Tugas 1

Manajemen Operasi
Ade Maman Rohmansyah / 043694679

Pertanyaan :
1. Perusahaan OMIKA PERKASA berencana untuk mendirikan cabang baru,
dengan tiga laternatif lokasi, yaitu Kota Tangerang, Bandung, Semarang dan
Surabaya. Dalam melakukan pemilihan lokasi, pihak manajemen telah
menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh di setiap lokasi, bobot
kepentingan setiap faktor, dan skor untuk masing-masing lokasi sebagai
berikut.

No. Faktor Bobot Skor

Tangerang Bandung Semarang Surabaya
1. Ketersediaan dan biaya 0,8 100 120 90 90
tenaga kerja
2. Sumber bahan baku 0,5 130 110 80 100
3. Sarana prasarana 0,4 100 100 100 110
4. Infrastruktur 0,5 90 100 100 110
5. Pajak daerah 0,4 100 110 90 80
6. Sumber tenaga 0,5 80 90 90 80

Berdasarkan kasus, Kota mana yang paling baik untuk dipilih dengan
menggunakan The factor-rating method! Jelaskan alasan Saudara!

Jawab :
Hasil perhitungan dari penentuan lokasi menggunakan metode Penilaian
Faktor :

Total Skor
Skor
No. Faktor Bobot (Bobot x Skor)
Tgg Bdg Smg Sby Tgg Bdg Smg Sby
1. Ketersediaan dan 0,8 100 120 90 90 80 96 72 72
biaya tenaga kerja
2. Sumber bahan baku 0,5 130 110 80 100 65 55 40 50
3. Sarana prasarana 0,4 100 100 100 110 40 40 40 44
4. Infrastruktur 0,5 90 100 100 110 45 50 50 55
5. Pajak daerah 0,4 100 110 90 80 40 44 36 32
6. Sumber tenaga 0,5 80 90 90 80 40 45 45 40
Total 310 330 283 293

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, Perusahaan Omika Perkasa sebaiknya

memilih Kota Bandung sebagai lokasi untuk mendirikan cabang baru.
Alasannya dikarenakan dari keempat alternatif kota di atas, Bandunglah yang
memiliki nilai tertinggi diantara keempatnya yaitu dengan total skor 330.

2. Suatu perusahaan Tas Kulit di Yogyakarta setiap tahun terus mengalami

kenaikan, Permintaan per tahun 18.000 unit, biaya penyiapan Rp. 8000, biaya
simpan Rp. 1000 per unit per tahun. Permintaan per hari 80 unit, dan tingkat
produksi per hari 110 unit. Hitunglah tingkat produksi optimal perusahaan
tersebut?

TUGAS 1 MANAJEMEN OPERASI | Ade Maman Rohmansyah / 043694679

 Jawab :
Diketahui :
D : 18.000 unit
d. : 80 unit
p : 110 unit
H : Rp. 1.000 per unit per tahun
S : Rp. 8.000
Ditanyakan : Tingkat Produksi Optimal (Q*)?
Jawab :
Q* =
2𝐷𝑆
𝑑
𝐻 (1 − 𝑝)

= 2 𝑥 18000 𝑥 8000
80
1000 (1 − )
110
= 288000000
80
1000 (1 − 110)
= 288000000
1000 (0,27)
=
288000000
272,72
= 1056028,16
= 1027,63 dibulatkan menjadi 1028 unit

3. Strategi merupakan suatu langkah untuk menyusun rencana kegiatan,

Sebutkan dan jelaskan
a. Bentuk Strategi
Jawab :
Strategi dapat menjadi beberapa bentuk, antara lain :
1) Strategi sebagai rencana yaitu strategi yang didesain sebelum
tindakan dilakukan untuk mencapai sasaran tertentu. Hal ini
merupakan cara yang dilakukan para eksekutif untk mencapai
sasaran yang diharapkan;
2) Strategi sebagai cara yaitu cara yang dilakukan untuk dapat
melawan pesaing atau oposannya;
3) Strategi sebagai model yaitu strategi merupakan perilaku yang
konsisten dalam seperangkat kegiatan;
4) Strategi sebagai posisi yaitu posisi organisasi pada lingkungan
dengan mennunjukkan bagaimana organisasi mencoba menghadapi
pesaing dan tetap bertahan;
5) Strategi sebagai perspektif yaitu kepribadian organisasi yang
melekat pada cara memersepsikan dunia.
b. Tahapan mendasar perumusan strategi
Jawab :
Menurut Russell dan Taylor (2011), perumusan strategi terdiri dari 5
tahapan dasar, yaitu :
1) Penentuan tugas utama yaitu tujuan perusahaan tersebut dan
menentukan bidang kompetitifnya;

TUGAS 1 MANAJEMEN OPERASI | Ade Maman Rohmansyah / 043694679

 2) Menilai kompetensi inti yaitu menilai hal-hal yang dilakukan
perusahaan yang lebih baik daripada perusahaan lain;
3) Menentukan prioritas dan kualifikasinya merupakan karakteristik
produk atau jasa yang ditawarkan kepada pelanggan dan
karakteristik produk dan jasa yang mampu memenangkan
persaingan;
4) Menentukan posisi perusahaan dilakukan setelah semua proses di
atas dilakukan. Penentuan posisi perusahaan dengan mengambil
keputusan apakah akan menekankan pada biaya yang rendah,
kecepatan dalam menanggapi permintaan pelanggan, kualitas, atau
dalam hal fleksibilitas perusahaan;
5) Menyusun strategi yang tepat, dengan menggunakan strategi
fleksibel untuk menghasilkan produk atau jasa dalam jumlah kecil.

Sumber :
Ariani, Dorothea Wahyu. 2022. Manajemen Operasi. Tangerang Selatan. Universitas
Terbuka.

TUGAS 1 MANAJEMEN OPERASI | Ade Maman Rohmansyah / 043694679