Anda di halaman 1dari 2

Kode Etik Advokat Malaysia

Malaysia mengatur mengenai Advokat dalam Undang Undang Profesi Hukum Tahun
1976 (Legal Profession Act 1976 – LPA 1976) yang berisikan pengaturan lengkap dalam
mengenai Badan Kualifikasi Profesi Hukum1 yang mengatur mengenai Penerimaan dan
Sertifikasi Advokat dan Pengacara serta pembentukan Organisasi Advokat2 di Malaysia yang
bernama The Malaysian Bar yang mengatur, mengawasi dan mengadili hal-hal berkenaan
dengan profesi hukum terutama Advokat dan Pengacara.
Pasal 77 dalam LPA 1976 berbunyi:

“Section 77. Power to make rules regulating practice, etc


(1) Without prejudice to any other power to make rules provided under this Act, the Bar Council may, with the
approval of the Attorney General make rules for regulating the professional practice, etiquette, conduct and
discipline of advocates and solicitors.

(2) Any rules made pursuant to this section shall not come into operation until they have been published in the
Gazette.

(3) Any advocate and solicitor who fails to comply with any rules made under this section may be liable to
disciplinary proceedings.

(4) The Attorney General may, by order published in the Gazette, make such modifications as he deems
necessary to any rules made and published under this section before the coming into operation of this
subsection.”

Pasal ini memberikan wewenang terhadap The Malaysian Bar untuk membuat peraturan
dalam hal praktik professional, etika, perilaku dan disiplin bagi Advokat dan Pengacara yang
harus dipatuhi. Sehingga segala peraturan mengenai Kode Etik Advokat dan Pengacara
berada di bawah naungan The Malaysian Bar.
Aturan mengenai Kode Etik Advokat dan Pengacara terdapat pada Aturan Profesi
Hukum (Praktek dan Etika) Tahun 1978 (Legal Profession (Practice and Etiquette) Rules
1978 – LPR 1978) yang dikeluarkan oleh The Malaysian Bar pada tanggal 29 Desember
19783. LPR 1978 berisikan 63 Pasal yang mengatur Kode Etik Advokat dan Pengacara di
Malaysia.

1
Malaysia’s Legal Profession Act 1976, PART II – Qualifying Board
2
Ibid, PART V – Malaysian Bar
3
http://www.malaysianbar.org.my/legal_profession_practice_etiquette_rules_1978/preamble.html

Anda mungkin juga menyukai