


menyelesaikan Skripsinya dapat dilihat pada gambar 1.

Penyelesaian Skripsi oleh mahasiswa diawali dengan


membuat Kerangka AcuanKerja Proposal Skripsi yang
kemudian dikembangkan menjadi proposal Skripsi.

9
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Dokumen Kerangka Acuan Kerja Proposal Skripsi disusun
oleh mahasiswa sebagai hasil dari proseskonsultasi dengan
ketua program studi (Kaprodi) atau sekretaris program studi
(Sekprodi) Ilmu Hukum UBL. Topik Skripsi yang
dikonsultasikan bisa berasal dari :
1. Usulan oleh mahasiswa.
2. Kesepakatan antara mahasiswa dan Kaprodi /
Sekprodi Ilmu Hukum UBL.
3. Ditawarkan oleh atau berasal dari prodi Ilmu Hukum
UBL.
Definisi topik Skripsi berbeda dengan definisi judul
Skripsi. Hal yang dimaksud dengan topik Skripsi dalam
program studi Ilmu Hukum UBL adalah tema Skripsi dalam
kesesuaiannya dengan konsentrasi program studi Ilmu
Hukum, yaitu Hukum Pidana, Hukum Perdata, Hukum Tata
Negara. Hal yang dimaksud dengan judul Skripsi dalam
program studi Ilmu Hukum UBL adalah tema Skripsi yang
lebih mendalam dari topik Skripsi

yang menggambarkan bahasan inti dari Skripsi yang


bersangkutan. Dokumen Kerangka Acuan Kerja Proposal ini
10
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
diserahkan oleh mahasiswa ke Kaprodi/ Sekprodi Ilmu

Hukum UBL untuk kemudian dipertimbangkan, diperbaiki


(bila ada), dan disetujui oleh Kaprodi / Sekprodi Ilmu Hukum
UBL. Setelah dokumen Kerangka Acuan Kerja Proposal
disetujui, maka mahasiswa mengajukan judul Skripsi dan
pemilihan dosenpembimbing ke Kaprodi / Sekprodi Ilmu
Hukum UBL, dan setelah dosen pembimbingditentukan,
maka Kaprodi / Sekprodi Ilmu Hukum UBL memberikan
daftar dosenpembimbing tersebut ke Dekan Fakultas Hukum
(FH) UBL untuk kemudian mengeluarkanSurat Keputusan
Pembimbingan Skripsi oleh Dekan FH UBL kepada dosen
yang bersangkutan.

E. Pemilihan Dosen Pembimbing Skripsi

Dosen Pembimbing Skripsi adalah seorang dosen tetap


Program Studi Ilmu Hukum UBL atau dosen luar biasa
Program Studi Ilmu Hukum UBL atau dosen tetap Program
Studi lain UBL atau program studi lainnya (dari suatu
lembaga penelitian) dengan kriteria:
1. Memiliki kompetensi sesuai dengan topik Skripsi
yang diajukan (agar proses pembimbingan
berlangsung efektif).
11
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
2. Berpendidikan terakhir minimal S-2 (Strata Dua)
dan / atau memiliki jabatan akademik minimal
Lektor.

F. Tugas Dosen Pembimbing

Setiap mahasiswa yang hendak menyelesaikan Skripsi


berhak untuk mendapatkanbimbingan dari seorang dosen
pembimbing, di mana tugas dosen pembimbing adalah
sebagai berikut :
1. Membantu mahasiswa untuk mempersiapkan
dokumen proposal Skripsi dan dokumen Skripsi.
2. Menyusun jadwal dan rencana kegiatan bimbingan.
3. Memantau dan mengevaluasi perkembangan
mahasiswa yang dibimbingnya.
4. Memotivasi mahasiswa bimbingannya agar dapat
menyelesaikan Skripsi tepat padawaktunya.
5. Memeriksa dan mengevaluasi laporan Skripsi yang
ditulis oleh mahasiswa bimbingannya.
6. Memimpin pelaksanaan Seminar Proposal Skripsi,
Seminar Hasil Skripsi, dan Ujian Komprehensif.
7. Memberikan penilaian terhadap mahasiswa
12
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
bimbingannya.
G.

H. Hak dan Kewajiban Mahasiswa

Mahasiswa yang menyelesaikan Skripsi berhak :


1. Mendapatkan persetujuan topik atau judul Skripsi
dari Kaprodi / Sekprodi Ilmu HukumUBL dan dari
dosen pembimbing (dengan adanya perbaikan
maupun dengan tidakadanya perbaikan).
2. Mendapatkan bimbingan dari dosen pembimbing.
3. Mendapatkan penilaian atas penyelesaian Skripsi-
nya oleh dosen pembimbing danpara dosen penguji.
Mahasiswa yang mengerjakan Skripsi berkewajiban:
1. Melaporkan setiap kegiatan dalam pelaksanaan
Skripsi secara teratur kepada dosen pembimbing
dengan membawa Jadwal Kegiatan Bimbingan
Skripsi (lihat lampiran19) setiap kali konsultasi.

2. Tidak berlaku curang dalam penyusunan Skripsi. Hal-


hal yang dapat menjadi indikasi kecurangan dalam
penyusunan Skripsi adalah sebagai berikut :
a. Penjiplakan atau penyaduran sebagian atau seluruh
materi Skripsi tanpamemperhatikan aturan dan / atau
etika penulisan dan / atau tanpa menyebutkan
13
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
sumbernya (plagiarisme), atau

b. Terdapat penulisan jenis produk / jasa, lokasi


penelitian, populasi penelitian,sampel penelitian,
atau hal lainnya pada dokumen laporan Skripsi atau
padapenyampaian materi (presentasi) yang tidak
sesuai dengan topik atau judul Skripsi, atau
c. Mahasiswa tidak menguasai materi sederhana dari
dokumen laporan Skripsinya sendiri. Hal yang
termasuk dalam materi sederhana adalah judul
Skripsi,latar belakang masalah, identifikasi masalah,
tujuan penelitian, kontribusi penelitian, tahapan
penelitian, kesimpulan, dan saran.
3. Menerima sanksi akademik berupa pembatalan Skripsi
dan ujian dinyatakan tidaklulus oleh tim penguji
apabila mahasiswa yang bersangkutan terbukti berlaku
curangdalam penyusunan Skripsi.
4. Mematuhi arahan / saran perbaikan Skripsi seperti yang
telah disepakati pada saat konsultasi Kerangka Acuan
Kerja Proposal dengan Kaprodi / Sekprodi Ilmu Hukum
UBL.

14
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
5. Mematuhi arahan / saran perbaikan Skripsi seperti yang
telah disepakati pada saat konsultasi maupun pada saat
seminar proposal / seminar hasil / ujian komprehensif
dengan dosen pembimbing maupun dosen penguji.
6. Menyelesaikan Skripsi secara tepat waktu (maksimum
dua semester).
7. Mengganti topik atau judul Skripsi-nya apabila
Skripsi awal yang bersangkutan masihbelum selesai
dalam jangka waktu maksimum 2 (dua) semester.
8. Mematuhi semua aturan yang tertera pada Buku
Panduan Prosedur Skripsi ProgramStudi Ilmu
Hukum UBL dan Buku Format Penulisan Skripsi
Program Studi Ilmu Hukum UBL.
I. Prosedur Pengajuan Kerangka Acuan Kerja
Proposal Skripsi

Prosedur yang harus dipenuhi oleh mahasiswa untuk


dapat mengajukan KerangkaAcuan Kerja Proposal
Skripsi kepada Kaprodi / Sekprodi Ilmu Hukum UBL
adalah sebagai berikut:
1. Menyerahkan bukti transkrip nilai sementara yang
asli dengan karakteristik :
15
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
a. Telah lulus minimal 120 SKS.

b. Telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian


(minimal mendapatkan nilai C).
c. Memiliki IPK (Indeks Prestasi Kumulatif)
minimal 2,00.
2. Menyerahkan fotokopi KRS (Kartu Rencana Studi)
pada semester yang bersangkutan.
3. Mengisi formulir yang disediakan oleh Program
Studi Ilmu Hukum UBL sebagai bukti pendaftaran
Judul Skripsi (lampiran 4 dan lampiran 6) dan
penetapan dosen pembimbing (lampiran 5) (formulir
dapat diambil di Tata Usaha Fakultas Hukum
(UBL).
Semua dokumen tersebut harus diserahkan oleh
mahasiswa yang bersangkutan kepada Kaprodi/ Sekprodi
Ilmu Hukum UBL pada saat pengajuan Kerangka Acuan
Kerja Proposal Skripsi. Setelah menyelesaikan laporan
Kerangka Acuan Kerja Proposal Skripsi dan
mendapatkan persetujuan dari Kaprodi/Sekprodi Ilmu
Hukum UBL, maka mahasiswa wajib memperbaiki/
mengembangkan Kerangka Acuan Kerja Proposal
Skripsi tersebut menjadi Proposal Skripsi. Dokumen
16
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
proposal Skripsi disusun oleh mahasiswa sebagai hasil
dari proseskonsultasi dengan dosen pembimbingnya.

Setelah dokumen proposal Skripsi diselesaikan,maka


mahasiswa dapat mengajukan seminar Proposal ke dosen
pembimbingnya danmelakukan konfirmasi ke Tata
Usaha Fakultas Hukum UBL.

J. Prosedur Pengajuan Seminar Proposal Skripsi

Pengajuan Seminar Proposal didaftarkan melalui Tata


Usaha Fakultas Hukum UBL. Hal yang didaftarkan
adalah persetujuan Seminar Proposal, hari / tanggal /
waktu seminar,dan ruangan seminar.

Prosedur yang harus dipenuhi untuk mengikuti Seminar


Proposal adalah :
1. Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan
persetujuan dari dosen pembimbingnya untuk layak
mengikuti Seminar Proposal (ACC Dokumen
Proposal Skripsi).
2. Mahasiswa yang mengajukan Seminar Proposal
tersebut menentukan jadwal pelaksanaan Seminar
Proposal bersama-sama dengan dosen
17
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
pembimbingnya yang sekaligus menjadi moderator.

3. Mahasiswa tersebut mendaftarkan diri dan mengisi


formulir (lampiran 7 dan lampiran 8) di Tata Usaha
Fakultas Hukum UBL.
4. Mahasiswa telah mengikuti Seminar Proposal /
Seminar Hasil sebagai audience minimal 5 (lima)
kali dengan menunjukkan bukti tanda ikut seminarke
Tata Usaha FH UBL.
5. Tata Usaha Fakultas Hukum UBL membuat dan
mengumumkan jadwal pelaksanaanSeminar
Proposal ke mahasiswa.
6. Seminar Proposal Skripsi harus dihadiri minimal 10
(sepuluh) orang mahasiswa dandosen pembimbing.
7. Mahasiswa membuat dan menyerahkan Blanko
Berita Acara Seminar Proposal (lampiran 9), Daftar
Hadir Peserta Seminar Proposal Skripsi (lampiran
16), dan Formulir SaranPerbaikan (lampiran 10) ke
Tata Usaha FH UBL.
8. Semua dokumen tersebut harus diserahkan oleh
mahasiswa yang bersangkutan kepadaTata Usaha
Fakultas Hukum UBL pada saat pengajuan Seminar
18
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Proposal Skripsi.

K. Pelaksanaan Seminar Proposal Skripsi

Tata pelaksanaan Seminar Proposal yang berlaku di


Program Studi Ilmu Hukum UBL sebagai berikut :
1. Setiap Seminar Proposal dilaksanakan kurang lebih
60 menit, dengan tahapan sebagai berikut :
a. Pembukaan acara Seminar Proposal oleh dosen
pembimbing mahasiswa yang bersangkutan
yang sekaligus berperan sebagai moderator
seminar.
b. Pemaparan / presentasi materi proposal Skripsi
oleh mahasiswa pesertaSeminar Proposal.
c. Pembahasan oleh peserta Seminar Proposal.
d. Perumusan hasil dan penutupan acara Seminar
Proposal oleh moderator.
2. Seminar Proposal Skripsi dilaksanakan secara
mandiri oleh mahasiswa yang mengajukan Seminar
Proposal di berbagai ruang kelas di Gedung B UBL.
Penentuan ruang kelas ditentukan oleh mahasiswa
yang bersangkutan bersama dengan Tata Usaha
Fakultas Hukum UBL.
19
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
3. Setiap Seminar Proposal dihadiri oleh dosen
pembimbing yang sekaligus menjadi moderator,

1 (satu) mahasiswa yang diuji, dan sejumlah


mahasiswa aktif rekan mahasiswa yang diuji yang
berasal dari Program Studi Ilmu Hukum UBL.
4. Setiap Seminar Proposal dipimpin oleh seorang
dosen pembimbing yang menjadimoderator.
Setelah menyelesaikan laporan proposal Skripsi dan
telah dinyatakan lulus pada Seminar Proposal Skripsi,
maka mahasiswa wajib memperbaiki / mengembangkan
proposal Skripsi tersebut menjadi Laporan Skripsi
Sementara. Dokumen laporan Skripsi Sementara disusun
oleh mahasiswa sebagai hasil dari proses konsultasi
dengan dosen pembimbingnya.

L. Prosedur Pengajuan Seminar Hasil Skripsi.

Setelah dokumen laporan Skripsi Sementara


diselesaikan, maka mahasiswa dapat mengajukan
Seminar Hasil Skripsi ke dosen pembimbingnya dan
melakukan konfirmasi ke Tata Usaha Fakultas Hukum
UBL. Hal yang dikonfirmasikan adalah persetujuan
Seminar Hasil, hari / tanggal / waktu seminar, dan
20
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
ruangan seminar. Prosedur yang harus dipenuhi untuk
mengikuti Seminar Hasil adalah :

1. Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan


persetujuan dari dosen pembimbingnyauntuk layak
mengikuti Seminar Hasil (ACC Laporan Skripsi).
2. Mahasiswa yang mengajukan Seminar Hasil tersebut
menentukan jadwal pelaksanaan Seminar Hasil
bersama-sama dengan dosen pembimbingnya yang
menjadi moderator.
3. Mahasiswa telah mengikuti Seminar Proposal /
Seminar Hasil / Ujian Komprehensif sebagai
audience minimal 10 (sepuluh) kali dengan
menunjukkan bukti tanda ikutseminar ke Tata Usaha
FH UBL.
4. Mahasiswa tersebut mendaftarkan diri dan mengisi
formulir (lampiran 11 dan lampiran 12) di Tata
Usaha Fakultas Hukum UBL, serta mengajukan
moderatoryang diperlukan ke Kaprodi / Sekprodi
Ilmu Hukum UBL.
5. Tata Usaha Fakultas Hukum UBL membuat dan
mengumumkan jadwal pelaksanaan Seminar Hasil
ke mahasiswa.
21
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
6. Seminar Hasil Skripsi harus dihadiri minimal 10
(sepuluh) orang mahasiswa dan dosen pembimbing.

7. Mahasiswa membuat dan menyerahkan Blanko


Berita Acara Seminar Hasil Skripsi (lampiran 13),
Daftar Hadir Peserta Seminar Hasil Skripsi
(lampiran 15), dan Formulir Saran Perbaikan
Seminar Hasil Skripsi (lampiran 14) ke Tata Usaha
FH UBL.
Semua dokumen tersebut harus diserahkan oleh
mahasiswa yang bersangkutan kepada Tata Usaha
Fakultas Hukum UBL pada saat pengajuan Seminar
Hasil Skripsi.

M. Pelaksanaan Seminar Hasil Skripsi

Tata pelaksanaan Seminar Hasil yang berlaku di Program


Studi Ilmu Hukum UBLadalah sebagai berikut :
1. Setiap Seminar Hasil dilaksanakan kurang lebih 90
menit, dengan tahapan sebagai berikut:
a. Pembukaan acara Seminar Hasil oleh
moderator.
b. Pemaparan / presentasi materi Skripsi
Sementara oleh mahasiswa pesertaSeminar
22
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Hasil.
c. Pengujian oleh moderator.
d. Evaluasi hasil Seminar Hasil.

e. Penyampaian hasil dan penutupan acara


Seminar Hasil oleh moderator.
2. Seminar Hasil Skripsi dilaksanakan secara mandiri
oleh mahasiswa yang mengajukan Seminar Hasil di
berbagai ruang kelas di Gedung B UBL. Penentuan
ruang kelas ditentukan oleh mahasiswa yang
bersangkutan bersama dengan Tata Usaha FH UBL.
3. Setiap Seminar Hasil dihadiri oleh dosen
pembimbing yang sekaligus menjadimoderator, 1
(satu) mahasiswa yang diuji, dan sejumlah
mahasiswa aktif rekanmahasiswa yang diuji yang
berasal dari Program Studi Ilmu Hukum UBL.
4. Setiap Seminar Hasil dipimpin oleh seorang dosen
pembimbing yang sekaligus menjadi moderator.
Setelah menyelesaikan laporan Skripsi Sementara dan
telah dinyatakan lulus pada Seminar Hasil Skripsi, maka
mahasiswa wajib memperbaiki / mengembangkan
laporan Skripsi Sementara tersebut menjadi Laporan
Skripsi dan Karya Ilmiah Jurnal.
23
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Dokumen Laporan Skripsi disusun oleh mahasiswa
sebagai hasil dari proses konsultasi dengan dosen
pembimbingnya, dan Karya Ilmiah Jurnal diseleksi oleh
redaksi jurnal serta diterbitkan secara online. Setelah
dokumen laporan Skripsi diselesaikan, maka mahasiswa
dapat mengajukan Ujian Komprehensif Skripsi ke Tata
Usaha Fakultas Hukum UBL.

N. Prosedur Pengajuan Karya Ilmiah ke Jurnal Online

Setelah seminar hasil dilakukan, maka mahasiswa yang


bersangkutan wajib merevisi skripsinya (bila ada revisi)
dan mengembangkan laporan skripsi tersebut menjadi
karya ilmiah jurnal yang ditujukan untuk dimasukkan ke
dalam jurnal ilmiah online. Format penulisan karya
ilmiah jurnal telah diatur di dalam buku tersendiri.
Prosedur pengajuan karya ilmiah ke jurnal online yang
harus dipenuhi oleh mahasiswa adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa membuat karya ilmiah untuk diajukan ke
jurnal online berdasarkan Laporan Skripsi
24
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Sementara dengan format karya ilmiah jurnal yang
telah diatur di dalam buku Format Penulisan Karya
Ilmiah Jurnal.

2. Setelah menyelesaikan karya ilmiah jurnal, maka


mahasiswa mengajukan karya ilmiah jurnal tersebut
ke dosen pembimbingnya untuk disetujui.
3. Karya ilmiah jurnal yang telah disetujui tersebut
kemudian diajukan ke SekretarisProdi Ilmu Hukum
dalam bentuk hardcopy (1 rangkap) dan softcopy
(format MS Word yang dikemas dalam CD / DVD).
4. Sekretaris Prodi Ilmu Hukum menyerahkan karya
ilmiah jurnal tersebut ke Redaksi Jurnal Prodi Ilmu
Hukum untuk diperiksa kualitasnya. Apabila
terdapat revisi, maka Redaksi Jurnal mengembalikan
karya ilmiah jurnal tersebut ke mahasiswa yang
bersangkutan untuk diperbaiki kembali. Apabila
tidak terdapat revisi, maka Redaksi Jurnal langsung
menerbitkannya secara online.
5. Jurnal dapat disubmited ke Jurnal lain yang ada
diluar dari Jurnal Prodi Ilmu Hukum,dengan
menyertakan bukti telah men-submited artikel
ilmiahnya.
25
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
O. Persyaratan Pengajuan Ujian Komprehensif

Persyaratan pengajuan Ujian Komprehensif Skripsi yang


harus dipenuhi olehmahasiswa adalah sebagai berikut
untuk diajukan ke Ujian Komprehensif.
1. Menyerahkan bukti telah melaksanakan seminar
proposal dan seminar hasil untuk Skripsi mahasiswa
itu sendiri (Berita Acara Seminar Proposal, Daftar
Hadir Seminar
2. Proposal, Berita Acara Seminar Hasil, dan Daftar
Hadir Seminar Hasil). Menyerahkan bukti telah
mengikuti bimbingan Skripsi sebanyak minimal 5
(lima)kali oleh dosen pembimbingnya melalui
Jadwal Kegiatan Bimbingan Skripsi(lampiran 19).
3. Telah lulus semua mata kuliah yang diprogramkan
di Program Studi Ilmu Hukum UBL kecuali mata
kuliah Skripsi, dengan menunjukkan transkrip nilai
yang memiliki IPKminimal 2,00.
4. Menyerahkan bukti telah mengikuti Seminar
26
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Proposal / Seminar Hasil sebagai audience minimal
15 (lima belas) kali melalui Kartu KegiatanSeminar
Proposal / Kartu Kegiatan Seminar Hasil.

5. Telah lulus mata kuliah yang mendasari bidang


Skripsi (minimal mendapatkannilai C).
6. Telah memperoleh Surat Keterangan Penerbitan
Karya Ilmiah Jurnal Online dari Redaksi Jurnal
Prodi Ilmu Hukum.
7. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada semester
berjalan.

P. Prosedur Pengajuan Ujian Komprehensif

Prosedur pengajuan Ujian Komprehensif Skripsi yang


harus dilakukan olehmahasiswa adalah sebagai berikut :
1. Tata Usaha Fakultas Hukum UBL mengumumkan
jadwal pelaksanaan Ujian Komprehensif ke
mahasiswa.
2. Mahasiswa mendaftarkan diri sesuai jadwal yang
berlaku dan mengisi formulir- formulir (lampiran
20) yang diperlukan di Tata Usaha Fakultas Hukum
UBL Mahasiswa menyerahkan salinan Skripsi
27
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
sebanyak 3 (tiga) rangkap ke Tata UsahaFakultas
Hukum UBL.

3. Mahasiswa melampirkan lembar Berita Acara


Seminar Hasil (lampiran 13) dan lembar Saran
Perbaikan Seminar Hasil Skripsi (lampiran 14) yang
telah mendapatkan persetujuan dari dosen
pembimbing yang bersangkutan, dan
menyerahkannya ke Tata Usaha Fakultas Hukum
UBL.
4. Tata Usaha Fakultas Hukum UBL menyiapkan
blanko berita acara ujiankomprehensif skripsi
(lampiran 25), blanko daftar hadir ujian
komprehensif skripsi(lampiran 31), blanko nilai
ujian komprehensif skripsi (lampiran 27, lampiran
28, lampiran 29), blanko rekapitulasi nilai hasil ujian
komprehensif skripsi (lampiran 30),formulir
pendaftaran ujian komprehensif (lampiran 20), dan
blanko saran perbaikanujian komprehensif skripsi
(lampiran 22, lampiran 23, lampiran 24),
kemudianmahasiswa mengambil dan mengisi
28
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
blankso-blanko tersebut.
5. Mahasiswa menyerahkan beberapa berkas ke Tata
Usaha Fakultas Hukum, yaitu :

a. Berkas Pertama :
1) Foto kopi Kartu Tanda Mahasiswa yang
masih berlaku : 1 lembar.
2) Transkrip nilai sementara (asli) : 1 lembar.
3) Surat bebas peminjaman buku dari
perpustakaan UBL (asli) : 1 lembar.
4) Bukti bebas administrasi keuangan dari
Biro Keuangan UBL (asli) : 1lembar.
5) Formulir pendaftaran ujian komprehensif
yang telah ditandatanganioleh komisi
pembimbing (asli) : 2 lembar.
6) Berita acara bimbingan skripsi yang telah
ditandatangani oleh dosen
7) pembimbing dan Dekan FH (asli) (lampiran
21) : 2 lembar.
8) Kartu bimbingan skripsi (asli).
9) Kartu Kegiatan Seminar / Ujian
Komprehensif (asli).
10) KRS sementara pada semester berjalan.
11) Kartu Hasil Studi semua semester yang
telah dijalani.
12) Formulir pengesahan pembimbing : 1
lembar.
29
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
13) Surat Keterangan Penerbitan Karya Ilmiah
Jurnal Online

30
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
DAFTAR ISTILAH
Analisis Data : berisi hasil pengolahan data, pengujian
hipotesis, dan interpretasi hasil pengolahandata.

Desain Penelitian : kerangka kondisi pengumpulan dan


analisis data yang bertujuan untuk menjawabtujuan
penelitian.Terdapat beberapa jenis desain penelitian, yaitu
desain penelitian eksploratif, desainpenelitian deskriptif,
desain penelitian kausal, dan desain penelitian eksplanatif.

Desain Penelitian Deskriptif : bertujuan untuk menyajikan


gambaran lengkap mengenai latar sosialatau hubungan antar
Fenomena yang diuji. Dalam desain penelitian ini, peneliti
telah memiliki definisijelas tentang subyek penelitian dan
biasanya menggunakan pertanyaan who atau what dalam
menggaliinformasi yang dibutuhkan (walaupun belum tentu
selalu pertanyaan who atau what). Tujuan lain daridesain
penelitian ini adalah menghasilkan gambaran akurat tentang
sebuah kelompok,menggambarkan mekanisme sebuah proses
atau hubungan, memberikan gambaran lengkap baikdalam
bentuk verbal atau numerikal, menyajikan informasi dasar
akan suatu hubungan, menciptakanseperangkat kategori dan
mengklasifikasikan subyek penelitian, menjelaskan
seperangkat tahapanatau proses, serta untuk menyimpan
informasi yang bersifat

kontradiktif mengenai subyek penelitian.


Desain Penelitian Eksplanatif : bertujuan untuk menguji
suatu teori atau proposisi guna memperkuatatau bahkan
menolak teori atau proposisi hasil penelitian yang sudah ada.

31
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Desain penelitian ini jugabertujuan untuk menjelaskan
hubungan antar dua atau lebih gejala atau variabel. Peneliti
biasanyamengajukan pertanyaan why atau how untuk
menggali informasi lebih jauh (walaupun belum tentuselalu
pertanyaan why atau how). Melalui desain penelitian
eksplanatif, dapat diketahui informasi lebih lanjut mengenai
korelasi antar dua atau lebih variabel, yaitu pola, arah, sifat,
bentuk, dankekuatan hubungan. Istilah desain penelitian
eksplanatif biasanya hanya digunakan dalam
paradigmametode penelitian kualitatif.

Desain Penelitian Eksploratif : bertujuan untuk


memberikan sedikit definisi atau penjelasanmengenai konsep
atau pola yang digunakan dalam penelitian. Dalam desain
penelitian ini, penelitibelum memiliki gambaran akan definisi
atau konsep penelitian. Peneliti biasanya
mengajukanpertanyaan what, why, atau how untuk menggali
informasi lebih jauh (walaupun belum tentu selalupertanyaan
what, why, atau how). Sifat dari desain penelitian ini adalah
kreatif, fleksibel, terbuka, dansemua sumber informasi
dianggap penting. Tujuan dari desain penelitian ini adalah
untuk menjadikantopik baru lebih dikenal oleh masyarakat
luas, memberikan

gambaran dasar mengenai topik bahasan, mengeneralisasikan


gagasan dan mengembangkan teori yang bersifat tentatif,
membukakemungkinan akan diadakannya penelitian lanjutan
terhadap topik yang dibahas, serta menentukanteknik dan
arah yang akan digunakan dalam penelitian berikutnya.

32
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Desain penelitian ini digunakanapabila peneliti belum
memperoleh data awal sehingga belum memiliki gambaran
sama sekali atauhanya memiliki sedikit gambaran mengenai
hal yang akan diteliti. Desain penelitian ini biasanya tidak
membutuhkan hipotesis.

Desain Penelitian Kausal : bertujuan untuk menjelaskan


sifat hubungan tertentu atau menentukanperbedaan antar
kelompok atau kebebasan dua atau lebih faktor dalam suatu
situasi. Desain ini jugadilakukan untuk menelaah varians
dalam variabel terikat agar dapat memprediksi hasil
dankeluarannya (output dan outcomes). Peneliti biasanya
mengajukan pertanyaan what untuk menggaliinformasi lebih
jauh (walaupun belum tentu selalu pertanyaan what). Desain
penelitian ini membutuhkan hipotesis. Istilah desain
penelitian kausal biasanya hanya digunakan dalam
paradigmametode penelitian kuantitatif.

Hipotesis : dugaan atau jawaban sementara atas masalah-


masalah penelitian yang telah diuraikansebelumnya.
Hipotesis berguna bagi peneliti agar penelitiannya lebih
terarah dan harus diuji melaluipenelitian. Hasil pengujian

dapat menyatakan bahwa hipotesis yang diajukan ditolak


atau diterima.Hal yang perlu diingat adalah hasil pengujian
yang menyatakan hipotesis ditolak tidak mengindikasikan
bahwa penelitian menjadi salah. hipotesis berbentuk
kalimatpernyataan.

33
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Identifikasi Masalah : menguraikan dalam bentuk
pernyataan atau pertanyaan secara singkat namunjelas
mengenai inti permasalahan yang berhubungan dengan
FHnomena tertentu (dalam bidangIlmu Hukum), dengan
celah hasil penelitian tertentu, dan dengan celah teori tertentu
yang akan ditelitiuntuk dicarikan solusi atau jawabannya.

Jenis Penelitian : berisi tentang jenis penelitian berdasarkan


sifat penelitian dan jenis penelitianberdasarkan tempat
penelitian. Terdapat dua alternatif jenis penelitian
berdasarkan sifat penelitianyang dapat dipilih oleh
mahasiswa, yaitu penelitian terapan dan penelitian dasar.
Terdapat beberapaalternatif jenis penelitian berdasarkan
tempat penelitian yang dapat dipilih oleh mahasiswa,
yaitupenelitian kepustakaan, penelitian lapangan, dll.

Judul Skripsi : mencerminkan isi penelitian atau kajian


akademis yang mengandung konsep atauhubungan antar
konsep yang menggambarkan gejala atau fenomena yang
diteliti dan sasaranpenelitian (populasi atau lokasi penelitian).

Kerangka Konseptual : model berpikir terkonsep yang


digunakan oleh peneliti untuk menyusun teoriatau
menggabungkan secara logis variabel-variabel yang menjadi
fokus penelitian. Kerangkakonseptual merupakan dasar dari
penelitian, dan merupakan rangkaian penalaran dalam
suatukerangka yang ditampilkan dalam bentuk bagan alur
pemikiran.

Kesimpulan : jawaban dari tujuan penelitian. Jumlah

34
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
kesimpulan disesuaikan dengan jumlah tujuanpenelitian.
Contoh : jika terdapat 3 (tiga) poin tujuan penelitian, maka
jumlah kesimpulan jugaberjumlah 3 (tiga) poin.

Kontribusi Penelitian : rumusan kegunaan hasil penelitian


bagi pengembangan ilmu pengetahuan,peneliti berikutnya,
lembaga, kelompok masyarakat, industri, negara, dan pihak-
pihak lain yangterkait dengan penelitian.

Latar Belakang Masalah : mengungkapkan argumentasi


tentang perlunya dan pentingnya dilakukanpenelitian dalam
bidang yang bersangkutan, serta situasi yang
melatarbelakangi masalah. Pentingnyapenelitian dapat
disebabkan karena adanya :
a. Fenomena Tertentu. Fenomena tersebut menunjukkan
adanya celah antara Fenomena yang terjadi dan
Fenomena yang diharapkan dalam bisnis, industri,
atau negara yang menarik perhatian peneliti untuk
melakukan penelitian.

b. Celah Hasil Penelitian. Celah hasil penelitian


menunjukkan adanya perbedaan antara hasil-hasil
penelitian yang dilakukan oleh peneliti tertentu dan
peneliti lainnya.
c. Celah Teori. Celah teori menunjukkan adanya
perbedaan pandangan teoretikal antara ahli tertentu
dan ahli lainnya.

Metode Analisis : berisi tentang cara-cara atau tahapan


dalam menganalisis data untuk menjawab tujuan penelitian.

35
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Alat-alat analisis yang dapat digunakan dalam paradigma
metode penelitiankuantitatif adalah analisis regresi berganda,
analisis konjoin, analisis klaster, analisis
diskriminanberganda, SEM, dan lain-lain. Alat-alat analisis
yang dapat digunakan dalam paradigma metodepenelitian
kualitatif adalah studi kasus, etnografi, grounded research,
FHnomenologi, dan lain-lain.

Metode Penelitian : menjelaskan tentang cara-cara yang


digunakan peneliti untuk melakukanpenelitian serta
penjelasan mengenai alat-alat yang digunakan untuk
melaksanakan penelitian. Metodepenelitian minimal terdiri
atas jenis penelitian, desain penelitian, variabel dan
operasionalisasivariabel, populasi dan sampel, teknik
pengumpulan data, validitas dan reliabilitas, metode
analisis,dan tahapan penelitian.

Metode Penelitian Kualitatif : metode penelitian yang


cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan

induktif. Perspektif subyektif lebih mendominasi dalam


penelitian kualitatif. Sifat darimetode penelitian ini adalah
meneliti sekelompok kecil secara mendalam.

Metode Penelitian Kuantitatif : metode penelitian yang


mengukur data kuantitatif dan biasanyamenggunakan statistik
obyektif melalui perhitungan ilmiah yang berasal dari sampel
yang dimintamenjawab atas sejumlah pertanyaan di dalam
survei.

36
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan
menggunakan model-model matematis, teori-teori, dan / atau
hipotesis yangberkaitan dengan suatu FHnomena. Proses
pengukuran adalah bagian yang utama dalam
penelitiankuantitatif karena hal ini memberikan hubungan
yang fundamental antara pengamatan empiris danekspresi
matematis dari hubungan-hubungan kuantitatif.

Populasi dan Sampel : berisi tentang berbagai informasi


yang berhubungan dengan populasi dansampel penelitian,
yaitu identitas populasi, besaran populasi, identitas sampel,
jumlah sampel, metodepemilihan sampel, dan alasan
pemilihan sampel. Istilah “sampel” biasanya hanya
digunakan dalamparadigma metode penelitian kuantitatif,
sedangkan paradigma metode penelitian kualitatif
biasanyamenggunakan istilah “obyek” atau “kasus” untuk
menggantikan istilah “sampel”.

Proposisi : merupakan bentuk awal dari pembentukan


hipotesis. Apabila hipotesis terdapat dipenelitian yang
menggunakan metode penelitian kuantitatif, maka proposisi
terdapat di penelitianyang menggunakan metode penelitian
kualitatif.
Reliabilitas : bertujuan untuk menguji konsistensi data.
Beberapa alternatif alat uji reliabilitas yangdapat digunakan
untuk metode penelitian kuantitatif adalah uji cronbach
alpha atau spearman brown.Beberapa alternatif alat uji
reliabilitas yang dapat digunakan untuk metode penelitian
kualitatif adalahmembangun prosedur, mengembangkan basis
data, dll.

37
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Saran : hal-hal yang diajukan oleh peneliti kepada pihak-
pihak terkait berdasarkan hasil analisis datayang telah
dilakukan. Saran juga berisi tentang usulan untuk penelitian
yang akan datang. Perumusansaran harus bersifat realistis dan
terkait erat dengan hasil penelitian.

Tahapan Penelitian : berisi diagram alur (flowchart) dan


jadwal proses penelitian. Diagram alurmenggambarkan
tahapan proses penyelesaian skripsi dan jadwal proses
penelitian menggambarkantahapan proses penyelesaian
skripsi dalam satuan waktu.

Teknik Pengumpulan Data : teknik atau cara yang


dilakukan untuk mengumpulkan data. Berbagaijenis teknik
pengumpulan data yang dapat digunakan adalah

survey, wawancara, pengamatan, tes,dokumentasi, dan lain-


lain. Perlu diingat bahwa skripsi yang baik bukanlah skripsi
yang menggunakan banyak teknik pengumpulan data,
melainkan skripsi yang menggunakan teknikpengumpulan
data secara tepat.

Tujuan Penelitian : hasil yang ingin dicapai dalam


penelitian yang akan dilakukan dengan merujukpada bagian
identifikasi masalah yang telah diuraikan sebelumnya. Tujuan
penelitian merupakanrangkaian yang tidak terpisahkan
(selaras) dengan judul penelitian, identifikasi masalah,
kerangkakonseptual, dan hipotesis / proposisi yang hendak
diuji.

38
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Validitas : pengujian awal yang dilakukan agar metode
analisis benar-benar mengukur hal yangseharusnya diukur,
artinya validitas bertujuan untuk menguji apakah variabel-
variabel sudah layakuntuk dianalisis lebih lanjut. Beberapa
alternatif alat uji validitas yang dapat digunakan untuk
metodepenelitian kuantitatif adalah analisis faktor, korelasi
product moment, dan corrected item to totalcorrelation.
Beberapa alternatif alat uji validitas yang dapat digunakan
untuk metode penelitiankualitatif adalah trianggulasi,
pencocokan pola, membangun penjelasan, membangun
model logis,teknik replikasi, thick description, dan lain-lain.

Variabel dan Operasionalisasi Variabel : berisi tentang


jenis-jenis variabel yang digunakan dan definisi

operasional dari setiap variabel yang digunakan dalam


penelitian, struktur dimensi, strukturindikator, skala data, dan
daftar pertanyaan atau pernyataan kuesioner / wawancara.
Definisioperasional variabel diambil dari salah satu definisi
variabel yang tercantum di tinjauan pustaka yangdianggap
paling sesuai dengan topik penelitian.

39
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
LAMPIRAN
Panduan Skripsi
Fakultas Hukum UBL

40
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 1: Contoh Halaman Judul Proposal

IMPLEMENTASI PENYIDIKAN
PENANGANAN ANAK YANG BERHADAPAN
DENGAN HUKUM DALAM PERKARA
PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN
(Studi Putusan Nomor : 13/Pen.Sus.Anak/2019/PN.Mgl )

(Proposal)
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Studi Ilmu Hukum Program Sarjana (S1)
Universitas Bandar Lampung

Oleh :
TANTI WINDARI
16211396

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2020

Lampiran 2: Contoh Halaman Cover Depan

41
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
IMPLEMENTASI PENYIDIKAN
PENANGANAN ANAK
YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM
DALAM PERKARA PENCURIAN DENGAN
PEMBERATAN
(Studi Putusan Nomor : 13 / Pen.Sus.Anak /
2019 / PN.Mgl )

( Skripsi)

Oleh

TANTI WINDARI
16211396

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2020

Lampiran 3: Contoh Halaman Judul


42
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
IMPLEMENTASI PENYIDIKAN
PENANGANAN ANAK
YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM
DALAM PERKARA PENCURIAN DENGAN
PEMBERATAN
(Studi Putusan Nomor : 13 / Pen.Sus.Anak /
2019 / PN.Mgl )

(Skripsi)
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Studi Ilmu Hukum Program Sarjana (S1)
Universitas Bandar Lampung

Oleh :
TANTI WINDARI
16211396

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2020

43
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 4: Contoh Halaman Persetujuan Pembimbing

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Nama Mahasiswa : Deswanda

No.Pokok Mahasiswa : 16.12.32.030

Program Studi : Ilmu Hukum

Program : Pascasarjana

Konsentrasi : Hukum Tata Negara

Judul Tesis : IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-


UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017
TENTANG JASA KONSTRUKSI DALAM
MEMAJUKAN DUNIA USAHA JASA
KONSTRUKSI KHUSUSNYA DI
PROVINSI LAMPUNG (Studi Pada Tim
Pembina Jasa Konstruksi Provinsi Lampung
)

Bandar Lampung, 28 Februari 2018

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, SH.,MH Dr. S. Endang Prasetyawati, SH.,MH

44
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 5 Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Tesis

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : DESWANDA

NPM : 16.12.32.030

Judul Tesis : IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-


UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017
TENTANG JASA KONSTRUKSI DALAM
MEMAJUKAN DUNIA USAHA JASA
KONSTRUKSI KHUSUSNYA DI
PROVINSI LAMPUNG (Studi Pada Tim
Pembina Jasa Konstruksi Provinsi
Lampung )
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang saya serahkan ini
benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, kecuali kutipan-
kutipan dari ringkasan-ringkasan yang semuanya telah saya
jelaskan dalam sumbernya.
Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan tesis ini
hasil jiplakan, melanggar norma-norma dan kaidah-kaidah
akademik, maka gelar dan ijazah yang diberikan oleh Universitas
Bandar Lampung yang saya terima, sewaktu-waktu dapat
dicabut/ditinjau kembali.

Bandar Lampung, Februari 2018


Yang membuat pernyataan

Ttd

45
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Deswanda

Lampiran 6: Contoh Halaman Pengesahan sebelum Ujian Tesis

IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG JASA


KONSTRUKSI DALAM MEMAJUKAN DUNIA USAHA JASA KONSTRUKSI
KHUSUSNYA DI PROVINSI LAMPUNG
(Studi Pada Tim Pembina Jasa Konstruksi Provinsi Lampung )

SKRIPSI

Disusun Oleh :

Deswanda
NPM. 16.12.32.030

Telah dipertahankan di depan Komisi Penguji


Pada tanggal, 28 Februari 2018

TIM PENGUJI

Ketua Dewan Penguji Penguji Utama Penguji

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H. Dr.Tami Rusli., S.H., M.H. Dr. Erna Dewi, S.H., M.H.

Bandar Lampung, 28 Februari2018


Ketua Program Studi Hukum

Recca Ayu Hapsari, S.H., M.H.

46
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 7: Contoh Halaman Pengesahan Setelah Ujian Tesis

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua Dewan Penguji : Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, S.H., M.H. ...................
......................

Penguji Utama : Dr. Tami Rusli, S.H., M.H. ……...........


......................

Penguji : Dr. Erna Dewi, S.H., M.H. .…………..


……..............

2. Dekan Fakultas Hukum

Universitas Bandar Lampung

Dr. Erlina B,S.H.,M.H.

47
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.

Tanggal Lulus Ujian Tesis: 28 Februari 2018


Lampiran 8: Contoh Halaman Persetujuan Revisi

LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN (REVISI) Skripsi

Tanggal Ujian : 28 Februari 2018


Nama Mahasiswa : DESWANDA
No. Pokok Mahasiswa : 16.12.32.030
Program Studi : Ilmu Hukum
Konsentrasi : Hukum Tata Negara
Judul Tesis :Implementasi Pasal 7 Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi dalam
Memajukan Dunia Usaha Jasa Konstruksi Khususnya di
Provinsi Lampung (Studi Pada Tim Pembina Jasa Konstruksi
Provinsi Lampung )

Telah direvisi, disetujui oleh Komisi Penguji/ Tim Pembimbing


Diperkenankan untuk di perbanyak/dicetak
No Nama Tim Penguji Komisi T. Tangan
Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung,
Ketua Tim
1.
S.H.,M.H Penguji

2. Dr.Tami Rusli,SH.,M.Hum Penguji Utama

3. Dr. Erna Dewi, S.H., M.H. Penguji

Bandar Lampung, Maret 2018

Pembimbing Skripsi

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Lintje Anna Marpaung, SH.,MH Dr. S. Endang Prasetyawati, SH.,MH

48
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 9: Contoh Halaman Biodata
BIODATA MAHASISWA
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG

NAMA : DESWANDA
NPM : 16.12.32.030
Alamat : Jalan Angsana Blok A6 No.30
Beringin Raya Kemiling Bandar
Lampung
Asal Perguruan Tinggi : Universitas Pakuan Bogor
Tempat Perguruan Tinggi : Bogor
Jurusan/ Program Studi : Ekonomi
Gelar Sarjana : Sarjana Ekonomi ( S.E. )
Tahun Lulus S1 : 1993
Keterangan lainnya
a. Tempat dan tanggal lahir : Kota Agung, 16 Desember 1966
b. Status Pernikahan : Menikah
c. Pekerjaan saat ini : Wiraswasta
d. Instansi : Direktur Utama PT.Medeq
Indonesia
Dewan Pengurus LPJK Lampung
Periode 2017 - 2021

Bandar Lampung, Februari 2018


Mahasiswa Yang Bersangkutan

DESWANDA

49
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 10: Contoh Halaman Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulilah segala puji syukur kepada Allah


SubhanahuWata’ala, yang telah memberikan rahmat, taufiq,
dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Implementasi Penyidikan
Penanganan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum
Dalam Perkara Pencurian Dengan Pemberatan (Studi
Putusan Nomor : 13 / Pen.Sus.Anak / 2019 /
PN.Mgl )”sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Hukum pada Program Studi Ilmu Hukum
Universitas Bandar Lampung.
Penulis menyadari bahwa ini bukanlah hasil jerih payah

sendiri, tetapi berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai

pihak baik moril maupun materil sehingga skripsi 8ini dapat

selesai, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis

50
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
menyampaikan rasa hormat yang setinggi-tingginya dan

ucapan yang tulus kepada:

1. Dra. Hj. Sri Hayati Barusman, selaku Ketua Dewan

Pembina Yayasan Administrasi Lampung;

2. Dr. Andala Rama Putra, S.E., M.A.Ec selaku Ketua

Yayasan Administrasi Lampung;

3. Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman M.B.A. Selaku

Rektor Universitas Bandar Lampung;

4. Dr. Bambang Hartono,S.H, M.Hum selaku Selaku Wakil

Rektor III Universitas Bandar Lampung;

5. Dr. Erlina B, S.H.,M.H. selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Bandar Lampung;

6. Dr. S. ENDANG P, S.H.,M.H. selaku Dosen Fakultas

Hukum Universitas Bandar Lampung dan selaku

Pembimbing yang telah banyak membantu dalam

perbaikan Skripsi ini

51
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
agar lebih baik, terima kasih atas waktu dan kebaikan

hati, kesabaran yang telah diberikan untuk membimbing

penulis;

7. Seluruh Dosen Pengajar dan Staff Program Studi Ilmu

Hukum dan Staff Executive Development Program

(EDP) Fakultas Hukum Universitas Bandar Lampung

yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan serta

bantuan kepada penulis;

8. Kedua Orang tua dan kakak tersayang yang selalu

memberikan do’a dan kasih sayang yang tak terhingga

serta selalu sabar dalam mendidik serta membesarkan

sampai dengan saat ini, dan terimakasih atas segala

pengorbanan yang diberikan kepada saya, semoga mama

dan papa panjang umur, sehat selalu dan senantiasa

dalam lindungan Allah SWT;

52
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Penulis menyadari meskipun telah berusaha semaksimal

mungkin, namun Skripsi ini masih jauh dari sempurna dan

banyak kesalahan. Untuk itu penulis mengharapkan adanya

kritik dan saran yang bertujuan untuk kesempurnaan Skripsi

ini, dan berharap dapat memberikan manfaat bagi

masyarakat, khususnya bagi penulis, serta bagi semua pihak

pada umumnya.

Semoga Allah Subhanahu Wata’ala memberikan ridho atas

segala usaha dan upaya penulis, Amin ya

Robbal alamin.

Bandar Lampung,
Februari 2020

Penulis

53
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 11: Contoh Halaman Moto

MOTO

Pedang keadilan tak pernah tumpul...


Meskipun menebas...
Jutaan kali kebohongan dan kebatilan serta kemunafikan
Beranilah menjadi benar, meskipun harus sendirian...
Kegelapan takkan bisa menghalangi jejek-jejak kebenaran

(penulis)

54
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 12: Contoh Halaman Persembahan

PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT, dengan segala kerendahan hati


yang tulus dan bahagia kupersembahkan Tesis ini untuk:
1. Kedua orangtua Ayah Hi.Mahbur Jaelani (Alm) dan Ibu Hj.
Helna Miniar yang telah mendidik dan selalu mendo’akan,
memberikan dukungan, semangat yang luar biasa sehingga
penulis saat ini bisa menyelesaikan studi dengan baik.
2. Sahabat dan teman-teman ku baik teman kerja, sahabat dan
teman-teman di MH UBL angkatan 32 yang senantiasa selalu
memberikan semangat untuk studiku.
3. Almamater kebanggaanku Universitas Bandar Lampung yang
telah memberikan ilmu, wawasan dan mendewasakanku dalam
berfikir dan bertindak secara ilmiah.

Lampiran 13: Contoh Daftar Isi

55
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 14: Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

ABSTRAK
IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017
TENTANG JASA KONSTRUKSI DALAM MEMAJUKAN DUNIA USAHA JASA
KONSTRUKSI KHUSUSNYA DI PROVINSI LAMPUNG
(Studi Pada Tim Pembina Jasa Konstruksi Provinsi Lampung )

Oleh
DESWANDA
NPM: 16.12.32.030

Pelaksanaan jasa konstruksi merupakan suatu kewenangan pemerintah baik pusat maupun
daerah. Bahwa dalam meningkatkan kualitas jasa konstruksi khususnya di daerah menjadi
tanggungjawab Pemerintah Daerah yakni Pemerintah Daerah Provinsi. Bahwa dalam hal
peningkatan kualitas tersebut maka di dalam Undang- Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang
Jasa Konstruksi membentuk kewenangan Pemerintah Daerah khususnya Pemerintah
Provinsi untuk memiliki andil dalam memajukan kualitas dan industri jasa konstruksi di
wilayah provinsi.

Permasalahan yang akan dibahas dalam permasalahan ini yaitu Bagaimanakah implementasi
Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017, Apa yang menjadi kendala dalam
mengimplementasikan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017, Bagaimanakah
kebijakan Tim Pembina Jasa Kontruksi Provinsi Lampung dalam memajukan dunia usaha
jasa konstruksi khususnya di Provinsi Lampung?

Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis normatif dan empiris, menggunakan data
sekunder dan primer, yang diperoleh dari studi kepustakaan dan studi lapangan, dan analisis
data dengan analisis yuridis kualitatif.

Hasil Penelitian dari Implementasi Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang
Jasa Konstruksi dalam memajukan dunia usaha jasa konstruksi khususnya di Provinsi
Lampung saat ini belum berjalan dengan efektif dan maksimal, Kendala yang dihadapi
diantaranya yaitu:Kurangnya peran masyarakat jasa konstruksi, Masih minimnya tenaga ahli
yang memiliki sertifikat keahlian, Masih belum maksimalnya kegiatan pelatihan dan
pembinaan serta bimbingan teknis, Anggaran Pemerintah untuk melakukan pembinaan dan
pelatihan bagi masyarakat jasa konstruksi yang terbatas. Kebijakan tim pembina jasa
kontruksi yaitu: Meningkatkan Sosialisasi tentang Peraturan Perundang-Undangan terkait
Jasa Konstruksi, Membuat peraturan daerah Provinsi Lampung terkait jasa konstruksi,
Meningkatkan kualitas maupun kuantitas dalam menyelenggarakan pelatihan bimbingan
teknis dan sertifikasi.

Saran yaitu Bagi Pemerintah Provinsi Lampung agar lebih meningkatkan kualitas maupun
kuantitas program pembinaan dan pelatihan bagi tenaga ahli, terampil maupun administrator
sistem infromasi jasa konstruksi agar kedepannya dunia jasa konstruksi di Provinsi
Lampung dapat menjadi lebih baik dan memiliki daya saing.

Kata kunci: Implementasi, Undang-Undang Jasa Konsruksi, Provinsi Lampung

56
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 15: Contoh Abstrak Bahasa Inggris

ABSTRACT
IMPLEMENTATION OF ARTICLE 7 ACT NUMBER 2 OF 2017 CONCERNING
CONSTRUCTION SERVICES IN CONSTRUCTING THE WORLD OF SPECIAL
CONSTRUCTION SERVICES IN PROVINCE LAMPUNG
(Study In Construction Team Construction Services Lampung Province)
By
DESWANDA
NPM: 16.12.32.030

Implementation of construction services is a government authority both central and local.


That in improving the quality of construction services, especially in the area becomes the
responsibility of the Regional Government namely Provincial Government. Whereas in the
case of quality improvement, Act No. 2 of 2017 concerning Construction Services shall
constitute the authority of the Regional Government, especially the Provincial Government,
to contribute in advancing the quality and construction services industry in the province.

The problem that will be discussed in this issue is how the implementation of Article 7 of Act
Number 2 Year 2017, What are the obstacles in implementing Article 7 of Act Number 2
Year 2017, What is the policy of Team Construction Service Builder Lampung Province in
advancing the business world construction services especially in Lampung Province?

The research method used is normative and empirical juridical, using secondary and
primary data, obtained from literature study and field study, and data analysis with
qualitative juridical analysis.
The Result of Research from Implementation of Article 7 of Act Number 2 Year 2017 in
advancing the business world of construction services especially in Lampung Province
currently has not run effectively and maximally, obstacles encountered include: Lack of the
role of construction service society, experts who have a certificate of expertise, is still not
maximal training and coaching activities and technical guidance, Government Budget to
conduct coaching and training for society limited construction services. The policy of
Construction Service Development Team is: Improving Socialization on the Law Regulation
related to Construction Service, Making the local regulation of Lampung Province related
to construction service, Improving the quality and quantity in conducting training of
technical guidance and certification.
Suggestion is for Provincial Government of Lampung to further improve the quality and
quantity of training and training programs for experts, skilled and administrators of
information systems construction services for the future construction services world in
Lampung Province can be better and have competitiveness.

Keywords: Implementation, Construction Service Act, Lampung Province

57
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 16: Contoh Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

A. BUKU-BUKU

Adami Chazawi. 2002. Pelajaran Hukum Pidana Bagian


1. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Ahmad Rifai. 2010. Penemuan Hukum oleh Hakidalam
Persfektif Hukum Progresif. Sinar Grafika,
Jakarta.
Ali Wisnubroto. 2002.Praktek Peradilan Pidana (Proses
Persidangan Perkara Pidana).Galaxy Puspa
Mega, Jakarta.
Andi Hamzah. 1978. Hukum Acara Pidana Indonesia.
Sapta Artha Jaya, Jakarta.
Arif Gosita. 2009. Masalah Perlindungan Anak. Mandar
Maju, Bandung.
Chainur Arrasjid.2001. .Dasar-Dasar Ilmu Hukum.Sinar
Grafika,Jakarta.
Hilman Hadikusuma. 1983. Hukum Waris Adat. Alumni,
Bandung.
Moeljatno. 1985. Fungsi dan Tujuan Hukum Pidana.
Bina Aksara, Jakarta.
Moch. Anwar. 1986. Hukum Pidana Bagian Khusus
(Jilid 1). Alumni, Bandung.
58
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Moeljatno. 1993.Perbuatan Pidana Dan
Pertanggungjawaban Dalam Hukum Pidana.
Bina Aksara, Jakarta.
Moeljatno.2002.Asas-Asas Hukum Pidana.Rineka Cipta,
Jakarta.
Moh.Nazir. 2013. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia,
Bogor.
P.A.F Lamintang dan Theo Lamintang.2009.Delik-Delik
Khusus Kejahatan Terhadap Harta Kekayaan
Edisi Kedua. Sinar Grafika,Jakarta.
P.A.F,Limatang. 1996. Dasar-Dasar Hukum Pidana
Indonesia. Citra Aditya Bakti, Bandung.
Prodjodikoro.2008. Asas-Asas Hukum Pidana
diIndonesia. Refika Aditama, Jakarta.
Soerjono Soekanto. 2011. Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Penegakan Hukum. Sinar grafika,
Jakarta.
Sudarto. 1986. Hukum dan Hukum Pidana. Alumni,
Bandung.
Sudradjat Bassar. 1986. Tindak Pidana Tertentu dalam
KUHP. Remadja Karya, Bandung.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian
Pendidikan,Pendekatan Kuantitatif. Alfabeta,
Bandung.

59
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Zulkarnaen Koto. 2011. Terobosan Hukum dalam
Penyederhanaan Proses Peradilan Pidana. Jurnal
Studi Kepolisian STIK, Jakarta.
B. UNDANG-UNDANG DAN PERATURAN LAINYA

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945


amandemen ke IV.

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 Jo Undang-


Undang Nomor 73 Tahun 1958 tentang pemberlakuan
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab


Undang – Undang Hukum Acara Pidana
(KUHAP).

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang


Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sisten


Peradilan Pidana Anak.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Jo Undang-


Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan
Anak.

C. SUMBER LAIN

Ameli Dini Asri. 2017. Pelaksanaan Tindakan Diversi


Dalam Penanganan Perkara Anak Di Bandar
60
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampung. http://jurnal.ubl.ac
id/index.php/KP/article/view/934/966. Diakses pada
tanggal 30 Januari 2019.

Bambang Hartono. 2015. Penyelesaian Perkara Melalui


Diversi Sebagai Upaya Perlindungan Anak Pelaku
Tindak Pidana.
http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/PH/article/view/55
5/522. Diakses pada tanggal 30 Januari 2019.

I Ketut Sregig. 2017. Analisis Yuridis Diskresi


Kepolisian Dalam Penerapan Diversi.
http://jurnal.ubl.ac.id/index.php/PH/article/view/1016/1069.
Diakses pada tanggal 30 Januari 2019.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016,
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/penyidika n.
Diakses pada tanggal 19 Desember 2019.

61
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 17: Format Penulisan Jurnal

IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 2 TAHUN 2017


TENTANG JASA KONSTRUKSI DALAM MEMAJUKAN DUNIA USAHA
JASA KONSTRUKSI KHUSUSNYA DI PROVINSI LAMPUNG
(Studi Pada Tim Pembina Jasa Konstruksi Provinsi Lampung )

Oleh
DESWANDA
Fakultas Hukum Universitas Bandar Lampung
Email: deswandawawa@yahoo.co.id

Abstrak

Pelaksanaan jasa konstruksi merupakan suatu kewenangan pemerintah baik pusat


maupun daerah. Bahwa dalam meningkatkan kualitas jasa konstruksi khususnya
di daerah menjadi tanggungjawab Pemerintah Daerah yakni Pemerintah Daerah
Provinsi. Permasalahan yang akan dibahas yaitu Bagaimanakah implementasi
Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017, Apa yang menjadi kendala dalam
mengimplementasikan Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017. Metode
penelitian yang digunakan yaitu yuridis normatif dan empiris, menggunakan data
sekunder dan primer, yang diperoleh dari studi kepustakaan dan studi lapangan,
dan analisis data dengan analisis yuridis kualitatif. Hasil Penelitian dari
Implementasi Pasal 7 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Jasa
Konstruksi dalam memajukan dunia usaha jasa konstruksi khususnya di Provinsi
Lampung saat ini belum berjalan dengan efektif dan maksimal, Kendala yang
dihadapi diantaranya yaitu: kurangnya peran masyarakat jasa konstruksi, masih
minimnya tenaga ahli yang memiliki sertifikat keahlian, masih belum
maksimalnya kegiatan pelatihan dan pembinaan serta bimbingan teknis, dan
anggaran Pemerintah untuk melakukan pembinaan dan pelatihan bagi masyarakat
jasa konstruksi yang terbatas. Saran yaitu Bagi Pemerintah Provinsi Lampung
agar lebih meningkatkan kualitas maupun kuantitas program pembinaan dan
pelatihan bagi tenaga ahli, terampil maupun administrator

Kata kunci: Implementasi, Undang-Undang Jasa Konstruksi, Provinsi


Lampung

62
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
IMPLEMENTATION OF ARTICLE 7 ACT NUMBER 2 OF 2017
CONCERNING CONSTRUCTION SERVICES IN CONSTRUCTING THE
WORLD OF SPECIAL CONSTRUCTION SERVICES IN PROVINCE
LAMPUNG
(Study In Construction Team Construction Services Lampung Province)

DESWANDA
Email: deswandawawa@yahoo.co.id
Bandar Lampung University

Abstract

Implementation of construction services is a government authority both central


and local. That in improving the quality of construction services, especially in the
area becomes the responsibility of the Regional Government namely Provincial
Government. The problem to be discussed is how the implementation of Article 7
of Law Number 2 Year 2017, What is the obstacle in implementing Article 7 of
Law Number 2 Year 2017. The research method used is juridical normative and
empirical, using secondary and primary data, which obtained from literature
studies and field studies, and data analysis with qualitative juridical analysis.
Result of Research from Implementation of Article 7 Law Number 2 Year 2017
About Construction Services in advancing the business world of construction
services especially in Lampung Province currently has not run effectively and
maximally, obstacles encountered are: lack of role of construction service society,
experts who have a certificate of expertise, are still not maximal training and
coaching activities as well as technical guidance, and the Government's budget to
conduct coaching and training for society limited construction services.
Suggestion is For Provincial Government of Lampung to further improve the
quality and quantity of training and training programs for experts, skilled or
administrator

Keywords: Implementation, Construction Services Act, Lampung Province

63
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
I. PENDAHULUAN / I. INTRODUCTION
Memuat latar belakang, permasalahan, dan metodologi penelitian yang digunakan

II. PEMBAHASAN / II. DISCUSSION


Terdiri dari beberapa sub pembahasan yang memuat konsep-konsep, landasan
teori-teori yang digunakan, dan hasil penelitian

III. PENUTUP / III. CONCLUSION


Memuat kesimpulan (paragraf pertama) dan saran (paragraf kedua)

DAFTAR PUSTAKA / BIBLIOGRAPY

A. Buku-buku / A. Books
__________________
_____________

B. Peraturan Perundang-undangan / B. Indonesian Law


__________________
_____________

C. Sumber Lain / C. Other Sources


__________________
_____________

Catatan: Maksimal 11 halaman, jarak spasi 1, ukuran font 10,


Menggunakan Bodynote (Nama Pengarang, Tahun Buku,
Halaman), dan Bab I sampai Daftar Pustaka dibuat 2 kolom kecuali
abstrak.
Dikirim berbentuk Pdf dan Word dalam 2 file (berbahasa Indonesia
dan Inggris) ke alamat email : jurnal.fh@ubl.ac.id

64
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 18: Contoh Cover Jurnal berbahasa Indonesia

IMPLEMENTASI PASAL 7 UNDANG-UNDANG NOMOR 2


TAHUN 2017 TENTANG JASA KONSTRUKSI DALAM
MEMAJUKAN DUNIA USAHA JASA KONSTRUKSI
KHUSUSNYA DI PROVINSI LAMPUNG
(Studi Pada Tim Pembina Jasa Konstruksi Provinsi Lampung)

(Jurnal)

Oleh :
DESWANDA
NPM. 16.12.32.030

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


PROGRAM PASCASARJANA (S2)
UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG
2018

65
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
Lampiran 20:: Contoh Cover Jurnal Bahasa Inggris

IMPLEMENTATION OF ARTICLE 7 ACT NUMBER 2 OF


2017 CONCERNING CONSTRUCTION SERVICES IN
CONSTRUCTING THE WORLD OF SPECIAL
CONSTRUCTION SERVICES IN PROVINCE LAMPUNG
(Study In Construction Team Construction Services Lampung
Province)

(Journal)

DESWANDA
NPM. 16.12.32.030

THE MASTER PROGRAM IN LAW


FACULTY OF LAW
BANDAR LAMPUNG UNIVERSITY

66
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.
2018

67
PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI FH-UBL.

Anda mungkin juga menyukai